NAMA-NAMA KELOMPOK
1 INDRA. W. N. NALLE
2. IRNA FAY
3.JIFRAINDISA. N. LIU
4. KARMI. S. TIUMATE
5.MARGARITHA HALLA
6. MARIA. I. H. BRIA
A. KETERLIBATAN MAHASISWA
Internalisasi karakter anti korupsi di dalam diri mahasiswa dapat dimulai dari lingkungan
menjalankan hak dan kewajibannya secara penuh tanggung jawab . Keluarga dalam hal
ini harus mendukung dan memfasilitasi sistem yang sudah ada sehingga individu
hak anggota keluarga yang lain, kondisi ini dapat menjadi jalan tumbuhnya perilaku
korup di dalam keluarga
Hambatan dalam penerapan Pendidikan dan Budaya Anti Korupsi di lingkungan kampus :
Minimnya role-models atau pemimpin yang dapat dijadikan panutan dan
kurangnya political-will dari pemerintah untuk mengurangi korupsi.
Penegakan hukum yang tidak konsisten dan cenderung setengah-setengah.
LANJUTAN…
Karena beberapa perilaku sosial yang terlalu toleran terhadap korupsi
Struktur birokrasi yang berorientasi ke atas, termasuk perbaikan birokrasi
yang cenderung terjebak perbaikan renumerasi tanpa membenahi
struktur dan kultur.
Peraturan perundang-undangan hanya sekadar menjadi huruf mati yang
tidak pernah memiliki roh sama sekali.
Kurang optimalnya fungsi komponen-komponen pengawas atau
pengontrol, sehingga tidak ada check and balance.
Banyaknya celah/lubang-lubang yang dapat dimasuki tindakan korupsi
pada sistem politik dan sistem administrasi Indonesia.
D. DI MASYARAKAT SEKITRA
tahu?
LANJUTAN…
Apakah infrastruktur kota bagi pelayanan publik sudah memadai? Misalnya:
kondisijalan,
penerangan terutama di waktu malam, ketersediaan fasilitas umum, ramburambu
penyeberangan jalan, dsb.