Anda di halaman 1dari 5

p e t e n c e

C om
&
e t e n c y
C om p
. . . TASK 2 . .
.

FARHAN A DUL J A AR
ROSYIDI

5190411219

FAKULTAS SAINS & TEKNOLOGI IN F O R M A TIK A - 2 0 2 1


CYBER
SECURITY
ANALYST Competence

AHLI DALAM
PROGRAMMING
Hal ini mengukur kemungkinan terjadinya serangan pada
sistem dan merancang rencana antisipatif terkait hal tersebut
di masa depan.Bahasa pemrograman seperti C , C ++, Perl,
PHP , Java, dan Shell juga dapat membantu seorang ahli di
bidang cybersecurity memahami backend suatu sistem.

KEMAMPUAN DI BIDANG
ANALISIS DAN MITIGASI
RISIKO
Seorang cybersecurity dituntut untuk bisa mengidentifikasi
ancaman yang ada. Ini mengacu pada kebijakan dan
proses yang dibuat perusahaan untuk mencegah insiden
pelanggaran data dan keamanan, serta membatasi tingkat
kerusakan ketika terjadi serangan pada sistem.

MAMPU MENGATASI
SERANGAN MALWARE
Malware dapat menjadi sebab yang berbahaya untuk situs
web. Tidak hanya mengganggu sistem yang berjalan,
malware juga dapat mencuri data-data yang penting,
mengubahnya, dan bahkan mengendalikan sistem yang
ada. Meskipun malware sangat mudah menyebar di
dalam sistem, hal itu dapat dicegah terlebih dahulu.
Caranya adalah melakukan pemindaian malware secara
berkala dan melakukan pengecekan jika terdapat file
yang mencurigakan.

KEMAMPUAN DALAM
ENKRIPSI DATA ATAU
INFORMASI
Permintaan akan keterampilan enkripsi di antara profesional
cybersecurity semakin meningkat karena perusahaan menyadari
serangan siber rentan terjadi dan bahkan menjadi lebih sulit
untuk diidentifikasi dan dicegah.
Keterampilan ini dibutuhkan salah satunya ketika perusahaan
dihadapkan pada skenario terburuk seperti saat mengalami
ancaman di mana peretas berupaya mengakses dan mencuri data
pribadi bisnismu namun tim keamanan gagal mendeteksinya
secara langsung.
Pada skenario seperti ini, enkripsi dibutuhkan sebagai jalur
terakhir untuk melindungi data yang ada karena data-data yang
sudah dienkripsi tidak dapat diakses tanpa kunci enkripsi.

KETERAMPILAN DALAM
CLOUD SECURITY
Skill yang satu ini juga menjadi keterampilan dasar yang
belakangan banyak dicari pada ahli cybersecurity mengingat
banyak perusahaan yang mulai menggunakan layanan
berbasis cloud.
Layanan berbasis cloud memang dikenal rentan terhadap
beberapa risiko keamanan siber seperti pelanggaran data
hingga peretasan akun. Itu sebabnya keterampilan ini
dibutuhkan agar memastikan data yang disimpan pada layanan
berbasis cloud tersebut aman.
C
SAN
E C COMPETENC

ALY
Y

YUB
BerkOmunikasi yang baik dalam bahasa Inggris.

M engapa diperlukan ? Sebab dalam


berkOmunikasi dalam bahas inggris kita harus
memahami bahasa system atau prOgram yang
dibuat. Selain itu juga apabila kita dipanggil Oleh

ST
direktur atau klien dsb. yang ingin bertanya.
Bahasa ini merupakan merupakan keistimewaan
untuk reputasi seseOrang.

PERCAYA DIRI
Rasa P ercaya Diri sangat diperlukan sebab,
Apabila kita mengerjakan suatu prOject

E
terkait dengan Security Analyst tidak
memiliki rasa percaya diri maka result tidak

R
I TERP I
akan maksimal. P ercaya diri ini harus
ditekankan pada seseOrang sebelum
mencari prOf esi atau bisinis. Sehinnga kita
menjadi Optimis.

kemampuan
KN E A
untuk berkOmunikasi,
berinteraksi, membangun dan menjaga hubungan
dengan orang lain dalam berbagai
keadaan
keterampilandan interpersOnal
situasi. membuat kita

MMEMILIKI
P LI
mampu bekerja sama dengan orang lain entah

E R S
itu rekan kerja, klien, atau atasan..

RTY
Biasanya perusahaan juga mensyaratkan setiap
ahli
cybersecurity untuk memiliki sertif ikasi sebagai bukti

SERTIFIK
pengetahuan prOf esiOnal di bidang tersebut.
Beberapa sertif ikasi yang umumnya dicari seperti :

A N
OSCP (Of fensive Security Certif ied

O ASI
N AL
P rOf essiOnal) GCIH (GIAC Certif ied Incident
Handler)
CEH (Certified Ethical Hacker)
CISA (Certif ied Inf OrmatiOn Security
AuditOr) CISSP (Certif ied Inf OrmatiOn
P rOf essiOna

TI TL
l)
Systems Security

M & A G
Bukan sekadar Keahlian atau Skill, FaktOr Title
menjadi Salah Satu P endOrOng atau Bukti
bahwa perusahaan akan memercayai anda. Seba

EISSTAER
anda telah melakukan testing atau paham terkait
security Analyst. Agar siap bekerja di sebuah
instansi atau pemerintahan.

FARHAN A.J .R ~
I T
Consultant
Competence

Perencanaan
Seorang System Analyst juga diharapkan ahli dalam
merencanakan berbagai tahapan dimana sebuah proyek
harus dieksekusi. Ia harus mampu membuat kerangka rencana
tentang bagaimana produk itu akan terlihat dan memastikan
semua detail rencana dan tahapan yang berbeda dieksekusi
dengan sempurna.

Analisis
Sebagai analis konsultan, Anda membantu meningkatkan
kinerja bisnis dengan memberikan wawasan dan solusi untuk
masalah organisasi. Tugas pekerjaan ini termasuk
menganalisis kumpulan data dan informasi, mewawancarai
manajemen dan pemangku kepentingan, melakukan studi dan
survei, dan menyampaikan temuan kepada klien.

Resiko
suatu pendekatan terstruktur/metodologi dalam mengelola
ketidakpastian yang berkaitan dengan ancaman. Atau suatu
rangkaian aktivitas manusia termasuk: Penilaian risiko,
pengembangan strategi untuk mengelolanya dan mitigasi
risiko dengan menggunakan pemberdayaan/pengelolaan
suatu ystem yang akan di analisisikan.

Solusi
Seorang analis sistem akan terlibat dalam meninjau
kode, memeriksa struktur database, dan melihat
integrasi sistem. Jika proyek memerlukan beberapa
pengkodean, analis akan bekerja dengan pengembang untuk
membuat apa yang dibutuhkan.

Berpikir kritis
Tugas analis sistem fokus pada pemecahan masalah dalam
beberapa tahap. Mulai dari menganalisa kebutuhan organisasi,
hinggga merancang dan mengimplementasikan solusi. Untuk
melakukan tugas ini dengan baik System Analyst harus
menggunakan keterampilan berpikir kritis yang kuat. Dengan
begitu ia dapat mengidentifikasi masalah, mempertimbangkan
solusi, mengimplementasi rencana dan mengevaluasi
perbaikan yang ada.

FARHAN AJR ~
5190411219
IT C O N S U L T A N T

Competency

K R EA T I F

Seorang System Analyst harus


inovatif. Ia harus bisa mendekati
masalah dengan solusi non-
tradisional.Pasalnya semakin KOMUNIKASI
banyak
teknologi baru yang memasuki System Analyst akan secara teratur
pasar,
semakin menantang pula berkomunikasi dengan banyak
pemecahan masalah yang pihak dalam pekerjaannya, seperti
harus dihadapi System supervisor, kolega, staff hingga
Analyst. klien.
Karena akan sering berkolaborasi
dalam berbagai projek dengan
kolega dan manajer, System
Analyst dituntut dapat
mengkomunikasikan informasi
teknis sehingga klien dapat
memahamminya. Itu sebabnya
kemampuan komunikasi yang
mumpuni menjadi satu skill yang
harus dimiliki.
MONITORING
Ringkasan Posisi. Posisi ini
bertanggung jawab untuk
memantau dan menilai potensi
masalah yang berkaitan dengan
aplikasi, sistem, dan perangkat TI
penting. Analis Pemantauan
Operasi TI akan memantau semua
peringatan yang masuk
menggunakan berbagai alat dan
melakukan tindakan berdasarkan
instruksi yang telah ditentukan.

SUMBER DAYA
Seorang analis sumber daya bertanggung jawab untuk
melakukan analisis data dan statistik, menganalisis penelitian
tren, dan mengidentifikasi peluang pengurangan biaya yang
akan menghasilkan pendapatan dan meningkatkan
keuntungan. Analis sumber daya mengevaluasi penganggaran
dan transaksi keuangan dan menerapkan metodologi
strategis untuk meningkatkan operasi bisnis, manajemen
proyek, dan hubungan pelanggan. Mereka juga memantau
pengelolaan sumber daya bisnis dengan berkoordinasi
dengan penyedia pihak ketiga dan manajemen senior untuk
memfasilitasi masalah operasional dan permintaan
kemitraan kolaboratif dengan klien.

Kemampuan analisis bisnis perlu


ANALISIS
dimiliki System Analyst karena
mereka harus mengidentifikasi
kebutuhan bisnis atau perusahaan.
System Analyst harus
mengembangkan sistem perangkat
lunakkeamanan
atau dan memberikan saran
seperti apa inovasi
yang tepat
program
dan dapat melindungi data perusahaan.
Karena itulah System Analyst perlu
memiliki kemampuan dalam
menganalisa pilihan produk dan
menemukan inovasi sistem yang juga
paling ekonomis bagi perusahaan
dengan mempertimbangkan hasil baik
jangka pendek maupun panjang

Anda mungkin juga menyukai