PERAN PELAKU EKONOMI DALAM

KEGIATAN EKONOMI

By Hilyah Aziza, S.Pd

PRODUKSI SEBAGAI KEGIATAN
EKONOMI
 Produksi adalah kegiatan menambah nilai(atau kegunaan) suatu benda
atau menciptakan benda baru sehingga lebih bermanfaat dalam
memenuhi kebutuhan
01

02 Kegiatan menambah nilai suatu benda dengan mengubah

sifat dan bentuknya dinamakan produksi barang.

03 Kegiatan menambah nilai suatu benda tanpa mengubah

bentuknya dinamakan produksi jasa

APA ITU PRODUKSI?

 “
“Memilih bagaimana sumber daya agar
dapat dikombinasikan dengan efektif dan
efisien.”
UNTUK APA PRODUKSI?
Secara umum
Memenuhi kebutuhan manusia untuk mencapai
kemakmuran

Pihak produsen
Untuk meningkatkan keuntungan serta menjaga
kesinambungan perusahaan

Konsumen atau masyarakat

Menyediakan berbagai benda pemenuh kebutuhan
FAKTOR-FAKTOR PRODUKSI

SDA SDM SD SD
MODAL KEWIRAUSAHAAN
 Kepemili
Sumber Bentuk Sifat
kan
Faktor
Abstrak/
Produksi Modal
tidak Individu Lancar
Sendiri
Modal nyata

(Capital)
Modal Konkret/ Masyaraka
t
Tetap
Asing nyata
 Apabila faktor produksi ditambah, sedangkan faktor produksi
lain tetap, tambahan produksi akan mulai menurun

Teori Perilaku
Produsen Hukum HASIL lebih yang semakin berkurang
The Law of Diminishing Return
David Ricardo

Konsep Pendapatan Marjinal

Tambahan pendapatan total sebagai akibat dari

penambahan faktor produksi
Konsep Biaya Biaya yang besarnya tidak tergantung pada jumlah produk
yang dihasilkan. Ex: sewa Gedung, gaji karyawan
Produksi
Biaya Tetap/ Fixed Cost/ FC

Biaya Variabel/ Variabel Cost/ VC

Biaya yang besarnya tergantung pada jumlah produk

yang dihasilkan. Ex: bahan baku, atk, bensin
 Biaya Total (TC)
• TFC+TVC
Konsep Biaya
Biaya Rata-rata (AC)
Produksi • TC/Q

Biaya Marginal (MC)

• TC/Q
 Penerimaan Total (TR)
• P+Q
Konsep
Penerimaan Rata-rata (AR)
Penerimaan • TR/Q
Penerimaan Marginal
(MR)
• TR/Q
DISTRIBUSI SEBAGAI KEGIATAN
EKONOMI
 APA ITU
DISTRIBUSI?
Distribusi adalah kegiatan yang
dilakukan oleh orang atau lembaga
untuk menyampaikan barang atau
jasa dari produsen ke tangan
konsumen yang membutuhkan
Orang atau lembaga yang
melakukan kegiatan distribusi
disebut distributor
Tugas utama kegiatan distribusi adalah
membeli barang-barang dari produsen
untuk kemudian dijual kepada konsumen.
Dalam arti luas, kegiatan distribusi
mencakup kegiatan berikut.
Pembelian
Pemilahan dan pengelompokkan
barang
Pembungkusan dan pengepakan
Penggudangan
Pengangkatan dan pengangkutan
 AGEN

MAKELAR

KOMISIONER
PIHAK – PIHAK IMPORTIR
DALAM DISTRIBUSI
EKSPORTIR

PEDAGANG BESAR (GROSIR)

PEDAGANG ECERAN
 DISTRIBUSI DIPENGARUHI OLEH
PERUSAHAAN
APA SAJA?
Pendanaan, pengalaman PASAR
dan kemampuan dalam 03 Jumlah pembeli, letak geografis, jumlah pesanan,
distribusi, pengawasan dan kebiasaan dalam pembelian
02
saluran, dan pelayanan
yang diberikan KEBIASAAN DALAM PEMBELIAAN
04 Ada tidaknya perantara, volume pembelian, biaya
PRODUK 01 penyaluran dari produsen ke konsumen
Jenis, bentuk,
ukuran, sifat dan JARAK TEMPUH
05
kemasan Jarak antara tempat produksi dengan konsumen

06 TIK dan KOMUNIKASI

Perkembangan TIK dalam proses produksi
 “
“Mata rantai distribusi adalah cara yang ditempuh
atau digunakan untuk menyalurkan barang-barang
dari tangan produsen ke tangan konsumen.”
Distrbusi Langsung

• Selling at the point production

• Selling at the producer’s retail store
• Selling door to door
• Selling through mail

Distribusi Tidak Langsung

• Produsen > Konsumen

• Produsen > Pengecer > Konsumen
• Produsen > Pedagang Besar > Pengecer > Konsumen
• Produsen > Agen > Pedagang Besar > Pengecer > Konsumen
• Produsen > Agen > Pengecer > Konsumen
KONSUMSI SEBAGAI KEGIATAN
EKONOMI
 APA ITU KONSUMSI?
Konsumsi ialah kegiatan yang bertujuan untuk mengurangi atau menghabiskan faedah suatu
benda (barang dan jasa) dalam rangka pemenuhan kebutuhan

TUJUAN KONSUMSI

untuk memenuhi Penggunaan benda-benda di

kebutuhan hidup secara luar tujuan tersebut tidak
langsung dikategorikan sebagai
kegiatan konsumsi
KONSUMSI DIPENGARUHI OLEH APA?

Faktor Ekonomi Faktor Non-ekonomi

Tingkat pendapatan Model barang

Tingkat pendidikan

Tingkat harga barang Adat Istiadat

Sikap dan gaya hidup

Ketersediaan barang dan jasa Selera Konsumen

TEORI PERILAKU KONSUMEN
Konsep dasar perilaku konsumen menyatakan bahwa
konsumen pada umumnya selalu berusaha untuk
mencapai utilitas (utility) yang maksimal dari benda
yang dikonsumsinya

Utilitas (utility) adalah derajat seberapa besar sebuah

barang atau jasa dapat memenuhi kebutuhan
seseorang
PENDEKATAN KARDINAL

Pendekatan marginal utility

Didasarkan pada asumsi bahwa tingkat kepuasan yang diperoleh konsumen

dari konsumsi suatu barang dapat diukur/dikuantifikasi dengan satuan
tertentu

Hukum
Gossen I
“Jika pemenuhan kebutuhan akan suatu jenis
barang dilakukan secara terus – menerus, maka
rasa nikmatnya mula-mula akan tinggi. Namun,
semakin lama kenikmatan tersebut semakin
menurun sampai akhirnya mencapai batas
Hukum Gossen I hanya
berlaku jika barang dan
jasa yang dikonsumsi
hanya satu macam barang.
Hukum
Gossen II
“Konsumen akan membagi-bagi
penghasilannya untuk membeli barang
sedemikian rupa, hingga kebutuhannya
terpenuhi secara seimbang. Penghasilan
akan dihabiskan hingga rupiah terakhir
sampai mendapat kepuasan marginal yang
sama.”
 Digunakan karena pendekatan kardinal memiliki beberapa
kelemahan

Lebih memberi penekanan pada preferensi

PENDEKATA
N ORDINAL Membuat peringkat (ranking) atau urutan-urutan
kombinasi barang yang dikonsumsi

Dilakukan dengan menggunakan analisis kurva indiferensi

PERAN PELAKU EKONOMI
 PELAKU
EKONOMI
Rumah Tangga Konsumen Rumah Tangga Produsen

Rumah Tangga
Masyarakat Luar Negeri
Negara/Pemerintah
 Sebagai Pembeli
• Membeli dan menggunakan barang dan jasa yang

Peran RTK dihasilkan oleh RTP

dalam Kegiatan Sebagai Penyedia

• Pemilik faktor-faktor produksi yang dibutuhkan untuk
Ekonomi memproduksi

Sebagai Pembayar Pajak

• Membayar pajak kepada pemerintah baik langsung
maupun tidak langsung
 Sebagai mitra usaha pemerintah dalam pengelolaan
dan penyediaan kebutuhan barang dan jasa

Peran RTP Membantu dalam menggerakkan jalannya roda

perekonomian nasional
dalam Kegiatan
Ekonomi Menjadi sumber pendapatan negara melalui pajak
yang dibayar perusahaan

Membantu menciptakan dan membuka lapangan

pekerjaan
 Mengeluarkan kebijakan ekonomi

Meningkatkan kesempatan kerja

Peran RTN
Mengendalikan tingkat harga dan inflasi
dalam Kegiatan
Ekonomi Membangun fasilitas umum dari hasil pajak

Mendorong pemerataan pendapatan

Mendorong pertumbuhan - pembangunan ekonomi

 Melakukan ekspor dan impor

Melakukan pertukaran tenaga kerja

Peran RT-LN
dalam Kegiatan Memberikan bantuan dan pinjaman luar negeri
Ekonomi
Melakukan investasi

Membayar pajak baik langsung maupun tidak

Model Ekonomi
Sederhana
Perekonomian
3 sektor
Perekonomian
4 sektor