Anda di halaman 1dari 13

IMPLEMENTASI NETWORK PROGRAMMING

(WEB SERVER, DNS SERVER, FTP SERVER,


RPC SERVER)
WEB SERVER
Web Server adalah sebuah program yang bertanggung jawab untuk menerima
permintaan HTTP dari klien (web browser), dan memberikan layanan berupa respon
HTTP berbentuk konten data, dapat berupa halaman web ataupun gambar.
FUNGSI UTAMA SERVER WEB

• mentransfer berkas atas permintaan pengguna melalui protokol komunikasi yang


telah ditentukan.

• mentransfer seluruh aspek pemberkasan dalam sebuah halaman web yang


terkait
CARA KERJA DARI WEB SERVER

 jika ada permintaan dari client melalui browser, maka web server akan
memproses permintaan tersebut hingga hasil berupa data akan dikirim kembali
ke browser.
 Data ini berformat SGML (standar general markup language). Data tersebut
kemudian ditampilkan oleh browser sesuai dengan kemampuan browser
tersebut. Contohnya, jika data berupa gambar namun browser hanya mampu
menampilkan teks, maka gambar tidak akan muncul, hanya akan menampilkan
alternatifnya saja.
FITUR-FITUR WEB SERVER
Webserver memiliki fitur-fitur dasar yang sama seperti :
1. HTTP : Untuk menerima permintaan HTTP dari klien dan merespon permintaan
tersebut, dengan cara mengirim hasil proses kembali ke klien melalui browser.
Jika terjadi kesalahan permintaan dari klien atau terjadi masalah saat melayani
klien maka web server akan mengirim respon kesalahan yang dapat berupa
dokumen HTML atau teks yang memberi penjelasan penyebab terjadinya
kesalahan.
2. Logging : Kemampuan untuk melakukan pencatatan/logging terhadap informasi
permintaan klien dan respon dari web server dan tersimpan dalam berkas log,
berkas ini dapat mempermudah web master untuk mendapat statistic dengan
menggunakan tool log analizer.
DNS SERVER(SEJARAH DNS)

• tahun 1970an, digunakannya sebuah file HOSTS.TXT yang berisi semua informasi
hosts-hosts ARPAnet dan hosts-hosts tersebut dapat melayani setiap permintaan
query dan menerjemahkan nama ke alamat IP.
• Pada tahun 1984 Paul Mockapertis dari University of Southern California
Information Science Institute di Marina del Rey, California,merilis RFC (Request
For Comment) 882 dan RFC 883 yang menjelaskan tentang Domain Name
System (DNS).
PENGERTIAN DNS
DNS adalah sebuah sistem database terdistribusi yang mengkonversi/menerjemahan
nama host/mesin/domain ke alamat IP dan sebaliknya. DNS biasanya digunakan
pada aplikasi yang berhubungan ke internet seperti Web Browser atau e-mail. DNS
juga dapat di implementasikan ke private network .
FUNGSI DNS

 menerjemahkan nama-nama host (hostnames) menjadi nomor IP (IP address)


ataupun sebaliknya, sehingga nama tersebut mudah diingat oleh pengguna
internet.
 memberikan suatu informasi tentang suatu host ke seluruh jaringan internet.
 Menyediakan keluwesan untuk kegagalan computer.
 Beberapa server DNS memberikan perlindungan untuk setiap domain.
KELEBIHAN DAN KEKURANGAN DNS

Kelebihan Kekurangan
 DNS mudah untuk di  DNS tidak mudah untuk
implementasikan di di implementasikan.
protocol TCP/IP.  Tidak konsisten.
 DNS server mudah  Tidak bias membuat
untuk di banyak nama domain.
konfigurasikan(Bagi
admin).
 User tidak lagi di
repotkan untuk
mengingat IP address.
FTP SERVER
FTP server : sebuah server yang memanfaatkan File Transfer Protocol (FTP) untuk
keperluan transfer file antar mesin pada jaringan TCP/IP. Biasanya komputer dengan
fasilitas sebagai FTP server juga berfungsi sebagai web server.
FTP : sebuah protokol Internet yang berjalan di dalam lapisan aplikasi yang
merupakan standar untuk pentransferan berkas komputer antar mesin-mesin dalam
sebuah jaringan internet atau intranet.
SERVER FTP FUNGSI
Fungsi FTP Server :
• Untuk tujuan sharing data
• Untuk menyediakan indirect atau implicit remote computer
• Untuk menyediakan tempat penyimpanan bagi user
• Untuk menyediakan transfer data yang reliable dan efisien Tujuan pembangunan
FTP Server
• Sharing data
• Menyediakan indirect atau implicit remote computer
• Menyediakan tempat penyimpanan bagi user
• Menyediakan transfer data yang reliable dan efisien
RPC
RPC : protokol yang menyediakan suatu mekanisme komunikasi antar proses yang
mengijinkan kita untuk mengakses prosedur pada komputer lain.
KELEBIHAN DAN KEKURANGAN RPC
Kelebihan RPC Kekurangan RPC
• Pemanggilan remote procedure • Tidak fleksibel terhadap
tidak jauh berbeda perubahan:
dibandingkan pemanggilan • Static relationship between client &
local procedure. Sehingga server at run-time.
pemrogram dapat • Berdasarkan
berkonsentrasi pada software prosedural/structured
logic, tidak perlu memikirkan programming yang sudah
low level details seperti socket, ketinggalan jaman
marshalling & unmarshalling. dibandingkan OOP.
• Robust (Sempurna): Sejak th
1980-an RPC telah banyak
digunakan dlm pengembangan
mission-critical application yg
memerlukan scalability, fault
tolerance, & reliability.

Anda mungkin juga menyukai