Anda di halaman 1dari 9

Hukum yang Berlaku dan

Perubahan Kehidupan
Masyarakat

Sheila Kusuma Wardani A. M.H.


Hukum Yang Berlaku (Ius Constitutum)

 Apakah suatu ketentuan merupakan hukum yang berlaku?


1. Dilihat dari sumber Hukum
a. Sumber Hukum Material
b. Sumber hukum formil
2. Kedudukan ketentuan hukum yang berlaku
 Sesuai dengan Hierarki Peraturan Per-UU-an
3. Arti ketentuan hukum yang berlaku
 Untuk dapat mengetahui arti diperlukan analisa menggunakan
metode penafsiran hukum
Prinsip penafsiran hukum

1. Penafsiran Gramatikal
2. Penafsiran Berdasarkan Objek dan konteks Peraturan Per-UU-an
3. Penafsiran yang Reasonable dan Konsisten
4. Penafsiran berdasarkan Prinsip Efektivitas
5. Penggunaan Bahan Ekstrinsik
Penafsiran Gramatikal

 Setiap pengemudi atau penumpang yang duduk disamping pengemudi mobil


tak mengenakan sabuk keselamatan dipidana dengan pidana kurungan paling
lama 1 bulan atau denda paling banyak Rp 250 ribu (Pasal 289 UU 22 Tahun
2009)
Penafsiran Berdasarkan Objek dan konteks Peraturan
Per-UU-an

 Pasal 362 KUHP 


Barangsiapa mengambil sesuatu barang, yang sama sekali atau sebagian termasuk
kepunyaan orang lain, dengan maksud akan memiliki barang itu dengan melawan
hak, dihukum karena pencurian, dengan hukuman penjara, selama-lamanya 5
tahun
Penafsiran yang Reasonable dan Konsisten

 asas lex specialis derogat legi generalis


 Hukum Privat KUHPer Umum, KUHD khusus
 Hukum Pidana KUHAP umum, Pidana Anak khusus
Penafsiran berdasarkan Prinsip Efektivitas

 Pasal 1 ayat 2 UUD 1945 Kedaulatan berada di tangan rakyat,


direpresentasikan dengan MPR, MPR memiliki kewenangan sepenuhnya
terhadap kedaulatan
Penafsiran Ekstrinsik
Hukum dan Perubahan Kehidupan
Masyarakat
 Hukum sebagai sarana yang kuat external power
 Hubungan hukum dengan perubahan masyarakat
 Hubungan dapat engubah perilaku masyarakat

Anda mungkin juga menyukai