Anda di halaman 1dari 27

How to Write…

Dr. Siscka Elvyanti, M.T.


Tujuan:

Agar mahasiswa dapat memiliki


pengetahuan tentang dasar-dasar
metode penelitian, dapat menyusun
proposal dan melaksanakan penelitian
Proposal Penelitian

Isi Proposal:
 Latar Belakang Masalah
 Identifikasi Masalah
 Rumusan Masalah
 Batasan Masalah
 Tujuan Penelitian
 Kegunaan Hasil
 Tinjauan Pustaka
 Metode Penelitian
 Jadwal Penelitian
Latar Belakang

– Awali dengan situasi saat ini. Hubungkan dengan beberapa


literatur yang terdapat hubungannya dengan situasi saat ini
– Terdapat masalah yang perlu untuk diteliti
– Ungkapkan beberapa hasil penelitian (yang dilakukan
peneliti sebelumnya) terkait permasalahan yang diungkap
– Ungkapkan hal yang belum dilakukan (kekurangan)
sebelumnya oleh peneliti lain terkait masalah yang akan
diteliti
– Ungkapkan kepentingan (makna) dari dilakukannya
penelitian.
Identifikasi Masalah

 Ungkapkan permasalahan yang akan diteliti secara


focus (dari latar belakang)
 Uraian tentang berbagai masalah yang ditemukan yang
relevan dengan topik penelitian. Masalah yang
diuraikan dipilah-pilah menjadi masalah yang lebih
kecil, dan dipilih yang paling penting untuk diteliti
 Buat dalam 1 atau 2 paragraph saja
Rumusan masalah

 Merupakan pertanyaan yang akan dicari


jawabannya melalui penelitian. Masalah
dirumuskan secara spesifik, tidak boleh terlalu
luas, terlalu banyak, atau sudah diteliti orang
lain.
 Perumusan masalah dinyatakan dengan
kalimat tanya.
Rumusan masalah (1)

 Penelitian Kualitatif
– Hubungkan pertanyaan utama dengan strategi kualitatif
– Dimulai dengan kata “apa” atau “bagaimana”
– Fokus pada fenomena atau konsep
– Gunakan kata-kata berikut terkait dengan desain penelitian
kualitatif yang akan digunakan
 Menemukan (contoh: teori dasar)
 Agar lebih memahami (contoh: ethnografi)
 Mengetahui lebih dalam (contoh: studi kasus)
 Memperjelas pengalaman (contoh: fenomenologi)
 Melaporkan cerita (contoh: penelitian naratif)
 Contoh:
– Bagaimana remaja putri membaca karya sastra
yang berada di luar ranah fiksi?
– Bagaimana orangtua menyikapi
diselenggarakannya pembelajaran secara online
bagi anak-anaknya?
Rumusan masalah (2)

 Penelitian Kuantitatif
– Mengungkapkan hubungan antar variable
(membandingkan, hubungan sebab akibat, dll)
– Selalu diikuti dengan hipotesis
– Hipotesis adalah prediksi harapan peneliti terhadap
hubungan antar variable
– Variabel bebas dan terikat akan diukur secara terpisah
untuk mengetahui hubungan antara keduanya
 Contoh:
– Rumusan Masalah:
 Bagaimana rata-rata kemampuan critical thinking untuk
siswa SMK?
– Hipotesis:
 H0: Kemampuan critical thinking siswa SMK mencapai
60%
 H1: Kemampuan critical thinking siswa SMK tidak
mencapai 60%
 Contoh:
– Rumusan Masalah:
 Bagaimana hubungan antara pemanfaatan layanan
mahasiswa dengan ketekunan akademik mahasiswi
– Hipotesis:
 H0: Tidak terdapat hubungan antara pemanfaatan
layanan mahasiswa dengan ketekunan akademik
mahasiswi
 H1: Terdapat hubungan antara pemanfaatan layanan
mahasiswa dengan ketekunan akademik mahasiswi
Hipotesis

 Hipotesis merupakan jawaban sementara dari


masalah penelitian
 Ada dua bentuk hipotesis yaitu
1. hipotesis penelitian; dirumuskan secara naratif
berdasarkan kerangka berpikir penelitian & landasan
teori yang telah dipilih
2. hipotesis statistik; dirumuskan secara matematis
dalam bentuk dua kalimat matematika
Hipotesis penelitian

 Dirumuskan dalam bentuk kalimat


pernyataan
 Tanpa kata diduga
 Sudah mengarah (bagaimana bentuk
perbedaan atau hubungan yang
dipermasalahkan)
 Banyaknya sesuai dengan kerangka berpikir
dan rumusan masalah
Hipotesis statistik

a. H0: hipotesis nol (null hypothesis);


hypothesis of no difference
(tanda=)
H1: hipotesis alternatif; lawan H0
(tanda≠, > atau <)
Hipotesis statistik

b. Untuk uji perbedaan


1) frekuensi;
H0 : ƒ0 = ƒe
H1 : ƒ0 ≠ƒe
2) mean;
H0 : µ1 = µ2
H1 : µ1 > µ2
3) varians;
H0 : ơ 21 = ơ 22
H1 : ơ 21 ≠ ơ 22
Hipotesis statistik

c. Untuk uji hubungan


1) sederhana
H0 : ρxy = 0
H1 : ρxy ≠ 0
2) multipel
H0 : ρy.12 = 0
H1 : ρy.12 > 0
3) kasual
H0 : ρij ≤ 0,05
H1 : ρij > 0,05
Rumusan masalah (3)

 Penelitian Metode Campuran


– Membuat rumusan masalah campuran yang berasal dari
kuantitatif da kualitatif.
– Jika dibuat terpisah dahulu antara kuantitatif dan kualitatif
– contoh:
 Kuantitatif:
Terdapat hipotesis bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan
antara siswa SMA dan SMK dalam kemampuan pada mata pelajaran
science.
 Kualitatif:

1. Perbedaan apa yang terjadi antara siswa SMA dan SMK dalam
penguasaan mata pelajaran science?
2. Bagaimana guru dari masing-masing sekolah mengidentifikasi
kemampuan siswanya?
Maka rumusan masalah yang dibuat untuk metode campuran adalah:
Metode campuran:

1.Bagaimana penjelasan guru dapat membantu menjelaskan perbedaan


capaian secara kuantitatif terhadap mata pelajaran science pada siswa SMA
dan SMK
Pembatasan Masalah

 Uraian tentang alasan-alasan


pembatasan masalah agar sesuai
dengan kemampuan peneliti.
 Bisa dibuat dalam bentuk point-point
atau juga dalam bentuk deskripsi
paragraph.
Tujuan dan Kegunaan Penelitian

 Tujuan Penelitian:
Uraian yang menunjukkan usaha untuk
menemukan jawaban masalah penelitian.
Tujuan harus ada hubungannya dengan
rumusan masalah. Tujuan penelitian dinyatakan
dengan kalimat deklaratif
 Kegunaan Penelitian:
Uraian tentang kegunaan penelitian bagi
masyarakat dan pengembangan ilmu
Tujuan Penelitian (1)

 Penelitian Kualitatif:
contoh :
– Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui lebih
dalam melalui studi kasus persepsi siswa penyandang
disabilitas di sekolah menengah tentang faktor-faktor
yang menghalangi siswa tersebut dalam
perkembangan kemampuan membaca mereka.
Tujuan Penelitian (2)

 Penelitian Kuantitatif:
contoh :
– Penelitian ini merupakan upaya untuk mengelaborasi
dan memperjelas hubungan antara sikap dan
pengalaman peran gender perempuan dengan konsep
kesetaraan gender. Penelitian dilakukan selama 2
tahun dengan data yang berasal dari 54 orang
mahasiswi.
Tujuan Penelitian (3)

 Penelitian metode campuran:


contoh :
– Tujuan penelitian metode campuran sekuensial ini adalah untuk
mengeksplorasi dan memahami tentang penggunaan laptop
iBook oleh siswa di tiga kelas yang berbeda dengan
menggunakan observasi lapangan dan wawancara tatap muka.
Kemudian berdasarkan tema-tema tersebut, tahap kedua adalah
mengembangkan instrumen dan mensurvei siswa tentang
penggunaan laptop dalam beberapa dimensi. Alasan untuk
menggunakan data kualitatif dan kuantitatif adalah bahwa hasil
penelitian survei pengalaman siswa dapat dikembangkan dan
akan berguna jika terlebih dahulu mendapatkan data awal
penggunaan siswa.
Kajian Pustaka

 Uraian tentang pembahasan hasil penelitian


terdahulu yang relevan. Uraian ini merupakan
kajian induktif, bersumber pada hasil penelitian
seperti disertasi, tesis, skripsi, jurnal, dan
prosiding
 Uraian tentang konsep-konsep teori yang
digunakan, dan merupakan kajian deduktif
bersumber pada buku-buku teks, ensiklopedi
Metode Penelitian

Metode Penelitian
 Subjek Penelitian: populasi dan sampel, teknik
sampling. Untuk penelitian Teknik Elektro, umumnya
bagian ini diganti dengan Bahan Penelitian yang
menguraikan tentang jenis, karakteristik, dan
spesifikasi bahan yang digunakan.
 Teknik Pengumpulan Data
 Teknik Analisis Data
Jadwal Penelitian

 disusun dalam bentuk matriks,


menunjukkan waktu pelaksanaan
setiap butir kegiatan penelitian
Terima kasih

Wassalam…

Anda mungkin juga menyukai