Anda di halaman 1dari 25

Filter, Relasi dan SQL

Askari, S. Kom, M.M


Filter Data
 Filter atau penyaring diperlukan untuk
menyeleksi data yang akan diakses atau
diproses, sehingga memudahkan untuk
mengakses data tertentu dari sekelompok
data.
 Pada dasarnya 2 cara pemakaian Filter,
yaitu:
1. Filter dengan Property SetRange
2. Filter dengan Property Filter
Filter dengan Property SetRange

 Filter dengan Property SetRange hanya


dapat bekerja pada data yang terindex.
 Beberapa property yang dapat dipakai
adalah:
 SetRangeStart
 SetRangeEnd
 ApplyRange
 SetRange
Filter dengan Property SetRange
 SetRangeStart
 Dipakai untuk menunjukkan awal dari range
(rentang daerah) filter.
 Penulisannya: SetRangeStart;
 Yang dicatat oleh program sebagai awal range
ditentukan oleh isi property FieldByName yang
mengikuti pernyataan SetRangeStart.
 Contoh:
Table1.FieldByName(‘Nama’).AsString := ‘Guna Darma’;
 Maka Program akan mencatat awal range yaitu
data mahasiswa yang Nama-nya Guna Darma.
Filter dengan Property SetRange
 SetRangeEnd
 Dipakai untuk menunjukkan akhir dari range.
 Penulisannya: SetRangeEnd;
 Yang dicatat oleh program sebagai akhir range
ditentukan oleh isi property FieldByName
yang mengikuti pernyataan SetRangeEnd.
 Contoh:
Table1.FieldByName(‘Nama’).AsString := ‘Patih Gutawa’;
 Maka Program akan mencatat akhir range yaitu
data mahasiswa yang Nama-nya Patih Gutawa.
Filter dengan Property SetRange
 ApplyRange
 Dipakai untuk melaksanakan penyaringan (filter) sesuai
dengan SetRangeStart dan SetRangeEnd.
 Penulisannya: Tabel1.ApplyRange;
 SetRange
 Merupakan gabungan dari SetRangeStart, SetRangeEnd,
dan ApplyRange.
 Penulisannya:
SetRange(<arrayAwal>,<arrayAkhir>);
 Contoh:
Table1.SetRange([Edit1.Text], ([Edit2.Text]);
 Maka Program akan mencatat awal range yaitu data yang
dimasukkan pada edit1 dan akhir dari range yaitu data
yang dimasukkan pada edit2.
Lanjutan……
 Contoh Procedure:
procedure TForm1. Button3Click(Sender:TObject);
begin
Table1.IndexName := 'Nama';
Table1.SetRangeStart;
Table1.FieldByName(‘Nama_Mhs’).AsString:= edit4.text;
Table1.SetRangeEnd;
Table1.FieldByName(‘Nama_Mhs’).AsString:= edit5.text;
Table1.ApplyRange;
end;
 Atau dapat dengan cara:
procedure TForm1. Button3Click(Sender:TObject);
begin
Table1.IndexName := 'Nama';
Table1.SetRange([edit4.text],[edit5.text]);
end;
Filter dengan SetRange
Output Filter dengan SetRange
Kode Program Filter dengan
SetRange
Filter dengan Property Filter

 Property Filter dapat dipakai untuk


menyaring data pada set data yang tidak
terindex.
 Beberapa property yang dapat dipakai
adalah:
 Filter
 Filtered
 FilterOptions
Filter dengan Property Filter
 Filter
 Dipakai untuk menentukan ekspresi filter yang
dipakai.
 Penulisannya: Filter:= <StringFilter>;
 Property Filter hanya akan bekerja jika property
Filtered berisi True.
 Contoh:
Table1.Filter:= ‘Nama_Mhs=‘ + QuotedStr(‘Guna Darma’);
Table1.Filtered := True;
 Contoh lain:
Table1.Filter:= ‘Nama_Mhs=‘ + QuotedStr(‘Guna Darma’)+
or ‘Nama_Mhs=‘ + QuotedStr(‘Patih Gutawa’);
Table1.Filtered := True;
Filter dengan Property Filter
 Filtered
 Dipakai untuk mengaktifkan property filter.
 Property ini dapat diisi atau menghasilkan nilai logika True
atau False.
 Contoh:
Table1.Filtered := True;
 Contoh lain:
Table1.Filtered := False;
 FilterOptions
 Dipakai untuk menentukan pilihan penggunaan filter dalam hal
penulisan ekspresi filternya.
 Penulisannya:
FilterOptions:= <PilihanFilter>;
 Contoh:
Table1.FilterOptions := (foCaseInSensitive);
Filter dengan Filter
Output Filter dengan Filter
Kode Program Filter dengan Filter
Filter dengan FilterOptions
Output Filter dengan FilterOptions
Kode Program Filter dengan FilterOption
Relasi Antar Tabel
 Relasi antar tabel adalah mengaitkan
beberapa data dalam satu kunci kaitan
tertentu.
 Pengaitan atau relasi antar tabel bisa
dilakukan secara manual, bisa juga secara
otomatis.
 Langkah untuk mengaitkan secara manual
dilakukan dengan mengambil nilai field pada
tabel induk, kemudian mencari nilai tersebut
dalam tabel anaknya (yang dikaitkan).
Relasi Antar Tabel……
 Cara pencarian bisa menggunakan Findkey
atau yang lainnya.
 Untuk beberapa kasus, kita memerlukan
pengaitan atau relasi secara otomatis,
sehingga jika kita menunjuk suatu record
dalam tabel induk, maka program akan
secara otomatis menunjuk record pada tabel
anak (yang dikaitkan) berdasarkan field kunci
yang sesuai dengan yang ditunjuk tabel
induknya.
Desain Form Relasi Tabel
Output Relasi Tabel
SQL
 SQL (Structure Query Language) merupakan
bahasa terstruktur yang digunakan untuk
mengolah query, meng-update dan mengolah
relasi antar database.
 SQL dapat digunakan untuk membuat,
mengurutkan dan menyaring suatu data
sehingga dihasilkan suatu data yang spesifik
dari suatu database.
 Borland Delphi menyediakan beberapa objek
untuk SQL. Objek-objek tersebut terdapat
dalam tab/page BDE.
SQL………..
 Untuk mengolah database dengan SQL
dapat menggunakan objek Query (TQuery).
 Objek Query dapat menangani beberapa
format database, antara lain:
 Database Lokal, misalnya Paradox, dBase, MS-
Access, dll.
 Database Server Lokal, misalnya Interbase.
 Database Server Remote, misalnya Oracle,
SyBase, MS-SQL Server, DB2, dll.

Anda mungkin juga menyukai