Anda di halaman 1dari 10

Kata Pengantar

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmatNYA sehingga makalah ini dapat tersusun
hingga selesai . Tidak lupa kami juga mengucapkan banyak terimakasih atas bantuan dari pihak yang
telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik materi maupun pikirannya.

    Dan harapan kami semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan pengalaman bagi para
pembaca, Untuk ke depannya dapat memperbaiki bentuk maupun menambah isi makalah agar menjadi
lebih baik lagi.

    Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman kami, Kami yakin masih banyak kekurangan
dalam makalah ini, Oleh karena itu kami sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari
pembaca demi kesempurnaan makalah ini.

Dirumah,Agustus 2016

Penyusun

Daftar isi

KATA PENGANTAR..........................………………………….........................1

DAFTAR ISI…...................................……………………………………...............2

BAB I PENGERTIAN SERVER.................................................................3

BAB II APLIKASI SERVER.......................................................................4

BAB III KOMPONEN SERVER................................................................8

DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................10

BAB I
Pengertian Server

         Dalam bahasa Inggris, kata server berasal dari kata serve yang artinya melayani, meladeni,
menghidangkan, menyajikan.jadi server dapat  di definisikan sebagaisebuah sistem computer yang
menyediakan jenis layanan tertentu dalam sebuah jaringan komputer. Server didukung dengan prosesor
yang bersifat scalable dan RAM yang besar, juga dilengkapi dengan sistem operasi khusus, yang disebut
sebagai system operasi jaringan atau network operating system. Server juga menjalankan perangkat
lunak administratif yang mengontrol akses terhadap jaringan dan sumber daya yang terdapat di
dalamnya, seperti halnya berkas atau alat pencetak (printer), dan memberikan akses kepada
workstation atau anggota jaringan. Umumnya, di dalam sistem operasi server terdapat berbagai macam
service yang menggunakan arsitektur klien/server. Contoh dari service ini adalah DHCP Server, Mail
Server, HTTP Server, FTP Server, DNS Server dan lain sebagainya.

Setiap sistem operasi server umumnya membundel layanan-layanan tersebut atau layanan tersebut juga
dapat diperoleh dari pihak ketiga. Setiap layanan tersebut akan merespons terhadap request dari klien.
Sebagai contoh, klien DHCP akan memberikan request kepada server yang menjalankan service DHCP
server; ketika sebuah klien membutuhkan alamat IP, klien akan memberikan perintah/request kepada
server, dengan bahasa yang dipahami oleh server DHCP, yakni protokol DHCP itu sendiri. Contoh sistem
operasi server adalah Windows NT 3.51, dan dilanjutkan dengan Windows NT 4.0. Saat ini sistem yang
cukup populer adalah Windows 2000 Server dan Windows Server 2003, kemudian Sun Solaris, Unix, dan
GNU/Linux.

BAB II

Aplikasi Server

1. Samba (server message block)

Adalah protokol file sharing dan printer sharing untuk menyaingi protokol yang telah ada yakni Novell’s
IPX-based. SMB ini merupakan protokol file sharing dan printer sharing pertama yang dapat berjalan
pada multi protokol: TCP/IP, NetBEUI, IPX/SPX. Dengan kata lain SMB server dapat menggantikan posisi
Novell server tanpa harus merubah infrastruktur dari jaringan.
2. File Transfer Protocol (FTP)

Adalah suatu protokol yang berfungsi untuk tukar-menukar file dalam suatu network yang
menggunakan TCP koneksi bukan UDP.

Dua hal yang penting dalam FTP adalah FTP Server dan FTP Client.FTP server adalah suatu server yang
menjalankan software yang berfungsi untuk memberikan layanan tukar menukar file dimana server
tersebut selalu siap memberikan layanan FTP apabila mendapat permintaan (request) dari FTP client.

FTP client adalah computer yang merequest koneksi ke FTP server untuk tujuan tukar menukar file.
Setelah terhubung dengan FTP server, maka client dapat men-download, meng-upload, merename,
men-delete, dll sesuai dengan permission yang diberikan oleh FTP server.

Tujuan dari FTP server adalah sebagai berikut :

 Untuk tujuan sharing data


 Untuk menyediakan indirect atau implicit remote computer
 Untuk menyediakan tempat penyimpanan bagi user
 Untuk menyediakan transfer data yang reliable dan efisien

3. Domain Name System (DNS)

      Adalah sebuah aplikasi service di internet yang menerjemahkan sebuah domain name ke IP address
dan salah satu jenis system yang melayani permintaan pemetaan IP address ke FQPN (Fany Qualified
Domain Name) dan dari FQDN ke IP address. DNS biasanya digunakan pada aplikasi yang berhubungan
ke internet sererti Web Browser atau e-mail, Dimana DNS membantu memetakan host name sebuah
computer ke IP address. Selain digunakan di internet DNS juga dapat di implementasikan ke private
network atau internet.

FUNGSI DNS

a. Kerangka peraturan pengiriman secara kontroversi menggunakan keuntungan jenis rekod DNS,
dikenal sebagai rekod TXT.

b. Menyediakan keluwesan untuk kegagalan computer,Beberapa server DNS memberikan perlindungan


untuk setiap domain. Tepatnya,Tiga belas server akar (root server)digunakan oleh seluruh dunia.

KEUNGGULAN DNS

 DNS mudah untuk di implementasikan di protocol TCP/IP

 DNS server mudah untuk di konfigurasikan(Bagi admin)

 User tidak lagi di repotkan untuk mengingat IP address

KEKURANGAN DNS

1. DNS tidak mudah untuk di implementasikan

2. Tidak konsisten

3. Tidak bias membuat banyak nama domain.

4. Web Server

Adalah sebuah software yang memberikan layanan data yang berfungsi menerima permintaan HTTP
atau HTTPS dari client yang dikenal dengan browser web dan mengirimkan kembali hasilnya dalam
bentuk halaman - halaman web yang umumnya berbentuk dokumen HTML.Web Server Suatu program
(dan juga mesin yang menjalankan program) yang mengerti protokol HTTP dan dapat menanggapi
permintaan-permintaan dari web browser yang menggunakan protokol tersebut.

Macam macam Web Server meliputi:

Apache Web Server - The HTTP Web Server

1.Apache Tomcat

2.Microsoft windows Server 2003 Internet Information Services (IIS)


3.Lighttpd

4.Sun Java System Web Server

5.Xitami Web Server

6.Zeus Web Server

Tetapi web yang terkenal dan yang sering digunakan adalah Apache dan Microsoft Internet Information
Service (IIS).

Cara kerja Web Server :

1. Cara kerja Web Server Web server merupakan mesin dimana tempat aplikasi atau software
beroperasi dalam medistribusikan web page ke user, tentu saja sesuai dengan permintaan user.

2. Hubungan antara Web Server dan Browser Internet merupakan gabungan atau jaringan Komputer yg
ada di seluruh dunia. Setelah terhubung secara fisik, Protocol TCP/IP (networking protocol) yg
memungkinkan semua komputer dapat berkomunikasi satu dengan yg lainnya. Pada saat browser
meminta data web page ke server maka instruksi permintaan data oleh browser tersebut di kemas di
dalam TCP yg merupakan protocol transport dan dikirim ke alamat yg dalam hal ini merupakan protocol
berikutnya yaitu Hyper Text Transfer Protocol (HTTP). HTTP ini merupakan protocol yg digunakan dalam
World Wide Web (WWW) antar komputer yg terhubung dalam jaringan di dunia ini. Untuk mengenal
protocol ini jelas sangan mudah sekali dimana setiap kali anda mengetik http://… anda telah
menggunakannya, dan membawa anda ke dunia internet. Data yg di passing dari browser ke Web server
disebut sebagai HTTP request yg meminta web page dan kemudian web server akan mencari data HTML
yg ada dan di kemas dalam TCP protocol dan di kirim kembali ke browser. Data yg dikirim dari server ke
browser disebut sebagai HTTP response. Jika data yg diminta oleh browser tidak ditemukan oleh si Web
server maka akan meninbulkan error yg sering anda lihat di web page yaitu Error : 404 Page Not Found.

5. Mail Server

Mail server digunakan untuk mentransfer e-mail pada jaringan TCP / IP atau bisa juga disebut sebagai
Perangkat lunak program yang mendistribusikan file atau informasi sebagai respons atas permintaan
yang dikirim via email, juga digunakan pada bitnet untuk menyediakan layanan serupa FTP.Mail server
merupakan perangkat terpenting dalam pembuatan webmail yang menjadi tempat dari database mail
dalam jaringan untuk melakukan resource sharing, dan dapat dimanfaatkan untuk memfasilitasi
Perusahaan dalam pembuatan webmail. Dari banyaknya kemajuan teknologi informasi dan komunikasi
email merupakan sarana yang cukup bermanfaat di kalangan masyasrakat di seluruh dunia, dengan
email kita dapat melakukan interaksi dan pertukaran informasi satu sama lainnya. Disamping itu kita
juga memerlukan mail server yang dapat kita istilahkan sebagai kantor pos yang mengatur proses
pengiriman dan penerimaan pesan juga penyimpanan pesan yang menggunakan sistem basis data.

6. Proxy server

Adalah sebuah komputer server atau program komputer yang dapat bertindak sebagai komputer lainnya
untuk melakukan request terhadap content dari Internet atau intranet. Proxy Server bertindak sebagai
gateway terhadap dunia Internet untuk setiap komputer klien. Proxy server tidak terlihat oleh komputer
klien: seorang pengguna yang berinteraksi dengan Internet melalui sebuah proxy server tidak akan
mengetahui bahwa sebuah proxy server sedang menangani request yang dilakukannya. Web server yang
menerima request dari proxy server akan menginterpretasikan request-request tersebut seolah-olah
request itu datang secara langsung dari komputer klien, bukan dari proxy server.Proxy server juga dapat
digunakan untuk mengamankan jaringan pribadi yang dihubungkan ke sebuah jaringan publik (seperti
halnya Internet). Proxy server memiliki lebih banyak fungsi daripada router yang memiliki fitur packet
filtering karena memang proxy server beroperasi pada level yang lebih tinggi dan memiliki kontrol yang
lebih menyeluruh terhadap akses jaringan. Proxy server yang berfungsi sebagai Sebuah "agen
keamanan" untuk sebuah jaringan pribadi, umumnya dikenal sebagai firewall.

7. DHCP (Dynamic Configuration Protocol)

Adalah layanan yang secara otomatis memberikan nomor IP kepada komputer yang memintanya.
Komputer yang memberikan nomor IP disebut sebagai DHCP server, sedangkan komputer yang meminta
nomor IP disebut sebagai DHCP Client. Dengan demikian administrator tidak perlu lagi harus
memberikan nomor IP secara manual pada saat konfigurasi TCP/IP, tapi cukup dengan memberikan
referensi kepada DHCP Server. Pada saat kedua DHCP client dihidupkan , maka komputer tersebut
melakukan request ke DHCP-Server untuk mendapatkan nomor IP. DHCP menjawab dengan
memberikan nomor IP yang ada di database DHCP. DHCP Server setelah memberikan nomor IP, maka
server meminjamkan (lease) nomor IP yang ada ke DHCP-Client dan mencoret nomor IP tersebut dari
daftar pool. Nomor IP diberikan bersama dengan subnet mask dan default gateway. Jika tidak ada lagi
nomor IP yang dapat diberikan, maka client tidak dapat menginisialisasi TCP/IP, dengan sendirinya tidak
dapat tersambung pada jaringan tersebut. Setelah periode waktu tertentu, maka pemakaian DHCP
Client tersebut dinyatakan selesai dan client tidak memperbaharui permintaan kembali, maka nomor IP
tersebut dikembalikan kepada DHCP Server, dan server dapat memberikan nomor IP tersebut kepada
Client yang membutuhkan. Lama periode ini dapat ditentukan dalam menit, jam, bulan atau selamanya.
Jangka waktu disebut leased period.

Cara Kerja DHCP :

DHCP menggunakan 4 tahapan proses untuk memberikan konfigurasi nomor IP. (Jika

Clietn punya NIC Card lebih dari satu dan perlu no IP lebih dari 1 maka proses DHCP dijalankan untuk
setiap adaptor secara sendiri-sendiri) :

IP Least Request Client meminta nomor IP ke server (Broadcast mencari DHCPserver).

 IP Least Offer DHCP server (bisa satu atau lebih server jika memang ada 2 atau

lebih DHCP server) yang mempunyai no IP memberikan penawaran ke client tersebut.

IP Lease Selection Client memilih penawaran DHCP Server yng pertama diterima dan kembali melakukan
broadcast dengan message menyetujui peminjaman tersebut kepada DHCP Server

IP Lease Acknowledge DHCP Server yang menang memberikan jawaban atas pesan tersebut berupa
konfirmasi no IP dan informasi lain kepada Client dengan sebuah ACKnowledgment. Kemudian client
melakukan inisialisasi dengan mengikat (binding) nomor IP tersebut dan client dapat bekerja pada
jaringan tersebut. Sedangkan DHCP Server yang lain menarik tawarannya kembali.

BAB III

Komponen Server
       Komponen yang digunakan dalam komputer server biasanya memiliki kualifikasi yang lebih baik dari
komponen yang digunakan pada komputer desktop.

Komponen-komponen komputer server yang harus diperhatikan:

Motherboard (CPU Type, Chipset, Memory Support, expansion slots, hard drive controller, i/o ports, scsi
drive controller, network interface).

Processor (jenis prosesor - Itanium 2, Xeon, processor clock speed).

Memori (tipe memori, total kapasitas memori yang disupport).

Hard drive (SCSI Drives, SATA, IDE / ATA).

Network Connection (Build in, Separate Network Card).

Video (tidak terlalu digunakan).

Power Supply (semakin besar beban server, akan membutuhkan supply power yang semakin besar).

Adapun komponen lainnya yaitu:

1.Workstation

Komputer yang terhubung ke server dan dapat mengakses data dari server. Workstation menjalankan
beragam sistem operasi dan merupakan bagian dari network yang ada.Pada kenyataannya workstation
digunakan oleh pemakai secara langsung.

2. Network Interface Card (NIC)

NIC atau adapter network adalah sebuah komputer hardware  yang mutlak dibutuhkan jika kita
menginginkan merakit jaringan komputer menggunakan media penghubung kabel. NIC berfungsi
menghubungkan server  ke sistem pengkabelan network. Berdasarkan tipe slot pada motherboard 
dibedakan menjadi dua jenis:

    * Tipe slot ISA (slot warna hitam/coklat,lebih panjang)

    * Tipe slot PCI (slot warna putih, lebih pendek)

3. Switch/Hub (Concentrator/Repeater)
Sistem pengkabelan yang paling populer untuk Network Ethernet menggunakan kabel Unshielded
Twisted Pair (UTP) atau kabel terpilin yang terbuka dengan konektor yang mirip dengan konektor
telepon. Ini disebut dengan 10BaseT. Untuk setiap adapter network  pada setiap server atau
workstation, salah satu dari kabel-kabel ini berhubungan ke Hub/Switch atau pusat pengkabelan.

4. Bridge, Router Dan Gateway 

Bridge berfungsi menghubungkan dua network  dengan mentransfer data diantara network tersebut.
Sebagai contoh, bridge bisa menghubungkan segmen kabel dari arsitektur Token Ring dengan arsitektur
Ethernet, atau menghubungkan dua segmen Ethernet menjadi satu. Bridge  mampu mengurangi lalu
lintas dengan hanya mengirimkan data yang benar-benar diniatkan untuk komputer tujuan. Bridge
pintar (intelligent bridge) bisa berbuat lebih baik lagi dengan menyaring atau hanya mengirimkan paket-
paket tertentu ke tujuan.

5. Uninterrutible Power Supply (UPS)

Sudah jelas UPS tidak hanya digunakan oleh network. Anda bisa juga menggunakannya pada setiap alat
yang membutuhkan aliran listrik alternatif.UPS adalah alat yang sangat penting bagi perusahaan yang
menggunakan komputer untuk produktifitasnya dan tidak ingin kehilangan data atau waktu kerja
pegawai.Pada setiap keadaan yang bisa dibayangkan, melalui UPS adalah investasi yang menguntungkan
untuk setiap workstation, hub, dan server pada network.

6. Printer Dan Peripheral Lain 

Printer adalah salah satu alasan utama kenapa ada network. Karena printer tidak selalu digunakan oleh
setiap pemakai, akan lebih ekonomis jika memakai satu printer bersama-sama. Printer bisa dihubungkan
langsung pada workstation atau ke server.

Anda juga bisa memasang scanner, CD-ROM eksternal dan peralatan lain yang berguan dan dapat
digunakan secara bersama-sama pada network. Sama seperti yang lainnya, hal ini membutuhkan
perangkat lunak dan perangkat keras yang tepat.

Anda mungkin juga menyukai