Anda di halaman 1dari 9

TUGAS KELMPOK

KEPARIWISATAAN
POTENSI & DAYA TARIK WISATA
SUMATRA
Wisata Alam Taman Nasional Gunung Leuser

Taman Nasional Gunung Leuser berlokasi di perbatasan Aceh


dan Sumatera Utara. Nama dari obyek wisata ini sudah pasti
diambil dari salah satu gunung yang ada di Pulau Sumatera,
yaitu Gunung Leuser yang memiliki ketinggian sekitar 3119
meter di atas permukaan laut. Dengan luas kira-kira 1 juta
hektar, tidak heran jika area ini mempunyai beberapa macam
vegetasi, seperti hutan bakau, hutan rawa, hutan lumut, dan
hutan hujan pegunungan. Tidak hanya itu jenis flora dan fauna
yang dapat anda temukan di Taman Nasional Gunung Leuser
juga banyak sekali. Jam buka dari obyek wisata ini adalah
setiap hari, selama 24 jam. Dan untuk tiket masuknya hanya
sebesar Rp. 10.000/orang.
Yang Dapat dilihat di Taman Gunung Leuser

Taman Nasional Gunung Leuser hampir semua


kawasannya ditutupi oleh lebatnya hutan Dipterocarpaceae
dengan beberapa sungai dan air terjun. Di dalam kawasan ini
terdapat tumbuhan langka dan khas yaitu daun payung
raksasa (Johannesteijsmannia altrifons) dan bunga Raflesia
(Raflesia atjehensis dan R.micropylora) serta Rhizanthes
zippelnii yang merupakan bunga terbesar dengan diameter
1,5 meter. Selain itu, banyak juga terdapat tumbuhan unik
yang masuk dalam tipe tumbuhan pencekik. Taman Nasional
gunung leuser merupakan perwakilan tipe ekosistem hutan
pantai dan hutan hujan tropika dataran rendah sampai
pegunungan.
Kegiatan yang dapat dilakukan

• Anda dapat mengunjungi Desa Ketambe, dimana disini anda dapat menikmati meluncur
dengan ban di Sungai Alas.
• Yang paling menantang adalah mendaki hingga ke Puncak Leuser. Untuk mencapai Puncak
Leuser, dibutuhkan waktu hingga 14 hari lamanya. Nah, sebelum mendaki gunung Leuser ini,
ada baiknya anda memperhatikan pantangan saat naik gunung terlebih dahulu.
• Tidak hanya berwisata, anda di sana bisa berpetualang bersama teman dengan cara
menjelajahi hutan-hutan di sana. Pemandangan yang akan menemani anda selama berada di
Taman Nasional Gunung Leuser benar-benar dapat memanjakan mata anda, belum lagi udara
bersih dan segar khas pegunungan yang akan membuat anda betah berlama-lama.
• Beberapa fauna yang dapat anda lihat di obyek wisata ini, di antaranya adalah beruang,
gajah, orangutan, harimau, rusa sambar, dan lainnya bahkan ular berbisa dan ikan jurung.
Kekayaan inilah yang membuat UNESCO akhirnya menobatkan Taman Nasional Gunung
Leuser sebagai salah satu Situs Warisan Dunia di Asia pada tahun 2004. Aktor papan atas
Hollywood yang terkenal lewat film Titanic, Leonardo Di Caprio juga pernah mengunjungi
tempat ini beberapa tahun lalu. 
• Di Sungai Alas anda bisa bermain air atau hanya sekedar berfoto-foto, berselfie ria bersama
dengan keluarga. Lalu saat menjelajahi hutan, anda bisa mengabadikan foto dari berbagai
flora dan fauna yang anda temukan untuk kenang-kenangan yang tak terlupakan.
Fasilitas yang terdapat di obyek wisata Taman Nasional Gunung Leuser

•Kantin atau cafe : Biasanya setelah menghabiskan waktu bekeliling kesana kemari anda
merasa haus atau bahkan lapar. Nah di obyek wisata ini anda dapat menemukan sebuah
kantin yang menjajakan snack, makanan dan minuman.
•Penginapan : Untuk anda yang ingin bermalam, di obyek wisata ini anda dapat
menemukan penginapan dengan tarif yang bervariasi.
•Lahan parkir : Di obyek wisata ini telah disediakan lahan parkir yang lumayan luas untuk
menampung kendaraan dari para pengunjung. Tempat parkirnya juga ada petugas yang
menjaga, jadi aman.
•Mushola : Apabila di tengah waktu petualangan anda di tempat ini ternyata telah masuk
jam untuk sholat, anda yang muslim bisa langsung ke mushola untuk menunaikan
ibadah.
•Toko souvenir : Rasanya ada yang kurang jika kita meninggalkan museum dan galeri ini
tanpa buah tangan. Untungnya di sana ada toko souvenir dengan berbagai pernak-pernik
dan merchandise yang bisa anda beli untuk saudara di rumah.
•Toilet umum : Fasilitas yang satu ini juga tidak kalah penting. Untungnya anda bisa
menemukannya di sana.
Cara akses ke Taman Nasional Gunung Leuser

• Via udara : Sesampainya di Bandara Kuala Namu, anda langsung saja


melanjutkan perjalanan dengan mencari bus kota dengan tujuan Terminal
Pinang Baris, setelah itu anda naik bus umum tujuan Bukit Lawang.
• Via laut : Sesampainya di Pelabuhan Belawan, anda langsung saja
melanjutkan perjalanan menggunakan kendaraan bermotor dengan rute :
Jl. R. Pelabuhan - Jl. Tol Belmera - Tj. Mulia - Jl. Cemara - Jl. Veteran - Jl. Tol
Medan Binjai - Jl. Megawati - Jl. Lintas Sumatera - Jl. HOS. Cokroaminoto -
Jl. Jend Ahmad Yani - Jl. Merdeka - Jl. Binjai - Taman Nasional Gunung
Leuser.
• Via darat : Dari pusat kota, anda tinggal ikuti saja rute berikut ini : Jl. Guru
Patimpus - Jl. Gatot Subroto - Jl. Lintas Sumatera - Jl. HOS. Cokroaminoto -
Jl. Jend Ahmad Yani - Jl. Merdeka - Jl. Binjai - Taman Nasional Gunung
Leuser.
Wisata Alam Batu Kapur Paranginan

Lokasi Batu Kapur Paranginan terletak di Desa


Paranginan, Kecamatan Barumun. Biaya masuk ke bukit
kapur tidak ada alias gratis, jadi wisatawan bisa datang
dan menikmati destinasi instagenik tersebut sepuasnya.
Banyak wisatawan yang datang untuk menikmati wisata
Batu Kapur Paranginan karena memang disana sangat
cocok untuk dijadikan latar foto yang baik sehingga
banyak mengundang minat wisatawan, tidak hanya
masyarakat daerah dekat wisata namun juga wisatawan
yang berada di luar daerah banyak yang bebondong-
bondong datang.
Yang dapat dilihat di Batu Kapur Paranginan

Dapat dipastikan wisatawan yang datang kewisata Batu Kapur


Paringin tidak akan rugi, karena disana wisatawan yang datang akan
langsung di suguhkan dengan pemandangan Batu Kapur yang
berkelok kelok seperti memiliki ruang untuk dapat di masuki, serta
dengan bentuk-bentuk batu yang unik yang di atasnya. Batu-batu
tersebut dapat diduduki dengan aman sehingga wisatawan dapat
menghasilkan foto terbaik disana. Batu-batu disana juga memiliki
warna yang sangat indah tidak hitam seperti batu kebayakan namun
berwarna putih gading serta warna putih susu. Tidak hanya batuan
yang disuguhkan, disana juga banyak terdapat pepohonan yang
tumbuh hijau di sekitaran bebatuan walaupun agak sedikit jauh
namun di sana benar-benar menjadi objek foto yang banyak
digemari oleh masyarakat sekitar Sumatera Utara.
Cara Akses ke Batu Kapur Paranginan
Untuk datang ke lokasi wisata Batu Kapur
Paranginan wisatawan dapat datang menggunakan
kendaraan umum maupun kendaraan pribadi  roda
dua ataupun roda empat. Namun pastinya akan lebih
nyaman dan enak menggunakan mobil pribadi
ataupun mobil sewaan yang tentunya akan lebih
nyaman saat akan menikmati wisata di sana.

Anda mungkin juga menyukai