Anda di halaman 1dari 15

APPLICATIO

N LAYER
Ikrima Alfi, S.T., M.Eng.
APPLICATION LAYER

Lapisan yang menyediakan


Lapisan teratas baik pada
antarmuka antara aplikasi
model OSI maupun pada
yang digunakan untuk
model TCP/IP
berkomunikasi

Protokol lapisan aplikasi


digunakan untuk pertukaran
data antara program yang
berjalan pada host sumber
dan host tujuan.
Lapisan Presentasi memiliki tiga fungsi utama:
• Coding dan konversi data lapisan Aplikasi
untuk memastikan bahwa data dari
perangkat sumber dapat diinterpretasikan
oleh aplikasi yang sesuai pada perangkat
PRESENTATI tujuan.
ON LAYER • Kompresi data dengan cara yang dapat
didekompresi oleh perangkat tujuan.
• Enkripsi data untuk transmisi dan dekripsi
data pada saat diterima oleh perangkat
tujuan.
menciptakan dan mempertahankan dialog
antara aplikasi sumber dan tujuan.

menangani pertukaran informasi untuk


SESSION memulai dialog,

LAYER membuat mereka tetap aktif, dan

untuk me-restart sesi yang terganggu atau


idle untuk jangka waktu yang panjang
APPLICATION LAYER
PROTOCOLS
Protokol lapisan aplikasi TCP / IP diantaranya adalah:
Domain Name System (DNS) Protocol yang digunakan untuk mengartikan nama
Internet (nama domain) ke alamat IP (IP address).

Hypertext Transfer Protocol (HTTP) digunakan untuk mentransfer file yang


membentuk halaman web dari World Wide Web.

Simple Mail Transfer Protocol (SMTP) digunakan untuk transfer mail dan lampiran.

Telnet, sebuah protokol emulasi terminal, digunakan untuk menyediakan akses


remote ke server dan perangkat jaringan.

File Transfer Protocol (FTP) yang digunakan untuk transfer file interaktif antara
sistem.
• Dalam jaringan data, perangkat diberi label
dengan alamat IP numerik
• Kebanyakan orang memiliki kesulitan
mengingat alamat numerik
DNS • nama domain diciptakan untuk mengubah
alamat numerik menjadi nama sederhana
yang mudah dikenali.
1
2

3 5
• Domain Name System menggunakan sistem hirarkis untuk
membuat database nama untuk menyediakan resolusi nama.
• Hirarki terlihat seperti pohon terbalik dengan akar di bagian
atas dan cabang-cabang di bawah
• root server memelihara catatan tentang bagaimana untuk
mencapai server domain tingkat atas (top levell), yang pada
DNS gilirannya memiliki catatan yang menunjuk ke server domain
tingkat sekunder(secondary level) dan seterusnya.

Services and • Top-level domain yang berbeda mewakili baik jenis organisasi
atau negara atau asal. Contoh domain top-level :
Protocol  .au - Australia
 .co - Colombia
 .com - a business or industry
 .jp - Japan
 .org - a non-profit organization
• Web browser adalah aplikasi klien pada komputer kita gunakan untuk terhubung
ke World Wide Web dan mengakses sumber daya yang disimpan pada server web.
• Sebagai contoh, kita akan menggunakan URL (Uniform Resource Locator) :
http://www.cisco.com/web-server.htm.
 Pertama, browser menginterpretasikan tiga bagian dari URL:

WWW 1. http (protokol atau skema)


2. www.cisco.com (nama server)
3. web-server.htm (nama file spesifik yang diminta).

Service and  Browser kemudian memeriksa dengan server nama untuk mengkonversi
www.cisco.com <http://www.cisco.com> ke alamat numerik, yang digunakan

HTTP
untuk menghubungkan ke server.
 Menggunakan protokol HTTP, browser mengirimkan permintaan GET ke server
dan meminta untuk file web-server.htm.
 Server pada gilirannya mengirim kode HTML untuk halaman web ke browser.
 Akhirnya, browser menginterpretasikan kode HTML dan format halaman untuk
jendela browser (window browser).
1
3

2
E-mail Services and SMTP/POP Protocols
Ketika menulis e-mail, aplikasi yang digunakan bernama Mail User Agent
(MUA), atau e-mail client.

Untuk menerima e-mail dari server e-mail, klien e-mail dapat menggunakan
POP.

Mengirim e-mail dari baik klien atau server menggunakan format pesan dan
perintah string yang didefinisikan oleh protokol SMTP.

Biasanya klien e-mail menyediakan fungsionalitas dari kedua protokol dalam


satu aplikasi.
E-mail
Services
and
SMTP/POP
Protocols

Anda mungkin juga menyukai