Kompetensi dasar

3.3. Menganalisis strategi perjuangan masa

pergerakan nasional
4.3. Menyajikan hasil penalaran strategi
perjuangan pada masa pergerakan nasional
dalam bentuk lisan,tulisan, dan/atau media
lain
Sumpah pemuda dan jati diri
keindonesiaan
 Sumpah pemuda dan jati diri
keindonesiaan
Ruang lingkup materi meliputi :
1. Sumpah pemuda ( Faktor internal dan
eksternal )
2. Sumpah pemuda sebagai tonggak persatuan
dan kesatuan
3. Penguatan jati diri keindonesiaan
 Sumpah pemuda sebagai
tonggak persatuan dan kesatuan
1. Federasi dan “ front sawo matang”
2. Cita –cita persatuan
3. Satu nusa,satu bangsa,dan satu bahasa
4. Nilai –nilai Penting Sumpah Pemuda
 Penguatan jati diri keindonesiaan
1. Politik untuk kesejahteraan dan kejayaan
2. Pemuda yang berpolitik
3. Nasionalisme yang revolusioner
4. Volksraad wahana perjuangan
5. Tamatnya kemaharajaan Belanda
 Sumpah pemuda
Latar belakang lahirnya sumpah pemuda
Faktor internal:
1. Politik etis
2. Pers membawa kemajuan
3. Bangkitnya nasionalisme(paham nasionalis telah mendorong
lahirnya kesadaran nasional,kesadaran hidup dalam suatu bangsa
yaitu bangsa Indonesia )
Faktor eksternal yang dipicu oleh beberapa peristiwa dunia :
4. Gerakan Turki muda(Mustafa Kemal Pasha)
5. Gerakan nasionalisme di Mesir( Arabi Pasha)
6. Gerakan nasionalisme di India(Rabindranath Tagore,Mahamatma
Gandhi)
7. Gerakan nasionalisme di Filpina( Dr. Jose Rizal,Andreas bonafasio
dan Emilio Aquinaldo )
 Pandangan/pemikiran kaum
pelajar/intelektual
Berpendapat bahwa untuk melakukan
perlawanan terhadap kolonialisme dan
imperialisme,bentuk dan strategi harus sudah
berubah. Bentuk diplomasi dan melalui
berbagai organisasi pergerakan dipandang lebih
cepat.
 Periodesasi pergerakan nasional
Indonesia :
1. Masa awal pergerakan nasional ( Budi
Utomo,Serikat Islam, Muhammadiyah )
2. Masa pertengahan ( Indische Partij, Gerakan
Pemuda/ Trikoro Dharmo )
3. Masa perjuangan radikal ( perhimpunan
Indonesia,Partai nasional Indonesia, dan
PKI)
4. Masa perjuangan bertahan(
 Masa perjuangan bertahan
terdiri atas:
1. Perjuangan dalam Volksraad ( fraksi
nasional,petisi sutarjo, mosi Thamrin)
2. Organisasi pergerakan nasional
( Taman Siswa,Parindra,Gabungan
Partai politik Indonesia/GAPI)
 Politik etis
• Munculnya kritikan melalui tulisan kaum Etis yang
dipelopori oleh Pieter Broosshooft wartawan koran De
Lokomotief yg pertama kali terbit di Semarang berdiri pada
tahun 1845,dan politikus Belanda Conrad Theodore van
Deventer(Een Ereschuld dalam sebuah majalah De Gids ).
• Mengkritik pemerintahan kolonial Belanda atas
pelaksanaan Tanam Paksa yang membuat rakyat Indonesia
menderita
• Atas kritikan inilah dilaksanakan Politik Etis yang berperan
mengembangkan serta memperluas pendidikan dan
pengajaran di Indonesia yang nantinya sebagai pelopor
pergerakan nasional
 Pers membawa kemajuan
• Golongan priyayi baru/golongan terpelajar pada
awal abad ke-20 menuangkan gagasan dengan
melalui pers(media cetak) mengenai isu-isu
perubahan. Isu yang dipopulerkan terkait dengan
peningkatan status sosial rakyat bumiputra dan
peningkatan kehidupan di bidang
sosial,ekonomi,budaya dan politik
• Pers merupakan sarana partisipasi dalam gerakan
emansipasi,kamajuan dan pergerakan nasional.
 lanjutan
• Muncul sejumlah penerbitan surat kabar
berbahasa Melayu dari bangsa Belanda dan
bumiputra:
1. H.C.O.Clockerner Brousson dari Bintang
Hindia
2. E. F.Wigger dari Bintang Baroe
3. G.Francis dari Pemberitaan Betawi
4. R.M.Tirtoadisuryo,F.D.J.Pangeman,M.R.T
Tumenggung Kusuma Utaya ,sebagai redakutr ilmoe
tani,Kabar Perniagaan,dan Pewarta Priyayi
 lanjutan
4. Muncul jurnalistik seperti
R.Tirtodanudja,R.Mohammad Jusuf, dari
redaktur Sinar Djawa.
5. Djojosudiro dari redaktur Tjahaya Timoer
6. Abdul Muis dari redaktur Pewarta Hindia
7. Majalah Insulinde( kerjasama pelajar di kota
padang dengan guru-guru Belanda disekolah
raja Bukittinggi,terutama Van Ophysen ahli
bahasa Melayu
 lanjutan
8. Dr Abdul Rivai yg baru datang dari dari
belanda menganjurkan pada tokoh muda hindia
untuk membentuk sebuah organisasi.
9. Wahidin Sudirohusodo tertarik dengan tulisan
Rivai, dan dari gagasan wahidin inilah para pelajar
STOVIA mendirikan Budi Utomo 2 Mei 1908.
10.De Express yg mendapat perhatian kolonial
memuat berita-berita propaganda ide-ide radikal
dan kritis terhadap sistem pemerintahan kolonial.
 lanjutan
11.Cipto Mangunkusumo,Suwardi Suryaningrat,dan
Abdul Muis mendirikan Comite tot Herdenking van
Nederlands Honderdjarige vrijheid ( Panitia untuk
peringatan seratus tahun kemerdekaan Belanda
dari Perancis ) yg kemudian disebut Komite
Bumiputra. Yang mengkritik pemerintah Belanda
yang merayakan kemerdekaannya di tanah jajahan
dengan mencari dana dukungan rakyat.
 lanjutan
12. Suwardi Suryaningrat menulis brosur yang
berjudul “ Als ik Eens Nederlander
was “( Seandainya Saya Menjadi Seorang
Belanda ). Tulisan tersebut berisi kritikan yang
sangat tajam kepada Belanda yang tidak tau
malu karena meminta dana kepada rakyat yang
dijajah untuk perayaan kemerdekaan negara
yang menjajah.
 Tugas siswa
MATERI :
1. Budi Utomo
2. Indische Partij
3. Muhammadiyah
4. Tirkoro Dharmo
5. Perhimpunan Indonesia
6. Partai nasional Indonesia
7. Partai komunis Indonesia
 Langkah –langkah meliputi :
1. Sejarah berdirinya Organisasi :
a. Kapan berdiri
b. Dimana berdiri
c. Siapa pendiri/penggagas
d. Kepengurusannya
e. Keanggotaan
f. Cabang dari organisasi
 lanjutan
2. Latar belakang berdiri dari organisasi
3. Tujuan berdiri dari organisasi
4. Azas dari organisasi
5. Kegiatan dari organisasi
6. Perkembangan dari organisasi
7. Sebab –sebab kemunduran dari organisasi
8. Akhir dari organisasi
9. Galeri photo
 Pengumpulan tugas
1.Masing-masing kelompok tugasnya
kumpulkan minggu depan d google
classroom
2. Satu kelompok hanya mengumpulkan
satu saja
3. Selamat bekerja semoga sukses
 Pertemuan ke –dua kd 3.3
Sumpah pemuda : tonggak persatuan dan
Kesatuan meliputi
1. Federasi dan front Sawo Matang
2. Cita-cita Persatuan
3. Satu Nusa,Satu Bangsa, dan Satu
Bahasa
4. Nilai –nilai penting Sumpah Pemuda
 1.Federasi Sawo Matang
Ide gagasan tentang persatuan muncul dari Ir.
Soekarno dan Hatta agar dibentuk wadah yang
memadukan aliran nasionalisme,islam,dan
marxisme,sehingga merupakan kekuatan moral
dan nasionalisme yang kukuh.
Untuk menghadapi praktik diskriminasi
kelompok kulit putih yg merasa superior.
 lanjutan
©. Ir. Soekarno ingin membentuk wadah yg
merupakan gabungan dari berbagai organisasi
inilah yg disebut federasi tersebut.
©. Menemui beberapa peminpin organisasi untuk
membahas ide persatuan melalui sebuah federasi.
©.pertemuan tersebut membahas dan diskusi
tentang pembentukan federasi antarpartai dan
organiasasi.
 lanjutan
Pada tanggal 17-18 Desember 1927 di Bandung diadakan
rapat yg dihadir oleh perwakilan dari Budi
Utomo,PNI,PSI,PPKI,Jong Sumatranen,kaum
Betawi,Pasundan ,kelompok Studi Indonesia dan sepakat
mendirikan PPPKI ( Perhimpunan-perhimpunan Politik
Kebangsaan Indonesia .
Kepengurusan PPPKI:
Dewan Penasehat : Ir. Soekarno dan Dr.
Sukiman.
Ketua : Ishaq Cokroadisuryo
Sekretaris merangkap bendahara : Dr. Samsi
 Tujuan dibentuknya PPPKI :
1. Mencegah perselisihan antarpartai dan
organisasi
2. Menyatukan arah dan cara beraksi dalam
perjuangan ke kemerdekaan Indonesia
3. Mengembangkan persatuan kebangsaan
Indonesia dengan berbagai
lambangnya,seperti Sang Merah Putih,Lagu
Indonesia Raya, dan Bahasa Indonesia
 2.Cita-cita Persatuan
Pada tanggal 15 November diadakan
pertemuan organisasi pemuda di Jakarta yang
dihadiri oleh perwakilan organisasi. dalam
pertemuan tersebut dibahas rencana kongres
pemuda.Setelah pertemuan tersebut dibentuk
komite yang dipimpin oleh M.Tabrani.Komite
bertanggung jawab untuk menyelenggarakan
kongres pemuda
 lanjutan
Pada tanggal 30 April- 2 Mei diadakan rapat yg
besar pemuda di Jakarta yang dikenal Kongres
Pemuda I yang diketuai oleh M.Tabrani.
Tujuan kongres adalah mencapai perkumpulan
pemuda yang tunggal,yaitu membentuk suatu
badan central.
Keberadaan badan central ini dimaksudkan
untuk memantapkan paham persatuan
kebangsaan dan mempererat hubungan antar
semua perkumpulan pemuda kebangsaan.
 lanjutan
Tokoh-tokoh yang menyampaikan gagasan persatuan dalam kongres
pemuda I :
1. Seomarto ( topik : Gagasan Persatuan Indonesia)
2. Bahder Johan ( topik : kedudukan wanita dalam masyarakat
Indonesia )
3. Nona Adam ( topik: kedudukan kaum wanita)
4. Djaksodipoero( topik : Rapak Lumuh )
5. Paul Pinontoan ( topik: tugas agama di dalam Pergerakan
nasional)
6. Muhammad Yamin ( topik : kemungkinan perkembangan
bahasa-bahasa dan kesusasteraan Indonesia dimasa
mendatang )
 Lanjutan
Pada tanggal 15 Agustus diadakan pertemuan
organisasi pemuda namun belum
menghasilkan keputusan yang berarti.
Selanjutnya dibentuk organisasi yang bernama
Jong Indonesia yang bertujuan menanamkan
cita-cita persatuan Indonesia
 3. Satu Nusa,Satu Bangsa,Satu Bahasa
Melalui proses yang cukup panjang.
Pada tanggal 27 Desember 1927 Jong Indonesia mengadakan
kongres di Bandung menetapkan nama Jong Indonesia diganti
menjadi Pemuda Indonesia. Dalam kongres diambil beberapa
keputusan :
1. Naman Jong Indonesia diganti menjadi Pemuda Indonesia
2. Bahasa Indonesia dijadikan bahasa pengantar organisasi
Pemuda Indonesia
3. Pemuda Indonesia menyetujui usul PPPI tentang dibentuknya
fusi semua organisasi-organisasi lainnya yang berasaskan
kebangsaan
 lanjutan
PPPI inilah mengadakan pertemuan untuk
membentuk panitia yang dikenal sebagai Panitia
Kongres Pemuda II.bulan
Pada bulan Juni 1928 dibentuk panitia kongres.
Pada tanggal 28 Oktober 1928 diadakan kongres
pemuda II ( dalam tiga tahapan pada tanggal 27
oktober ,28 oktober minggu 08-12,dan 17.30-
20.00) menghasilkan sumpah pemuda.
Baca buku siswa kemendikbud halaman 209-215.
 4.Nilai –nilai penting Sumpah Pemuda
1. Nilai persatuan
2. Nilai kemandirian,jati diri,kedaulatan atau
penguatan nasionalisme
3. Nilai kemandirian
4. Nilai demokrasi
Baca buku siswa kemendikbud halaman 216-
217.