Anda di halaman 1dari 7

KOMPUTER DAN

JARINGAN DASAR

GURU MAPEL
KASMAWATI, S.Kom.

13 April 2020
KEGIATAN BELAJAR 5 : TCP/IP

1. Sejarah TCP/IP
TCP/IP dimulai dari lahirnya ARPANET yaitu jaringan
paket Switching digital yang didanai oleh DARPA (Defence
Advanced Research Projects Agency) pada tahun 1969.
TCP/IP

Perkembangan TCP/IP yang diterima luas dan praktis menjadi standar de-facto jaringan
komouter berkaitan dengan ciri-ciri yang terdapat pada protocol itu sendiri yang
merupakan keunggulan dari TCP/IP, yaitu :
• Perkembangan protocol TCP/IP menggunakan standar protocol terbuka
• Tidak tergantung pada perangkat keras atau sistem operasi jaringan
• Cara pengalamatan bersifat unik dalam skala global
• TCP/IP memiliki fasilitas routing
Internet Protokol (IP)

Berfugsi menyampaikan paket data ke alamat yang tepat.


IP merupakan protocol pada network yang bersifat :
• Connectionless, yaitu setiap paket data yang dikirim pada suatu saat akan melalui rute
secara independen. Paket IP (datagram) akan melalui rute yang ditentukan oleh setiap
router yang dilalui oleh datagram tersebut.
• Unreliable atau ketidakandalan yakni Protokol IP tidak menjamin diagram yang
dikirim pasti sampai ketempat tujuan. Ia hanya akan melakukan best effort delivery
yakni melakukan usaha sebaik-baiknya agar paket yang terkirim tersebut sampai ke
tujuan.
Pembagian Kelas IP Address

IP Addess digunakan sebagai alamat dalam hubungan antar


host di internet sehingga merupakan sebuah sistem
komunikasi yang universal karena merupakan metode
pengalamatan yang telah diterima diseluruh dunia.
Format Penulisan IP Address

IP address terdiri dari bilangan biner 32 bit yang dipisahkan


oleh tanda titik setiap 8 bitnya. Tiap 8 bit ini disebut sebagai octet.
Bentuk IP address dapat dituliskan sebagai berikut :
xxx.xxx.xxx.xxx
Jadi IP address ini mempunyai rage dari 0000.0000.0000.0000
1111.1111.1111.1111
Format Penulisan IP Address

Notasi IP address dengan bilangan biner seperti ini susah unutuk digunakan ,
sehingga sering ditulis dalam 4 bilangan decimal yang masing-masing
dipisahkan oleh 4 buah titik yang lebih dikenal dengan “notasi decimal
bertitik”. Setiap bilangan decimal merupakan nilai dari satu octet IP address.
Contoh hubungan IP address dalam format biner dan decimal :

Desimal 167 205 206 100

Biner 10100111 11001101 11001110 01100100

Anda mungkin juga menyukai