Visi
●
“TERWUJUDNYA MASYARAKAT KABUPATEN CIREBON YANG SEHAT,
PRODUKTIF DAN MANDIRI”
Misi
●
Untuk mencapai visi yang telah ditetapkan, dirumuskan beberapa misi sebagai berikut:
●
Meningkatkan Kemampuan, Kualitas dan Profesionalisme Aparatur Kesehatan.
●
Mengoptimalkan Pelayanan Kesehatan Kepada Masyarakat.
●
Mewujudkan Masyarakat yang Sehat.
Tugas pokok
Membantu Bupati melaksanakan Urusan Pemerintahan dan
Tugas Pembantuan yang diberikan kepada daerah di bidang
kesehatan meliputi upaya kesehatan, sumber daya manusia
kesehatan, sediaan farmasi, alat kesehatan, dan makanan
minuman, serta pemberdayaan masyarakat bidang kesehatan.
Fungsi Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon
1. Kepala dinas
2. Sekretariat
3. Bidang kesehatan masyarakat
4. Bidang pencegahan dan pengendalian penyakit
5. Bidang pelayanan kesehatan
6. Bidang sumber daya kesehatan
7. UPTD pusat kesehatan masyarakat
8. UPTD Laboratorium Kesehatan Daerah
SDM
Sumber daya manusia (SDM) di Seksi Kefarmasian dan
Alat Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon terdiri
dari 14 orang. Setiap SDM memiliki tugasnya masing-
masing, tetapi dalam pelaksanaan di lapangan seluruhnya
saling membantu satu sama lain.
Seksi Kefarmasian dan Alat Kesehatan
Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon
Perencanaan Pengadaan
Penyimpanan Penerimaan
Pengelolaan
Distribusi data, pencatatan,
dan pelaporan
Pemusnahan
Tugas dan Fungsi Apoteker
di Dinas Kesehatan
Apoteker Struktural
Jabatan struktural yaitu jabatan yang ada dalam struktur organisasi,
kedudukan jabatan struktural bertingkat-tingkat dari yang terendah
sampai yang tertinggi (Eselon II/a – IV/b).
Apoteker Fungsional
Jabatan fungsional yaitu jabatan teknis yang tidak tercantum dalam
suatu organisasi, fungsinya melaksanakan tugas pokok organisasi
dengan strata dari Apoteker ahli Pratama sampai dengan utama.
Contohnya : Apoteker puskesmas, Apoteker IFK (IIIb – IVe).
Selain itu apoteker sebagai pendamping akreditasi FKTP (Fasilitas
Kesehatan Tingkat Pertama) dan menjadi administrasi dan manajemen
atau UKM (Upaya Kesehatan Masyarakat).
Pusat kesehatan masyarakat
Perencana Pengadaa
an n
Penyimpa Penerimaa
nan n
Pengendal
Distribusi ian
Pemantauan Pencatatan,
dan evaluasi Pelaporan dan
pengelolaan Pengarsipan
Pelayanan Farmasi Klinik
1. Pengkajian Resep, Penyerahan Obat, dan Pemberian
Informasi Obat
2. Pelayanan Informasi Obat (PIO)
3. Konseling
4. Ronde/visite pasien (khusus Puskesmas rawatinap)
5. Pemantauan dan Pelaporan Efek SampingObat
6. Pemantauan TerapiObat
7. Evaluasi Penggunaan Obat
Saran dan prasarana pelayanan
kefarmasian
Meminta persetujuan
dengan penanggung Memasukkan vaksin
Melakukan pengarsipan
jawab program vakson ke dalam vacinne
surat dan SBBK
Covid-19 carrier
Memastikan vaksin
Memeriksa dan memastikan
coldbox atau vaccine carier
belum melewati batas
dengan coolpack yang tidak kadaluarsa dan tidak
beku serta dilengkapai dengan
alat pemantauan suhu beku
beku
Pasien
Instalasi farmasi
terkonfirmasi/positif
puskesmas membuat
covid-19 (pengajuan
surat pengajuan
dari survelance)
Meminta Permintaa
persetujuan
dari bidang P2P n ke IFK
Obat diterima di Penyerahan
instalasi farmasi
puskesmas lalu di pada tim covid
stok puskesmas
Penyerahan
obat ke pasien
Lampiran
Chold chain gudang farmasi kab.cirebon Kartu Persediaan Obat Gudang Farmasi
Aplikasi Sarana, Prasarana dan Alat Kesehatan Surat Bukti Barang Keluar
Lembar pengiriman obat tambahan lemari narkotika & psikotropika