0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
54 tayangan22 halaman
Trend dan isu pelayanan keperawatan mencakup peningkatan mutu pelayanan, penggunaan teknologi seperti telehealth, dan kolaborasi antara perawat dan dokter. Kolaborasi tim kesehatan interdisipliner diperlukan untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pasien.
Trend dan isu pelayanan keperawatan mencakup peningkatan mutu pelayanan, penggunaan teknologi seperti telehealth, dan kolaborasi antara perawat dan dokter. Kolaborasi tim kesehatan interdisipliner diperlukan untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pasien.
Trend dan isu pelayanan keperawatan mencakup peningkatan mutu pelayanan, penggunaan teknologi seperti telehealth, dan kolaborasi antara perawat dan dokter. Kolaborasi tim kesehatan interdisipliner diperlukan untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pasien.
Nama kelompok : Alvira adelia yasinta Annisa raihanah Helma wifanda Intan pertiwi DEFINISI
• Trend adalah sesuatu yang sedang di bicarakan oleh
banyak orang saat ini dan kejadiannya berdasarkan fakta • Issue adalah sesuatu yang sedang di bicarakan oleh banyak namun belum jelas faktanya atau buktinya PENDAHULUAN
MUTU KEPERAWATAN MASIH RENDAH??
1. Keterlambatan pengakuan body of knowledge profesi keperawatan. 2. Keterlambatan pengembangan pendidikan perawat professional. 3. Keterlambatan system pelayanan keperawatan ( standart, bentuk praktik keperawatan, lisensi ) MANFAAT TREND DAN ISSUE DALAM KEPERAWATAN • Pemanfaatan tekhnologi telehealth mempunyai banyak manfaat dan keuntungan bagi berbagai pihak diantaranya pasien, petugas kesehatan dan pemerintah. Aspek kemudahan dan peningkatan jangkauan serta pengurangan biaya menjadi keuntungan yang bisa terlihat secara langsung Dengan adanya kontribusi telehealth dalam pelayanan keperawatan di rumah atau homecare, akan banyak sekali manfaat yang dapat dirasakan oleh pasien dan keluarga, perawat, instansi pelayanan kesehatan dan termasuk juga pemerintah dalam hal ini adalah Departemen Kesehatan. Namun demikian untuk bisa mengaplikasikan telehealth dalam bidang keperawatan banyak sakali tantangan dan hambatannya misalnya: faktor biaya, sumberdaya manusia, kebijakan dan perilaku. FAKTOR YANG MEMEPENGARUHI TREND DAN ISSUE DALAM KEPERAWATAN
• Faktor agama dan adat istiadat.
• Faktor sosial. • Faktor ilmu pengetahuan dan tekhnologi. • Faktor legislasi dan keputusan juridis. • Faktor dana/keuangan. • Faktor pekerjaan. • Faktor Kode etik keperawatan. • Faktor Hak-hak pasien. NILAI PROFESSIONAL YANG MELANDASI PRAKTIK KEPERAWATAN 1.Nilai intelektual Nilai intelektual dalam praktik keperawatan terdiri dari a. Body of Knowledge b. Pendidikan spesialisasi (berkelanjutan) c. Menggunakan pengetahuan dalam berpikir secara kritis dan kreatif. 2. Nilai komitmen moral a. Beneficience selalu mengupayakan keputusan dibuat berdasarkan keinginan melakukan yang terbaik dan tidak merugikan klien. (Johnstone, 1994) b. Fair Tidak mendeskriminasikan klien berdasarkan agama, ras, social budaya, keadaan ekonomi dan sebagainya, tetapi memprlakukan klien sebagai individu yang memerlukan bantuan dengan keunikannya. c. Fidelity Berperilaku caring (peduli, kasih sayang, perasaan ingin membantu 3. Otonomi, kendali dan tanggung gugat BEBERAPA ISSUE KEPERAWATAN PADA SAAT INI
• EUTHANASIA : Membunuh bisa dilakukan secara legal
• Aborsi • Informed Consent • CONFIDENTIALITY : menjaga privasi atau rahasia klien BENTUK- BENTUK KONSEP TREND DAN INSUE
1. Trend Keperawatan Medikal Bedah dan Implikasinya di Indonesia
Perkembangan trend keperawatan medikal bedah di Indonesia terjadi dalam berbagai bidang yang meliputi: a. Telenursing (Pelayanan Asuhan Keperawatan Jarak Jauh)Menurut Martono,telenursing (pelayanan asuhan keperawatan jarak jauh) adalah upaya penggunaan tehnologi informasi dalam memberikan pelayanan keperawatan dalam bagian pelayanan kesehatan dimana ada jarak secara fisik yang jauh antara perawat dan pasien, atau antara beberapa perawat. BENTUK – BENTUK KONSEP TREND DAN INSUE 2. Trend Current issue dan kecenderungan dalam keperawatan jiwa Trend atau current issue dalam keperawatan jiwa adalah masalah- masalah yang sedang hangat dibicarakan dan dianggap penting. Ada beberapa tren penting yang menjadi perhatian dalam keperawatan jiwa di antaranya adalah sebagai berikut : • Kecenderungan dalam penyebab gangguan jiwa • Trend peningkatan masalah kesehatan jiwa • Kesehatan jiwa dimulai masa konsepsi • Kecenderungan situasi di era global • Kecenderungan penyakit jiwa • Globalisasi dan perubahan orientasi sehat • Kecenderungan penyakit jiwa • Meningkatnya masalah psikososial • Trend bunuh diri pada anak BENTUK – BENTUK KONSEP TREND DAN INSUE
3. Trend dan issue keperawatan komunitas
Tren yang sedang dibicarakan adalah: • Pengaruh politik terhadap keperawatan professional •Pengaruh perawat dalam aturan dan praktik keperawatan MASALAH… • perawat dalam memberikan asuhan keperawatan belum dapat melaksanakan fungsi kolaborasi • dokumentasi asuhan keperawatan yang meliputi proses keperawatan tidak ada / tidak tepat • dokter menganggap perawat merupakan tenaga vokasional, perawat sebagai asistennya • kebijakan rumah sakit yang kurang mendukung • perbedaan sikap profesional mereka terhadap pasien dan cara berkomunikasi PROFESI PERAWAT
• seorang perawat akan berfikir; apa masalah pasien ini? Bagaimana
pasien menanganinya?, bantuan apa yang dibutuhkannya? Dan apa yang dapat diberikan kepada pasien? • Perawat dididik untuk mampu menilai status kesehatan pasien, merencanakan intervensi, melaksanakan rencana, mengevaluasi hasil dan menilai kembali sesuai kebutuhan • Perawat dididik mengenal perannya dan berinteraksi dengan pasien dan praktisi kesehatan lainnya PROFESI DOKTER
• Seorang dokter saat menghadapi pasien pada umumnya berfikir, ”
apa diagnosa pasien ini dan perawatan apa yang dibutuhkannya” • Dokter dididik dlm lingkungan klinis dibina dalam masalah etika, pencatatan riwayat medis, pemeriksaan fisik serta hubungan dokter dan pasien • Sebagai praktisi memang mereka berbagi lingkungan kerja dengan para perawat tetapi mereka tidak dididik untuk menanggapinya sebagai rekanan/sejawat/kolega ISSUE TSB KALAU TIDAK DITANGGAPI DGN BENAR DAN PROPOSIONAL … • dapat menghambat upaya melindungi kepentingan pasien dan masyarakat yang membutuhkan jasa pelayanan kesehatan • menghambat upaya pengembangan dari keperawatan sebagai profesi ANGGOTA TIM INTERDISIPLIN • Tim pelayanan kesehatan interdisiplin merupakan sekelompok profesional yang mempunyai aturan yang jelas, tujuan umum dan berbeda keahlian. • Tim akan berfungsi baik jika terjadi adanya konstribusi dari anggota tim dalam memberikan pelayanan kesehatan terbaik. • Anggota tim kesehatan meliputi : pasien, perawat, dokter, fisioterapi, pekerja sosial, ahli gizi, manager, dan apoteker.
Oleh karena itu tim kolaborasi hendaknya memiliki komunikasi yang
efektif, bertanggung jawab dan saling menghargai antar sesama anggota tim. PERANAN PERAWAT
• Perawat sebagai anggota membawa perspektif yang unik dalam
interdisiplin tim. • Perawat memfasilitasi dan membantu pasien untuk mendapatkan pelayanan kesehatan dari praktek profesi kesehatan lain. • Perawat berperan sebagai penghubung penting antara pasien dan pemberi pelayanan kesehatan. PERANAN DOKTER
• Dokter memiliki peran utama dalam mendiagnosis, mengobati dan
mencegah penyakit. • dokter menggunakan modalitas pengobatan seperti pemberian obat dan pembedahan. • dokter sering berkonsultasi dengan anggota tim lainnya BAGAIMANA KOLABORASINYA…???
• Kolaborasi menyatakan bahwa anggota tim kesehatan harus bekerja
dengan kompak dalam mencapai tujuan. • Elemen penting untuk mencapai kolaborasi yang efektif meliputi : kerjasama, asertifitas, tanggung jawab, komunikasi, otonomi dan koordinasi ELEMEN KUNCI KOLABORASI DALAM KERJA SAMA TEAM MULTIDISIPLINER
• Memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas dengan
menggabungkan keahlian unik profesional. • Produktivitas maksimal serta efektifitas dan efesiensi sumber daya • Meningkatnya profesionalisme dan kepuasan kerja, dan loyalitas • Meningkatnya kohesifitas antar profesional • Kejelasan peran dalam berinteraksi antar profesional, • Menumbuhkan komunikasi, kolegalitas, dan menghargai dan memahami orang lain. BENTUK KOLABORASI
• Pencatatan terpadu data kesehatan pasien
• Ronde bersama • Komunikasi terapeutik perawat - dokter KONSEKUENSI KOLABORASI..
• perawat harus konsekuensi perubahan dari vokasional menjadi
profesional. • Tanggung jawab hukum juga akan terpisah untuk masing-masing kesalahan atau kelalaian. Yaitu : malpraktik medis, dan malpraktik keperawatan. • Perlu ada kejelasan dari pemerintah maupun para pihak terkait mengenai tanggung jawab hukum dari perawat, dokter maupun rumah sakit. • Organisasi profesi perawat juga harus berbenah dan memperluas struktur organisasi agar dapat mengantisipasi perubahan • Pendidikan perawat perlu terus ditingkatkan untuk meminimalkan kesenjangan profesional dengan dokter
ILMU PERUBAHAN DALAM 4 LANGKAH: Strategi dan teknik operasional untuk memahami bagaimana menghasilkan perubahan signifikan dalam hidup Anda dan mempertahankannya dari waktu ke waktu