Anda di halaman 1dari 10

Nama : Desyana Rizqi Nur Utami

NIM : 20200220137
Kelas : Agribisnis C

LEMBAGA KEUANGAN SYARI'AH


Latihan Analisis Cash Flow Pembiayaan Syariah

Sudah setengah tahun ini, Bu Sukini berjualan nasi sehat dengan merek Nasihat. Di samping
harus mengeluarkan biaya untuk pembelian bahan baku sebesar 4000 rupiah per porsi, setiap
bulan Bu Sukini harus membayar empat orang tenaga kerja masing-masing Rp 750.000,-
dan sewa tempat Rp1.000.000,- serta kebutuhan keluarga sebesar 3 juta. Dalam sehari
terjual 100 porsi, dengan harga Rp 10.000,- per porsi sedangkan dengan frekuensi produksi
20 hari per bulan.

A. Hitunglah pendapatan usaha Bu Sukini per bulan, dengan melengkapi tabel berikut!
(Nilai 20)
Tabel 1. Pendapatan usaha per bulan
No Uraian Fisik Harga (Rp) Rp
1. Penerimaan 2.000 10.000 20.000.000
2. Biaya
a. Bahan baku 2.000 4.000 8.000.000
b. Tenaga kerja 4 750.000 3.000.000
c. Sewa tempat 1 1.000.000 1.000.000
d. Jumlah biaya 12.000.000
3. Pendapatan usaha 8.000.000

Bahan baku = 4.000 x 100 porsi = Rp. 400.000/hari


= 400.000 x 20 hari = Rp. 8.000.000/bulan
Tenaga Kerja = 750.000 x 4 = Rp. 3.000.000/bulan
Sewa tempat = 1.000.000 x 1 = Rp. 1.000.000/bulan
Kebutuhan keluarga = 3.000.000 x 1 = Rp. 3.000.000/bulan
Nilai Sehat Terjual = 1.000.00 x 20 = Rp. 1.000.000/hari
= 1.000.000 x 20 = 20.000.00/bulan

Jawab :
1. Penerima = Jumlah Produksi x Harga
Per hari = 100 x 10.000
= Rp. 1.000.000/hari
Per bulan = 1.000.000 x 20
= Rp. 20.000.000/bulan
2. Jumlah biaya = Bahan baku + Tenaga Kerja + Sewa Tempat
= 8.000.000 + 3.000.000 + 1.000.000
= Rp. 12.000.000/bulan
3. Pendapatan Usaha = Penerima – Biaya
= 20.000.000 – 12.000.000
= Rp. 8.000.000/bulan
Jadi pendapatan usaha Bu Sukini per/bulan adalah Rp. 8.000.000
B. Bu Sukini membutuhkan dana untuk mengembangkan usaha sebesar 10 juta. Jika LKS
memberikan alternatif pembiayaan mudhorobah dengan bagi hasil 15% dari
pendapatan atau salam dengan marjin 20%, pembiayaan manakah yang sebaiknya
dipilih? (Nilai 30)
Tabel 2. Jangka waktu dan angsuran pembiayaan
No. Uraian Nilai
A Mudhorobah
1. Bagi hasil (Rp) 1.200.000
2. Sisa pendapatan (Rp) 3.800.000
3. Jangka waktu (bulan) 3
4. Angsuran pokok (Rp) 3.334.000
5. Jumlah anguran per bulan 4.534.000
B. Salam
1. Harga jual ke LKS (Rp) 8.000
2. Jumlah produk yang harus dijual LKS (porsi) 1.250
3. Sisa pendapatan (Rp) 5.000.000
4. Jumlah produk yang dapat disetor (porsi) 500
5. Jangka waktu (bulan) 3
6. Angsuran salam per bulan (porsi) 417
7. Nilai angsuran per bulan 4.170.000

Jawaban:
A. Skema pembiayaan mudhorobah
Modal Kerja = Rp. 10.000.000
1. Bagi Hasil = Marjin / Ujrah x Pendapatan
= 15% x 8.000.000
= Rp. 1.200.000/bulan
2. Sisa Pendapatan = Pendapatan – Kebutuhan Keluarga – Bagi Hasil
= 8.000.000 – 3.000.000 – 1.200.000
= Rp. 3.800.000/bulan
3. Jangka Waktu = Modal Kerja / Sisa Pendapatan
= 10.000.000 / 3.800.000
= 2,6 bulan 3 bulan
4. Angsuran = Modal kerja / jangka waktu
= 10.000.000 / 3
= Rp 3.334.000/bulan
5. Jumlah angsuran perbulan = Bagi hasil + angsuran
= 1.200.000 + 3.334.000/bulan
= Rp. 4.534.000
B. Skema pembiayaan salam
Modal kerja = Rp 10.000.000
Marjin / ujrah = 20%
1. Harga jual ke LKS = Harga jual – marjin / ujrah (harga jual)
= 10.000 – 20% x 10.000
= Rp. 8.000/porsi
2. Jumlah produk yang harus dijual ke LKS = modal kerja / harga jual ke LKS
= 10.000.000 / 8.000.000
= 1.250/porsi
3. Sisa pendapatan = Pendapatan – kebutuhan keluarga
= 8.000.000 – 3.000.000
= Rp 5.000.000/bulan
4. Jumlah produk yang dapatan distor = sisa pendapatan / harga jual
= 5.000.000 / 10.000
= 500 porsi
5. Jangka waktu = Jumlah produk yang harus dijual ke LKS / jumlah produk yang
Dapat disetor
= 1.250 / 500
= 2,5 bulan 3 bulan
6. Angsuran salam per bulan = jumlah produk yang harus dijual ke LKS / Jangka
Waktu
= 1.250 / 3
= 414,4 porsi 417 bulan
7. Nilai angsuran per bulan = harga jual x angsuran salam per bulan
= 10.000 x 417
= 4.170.000
Jadi alternative yang sebaiknya dipilih adalah pembiayaan salam karena angsuran per
bulannya lebih rendah dibandingkan angsuran mudhorobah.

C. Jika pada bulan pertama Bu Sutini memproduksi dalam 20 hari, bulan kedua dalam 25
hari bulan ketiga 10 hari, jelaskan: (Nilai 50)
1. Apakah Bu Sutini masih mampu menjalankan usahanya?
2. Pembiayaan skema manakah yang lebih menguntungkan?
Tabel 3. Cash Flow Mudhorobah
No Uraian Bln ke-0 Ke-1 Ke-2 Ke-3
A In-flow
1. Modal sendiri
2. Modal LKS 10.000.000 - - -
3. Penjualan - 20.000.000 25.000.000 10.000.000
Jumlah 10.000.000 20.000.000 25.000.000 10.000.000
B Out-flow
1. Biaya
a. Bahan baku 8.000.000 - 10.0000.000 4.000.000
b. Tenaga kerja - 3.000.000 3.000.000 3.000.000
c. Sewa tempat 1.000.000 1.000.000 1.000.000 -
2. Bagi hasil - 1.200.000 1.650.000 450.000
3. Angsuran pokok - 3.334.000 3.334.000 3.334.000
Jumlah 9.000.000 8.534.000 18.984.000 10.784.000
C. In-Out flow 1.000.000 11.466.000 6.016.000 -784.000
D. Kumulatif 1.000.000 12.466.000 18.482.000 17.698.000

A. In-flow
Modal LKS Rp 10.000.000 pada bulan ke-0
 Penjualan
 Bulan ke – 1
Rumus = harga jual x jumlah yang di jual x hari
= 10.000 x 100 x 20
= Rp. 20.000.000/bulan
 Bulan ke – 2
Rumus = harga jual x jumlah yang dijual x hari
= 10.000 x 100 x 25
= Rp 25.000.000/bulan
 Bulan ke – 3
Rumus = harga jual x jumlah yang dijual x hari
= 10.000 x 100 x 10
= Rp. 10.000.000/ bulan

 Jumlah
 Bulan ke – 0
Rumus = modal sendiri + modal LKS + penjualan
= 0 + 10.000.000 + 0
= Rp. 10.000.000
 Bulan ke -1
Rumus = modal sendiri + modal LKS + penjualan
= 0 + 0 + 20.000.000
= Rp. 20.000.000
 Bulan ke – 2
Rumus = modal sendiri + modal LKS + penjualan
= 0 + 0 + 25.000.000
= Rp. 25.000.000
 Bulan ke – 3
Rumus = modal sendiri + modal LKS + penjualan
= 0 + 0 + 10.000.000
= Rp. 10.000.000
B. Out-flow
 Biaya
 Bahan Baku
 Bulan ke – 0
Rumus = harga bumbu x jumlah yang dijual x hari
= 4.000 x 1.000 x 20
= Rp. 8.000.000/bulan
 Bulan ke -2
Rumus = harga bumbu x jumlah yang dijual x hari
= 4.000 x 100 x 25
= Rp. 10.000.000
 Bulan ke – 3
Rumus = harga bumbu x jumlah yang dijual x hari
= 4.000 x 100 x 10
= Rp. 4.000.000
 Tenaga kerja
o Bulan ke -1, ke -2, ke -3
Rumus = gaji karyawan x jumlah karyawan
= 750.0000 x 4
= Rp. 3.000.000/bulan
 Sewa tempat
 Bulan ke -0, ke – 2, ke -3
Rumus = harga sewa tempat x jumlah tempat
= 1.000.000 x 1
= Rp. 1.000.000/bulan
 Bagi hasil
 Bulan ke – 1
Jumlah biaya = bahan baku + tenaga kerja + sewa tempat
= 8.000.000 + 3.000.000 + 1.0000.000
= Rp. 12.000.000/bulan
Rumus = marjin/ujrah x (penerimaan – biaya)
= 15% x (20.000.000 – 12.000.000)
= 15% x 8.000.000
= Rp 1. 200.000/bulan
 Bulan ke - 2
Jumlah biaya = bahan baku + tenaga kerja + sewa tempat
= 4.000.000 + 3.000.000
= Rp 14.000.000/bulan
Rumus = marjin /ujrah x (penerimaan – biaya)
= 15% x (25.000.000 – 14.000.000)
= 15% x 11.000.000
= Rp 1.650.000/bulan
 Bulan ke -3
Jumlah biaya = bahan baku + tenaga kerja
= 4.000.000 + 3.000.000
= Rp 7.000.000/bulan
Rumus = marjin/ujrah x (penerima – biaya)
= 15% x (10.000.000 – 7.000.000)
= 15% x 3.000.000
= Rp. 450.000/bulan
 Angsuran pokok
Bulan ke -1, ke -2, ke -3
Angsuran = modal kerja/jangka waktu
= 10.000.000/3
= Rp 3.334.000/bulan
 Jumlah
 Bulan ke – 0
Rumus = bahan baku + tenaga kerja + sewa tempat + bagi hasil + angsuran
= 8.000.000 + 0 + 1 + 1 + 1.000.000 + 0 + 0
= Rp. 9.000.000
 Bulan ke -1
Rumus = bahan baku + tenaga kerja + sewa tempat + bagi hasil + angsuran
= 0 + 3.000.000 + 1.000.000 + 1.200.000 + 3.334.000
= Rp. 8.534.000
 Bulan ke – 2
Rumus = bahan baku + tenaga kerja + sewa tempat + bagi hasil + angsuran
= 10.000.000 + 3.000.000 + 1.000.000 + 450.000 + 3.334.000
= Rp. 17.784.000
 Bulan ke -3
Rumus = bahan baku + tenaga kerja + bagi hasil + angsuran
= 4.000.000 + 3.000.000 + 1. 650.000 + 3.334.000
= Rp 8.984.000
C. In-out flow
 Bulan ke – 0
Rumus = in flow – out flow
= 10.000.000 – 9.000.000
= Rp. 1.000.000
 Bulan ke -1
Rumus = in flow – out flow
= 20.000.000 – 8.534.000
= Rp. 11. 466.000
 Bulan ke – 2
Rumus = in flow – out flow
= 20.000.000 – 8.534.000
= Rp. 6.016.000
 Bulan ke -3
Rumus = in flow – out flow
= 10.000.000 – 10.784.000
= - Rp. 784.000
D. Kumulatif
 Bulan ke – 0
Rumus = in-out flow
= Rp. 1.000.000
 Bulan ke -1
Rumus = Kumulatif bulan ke – 0 + in-outflow bulan ke -1
= 1.000.000 + 11.466.000
= Rp. 12.466.000
 Bulan ke – 2
Rumus = Kumulatif bulan ke -1 + in-out flow bulan ke – 2
= 12.466.000 + 6.016.000
= Rp. 18.482.000
 Bulan ke – 3
Rumus = kumulatif bulan ke -2 + in-out flow bulan ke -3
= 18.482.000 + (-784.000)
= Rp. 17.698.000
Tabel 3. Cash Flow Salam
No Uraian Bln ke-0 Ke-1 Ke-2 Ke-3
A In-flow
1. Modal sendiri
2. Modal LKS 10.000.000 - - -
3. Penjualan - 15.830.000 20.830.000 5.830.000
Jumlah 10.000.000 15.830.000 20.830.000 5.830.000
B Out-flow
1. Biaya
d. Bahan baku 8.000.000 - 10.000.000 4.000.000
e. Tenaga kerja - 3.000.000 3.000.000 3.000.000
f. Sewa tempat 1.000.000 1.000.000 1.000.000 -
2. Bagi hasil - - - -
3. Angsuran pokok - - - -
Jumlah 9.000.000 4.000.000 14.000.000 7.000.000
C. In-Out flow 1.000.000 11.830.000 6.830.000 1.170.000
D. Kumulatif 1.000.000 12.830.000 19.660.000 18.490.000

Jawaban:

A. In-flow
1. Modal sendiri
2. Modal LKS Rp. 10.000.000 pada bulan ke – 0
3. Penjualan
 Bulan ke – 1
Rumus = harga jual di mudhorobah – nilai angsuran per bulan
= 20.000.000 – 4.170.000
= Rp. 15.830.000/bulan
 Bulan ke – 2
Rumus = harga jual di mudhorobah – nilai angsuran per bulan
= 25.000.000 – 4.170.000
= Rp. 20.830.000/bulan
 Bulan ke – 3
Rumus = harga jual mudhorobah – nilai angsuran per bulan
= 10.000.000 – 4.170.000
= Rp. 5.830.000/bulan
Jumlah
 Bulan ke – 0
Rumus = modal sendiri + modal LKS = penjualan
= 0 + 10.000.000 + 0
= Rp. 10.000.000
 Bulan ke – 1
Rumus = modal sendiri + modal LKS + penjualan
= 0 + 0 + 15.830.000
= 15.830.000
 Bulan ke – 2
Rumus = modal sendiri + modal LKS + penjualan
= 0 + 0 + 20.830.00
= Rp. 20.830.000
 Bulan ke – 3
Rumus = modal sendiri + modal LKS + penjualan
= 0 + 0 + 5.830.000
= Rp. 5. 830.000

B. Out-flow
Biaya
Bahan baku
 Bulan ke – 1
Rumus = harga bumbu x jumlah yang dijual x hari
= 4.000 x 100 x 20
= Rp. 8.000.000/bulan
 Bulan ke – 2
Rumus = harga bumbu x jumlah yang dijual x hari
= 4.000 x 100 x 25
= Rp. 10.000.000/bulan
 Bulan ke – 3
Rumus = harga bumbu x jumlah yang dijual x hari
= 4.000 x 100 x 10
= Rp. 4.000.00/bulan
Tenaga kerja
 Bulan ke – 1, ke – 2, ke – 3
Rumus = gaji karyawan x jumlah karyawan
= 750.000 x 4
= Rp. 3.000.000/bulan
Sewa tempat
 Bulan ke – 0, ke – 1, ke – 2
Rumus = harga sewa tempat x jumlah tempat
= 1.000.000 x 1
= Rp. 1.000.000/bulan
Jumlah
 Bulan ke – 0
Rumus = bahan baku + tenaga kerja + sewa tempat
= 8.000.000 + 0 + 1.000.000
= Rp. 9.000.000
 Bulan ke – 1
Rumus = bahan baku + tenaga kerja + sewa tempat
= 0 + 3.000.000 + 1.000.000
= 4.000.000
 Bulan ke – 2
Rumus = bahan baku + tenaga kerja + sewa tempat
= 10.000.000 + 3.000.000 + 1.000.000
= 14.000.000
 Bulan ke – 3
Rumus = bahan baku + tenaga kerja
= 4.000.000 + 3.000.000
= Rp. 7.000.000
C. In-out flow
 Bulan ke – 0
Rumus = In –flow – out flow
= 10.000.000 – 9.000.000
= Rp. 1.000.000
 Bulan ke – 1
Rumus = In- flow – out flow
= 15.830.000 – 4.000.000
= Rp. 11. 830.000
 Bulan ke – 2
Rumus = In flow – out flow
= 20.830.000 – 14.000.000
= Rp. 6.830.000
 Bulan ke – 3
Rumus = In-flow – out flow
= 5.830.000 – 7.000.000
= - Rp. 1.170.000
D. Kumulatif
 Bulan ke – 0
Rumus = In out flow
= Rp. 1.000.000
 Bulan ke – 1
Rumus = kumulatif bulan ke – 0 + in-out flow bulan ke – 1
= 1.000.000 + 11.830.000
= Rp. 12.830.000
 Bulan ke – 2
Rumus = kumulatif bulan ke – 0 + in – out flow bulan ke – 2
= 12.830.000 + 6. 830.000
= Rp. 19.660.000
 Bulan ke – 3
Rumus = kumulatif bulan ke – 2 in out flow bulan ke – 3
= 19.660.000 + ( - 1.170.000)
= Rp. 18.490.000

KESIMPULAN

1. Bu Sukini masih mampu menjalankan usahanya

2. Pembiayaan yang lebih menguntungkan adalah pembiayaan salam


Dengan ini saya menyatakan bahwa tugas ini adalah pekerjaan dan tanggung jawab saya sendiri.
Apabila di kemudian hari diketahui ada kecurangan dalam mengerjakan tugas ini saya siap
menerima sanksi.

Yogyakarta, 16, November, 2021

Yang menyatakan.

( Desyana Rizqi Nur Utami)

Anda mungkin juga menyukai