BAB I

PERSEKUTUAN/
FIRMA
SESI 2

ANATIA AGUSTI, SE, M.SI

 PEMBAGIAN LABA RUGI
Pembagian laba rugi persekutuan harus dicantumkan dalam
akte pendirian persekutuan. Dasar pembagian laba rugi :
1.Laba rugi dibagi sama
2.Laba rugi dibagi dengan perbandingan tertentu
3.Laba rugi dibagi berdasarkan perbandingan modal :
– Modal awal
– Modal akhir
– Modal rata-rata
4.Laba rugi setelah dikurangi dengan bunga modal rata-rata
akan dibagikan kepada masing-masing anggota dengan
perbandingan tertentu
5.Laba rugi setelah dikurangi dengan bunga modal rata-rata
dan gaji akan dibagikan kepada masing-masing anggota
dengan perbandingan tertentu
6.dll
CONTOH :

Perubahan terhadap modal masing – masing anggota firma ABCD

selama tahun 2011
Modal A
Juni (Prive) 2.500.000 1Jan(setoran awal) 24.500.000
April (Investasi) 6.000.000
September (investasi) 5.500.000
Modal B
September (Prive) 1.500.000 1Jan(setoran awal) 30.000.000
November (Prive) 1.000.000 Mei Investasi) 8.500.000

Modal C
Oktober (Prive) 2.000.000 1Jan(setoran awal) 27.500.000
Maret Investasi) 7.000.000

Modal D
November (Prive) 1.000.000 1Jan(setoran awal) 25.000.000
Juni (Investasi) 5.000.000

7 8 9 10
LANJUTAN

• Bunga modal rata-rata 10% dan gaji masing-

masing anggota perbulan Tn.A Rp. 3.000.000
Tn.B Rp. 2.000.000 Tn.C Rp. 1.800.000 dan Tn.D
Rp. 1.500.000
• Selama tahun operasinya firma ABCD
memperoleh laba sebesar Rp. 100.000.000
1. LABA RUGI DIBAGI SAMA
• Laba Rp.100.000.000 / 4 = 25.000.000

Jurnal :
Ikhtisar laba rugi Rp.100.000.000
Modal Tn.A Rp.25.000.000
Modal Tn.B Rp. 25.000.000
Modal Tn.C Rp. 25.000.000
Modal Tn.D Rp. 25.000.000
2. LABA RUGI DIBAGI DENGAN PERBANDINGAN
TERTENTU
• Diketahui perbandingan laba rugi berdasarkan perbandingan tertentu
(3:2:2:1)
• Tn. A = 3/8 x Rp.100.000.000 = 37.500.000
• Tn. B = 2/8 x Rp.100.000.000 = 25.000.000
• Tn. C = 2/8 x Rp.100.000.000 = 25.000.000
• Tn. D = 1/8 x Rp.100.000.000 = 12.500.000
Jurnal :
Ikhtisar laba rugi Rp.100.000.000
Modal Tn.A Rp.37.500.000
Modal Tn.B Rp. 25.000.000
Modal Tn.C Rp. 25.000.000
Modal Tn.D Rp. 12.500.000 12
3. LABA RUGI DIBAGI BERDASARKAN MODAL :
a. Modal awal
• Tn. A = 24.500.000 / 107.000.000 x 100.000.000 = 22.897.196,3
• Tn. B = 30.000.000 / 107.000.000 x 100.000.000 = 28.037.383,2
• Tn. C = 27.500.000 / 107.000.000 x 100.000.000 = 25.700.934,5
• Tn. D = 25.000.000 / 107.000.000 x 100.000.000 = 23.364.486
Jurnal :
Ikhtisar laba rugi Rp.100.000.000
Modal Tn.A Rp.22.897.196,3
Modal Tn.B Rp. 28.037.383,2
Modal Tn.C Rp. 25.700.934,5
Modal Tn.D Rp. 23.364.486

3
3. LABA RUGI DIBAGI BERDASARKAN MODAL :
b. Modal akhir
•Tn. A = 33.500.000 / 131.000.000 x 100.000.000 = 25.572.519
•Tn. B = 36.000.000 / 131.000.000 x 100.000.000 = 27.480.916
•Tn. C = 32.500.000 / 131.000.000 x 100.000.000 = 24.809.160
•Tn. D = 29.000.000 / 131.000.000 x 100.000.000 = 22.137.405
Jurnal :
Ikhtisar laba rugi Rp.100.000.000
Modal Tn.A Rp.25.572.519
Modal Tn.B Rp. 27.480.916
Modal Tn.C Rp. 24.809.160
Modal Tn.D Rp. 22.137.405

3
3. LABA RUGI DIBAGI BERDASARKAN MODAL :
c. Modal Rata-rata
•Tn. A = 3 x 24.500.000 = 73.500.000
= 2 x 30.500.000 = 61.000.000
= 3 x 28.000.000 = 84.000.000
= 4 x 33.500.000 = 134.000.000
•Tn.A = 352.500.000 /12
= 29.375.000
•Tn. B = 4 x 30.000.000 = 120.000.000
= 4 x 38.500.000 = 154.000.000
= 2 x 37.000.000 = 74.000.000
= 2 x 36.000.000 = 72.000.000
•Tn. B = 420.000.000/12
= 35.000.000

3 12
3. LABA RUGI DIBAGI BERDASARKAN MODAL :
c. Modal Rata-rata
•Tn. C= 2 x 27.500.000 = 55.000.000
= 7 x 34.500.000 = 241.500.000
= 3 x 32.500.000 = 97.500.000
•Tn.C = 394.000.000 /12
= 32.833.333
•Tn. D= 5 x 25.000.000 = 125.000.000
= 5 x 30.000.000 = 150.000.000
= 2 x 29.000.000 = 58.000.000
•Tn. D = 333.000.000/12
= 27.750.000

3 12
3. LABA RUGI DIBAGI BERDASARKAN MODAL :
Pembagian laba rugi :

A = 29.375.000 / 124.958.333 (100.000.000) = 23.507.836

B = 35.000.000 / 124.958.333 (100.000.000) = 28.009.337
C = 32.833.333 / 124.958.333 (100.000.000) = 26.275.425
D = 27.750.000 / 124.958.333 (100.000.000) = 22.207.403

Jurnal :
Ikhtisar laba rugi Rp.100.000.000
Modal Tn.A Rp.23.507.836
Modal Tn.B Rp. 28.009.337
Modal Tn.C Rp. 26.275.425
Modal Tn.D Rp. 22.207.403
4. LABA RUGI SETELAH DIKURANGI DENGAN BUNGA
MODAL RATA – RATA DIBAGIKAN KEPADA MASING –
MASING ANGGOTA DENGAN PERBANDINGAN TERTENTU

Keterangan A B C D Jumlah
Bunga modal 2.937.500 3.500.000 3.283.333 2.775.000 12.495.833
rata-rata
Sisa laba 32.814.063 21.876.042 21.876.042 10.938.021 87.504.167
laba 35.751.563 25.376.042 25.159.375 13.713.021 100.000.000
Sisa laba :
A = 3/8 x 87.504.167 = 32.814.063
B = 2/8 x 87.504.167 = 21.876.042
C = 2/8 x 87.504.167 = 21.876.042
D = 1/8 x 87.504.167 = 10.938.021

Laba = bunga modal rata-rata + sisa laba

6 9 10
4. LABA RUGI SETELAH DIKURANGI DENGAN BUNGA
MODAL RATA – RATA DIBAGIKAN KEPADA MASING –
MASING ANGGOTA DENGAN PERBANDINGAN TERTENTU

Jurnal :
Ikhtisar laba rugi Rp.100.000.000
Modal Tn.A Rp.35.751.563
Modal Tn.B Rp. 25.376.042
Modal Tn.C Rp. 25.159.375
Modal Tn.D Rp. 13.713.021
5. LABA RUGI SETELAH DIKURANGI DENGAN BUNGA
MODAL RATA – RATA DAN GAJI DAN DIBAGIKAN KEPADA
MASING – MASING ANGGOTA DENGAN PERBANDINGAN
TERTENTU

Keterangan A B C D Jumlah
Bunga modal 2.937.500 3.500.000 3.283.333 2.775.000 12.495.833
rata-rata
Gaji 3.000.000 2.000.000 1.800.000 1.500.000 8.300.000
Sisa Laba 29.701.563 19.801.042 19.801.042 9.900.521 79.204.167
laba 35.639.063 25.301.042 24.884.375 14.175.521 100.000.000
Jurnal :
Ikhtisar laba rugi Rp.100.000.000
Modal Tn.A Rp.35.639.063
Modal Tn.B Rp. 25.301.042
Modal Tn.C Rp. 24.884.375
Modal Tn.D Rp. 14.175.521
TERIMA KASIH