Nama : Tn S
Jenis Kelamin : Laki laki
Umur : 73tahun
Alamat : Bandung
Pekerjaan : pensiunan
Kawin : sudah kawin
Agama : Islam
Bangsa : Indonesia
Tanggal pemeriksaan : 22 Maret 2017
Anamnesis
Autoanamnesis
Keluhan utama : lemah badan sebelah kanan
Anamnesis Khusus :
Pasien datang dengan keluhan lemah badan sebelah kanan sejak tadi
subuh. Pasien merasakan keluhan itu tiba-tiba saat sedang mandi. Ia juga
mengeluh ada mual.
Pasien masih sadar dan dapat berbicara namun sedikit rero, mulut
mencong ke kiri, ia mengeluh tangan dan kaki kanan kesemutan. Setelah
itu pasien dibawa ke IGD rumah sakit. Saat dibawa ke rumah sakit pasien
tampak masih sadar
nyeri kepala, muntah,kejang, penglihatan gelap tiba-tiba,
pengelihatan ganda, pusing berputar, telinga berdenging, sulit menelan
disangkal oleh pasien.
Anamnesis Tambahan :
N-VII :
Angkat alis mata : simetris +/+
Memejamkan mata : simetris
Plika naso-labialis : kanan mendatar
Gerakan wajah : mencong ke kiri
Rasa kecap 2/3 bagian muka lidah : menurun
N-VIII :
Pendengaran : dalam batas normal
Keseimbangan : tidak dilakukan
N-IX/X :
Suara : disfoni (-)
Menelan : disfagi (-)
Arcus Pharynx : dalam batas normal
Uvula : sentral
Kontraksi palatum : dbn
Refleks pharynx :+
Rasa kecap 1/3 belakang : sulit dinilai
N-XI :
Angkat bahu : kuat simetris
Menengok ke kanan/kiri : kuat
N-XII :
Gerakan lidah : deviasi ke kanan
Atrofi :-
Tremor/fasikulasi :-
Motorik
– Anggota badan atas : 4 5
– Anggota badan bawah 3 5
– Normotonus, atrofi –, fasikulasi –
– Gerakan involunter –
– Cara berjalan/ gait : sulit dinilai
– Lain-lain : -
• Sensorik
– Anggota badan tubuh atas : dalam batas normal
– Batang tubuh : sulit dinilai
– Anggota badan bawah : sulit dinilai
• Koordinasi
– Cara bicara : rero
– Tremor : tidak ada kelainan
– Tes telunjuk hidung : sulit dinilai
– Diadochokinesis : sulit dinilai
– Heel to toe : sulit dinilai
REFLEKS
FISIOLOGIS PATOLOGIS
• Biceps : +/+ Hoffman Tromner :
• Triceps : +/+ -/-
• Radius : +/+ Babinsky : -/-
• Ulna : +/+ Chaddock : -/-
• KPR : +/+ Oppenheim : -/-
• APR : +/+ Gordon : -/-
Schaeffer : -/-
Klonus :-
Refleks Primitif :
Glabella : -
Mencucu mulut :-
Palmo mental : -
Pemeriksaan Fungsi Luhur
Hubungan Psikis : Baik
Afasia : Motorik (-), Sensorik (-)
Ingatan : Jangka panjang : baik
Jangka pendek : baik
Kemampuan berhitung : baik
RESUME
ANAMNESIS : Autoanamnesis
Pasien datang dengan keluhan hemiparese dextra sejak tadi subuh.
Pasien merasakan keluhan itu tiba-tiba saat sedang mandi.
Nausea +, pasien masih sadar, disartria -, mulut mencong ke kiri, tangan dan
kaki kanan paresthesia +. Saat dibawa ke rumah sakit pasien masih sadar.
Cephalgia -, vomitus -, konvulsi -, diplopia -, amourosis fugax -, vertigo -,
tinnitus -, disfagia -, RPD : HT (+), DM (-)
RPD : hipertensi (+) tidak terkontrol minum obat jika sakit kepala
saja, diabetes (-)
RPK: ayah riwayat stroke
R. kebiasaan:
rokok (+) 1 bungkus/hari sejak 15 tahun lalu
Olahraga jarang
alkohol (-)
Upaya Berobat: -
PEMERIKSAAN FISIK
Keadaan Umum:
Kesadaran : Compos mentis
TTV :
tensi : 160/90 mmHg
nadi : 60x/menit
respirasi : 24x/menit,thoracoabdominal
suhu : 36,5 ⁰C
Status Interna : Dalam Batas Normal
Status Neurologis
Rangsang meningen (-)
N. Cranialis : parese n.VII dan XII kanan sentral
Motorik : normotonus, atrofi -, fasikulasi –
4 5
3 5
Sensosik : dalam batas normal
R.Fisiologis : +/+
R.Patologis : -/-
F.Luhur : sulit dinilai
DIAGNOSIS
Diagnosis klinik : Stroke
Lokalisasi : Sistem carotis
sinisitra
Etiologi : Perdarahan
intraserebral
F.risiko : hipertensi kronis +
rokok
Usul Pemeriksaan :
Hematologi rutin
Gds,2jpp
Kolestrol total, LDL, TG, HDL
CT scan kepala
Penatalaksanaan
Non medikamentosa
1. Tirah baring, rawat inap
2. Diet cair rendah garam 1800 kkal/hari
3. Pasang NGT
4. Pasang kateter
5. Ubah posisi miring kanan-kiri
6. Fisioterapi
Medikamentosa
1. Infus Asering (1000 cc/24 jam)
2. Manitol 20% 200 cc dalam 20 menit, 150 cc 8 jam kemudian, 150 cc 8 jam
kemudian
3. pantoprazole 40 mg/vial iv
4. analsik p.o 3x1 tab
Prognosis
Quo ad vitam : ad bonam
Quo ad functionam : dubia
ad bonam
Quo ad sanationam : dubia
ad bonam
TERIMA KASIH