SISTEM ABSENSI MENGGUNAKAN RFID DAN ESP32 CAM BERBASIS IOT

PADA SMK MA’ARIF NU TALANG

Ali, Danan Nurdiansyah, Nazar Ikhsani, Rais, Ida Afriliana

Email : alihore042@gmailcom, nurdiansyahdanan@gmail.com, nazarikhsani6@gmail.com
DIII Teknik Komputer Politeknik Harapan Bersama
Jln. Mataram No.09 Tegal
Telp/Fax (0283)352000

ABSTRAK

Absensi merupakan suatu pendataan kehadiran yang menjadi bagian dari aktifitas pelaporan yang ada dalam
sebuah institusi/lembaga pendidikan. Permasalahan yang sering terjadi saat masuk pelajaran yaitu banyak siswa
yang terlambat dalam menghadiri pembelajaran, sehingga hal ini menimbulkan siswa melakukan pelanggaran
disiplin antara lain melakukan penitipan absen sehingga guru tidak dapat mengetahui jumlah siswa yang absen
dan siswa yang hadir sebenarnya. Melihat permasalahan tersebut maka diperlukan solusi untuk memperbaiki
sistem absensi yang ada. Yaitu dengan dibuatnya sistem absensi di SMK Ma’arif NU Talang agar dapat
membantu guru dalam merekap data absensi. Sistem ini dibuat menggunakan ESP8266, RFID untuk
pembacaan data, ESP32 Cam untuk validasi kehadiran siswa selain itu juga pada penelitian ini memanfaatkan
interface Website dan aplikasi whatsapp untuk memberikan informasi kehadiran siswa kepada orang tua melalui
notifikasi pesan whatsapp.

Kata Kunci : Absensi, RFID, ESP32 CAM, Website, Whatsapp

1. Pendahuluan dibuatnya sistem absensi menggunakan

Perkembangan teknologi yang pesat
di era global memaksa masyarakat untuk
selalu hidup berdampingan dengan
teknologi. Sampai saat ini pelaksanaan
kegiatan belajar mengajar untuk
lingkungan Pendidikan sekolah menengah
di Indonesia masih menggunakan sistem
absensi konfensional sebagai media
perekaman kehadiran siswa di sekolah.
Absensi merupakan suatu pendataan
kehadiran yang menjadi bagian dari
aktifitas pelaporan yang ada dalam sebuah
institusi/lembaga pendidikan. Absensi
disusun dan diatur sehingga mudah untuk
dicari dan dipergunakan ketika diperlukan
oleh pihak yang berkepentingan [1].
Permasalahan yang sering terjadi
saat masuk pelajaran yaitu banyak siswa
yang terlambat dalam menghadiri
pembelajaran, sehingga hal ini
menimbulkan siswa melakukan
pelanggaran disiplin antara lain
melakukan penitipan absen sehingga guru
tidak dapat mengetahui jumlah siswa
yang absen dan siswa yang hadir
sebenarnya. Permasalahan seperti ini
terjadi juga di SMK Ma’arif NU Talang.
Melihat permasalahan tersebut maka
diperlukan solusi untuk memperbaiki
sistem absensi yang ada. Yaitu dengan
RFID dan ESP32 Cam berbasis IoT.
Pada penelitian ini menggunakan
ESP8266, RFID untuk pembacaan data,
ESP32 Cam untuk validasi kehadiran
siswa selain itu juga pada
penelitian ini memanfaatkan
interface Website dan aplikasi whatsapp
untuk memberikan informasi kehadiran
siswa kepada oran gtua melalui notifikasi
pesan whatsapp.
Dikarenakan hal tersebut diperlukan
suatu sistem yang dapat menunjang
tercapainya efisiensi dan efektifitas
pelaksanaan absensi siswa tersebut. untuk
mengatasi permasalahan tersebut,
notifikasi melalu SMS dan E-mail diganti
dengan aplikasi whatsapp. Aplikasi
whatsapp digunakan karena terpilih
sebagai platform chatting paling popular
dikalangan pengguna smartphone dan
juga pergeseran teknologi yang saat ini
menggunakan paket data. Oleh sebab itu
notifikasi pada penelitian mengunakan
aplikasi WhatsApp. Nantinya pemberian
notifikasi berupa data kehadiran yang
akan dikirimkan kepada orang tua
masing– masing siswa [2].
Saat ini juga sudah muncul teknologi
RFID (Radio Frequency identification).
Merupakan suatu metode identifikasi
 objek yang menggunakan gelombang
radio. Proses identifikasi dilakukan oleh
RFID reader RFID transporder (RFID
tag). RFID tag diletakkan pada suatu
benda atau suatu objek yang akan
diidentifikasi. Tiap-tiap RFID tag
memiliki data angka data identifikasi (ID
number) yang unik, sehingga tidak ada
RFID tag yang memiliki ID number yang
sama. Dengan RFID ini, setiap guru
diharapkan tidak perlu lagi untuk
menandatangi form absensi karena data
kehadirannya akan teridentifikasi secara
otomatis oleh reader RFID dan tersimpan
dalam database. Dengan demikian,
dengan adanya penelitian ini diharapkan
menjadi media pendukung dalam
kelancaran proses akademik.
2. Metode Penelitian
1. Prosedur Penelitian
Dalam prosedur penelitian ini
menggunakan metode SDLC (System
Development Lice Cycle) ( Blanchard
& Fabrycky, 2006) dengan tahapan
sebagai berikut:
Rencana atau
Planning
Analisis
Rancangan
atau Desain
Implementasi
Gambar 1. Alur Prosedur Penelitian
a. Rencana atau Planning
Rencana atau planning
merupakan langkah awal dalam
melakukan penelitian dengan
mengumpulkan data dan
mengamati dilingkungan sekolah
SMK Ma’arif Nu Talang. Setelah
data diperoleh dan melakukan
pengamatan muncul suatu ide atau
gagasan untuk membantu admin
atau guru dalam merekap absensi
siswanya. Rencananya akan
membuat sistem absensi
menggunakan rfid dan esp32 cam
berbasis IOT (internet of things).
Sistem dapat me-monitoring
absensi siswa secara otomatis.
Menggunakan Mikrokontroller
Esp8266, Rfid untuk melakukan
absensi. Esp32 Cam untuk mem-
validasi kehadiran siswa. LCD
untuk menampilkan keterangan
absensi. Menampilkan informasi
mengenai absensi dapat dilihat di
whatsapp dan website. Whatsapp
untuk menerima notifikasi status
siswa masuk atau keluar kepada
orang tua. Dan hasil rekapnya
dapat dilihat di web secara real
time.
b. Data Analisis
Analisis berisi langkah-
langkah awal mengumpulkan data,
penyusunan dan penganalisaan
hingga dibutuhkan untuk
menghasilkan produk. Melakukan
analisa permasalahan yang dialami
guru/admin dalam melakukan
rekapan absensi serta banyaknya
kecurangan kehadiran yang
dilakukan oleh siswa. Melakukan
analisa kebutuhan sistem untuk
sistem absensi menggunakan RFID
dan ESP32 Cam berbasis IOT
(internet of things).
Adapun data yang digunakan
dalam rancang bangun sistem
absensi menggunakan rfid dan
esp32 cam berbasis IOT (internet
of things) ini adalah data primer
dan data sekunder. Data primer
yaitu data yang diperoleh peneliti
secara langsung dari sumber
aslinya dengan cara observasi,
wawancara maupun studi pustaka
guna untuk menyelesaikan
permasalahan yang sedang
ditangani. Data sekunder adalah
data yang diperoleh peneliti dari
sumber yang sudah ada.
c. Desain
Desain merupakan tahap
pengembangan setelah analisis
dilakukan. bagaimana merancang
sistem absensi dengan RFID dan
ESP32 Cam menggunakan
flowchart untuk alur kerja alat dan
UML untuk membangun sistem
informasinya. Terdapat rangkaian
perangkat keras dan desain input
atau output yang akan digunakan.
 d. Implementasi
Setelah dilakukan pengujian
maka aplikasi dan alat tersebut
akan diimplementasikan di SMK
Ma’arif NU Talang. berdasarkan
hasil uji coba maka dapat
disimpulkan pengujian
fungsionalitas terhadap simulasi
sistem admin dan sistem absensi
online telah sesuai dengan target
yang diharapkan. Siswa dapat
melakukan absensi dengan RFID Gambar 2. Diagram Blok Sistem
dan ESP32 Cam berjalan baik serta Absensi Siswa
notifikasi melalui whatsapp untuk
Diagram blok digunakan
mengirim pesan ke orang tua siswa
untuk menggambarkan kegiatan
sehingga dapat memantau proses
yang ada pada dalam sistem agar
absensi siswa.
dapat lebih dipahami cara kerja
sistem yang akan dibuat, maka
3. Hasil Dan Pembahasan
perlu dibuat gambaran sistem yang
1. Rancangan atau Design
sedang berjalan.
Pada tahap ini semua Adapun fungsi dari tiap blok
permasalahan yang sudah dianalisa diagram yang telah digambarkan
diuraikan mulai dari kebutuhan tersebut adalah sebagai berikut :
hardware dan software hingga a) RFID Tag
perancangan sistem. RFID Tag berfungsi
a. Kebutuhan Perangkat Keras sebagai input untuk sistem yang
(Hardware) berupa media terbaca, serta
 NodeMcu/Esp8266 nomor UID pada masing-
 RFID Reader masing kartu RFID Tag
 RFID Tag berbeda-beda. RFID Tag
 ESP32 Cam digunakan sebagai kartu tanda
 LCD 20×4 siswa untuk melakukan absensi.
 Buzzer b) RFID Reader/RC522
b. Kebutuhan Perangkat Lunak RFID Reader RC522
(Software) merupakan reader RFID yang
 Sistem Operasi melakukan proses read write
 Software Arduino IDE dan bekerja pada frekuensi
13,56 Mhz. Berfungsi untuk
 Xampp (Apache, MySQL,
media pembaca dari RFID Tag.
PHPMyAdmin)
Hasil pembacaan disimpan pada
 Visual Studio Code
media penyimpanan yang
 WhatsApp berupa IC (penyimpanan data
c. Perancangan Sistem Absensi terbatas) pada RFID Reader
Menggunakan Rfid Dan Esp32 sebelumnya dikirim ke
Cam Berbasis IoT ESP8266.
Pada tahap analisis c) ESP8266
kebutuhan telah dijelaskan tentang ESP8266 berfungsi sebagai
alat apa saja yang akan digunakan pengendali utama dari sistem,
untuk membuat sistem. Tahap selain itu pula digunakan
selanjutnya adalah merancang sebagai media pengirim data
sistem sebelum melakukan hasil dari pembacaan nomor
pengimplementasian konsep pada UID sementara sebelum dikirim
siswa SMK Ma’arif NU Talang. ke database melalu koneksi
internet.
d) LCD 20×4
LCD 20×4 berfungsi untuk
menampilkan informasi ketika
alat terhubung dengan koneksi
internet, menampilkan informasi
ketika siswa akan masuk dan
keluar pada jam pembelajaran,
kemudian dapat menampilkan
informasi untuk merubah mode
RFID.
e) ESP32 Cam
ESP32 Cam berfungsi
sebagai validasi kehadiran
siswa. Yang akan memantau
setiap siswa yang hadir melalui
gambar dari hasil kamera yang
dikirim ke website.
f) Buzzer
Buzzer berfungsi sebagai
output penghasil suara yaitu
ketika kartu tanda siswa (RFID
Tag) terbaca saat didekatkan
dengan RFID Reader (proses
scan).
g) Database
Database atau basis data
merupakan aspek yang sangat
penting dalam sistem informasi
dimana basis data merupakan
gudang penyimpanan data yang
akan diolah lebih lanjut.
h) Website
Website berfungsi sebagai
pengolah data yang dikirim
ESP8266 yaitu berupa nomor
UID hasil dari pembacaan RFID
Reader, kemudian
diidentifikasikan sebagai UID
kartu siswa untuk proses absen
yang telah didaftarkan dan
disimpan pada database Mysql.
i) Whatsapp
Whatsapp berfungsi
sebagai pemberi informasi
pesan kepada orang tua siswa
pada saat siswa telah masuk
atau keluar jam perlajaran.
Siswa melakukan absen
pada awal berangkat sekolah,
dengan cara menempelkan
RFID Tag ke RFID Reader
setelah data sudah terbaca
secara otomatis buzzer akan
berbunyi dan kamera akan
mengambil gambar. Sistem juga
akan langsung mengirimkan
pesan melalui whatsapp pada
orang tua bahwa siswa tersebut
telah hadir.
Hasil data absensi siswa
yang sudah tercatat dalam
database akan ditampilkan
dalam website yang berbentuk
laporan dan dapat dicetak.
Untuk lebih jelasnya bisa dilihat
pada gambar 3.
Gambar 3. Use Case Sistem
Absensi Siswa
d. Perancangan Database Sistem
Absensi Siswa
Database dibuat berdasarkan
data yang diperoleh dari hasil
penelitian sebagai penunjang dalam
pembuatan sistem absensi siswa
yang nantinya akan digunakan
memantau absen siswa. Pertama
database akan menyimpan data
siswa kedalam tabel siswa
berdasarkan data yang diperoleh
dengan ID kartu sebagai primary
key. ID kartu ini akan terintegrasi
dengan daftar absen hasil inputan
dari kartu RFID. Database ini juga
yang nantinya akan ditampilkan
pada website. Database akan diberi
nama dbabsen.
Rancangan tabel User yang
digunakan untuk memasukan
username atau password ketika
Admin akan melakukan login ke
dalam website. Berikut adalah tabel
yang ditunjukan dalam tabel 1.
 Tabel 1. Tabel User Tabel 3. Tabel absensi

Field DataType lenght Ket Field Data Lenght Ket

user_id Int 30 Primary type
key id_absensi Int 15 Prim
Nama Varchar 50 ary
username Varchar 30 key
password Text id_devices Int 15
Alamat Text Nis Int 15
user_foto Text Keterangan Varch 20
ar
created_at varch 15
Tabel User berisi field nama,
ar
username, password, alamat,
Foto Medi
user_foto dan user_id sebagai umtex
primary key. Tabel ini akan t
menyimpan username dan
password Admin yang akan Tabel absensi berisi
mengelola sistem. Sehingga tidak id_devices, nis, keterangan,
sembarang orang bisa mengakses created_at, foto, id_absensi sebagai
informasi yang ada dalam sistem. primary key. Tabel inilah yang
Berikut adalah rancangan tabel akan menyimpan data absensi
tbsiswa yang ditunjukan dalam siswa setelah siswa selesai
tabel 2. melakukan absensi dengan
Tabel 2. Tabel tbsiswa mengetap kartu RFID pada
perangkat.
Field Data Length Keteranga
Type n Berikut adalah rancangan tabel
Nis Int 15 Primary histori yang ditunjukan dalam tabel
Key 4.
id_devices Int 15 Tabel 4. Tabel Histori
Uid Varch 20
Field Data lenght Ket
ar
type
Nama Varch 100
Id_histori int 15 Primar
ar
y key
Kelas Enum
Nis varchar 15
Jk Enum Keteranga varchar 20
Telp Varch 15 n
ar Waktu varchar 15
Alamat text Id_devices

Tabel tbsiswa berisi Tabel histori berisi nis,

id_devices, uid, nama, kelas, jk,
telp, alamat, nis sebagai primary
key yang merupakan id bawaan dari
kartu RFID (RFID tag). Tabel ini
yang nantinya akan menyimpan
data siswa dan juga nomor orang
tua/wali siswa.
Berikut adalah rancangan tabel
absensi yang ditunjukan dalam
Tabel 3.
keterangan, waktu, id_devices,
id_histori sebagai primary key.
Tabel inilah yang akan
menampilkan riwayat pembacaan
alat yang sedang di gunakan.
Berikut adalah rancangan tabel
tbalat yang ditunjukan dalam tabel
5.
 Tabel 5. Tabel Tbalat e. Perancangan Hardware Sistem
Absensi Siswa
Field Data type lenght Ket Perangkat dirancang dan
disusun dengan catu daya adaptor
Id_devi Int 15 Primary yang mengalir 5volt 2a. Alat yang
ces key terhubung pada jaringan koneksi
Nama_ varchar 100 internet yang nanti akan digunakan
devices
admin untuk bisa berkomunikasi
Mode varchar
untuk mengolah data, dan
menyimpannya ke database lalu
Tabel tbalat berisi menjadikan output data absensi
nama_devices, mode, id_devices pada website.
sebagai primary key. Tabel inilah Rancangan hardware dari
yang akan menyimpan data alat sistem absensi siswa ini ditunjukan
yang di gunakan. pada gambar 4.
Berikut adalah rancangan tabel
waktu_operasional yang ditunjukan
dalam tabel 6.
Tabel 6. Tabel Waktu_operasional

Field Data Len Ket

type gth
id_ Int 15 Primary
waktu_opera key
sional
waktu_opera Varchar 20
sional
Mode Varchar 20

Gambar 4. Desain hardware sistem

Tabel waktu_operasional absensi siswa
berisi waktu_operasional, mode, menggunakan RFID
id_waktu_operasional sebagai dan Esp32 Cam berbasis
primary key. Tabel inilah yang IoT
akan digunakan untuk mengatur
jam masuk atau jam keluar pada Hardware yang diperlukan
saat siswa melakukan absensi untuk merancang perangkat
dengan mentab kartu RFID pada tersebut adalah ESP8266, RFID
perangkat. Reader, RFID tag, LCD 20x4,
Berikut adalah rancangan tabel ESP32 Cam sebagai peng-capture
secret_key yang ditunjukan dalam wajah. Sistem dari perangkat ini
tabel 7. akan bekerja saat siswa melakukan
Tabel 7. Tabel Secret_key absen dengan mengetap kartu RFID
pada perangkat. RFID tag
Field Data Lenght Ket
mendapatkan sinyal dari RFID
Type
reader yang kemudian dipantulkan
Id_key int 15 Primary key
Key varchar 100
lagi kembali bersama data yang
sebelumnya sudah tersimpan pada
RFID tag, bersamaan dengan
Tabel Secret_key berisi key,
capturing wajah oleh ESP32 Cam.
id_key sebagai primary key. Tabel
Data yang diterima RFID Reader
inilah untuk secret data untuk
akan diproses oleh ESP8266 yang
secret data jadi hanya yang tau
kemudian tersimpan pada database
secret key data tersebut yang bisa
dan sistem akan secara otomatis
kirim data ke sever.
mengirimkan notifikasi pesan
 whatsapp ke orang tua sebagai
tanda bahwa siswa telah hadir.
Proses monitoring absensi
siswa digambarkan dalam bentuk
flowchart seperti gambar 5.
Proses monitoring absensi
siswa digambarkan dalam bentuk
flowchart seperti gambar 6.

Gambar 6. Flowchart Login Admin

Sebelum mencetak data siswa

admin akan diarahkan untuk login
terlebih dahulu dengan memasukan
username dan password. Apabila
login berhasil admin akan masuk
ke dalam sistem. Selanjutnya data
kehadiran yang ditampilkan bisa
Gambar 5. Gambar Flowchart langsung dicetak maupun di-export
proses absen siswa ke dalam bentuk PDF. Alur dari
login hingga pencetakan data
f. Perancangan Website Sistem
ditunjukan pada gambar 7.
Absensi Siswa
Pada penelitian ini sistem
absensi siswa akan meng-input data
ke dalam database saat siswa
mengetap kartu pada perangkat
RFID yang sudah tersambung pada
ESP8266. Saat data masuk ke
database perangkat akan secara
otomatis mengirimkan pesan
whatsapp ke orang tua. Data yang
sudah tersimpan bisa dilihat dan
bisa dicetak melalui website yang
hanya bisa diakses oleh admin.

Gambar 7. Flowchart Report data
absensi
2. Implementasi
Tahap implementasi merupakan
sebuah sistem informasi tentang
perancangan dari sebuah sistem,
tentang analisa permasalahan serta
analisa kebutuhan perangkat keras dan
perangkat lunak agar dapat di bangun
atau di buatnya “Sistem Absensi
Menggunakan Rfid dan Esp32 Cam
Berbasis Iot”. Dan bertujuan untuk
menguji dan mendokumentasikan
program-program atau prosedur-
prosedur dari perancangan sistem yang
telah dibuat.
a. Implementasi Perangkat Keras
Pada tahap perancangan
sistem yang akan digunakan pada
sistem absensi kehadiran siswa ini
yaitu menyiapkan komponen-
komponen perangkat keras seperti :
 Nodemcu/Esp8266
 RFID Tag
 RFID Reader
 Esp32 Cam
 LCD 20×4
 Kabel Jumper
 Buzzer
 Adaptor
Pengimplementasian
perangkat keras dilakukan untuk
absensi siswa dimana siswa
melakukan absen pada awal
berangkat sekolah, dengan cara
menempelkan RFID Tag ke RFID
Reader setelah data sudah terbaca
secara otomatis buzzer akan
berbunyi dan kamera akan
mengambil gambar. Sistem juga
akan langsung mengirimkan pesan
melalui whatsapp pada orang tua
bahwa siswa tersebut telah hadir.
Berikut adalah tampilan dari
perangkat Sistem Absensi Siswa,
ditunjukan oleh gambar 8.
Gambar 8. Tampilan Alat Absensi
Siswa
b. Implementasi Perangkan Lunak
Perangkat lunak yang
digunakan mengimplentasikan
sistem adalah sebagai berikut :
 Sistem Operasi (Windows 10)
 Software Arduino IDE
 XAMPP (Apache, MySQL,
PHPMyAdmin)
 Visual Studio Code
 Whatsapp
Untuk melihat hasil output
dari input-an sistem Admin dapat
mengakses sistem melalui website
yang sudah terhubung dengan
hardware.
Halaman Login Admin
merupakan halaman yang pertama
ditampilkan saat Admin membuka
website. Kemudian Admin akan
diarahkan untuk memasukan
username dan password. Jika
username dan password yang
dimasukan benar sistem akan
langsung menampilkan halaman
menu dashboard atau menu utama,
sedangkan jika username dan
password salah Admin akan
mendapatkan peringatan dan harus
memasukan username dan
password lagi. Berikut adalah
tampilan Form Login Admin yang
ditunjukan gambar 9.
Gambar 11. Tampilan Menu user

Menu Siswa yang

menampilkan data siswa yang
sudah masuk ke dalam database,
User juga dapat menambahkan
melihat, mencari dan mengedit
data, serta menghapus data. Jika
siswa izin maka admin
menginputkan data izin. Yang
ditunjukan seperti pada gambar 12.
Gambar 9. Tampilan Form Login
Admin

Setelah login berhasil akan

masuk pada menu Dashboard
sebagai menu utama pada website
absensi siswa. Menu utama
dashboard seperti pada gambar 10.

Gambar 12. Tampilan Menu Siswa

Menu alat yang menampilkan

data alat yang di gunakan dan juga
dapat menambahkan, mencari,
mengedit, menghapus dan mode
alat. Yang di tunjukan pada gambar
13.
Gambar 10. Tampilan Menu Utama

Menu User yang

menampilkan data dari
Admin/User yang sudah
didaftarkan, Admin/User juga
dapat menambahkan melihat, dan
mengedit data, serta menghapus
data yang tidak diperlukan seperti
pada gambar 11.

Gambar 13. Tampilan Menu alat

Menu Absensi yang

menampilkan data absensi siswa
ketika siswa telah melakukan
absensi pada saat jam masuk atau
jam keluar dan dapat melihat data
siswa pada hari/tanggal/bulan/tahun
sebelumnya. Yang di tunjukan pada
gambar 14.

Gambar 17. Tampilan Menu

Histori Alat

Menu Jam Operasional yang

Gambar 14. Tampilan Menu menampilkan pengaturan untuk
Absensi mengatur jam masuk atau jam
keluar pada saat siswa melakukan
Menu Laporan Absensi absensi dengan mentab kartu RFID
menampilkan data berdasarkan pada perangkat. Yang ditunjukan
tanggal/bulan/tahun. Yang di pada gambar 18.
tunjukan pada gambar 15.

Gambar 18. Tampilan Menu Jam

Gambar 15. Tampilan Menu Operasional
Laporan Absensi
3. Hasil Pengujian
Berikut tampilan admin atau a. Pengujian Sistem Hardware
user ketika mencetak data secara Pengujian pada perangkat
langsung, yang ditunjukan pada sistem absensi kehadiran siswa ini
gambar 16. dimaksudkan untuk menguji
apakah perangkat sudah berkerja
dengan baik dan benar. Proses
pengujian ini akan dijelaskan pada
tabel 8.
Tabel 8. Pengujian sistem
Hardware

No Kompo Yang Hasil Peng

nen dihara amat
pkan an
1 LCD Dapat LCD SESU
Gambar 16. Tampilan Cetak Data menamp menamp AI
Absensi Siswa ilkan ilkan
kondisi status
Menu Histori Alat yang sesuai sesuai
menampilkan riwayat pembacaan dengan dengan
alat yang telah digunakan. Yang input kondisi
ditunjukan pada gambar 17. dari atau
 sensor inputan meter
dari dan
sensor menyi
2 RFID Dapat RFID SESU mpann
memba dapat AI ya
ca bekerja menyi
kartu dengan mpann
RFID tepat ya
baik dan dalam
mode akurat databas
Add e
Card ESP32 ESP32 TIDA
dan Cam Cam K
Tap dapat dapat SESU
Card mengca mengca AI
untuk pture pture
absensi gambar gambar
3 buzzer Buzzer Buzzer SESU dalam dalam
akan dapat AI jarak 2 keadaa
bunyi bekerja meter n blur
jika ada dengan dan
tap baik menyi
kartu mpann
dan ya
jika dalam
tidak databas
ada e
tidak 5 ESP82 ESP82 ESP82 SESU
berbun 66 66 66 AI
yi dapat dapat
4 ESP32 ESP32 ESP32 SESU terkone terkone
Cam Cam Cam AI ksi wifi ksi
dapat dapat pada dengan
terkone terkone jarak 1- baik
ksi wifi ksi 5 meter
pada dengan ESP82 dapat TIDA
jarak 1- baik 66 terkone K
5 meter dapat ksi SESU
ESP32 ESP32 TIDA terkone namun AI
Cam Cam K ksi wifi sinyal
dapat dapat SESU pada melema
terkone terkone AI jarak 6 h.
ksi wifi ksi meter
pada namun ESP82 ESP82 SESU
jarak 6 sinyal 66 66 AI
meter melema berfung dapat
h si bekerja
bahkan mengo dengan
sampai ntrol sesuai
tidak hardwa
terkone re dan
ksi berkom
ESP32 ESP32 SESU unikasi
Cam Cam AI dua
dapat dapat arah
mengca bekerja dengan
pture dengan website
gambar baik
dalam Berdasarkan tabel hasil
jarak 1 pengujian sistem dapat bekerja
 sesuai dengan perintahnya t fitur
masing-masing sehingga Sistem untuk
dapat berjalan secara optimal. cari
b. Pengujian Sistem Software dan
terdapa
Rancangan pengujian yang
t info
akan dilakukan dalam siswa
pembangunan sistem sistem yang
absensi kehadiran siswa masuk
menggunakan metode pengujian dan
black box. Pengujian black box ini keluar
menitik beratkan pada fungsi perhari
sistem. Metode ini digunakan untuk Print Terdap Menampilk SESUAI
mengetahui apakah perangkat dan at fitur an halaman
lunak berfungsi dengan benar. downl print untuk print
Proses pengujian ini akan oad dan dan
Data downlo download
dijelaskan pada tabel 9.
ad rekap data
untuk absensi
Tabel 9. Pengujian Sistem Software rekap sensuai
data yang
Data Yang absensi diinginkan
Kesimpula
Masu Dihara Hasil Logo Button Menampilk
n SESUAI
kan pkan ut untuk an
Login Form Dapat SESUAI keluar, button
menam masuk berfung untuk
pilkan ke tampilan si logout
masuk, utama jika untuk dari web
berfung password keluar sistem
si dan dari absensi
sebagai username web sensuai
pengon sesuai sistem yang
trol yang absensi diingink
kegiata didaftarkan an
n jika tidak Notifi Ketika Mengirim SESUAI
sistem kembali ke kasi kartu pesan
absensi tampilan What RFID whatsapp
utama sApp yang ke orangtua
Menu Dalam Menampil SESUAI telah sesuai ID
Siswa menu kan menu didaftar masing-
siswa siswa kan di masing
ini sesuai tap siswa
terdapa dengan (baik ketika
t fitur fiturnya saat absensi
untuk masuk% masuk dan
cari, keluar)a keluar
edit, kan
hapus, mengiri
mengisi m
data notifika
siswa si
yang berupa
izin pesan
melalui ke
admin orang
Menu Dalam Menampil SESUAI tua
Abse menu kan menu melalui
nsi absensi sesuai whatsap
ini dengan p
terdapa fiturnya
 Berdasarkan tabel hasil pengujian
sistem dapat bekerja sesuai dengan
perintahnya masing-masing sehingga
Sistem dapat berjalan secara optimal.
4. Kesimpulan
Dari hasil pembuatan, pengujian
perangkat dan pembahasan dapat
diambil kesimpulan sebagai berikut :
a. Dari hasil pengujian pembacaan
nomor ID kartu RFID tag oleh
RFID reader, data akan diproses
oleh ESP8266 yang kemudian data
akan tersimpan dalam database,
dan dibaca sistem yang secara
otomatis mengirimkan pesan
whatsapp kepada orang tua siswa.
b. Data yang tersimpan dalam
database akan ditampilkan melalui
website yang hanya dapat diakses
oleh Admin. Admin dapat
menambahkan, melihat, mengedit,
dan menghapus data. Serta
mencetak data sebagai bahan
laporan.
c. Kegagalan pembacaan kartu RFID
oleh perangkat dipengaruhi oleh
jarak yang tidak bisa lebih dari 2
cm dan ID belum terdaftar.
d. Koneksi internet yang digunakan
harus lancar agar data dapat dibaca
dan disimpan ke dalam database.
5. Daftar Pustaka
[1] S. M. Alam, “Perancangan sistem
absensi mahasiswa menggunakan
rfid,” no. November, pp. 1–13,
2012.
[2] J. Coreit et al., “Perancangan
Sistem Absensi Kehadiran
Perkuliahan dengan
Menggunakan Radio Frequency
Identification ( RFId ),” vol. 1,
no. 2, pp. 44–49, 2015.
[3] C. C. Dewantya, F. H. Hasana, I.
T. Islamiani, and A. Wahab,
“Pengembangan Aplikasi
Employee Assistance Program
Dengan Fitur Live Chat
Menggunakan Whatsapp Api,” J.
Cendekia, vol. 16, no. 2, pp. 95–
99, 2018.
[4] F. M. Dewanto, B. A.
Herlambang, and Aris Tri Jaka
Harjanta, “Pengembangan Sistem
Informasi Absensi Berbasis Radio
Frequency Identification (RFID)
Terintegrasi dengan Sistem
Informasi Akademik,” J. Inform.
J. Pengemb. IT, vol. 02, no. 02,
pp. 90–95, 2017, doi:
10.1007/978-3-531-90196-1.
[5] M. Akbar, I. Effendy, J.
Informatika, F. I. Komputer, U.
B. Darma, and K. Palembang,
“Implementasi aplikasi kehadiran
perkuliahan dikelas menggunakan
pembaca RFID pada e-KTP,” J.
JPIT - Politek. Tegal, vol. xx, no.
xx, pp. 31–35, 2018, doi:
10.30591/jpit.v3i1.668.
[6] M. I. Syaeful and D. N. Ramadan,
“Perancangan Dan Implementasi
Sistem Presensi Praktikum
Menggunakan Rfid Yang
Terhubung Dengan Website
Untuk D3 Teknik Telekomunikasi
Design And Implementation
System Of Practicum Attendance
Using Rfid That Connected To
Website For Diploma,” vol. 5, no.
2, pp. 1609–1616, 2019.
[7] R. Halim, “Rancang Bangun
Sistem Pengolahan Data Peserta
Diklat Di Lp3Sdm Azra
Palembang,” J. Ilm. Matrik, no. 3,
pp. 261–270, 2016, doi:
10.33557/jurnalmatrik.v18i3.416.
[8] D. W. Dewantoro, “Rancang
Bangun Lengan Robot Pemilah
Barang Berdasarkan Berat
Dengan Pemanfaatan Internet Of
Things ( IoT ) Sebagai Kontrol
Dan Monitoring Jarak Jauh,”
2020.
[9] D. E. Hendrianto, “Pembuatan
Sistem Informasi Perpustakaan
Berbasis Website Pada Sekolah
Menegah Pertama Negeri 1
Donorojo Kabupaten Pacitan,”
Indones. J. Netw. Secur., vol. 3,
no. 4, pp. 57–64, 2014.
[10] D. A. N. J. Mobile, “D Inamika
Jurnal Ilmiah Teknik Mesin
Desain Sistem Mobile Web Store
Menggunakan Codeigniter ,” vol.
6, no. 2, pp. 43–50, 2015.
[11] R. Aulia, M. Kusumawardani, M.
N. Zakaria, J. T. Digital, T.
Elektro, and P. N. Malang,
 “Sistem Pemantauan Ruang
Menggunakan Metode
Background Subtraction Dengan
Notifikasi WhatsApp,” vol. 4, no.
1, pp. 164–169, 2017.
[12] F. Logic, D. I. Pt, and I.
Polytechno, “yang terdiri dari,”
vol. 3, no. 1, pp. 21–27, 2018.