MEKANIKA RESERVOIR

Pertemuan Ke-11
Sifat Kelistrikan Batuan Reservoir

Dr. Ir. Dyah Rini Ratnaningsih, MT.

Dr. Ir. Yos. Sumantri, MT.
Dr. Suranto, ST.,MT

1
Jurusan Teknik Perminyakan UPNVY
• Batuan berpori terbentuk oleh mineral- • Kelistrikan batuan dipengaruhi oleh:
mineral, fragmen batuan, dan ruang • Porositas,
kosong (pori-pori). • Fluida yang mengisi pori-pori,
• Pada dasarnya padatan penyusun • Hubungan antar pori-pori,
batuan tidak konduktif terhadap • Kandungan mineral clay dan besi,
arus listrik, kecuali mineral clay dan • Tingkat (derajad) sementasi,
besi.
• Jenis batuan (lithologi).
• Konsep dasar sifat kelistrikan batuan biasanya didasarkan pada batuan bersih
(non-shaly) dan Sw = 1.00 (tersaturasi air 100%).

2
KONDUKTIVITAS DAN RESISTIVITAS
• Konduktivitas (conductivity) listrik adalah kemampuan
untuk menghantarkan arus listrik.
• Resistivitas (resistivity) listrik adalah tingkat hambatan
batuan terhadap arus listrik.
• Konduktivitas dan resistivitas merupakan sifat “intensif”.
• Tahanan (resistance) merupakan sifat “ekstensif”.
Untuk aliran listrik linier (1-D), tahanan listrik adalah:
r = (R x L)/A
• r = tahanan (resistance) listrik, 
• R = resistivitas listrik, m
• L = panjang jalur aliran listrik, m
• A = luas penampang aliran (tegak lurus thd.
jalur aliran), m2.
3
• Tahanan listrik ( = Ohm) adalah kebalikan dari
konduktansi listrik (S = Siemens)
2  = (1/2) S

• Resistivitas adalah kebalikan dari konduktivitas

2 m = (1/2) S/m

4
 DEFINISI RESISTIVITAS 1 OHM-METER

• Resistivitas ditentukan dengan mengukur voltase yang diperlukan

untuk mengalirkan sejumlah arus listrik melewati batuan.
• Untuk suatu kubus batuan dengan panjang sisi = 1 m, bila
perbedaan tegangan sebesar 1 Volt (V) diperlukan untuk
mengalirkan arus listrik sebesar 1 Ampere (A), maka resistivitas
batuan = 1 Ohm-meter (m).
5
From Halliburton (EL 1007)
PENGUKURAN TAHANAN DI LABORATORIUM

 Resistivitas:
V
 
(ohms) x A m 2
R I , ohm  meters
L  m
6
RESISTIVITAS BAHAN-BAHAN ALAM

(1) Batuan

Konductivitas
Resistivitas
(2) Gas
(3) Minyak
(4) Air Tawar
(5) Air Asin

• Ion-ion penghantar utama di dalam air:

• Na+ dan Cl- paling umum
• Ion-ion monovalent lain: K+ dan OH-
• Juga ion-ion bivalent: Ca++, Mg++
• Mineral-mineral clay dan besi (pirit, siderit) dapat
menghantarkan arus listrik juga.
7
 Batuan berpori disaturasi
Persamaan
Dengan air dan hidrokarbon Saturasi Persamaan
Faktor
Batuan non-shaly, 100% tersaturasi
dengan air yang memiliki resistivitas, Formasi
Rw

Rt Kubus air yang

= 20% Memiliki resistivitas,
Sw = 20% Rw
Ro
= 20%
Re s Sw = 100%
istiv
it a s
Rw
Notasi-Notasi: = 100%
Sw = 100%
Ro = Resistivitas batuan bersih (non-shaly)
yang disaturasi 100% dengan air
formasi, ohm-m.
Rt = Resistivitas formasi sebenarnya
(true), ohm-m.
Rw = Resistivitas air formasi, ohm-m. 8
FAKTOR FORMASI (RO/RW)

• Faktor formasi batuan dipengaruhi oleh:

• Porositas ( ≈ Ap/A),
• Hubungan antar pori → tortuositas (Lp/L),
• Tingkat sementasi (m),
• Kandungan mineral-mineral clay dan besi,
Model Kozeny-Carman (1937)
• Jenis batuan (lithologi).

From J. Jensen, PETE 321 Lecture Notes

9
 PERSAMAAN FAKTOR FORMASI
• Pers. Archie untuk faktor formasi merupakan suatu power law model:

F = a -m
1000
a = konstanta  1.0 (for
most formations). Jenis batuan 1
m = faktor sementasi  2
(for most formations). 100
F

10 Jenis batuan 2
Note: Sw=1

1
.01 .1 1.0
 10
CONTOH DATA CORE

11
Persamaan lain yang umum digunakan

• Untuk sandstones:

• F = 0.8/2 (Tixier)
• F = 0.62/2.15 (Humble)
• Untuk carbonates:

• F = 0.8/2

12
 PERSAMAAN SATURASI (INDEKS
RESISTIVITAS)
• Power Law Model:
1000
IR = Rt /R0
= Sw-n
Rock type 1
100
• Setiap sampel memiliki
kurva sendiri.

R0
• Mengabaikan pengaruh IR = Rt
bahan-bahan konduktif Rock type 2
(clay). 10

1
.01 .1 1.0
Sw
13
PENENTUAN n DI LABORATORIUM

100
Log Rt / Ro

n = slope

10

1
10 100
Log Sw (%)

14
Persamaan Faktor Formasi:

Ro a
F  bila Sw = 100%
Rw  m

Persamaan Saturasi:

Rt 1
I   bila  = konstan
R o Sw n
15
PERSAMAAN ARCHIE (KOMBINASI PERS.
FAKTOR FORMASI DAN PERS. SATURASI)

Konstanta empiris

a Rw
(biasanya ≈ 1) Resistivitas air
formasi, -m

Sw  n

Saturasi m Eksponen
sementasi

Rt
air, fraksi
(biasanya ≈ 2)
Eksponen
Saturasi
(biasanya True formation
Porositas,
juga ≈ 2) resistivity, -m
fraksi

16
FAKTOR SEMENTASI (m) DAN LITHOLOGI

Rock Description m
Uncosolidated rocks (loose sand, oolitic
1.3
limestone)
Very slightly cemented (Gulf Coast type of
1.4 – 1.5
sand, expert Wilcox)
Slightly cemented (most sand with 20%
1.6 – 1.7
porosity or more)
Moderately cemented (highly consolidated
1.8 – 1.9
sands of 15% porosity or less)
Highly cemented (low-porosity sands,
quartzite, limestone, dolomite of 2.0 – 2.2
intergranular porosity, chalk)

17
Contoh
IDEALIZED R=4

LOG SET  = 0.30

R = 0.4

R=8  = 0.07

Shale

Sand R = 0.3
 = 0.35
 Contoh Log dengan Resistivy
001) BONANZA 1
GRC ILDC RHOC DT
0 150 0.2 200 1.95 2.95 150 us/f 50
SPC SNC CNLLC
-160 MV 40 0.2 200 0.45 -0.15 ILDC
ACAL MLLCF
6 16 0.2 200 0.2 200
10700

SNC
0.2 200

MLLCF
0.2 200
10800

10900
Resistivity
Log

19
Pengaruh Clay
dan
Wettabilitas

20
 PENGARUH CLAY PADA SIFAT-
SIFAT KELISTRIKAN

• Clay membentuk jalur tambahan bagi aliran arus listrik.

Ini membantah asumsi pers. Archie bahwa semua aliran
arus disebabkan oleh konduktivitas air formasi.
• Pers. Archie terlalu pesimistik untuk shaly formations.

• Faktor formasi (F = Ro /Rw) konstan untuk pasir bersih (clean

sand)
• Untuk pasir serpihan (shaly sand) F mengecil bila harga Rw
bertambah.

21
PENGARUH CLAY TERHADAP FAKTOR FORMASI

22
 PENGARUH CLAY TERHADAP HUBUNGAN
INDEKS RESISTIVITAS DAN SATURASI

• Untuk formasi bersih

Rt  bila Sw 0
• Bila terdapat conductive solids
(misal: clay mineral)
RtRrock bila Sw0

Rrock adalah resistivitas batuan

dengan clay sebagai pembentuk
seluruh konduktivitasnya.

Note: Resistivity Index, IR=Rt/Ro

23
PENGARUH SIFAT KEBASAHAN (WETTABILITY)
TERHADAP HUBUNGAN INDEKS RESISTIVITAS DAN
SATURASI

Untuk Batupasir

24
Pengaruh Sifat Kebasahan (Wettability)
Terhadap Hubungan Indeks Resistivitas dan
Saturasi

Untuk Batuan Karbonat

25
SAMPAI MINGGU DEPAN