Anda di halaman 1dari 6

1.

Pantai Ratenggaro
Pertama ada Pantai Ratenggaro yang memiliki pasir putih dan keadaan pantai yang masih
alami. Selain itu pantai ini mempunyai daya tarik tersendiri yaitu dekat dengan Desa Adat
Ratenggaro. Terdapat rumah adat unik disebut Uma Kelada dengan ciri khas menara tinggi
menjulang mencapai 15 meter. Tak hanya panorama pantai dan rumah tradisional yang unik,
diwisata ini juga para traveler juga bisa melihat kehancuran makam dari jaman megalitikum,
sekitar 4.500 tahun yang lalu . Suasana pantai yang menawan akan terasa magis dengan
adanya kubur batu megalitik yang berjajar di sisi pantai dengan pandangan rumput yang
indah. Retanggaro adalah nama sebuah kampung adat yang telah lenyap dan menyisakan
kubur-kubur batu. Lokasi ini terkenal karena ditemukannya 304 kubur batu dan 3 diantaranya
terbilang unik. 3 batu kubur itu adalah kubur batu leluhur yang dulunya berukuran raksasa
dan diseret dari kampung ke pantai melewati teluk yang dalam.
Di sini Teman Traveler bisa menikmati keindahan pantai serta belajar kebudayaan dan
sejarah Desa Ratenggaro. Biaya masuk wisata RP. 15.000,00/orang .
Belum ada Fasilitas umum dari objek wisata ini, karena masih belum digarab maksimal oleh
pemerintah daerah: ada seorang wisatawan yang Bernama Budi S 2 tahun lalu ia mengatakan
bahwa kamar mandinya jarang ada , sesekali paling dekat perumahan sukunya bayarnya RP.
10.000,00. Mungkin memang sulit air disana.
Pantai Ratenggaro berlokasi di Umbu Ngedo, Kodi Bangedo, Kabupaten Sumba Barat Daya,
Nusa Tenggara Timur. Perjalanan dari Tambolaka sekitar 1,5 hingga 2 jam perjalanan. Jam
operasional wisata buka selama 24 jam setiap hari.

2. Danau Weekuri
Berikutnya ada Danau Weekuri ini adalah sebuah laguna yang memiliki warna cantik jernih
kebiruan. Danau berbentuk lonjong dengan panjang 150 meter ke arah daratan serta lebar 50
meter, lalu kedalamannya beragam. Selain itu warna serta suhu air juga berbeda-beda, ada
yang dingin dan cenderung hangat. Di sini Teman Traveler dapat berenang, naik perahu,
menikmati sunset atau trekking menuju bukit.
Fasilitas wisata ada area parkir, toilet umum, warung makanan serta minuman dan lainnya,
sedangkan harga tiket masuk Rp 50.000 per mobil. Danau Weekuri berlokasi di Desa
Kalenarongo, Kecamatan Kodi Utara, Kabupaten Sumba Barat Daya, Nusa Tenggara Timur.
Jam operasional wisata pukul 08.00-17.00 WITA.

3. Air Terjun Wai Marang

Selanjutnya ada Air Terjun Wai Marang yang letaknya tepat diantara tebing-tebing tinggi,
dengan keindahan air berwarna biru. Air terjun ini memiliki tiga tingkatan dan jalur menuju
lokasi cukup menantang karena curam serta licin tetapi semua akan terbayar ketika sampai
tujuan. Di sini Teman Traveler dapat berenang, body jumping, atau mengabadikan momen
dengan berfoto. Ada dua pilihan bagi para pengunjung yang ingin berenang disini. Pertama,
bisa dengan meloncat dari tebing batu di sekeliling kolam. Beberapa bagian kolam memnag
cukup dalam, sehingga pengunjung bisa melakukan loncatan dari ketinggian. Cara kedua,
para pengunjung bisa langsung turun ke tepian kolam melalui ccelah masuk, lalu mulai
berenang.
Fasilitas wisata cukup minim hanya ada area parkir serta warung makan dan minum.
Wisatawan dapat menggati pakaian di tempat Mandi, Cuci, dan kakus (MCK) yang ada
dilahan parker. Ada pun ongkos jasa MCK adalah RP. 5.000,00 sekali digunakan. Harga
tiket masuk gratis, untuk biaya parkir motor Rp 5.000,00 dan mobil Rp 10.000,00
Air Terjun Wai Marang berada di Ngaru Kanoru, Umalulu, Kabupaten Sumba Timur, Nusa
Tenggara Timur. Dari kota Waingapu menghabiskan waktu sekitar 2 jam perjalanan. Jam
operasional wisata pukul 08.00-17.00 WITA, buka setiap hari.

4. Pulau Salura

pulau Salura adalah salah satu pulau paling selatan Indonesia yang ada di
kabupaten Sumba Timur. Pulau ini sangat menarik untuk dikunjungi, letaknya berada
pada garis perbatasan teritorial antara Indonesia dan Australia. Menuju ke sana,
memang sedikit sulit. Tetapi, keindahan alamnya sangat luar biasa. Dihuni oleh 600
penduduk dan mereka semua sangat ramah. Fasilitas penginapan memang belum
tersedia. Tetapi, kamu bisa beristirahat di rumah warga. Salah satu keunikan dari
pantai pulau Salura adalah pemandangan pantainya. Pulau yang dikelilingi lautan ini
memiliki garis pantai berwarna biru kehijauan sejauh mata memandang. Pasir putih
pantai yang sangat tebal dan bersih dari sampah memanjakan siapapun yang bersantai
disana. Pemandangan lepas pantai juga di pengaruhi oleh pulau kecil tak berpenghuni
dan kapal-kapal milik nelayan. Secara keseluruhan, suasana pantai yang tenang
membuat pulau ini cocok bagi orang yang ingin berelaksasi.
Pulau Salura Sumba punya bukit Hijau yang menantang , bagi wisatawan yang
menyukai tempat tinggi dan memacu ardenalin bisa memilih obsi untuk mendaki
bukit yang tersebar diwilayah pulau. Daerah perbukitan secara umum bisa dieksplor
dalam rentang waktu 1-2 jam. Dari atas bukit kitab isa melihat pemandangan yang
menakjubkan , pemandangan bukit hijau keindahan dengan putih pasir dan biru
kehijauan air laut.
Satu hal yang harus dipersiapkan di sini adalah tidak ada sinyal handphone
serta listrik. Kondisi pulau ini sangat bersih memiliki pasir pantai putih. Kondisi air
lautnya hijau sangat jernih. Ada dua buah masjid disini, keunikan lain yang bisa
didapat adalah setiap pengunjung bisa treking ke atas bukit dan melihat keindahan
matahari tenggelam.
5. Pantai Mbawana

Pantai Mbawana m merupakan objek wisata yang mengagumkan, Pantai ini hanya
berjarak sekitar 59 km dari Bandara Tambolaka. hamparan pasir putih yang lembut
membuat panorama alam yang hadir sangat mempesona. Namun satu hal yang tak
boleh dilewatkan adalah monumen alamnya yang sangat ikonik yakni gapura laut.
Selain pasir putihnya, di pantai ini pengunjung akan menemukan keajaiban alam
berupa sebuah lubang besar pada batu karang. Batu karang ini berdiri kokoh seakan
tak memperdulikan hempasan ombak yang senantiasa menerjang dinding karang.
Kemudian, bagi pengunjung yang hendak bermalam di pantai ini juga sudah
dimudahkan karena beberapa warga telah mentediakan rumah singgah yang nyaman
untuk bermalam. Lokasi Pantai Mbawana yang biasa disebut Pantai Batu Bolong
terletak di Kecamatan Kodi, Sumba Barat Daya, Nusa Tenggara Timur.
Pantai Mbawana, secara teknis terbuka 24 jam sepanjang pekan untuk
dikunjungi. Dengan demikian pengunjung bisa leluasa mengatur waktunya sesuai
dengan kesempatan yang dimiliki. Namun demikian tidak disarankan untuk
berkunjung di saat hari sudah gelap. Selain faktor hambatan untuk menikmati
keindahan panorama, juga karena kurangnya penerangan di lokasi maupun di jalur
menuju lokasi.
Setelah sampai di kawasan Pantai Mbawana, sebelum masuk dan melihat
sendiri keindahan alam yang luar biasa di sana, pengunjung perlu mengisi buku tamu
kecil sebagai pengunjung. Pengunjung juga diminta membayar retribusi sebesar Rp.
10.000. Pantai Mbawana masih minim fasilitas. Karena itu pengunjung jangan lupa
untuk membawa lampu senter jika memutuskan untuk sampai menyelesaikan momen
matahari terbenam tersebut. Pantai inibelum dilengkapi fasilitas penerangan. Tidak
hanya penerangan, warung-warung kecil juga tampak masih sepi dan belum ada. Oleh
karena itu, pengunjung pantai ini disarankan untuk menyiapkan segala bentuk
perbekalan, agar tidak kebingungan di sana.

Anda mungkin juga menyukai