Anda di halaman 1dari 49

Pemanfaatan Asman Toga dan Ak-

upresur untuk Mendukung Penurunan


Stunting

oleh
Novira Ariana Atmakusuma
Seksi Pelayanan Kesehatan Tradisioanal
Dinas Kesehatan Kab. Mojokerto
STUNTING itu apa ?
Stunting atau sering disebut kerdil atau pen-
dek adalah kondisi gagal tumbuh pada anak
berusia dibawah lima tahun (balita) akibat
kekuranagan gizi kronis dan infeksi berulang
terutama dalam 1.000 Hari Pertama Kehidu-
pan (HPK).

Penyebab STUNTING ?
Stunting disebabkan oleh faktor
multi dimensi dan tidak hanya
disebabkan oleh faktor gizi
buruk yang dialami oleh ibu
hamil maupun anak balita.
BENTUK PEMANFAATAN KESEHATAN TRADISIONAL DALAM SIKLUS HIDUP untuk mendukung
program promotif dan preventif
Lansia • Kualitas hidup
• Degenerasi ↓
Ramuan, Akupunktur/
Akupresur untuk:
 Meningkatkan daya tahan tubuh
 Mengatasi gangguan penyakit berisiko
(kegemukan hipertensi. DM)
Ramuan, Akupunktur/
Akupresur untuk:
 Mengatasi migrain, nyeri otot, sakit kepala,
sakit pinggang, batuk pilek, mual muntah,
Usia
 Anemia
 Meningkatkan
nyeri ulu hati, kram otot tungkai, insomnia, Kerja
Stress, depresi, sakit leher, mata lelah
daya tahan tubuh
 Kesuburan
• Produktifitas kerja
Ramuan, Akupunktur/
Akupresur untuk:
 Anemia Ramuan, Akupunktur/ Pelayanan bagi
Ramuan, Akupunktur/
 Meningkatkan Akupresur untuk:
 Mengurangi rasa nyeri Ramuan dan Akupresur untuk: Akupresur untuk: anak SMP/SMA
daya tahan tubuh  Anemia
 Meningkatkan Nafsu saat melahirkan  Meningkatkan nafsu makan
 Meningkatkan
& remaja
 Meningkatkan  Meningkatkan daya tahan tubuh
Pelayanan Makan
 Emesis Gravidarum daya tahan tubuh  Meredakan batuk,pilek, asma, dispepsia, enuresis
daya tahan tubuh
 Mengurangi Nyeri
PUS  Melancarkan ASI  Melancarkan ASI
 Perawatan Ibu Nifas Haid

PIJAT BADUTA
Pemeriksaan
Pelayanan bagi anak
Kehamilan Persalinan & nifas Pelayanan bagi balita
Pelayanan
&
SD
bagi bayi • Kespro remaja
prasekolah
• Kreativitas
1000 hari kehidupan.

• Kesehatan •Meningkatkan Kemampuan Belajar


reproduksi
•AKI ↓
• ASI ↑ • AKI ↓
• AKB ↓
• AKBAL ↓ KEGIATAN:
•KEK ↓
• ASI Eksklusif  Pelayanan Kesehatan Tradisional di Puskesmas
• Tumbuh Kembang
(Akupunktur, Akupresur, dan Ramuan)
 Pemberdayaan Masyarakat dalam
GENERASI PENERUS YANG BERKUALITAS Pemanfaatan Kesehatan Tradisional
(TOGA dan Keterampilan)
ASUHAN MANDIRI (ASMAN)
PEMANFAATAN TOGA & AKUPRESURE
LAKUKAN SECARA MANDIRI BAGI DIRI SENDIRI DAN KELUARGA
untuk memelihara kesehatan dan mengatasi gangguan kesehatan ringan

AKUPRESURE
AKUPRESURE TOGA
Cara perawatan kesehatan tradisional
keterampilan yang dilakukan melalui
teknik penekanan di permukaan tubuh
pada titik akupunktur dengan
menggunakan jari, atau bagian tubuh TOGA
lain, atau alat bantu yang berujung
tumpul, dengan tujuan untuk perawatan TAMAN OBAT KELUARGA (TOGA)
kesehatan. Sekumpulan tanaman berkhasiat
AKUPRESUR obat untuk kesehatan keluarga
yang ditata menjadi sebuah taman
dan memiliki nilai keindahan.

TOGA ≠ Tanaman Obat Keluarga


MEKANISME KERJA
AKUPRESUR
Syaraf aferen I, II

Pelepasan Bradikikinin Merangsang Medula Spinalis

Pelapasan
Penekanan Serotonin
titik akupresur Merangsang sistem
Syaraf Pusat
Pelepasan
Prostaglandin

Pengeluaran Sel
Mast Mengkatifkan hipotalamus-
hipofisiss

Keseimbangan
homoeostasis SISTEM
ORGAN
Akupresure pada Anak

Dapat Menyebabkan
meningkatkan Pelepasan Hormon
aktivitas vagal Gastrin, Insulin,
Cholecystokinin

Meningkatkan
penyerapan saluran
pencernaan pada saat
bayi\anak dipijat
CARA MENGOPTIMALKAN
MANFAAT AKUPRESUR
Pelemasan Otot
01  Untuk mengoptimalkan manfaat akupresur,
sebaiknya dilakukan terlebih dahulu tindakan
pelemasan otot-otot pada daerah yang akan
dilakukan akupresur

Lokasi Pelemasan Otot


02  Pelemasan otot-otot dilakukan pada daerah otot besar seperti:
– Tengkuk
– Bahu
– Lengan
– Tangan
– Pinggang
– Paha
– Kaki

Pelemasan otot dilakukan dengan cara meremas otot


besar menggunakan telapak dan kelima jari tangan,
masing-masing dilakukan sebanyak lima kali.
1.Terlalu lemah

2. Terlalu lapar /
terlalu kenyang 4. Keadaan hamil

3. Terlalu emosional
Perhatian Khusus Akupresure
pada Anak
Jangan Memijat Bayi/Anak
01 Setelah ia Makan / Disusui

Jangan Membangunkan
02 Bayi/Anak Hanya Untuk
dipijat
Jangan Memijat Bayi/Anak
03 Saat Bayi Sakit

Jangan Memijat Dengan


04 Paksa
KHUSUS
Jangan Memaksa Posisi
05 Pijatan Tertentu Saat
Pemijatan
KONTRAINDIKASI AKUPRESUR

Infeksi Perdarahan
KONTRA
INDIKASI

Obat pengencer Kenyang

Tumor
Operasi
AKUPRESUR

Hamil Gawat Darurat


EFEK SAMPING

Kejang Otot
• Gejala : Kram , otot menjadi kaku.
• Pemijatan terlalu kuat atau pasien dalam keadaan
tegang.
• Cara mengatasinya : hentikan pemijatan pada daerah
tersebut, pijat daerah lain secara perlahan pada titik
sekitarnya, jangan pada titik yang kejang.

Bengkak /memar
• Gejala : terjadi pembengkakan pada tempat bekas yang
dipijat, mungkin muncul warna kebiruan.
• Penyebab : pemijatan terlalu kuat atau kulit pasien sensitif.
• Cara mengatasi : hentikan pemijatan dan khusus untuk
memar segera kompres dingin.
TEHNIK AKUPRESUR
Menekan
a.Dengan ibu jari
b.Pangkal atau sisi telapak tangan.

Menutuk
a.Dengan jari telunjuk
b.Dengan alat probe
Mendorong/mengosok
• Dengan ibu jari atau telapak tangan sepanjang jalur
meridian.
• Digunakan untuk daerah punggung,ekstremitas atas
dan bawah.

Menjepit : Dipergunakan untuk perangsangan


dua meridian atau titik akupunktur yang
berdekatan

Meremas : Biasanya digunakan untuk


pemijatan daerah tangan dan atau kaki.
Mengetarkan :Biasanya di pergunakan jari
atau telapak tangan sambil di getarkan.

Menyeka : Mengunakan 2 ibu jari tangan ,baik dengan 1


tangan ataupun keduanya dengan arah berlawanan.
Mengetuk/menepuk: Dengan
ujung ujung jari memukul
mukul permukaan tubuh

Mengusap : Dengan mengunakan telapak


tangan,mengusap permukaan tubuh.

Menyisir :Dengan menggunakan ke 5 jari tangan


yang di regangkan melakukan gerakan mengaruk.
BUKU SAKU
ASMAN

RAMUAN

KETERAMPILAN
MENINGKATKAN
PRODUKSI ASI
Untuk meningkatkan jumlah ASI dapat
dilakukan pemijatan pada
perpotongan garis tegak lurus dari sudut
Lokasi yang letaknya 4 jari di bawah lutut
kuku bagian kelingking (SI 1)
di tepi luar tulang kering (ST 36)
Lokasi yang terletak:
• setinggi sela iga ke empat linea
axillaris anterior (SP 18)
• Setinggi sela iga ke dua linea
midclavicullaris (ST 15)
• Setinggi sela iga ke tiga linea
midclavicullaris (ST 16)
• Setinggi sela iga ke empat linea
midsternalis (CV 17)
• Setinggi sela iga ke lima linea
midclavicullaris (ST 18)
MENINGKATKAN
NAFSU MAKAN
Lokasi yang terletak 4 jari ke atas dari
mata kaki bagian dalam (SP 6)
Akupresur untuk meningkatkan nafsu makan
dapat dilakukan pemijatan pada lokasi yang
letaknya lekukan belakang mata kaki bagian
dalam (KI 3)
Lokasi yang terletak pada 3 jari di atas Lokasi yang terletak di punggung tangan pada
pertengahan pergelangan tangan bagian tonjolan tertinggi ketika ibu jari dan telunjuk
dalam dirapatkan (LI 4)
(PC 6)
Lokasi yang terletak 4 jari di bawah tempurung lutut di tepi luar tulang kering
(ST 36)
MENINGKATKAN
DAYA TAHAN
TUBUH
Lokasi yang terletak 4 jari di bawah tempurung Penekanan pada lokasi yang terletak
lutut di tepi luar tulang kering (ST 36) di punggung tangan pada tonjolan tertinggi
ketika ibu jari dan telunjuk dirapatkan (LI4)
Lokasi yang terletak 4 jari ke
atas dari mata kaki bagian
dalam (SP 6)

Lokasi yang terletak di


garis tengah tubuh depan di
pertengahan ujung bawah tulang
dada
dengan pusar (CV12)
Lokasi yang terletak pada 4
jari di atas tonjolan mata
kaki luar (GB39)

Lokasi yang terletak di


pinggang sejajar dengan pusar,
selebar 2 (dua) jari tangan ke
samping kiri dan kanan dari garis
tengah tubuh (BL23)
PENINGKATAN KEBUGARAN
Penekanan pada lokasi
yang terletak di punggung tangan
pada tonjolan
tertinggi ketika ibu jari
dan telunjuk dirapatkan
(LI4)

Lokasi yang terletak 4 jari di bawah


tempurung lutut di tepi luar tulang
kering (ST 36)
Untuk meningkatkan kebugaran dilakukan
penekanan pada lokasi yang terletak di garis tengah tubuh
depan di pertengahan ujung
bawah tulang dada dengan pusar (CV12)
Mengenal Jenis-jenis TANAMAN OBATuntuk TOGA

• Tanaman Obat itu apa ?


Bagian/seluruh bagian tanaman yang dapat diolah sederhana dan dimanfaatkan
untuk pengobatan (atas dasar pengalaman turun temurun/empirik)
 Penamaan jenis tanaman yang digunakan, perlu menyertakan nama latin
 Mengetahui ciri-ciri tanaman berdasarkan sifat yang dapat dilihat, diraba,
dicium (aroma), dan dirasa  Bentuk tanaman, daun, batang, bunga, buah
 Mengetahui bagian-bagian yang digunakan untuk obat  isi/kandungan
bioaktif tanaman
PETUNJUK UMUM MEMBUAT
RAMUAN
• Peralatan yang digunakan:
• Priuk/kuali dari tanah liat atau panci dari bahan gelas atau kaca, email dan stainles steel.
• Spatula/pengaduk yang terbuat dari bahan kayu
• Saringan dari bahan kain
• Ramuan obat tradisional terdiri dari bahan – bahan yang segar.
• Dilakukan dengan mendidihkan air terlebih dahulu, bahan dimasukkan
dan dibiarkan selama 15 menit dengan api kecil.
• Urutan memasukkan bahan tanaman obat dalam merebus, dahulukan
yang keras seperti batang kayu, kulit dan akar, setelah itu masuukkan
bahan yang lebih lunak seperti bunga dan daun.

JANGAN MENGGUNAKAN PERALATAN DARI BAHAN ALUMUNIUM, TIMAH, ATAU


TEMBAGA  MUDAH BEREAKSI DENGAN TANAMAN OBAT  MERACUNI &
MENGURANGI KHASIAT OBAT
ALAT YANG BOLEH DIGUNAKAN

32
Cuci Bersih

Gunakan air mengalir

Sumber air bersih


MENGETAHUI DOSIS ATAU
TAKARAN PENGGUNAAN

GENGGAM/
LEMBAR
RUAS JARI

GRAM

TEPAT DOSIS
PETUNJUK UMUM MEMBUAT RAMUAN

Ukuran dan takaran


• 1 gelas = 200 cc
• 1 cangkir = 100 cc
• 1 sendok makan = 15 cc
• 1 sendok teh = 5 cc
• 1 jari = ukuran jari telunjuk pengguna
• 1 iris = irisan dengan ketebalan 5-7 mm
• 1 jimpit = diambil dengan ibu jari dan telunjuk
• 1 jumput = diambil dengan ujung kelima jari
MENGETAHUI CARA PENGOLAHAN
TUMBUK (SEGAR /
REBUS, AMBIL KERING)
AIRNYA

PARUT à PERAS

SEDUH AIR
MENDIDIH

37
Meningkatkan Nafsu Makan
Keinginan makan yang berkurang atau menurun lebih
dari 1 minggu dapat mengakibatkan kekurangan zat
gizi

Bahan Ramuan Cara Pembuatan Cara Pemakaian

Ketumbar 1 sendok teh Minum 1 kali sehari,


Madu secukupnya selama 1 minggu.
Air 1 cangkir Ketumbar ditumbuk
halus, seduh dengan
air, setelah hangat
tambahkan madu dan
aduk rata.
Coriandrum sativum
KETUMBAR

Biji ketumbar mengandung banyak senyawa dan nutrisi seperti asam


folat, riboflavin, vitamin A, karoten dan vitamin C yang berperan
sebagai antioksidan alami dan stomachica sebagai penambah nafsu
makan.
MADU

Madu mengandung berbagai sumber vitamin dan mineral umumnya mengandung


vitamin c, kalsium, zat besi, asam amino non – esensial maupun esensial yang
membantu memenuhi kebutuhan protein balita. Terdapat antibiotik yang aktif
melawan serangan patogen penyebab penyakit.
Meningkatkan PRODUKSI ASI
Bahan Ramuan Cara Pembuatan Cara Pemakaian

Temulawak 7 iris
Meniran ½ genggam Diminum 2 kali
Pegagan ¼ genggam sehari, pagi dan
Air 3 gelas Campurkan semua bahan menjelang tidur
kemudian direbus dalam malam.
air mendidih selama 10
sampai 15 menit dengan
api kecil.
Curcuma zanthorrhiza
TEMULAWAK

Temulawak mengandung zat kuning (kurkuminoid), minyak asiri, pati, protein, lemak, selulosa, dan mineral.

Ditemukan bahwa pada rimpang temulawak dapat meningkatkan/memperbaiki nafsu makan hal ini dikarenakan

adanya karminativum dari minyak astiri yang terkandung sehingga dapat mempercepat sekresi empedu maka dapat

mempercepat pengosongan lambung, mempercepat pencernaan serta mengabsorbsi lemak di usus lalu mengsekresi

hormone yang meregulasi peningkatan nafsu makan.


Centella asiatica
PEGAGAN

Asiatikosida, tankunisida, isotankunisida, madekasosida, brahmosida, brahminosida, serta garam mineral

seperti kalium, natrium, magnesium, kalsium, dan besi.


Phyllanthus niruri
MENIRAN

Akar dan daun meniran kaya akan senyawa lignan antara lain filantin, hipofilantin, senyawa flavonoid:

quersetrin, astragali, dan rutin. Minyak dari biji mengandung asam lemak, yaitu asam risinoleat, asam linoleat, dan

asam linoleat. Selain itu, mengandung kalium, damar, dan tanin.


Bahan Ramuan

Daun Kelor 2 genggam


Air 2 cangkir.

Cara Pembuatan

Rebus air sampai mendidih, masukkan


daun kelor lalu matikan api

Cara Pemakaian

Dewasa = 2 kali sehari 1 cangkir


Anak = 2 kali sehari ½ cangkir
Moringa oleifera L.
KELOR

Daun kelor memiliki kandungan karbohidrat, protein, zinc, zat besi, kalsium, vitamin C, vitamin A dan

kalium yang tinggi sehingga baik untuk pertumbuhan dan perkembangan anak . Zat yang berperan dalam

daun kelor pada ramuan penambah ASI adalah trigonelin. Trigonelin merupakan golongan alkaloid dengan

rumus C7H7NO2 (1- Methylpyridium-3carboxylate). Trigonelin adalah hormon yang ditemukan secara

alami dalam produk tanaman, masuk ke dalam golongan alkaloid, merupakan turunan dari vitamin B6.
ANAK dan BALITA

RESEP
Temulawak instan 30 gr (2 sdk
MANFAAT makan)
Gula 15 gr (brown sugar)
Meningkatkan nafsu Susu segar 8 gr (1 sdk makan)
Wortel 30 gr (1 jari)
makan, Menstimulasi
Pepaya 30 gr (1 jari)
pertumbuhan, Pisang 40 gr (1/2 ptg)
Meningkatkan imunitas Bayam (rebus) 15 gr (3tangkai)
tubuh Air 100 ml (1cangkir)
Es batu (10 keping)
Thank You !
Tanaman yang sering digunakan lactagogum :
-Asam (Tamarindus indica linn)  buah masak
-Blustru (Luffa cylindrica L)  buah
-Dadap Srep (Erythrina subumbrans merr/hassk)  daun
-Dadap ayam (Erythima indica lamk)  daun
-Dandang gendis (clinacanthus mitans lindau)
-Daun deres (ponzolzia zelanica)  daun
-Jambu biji merah ( Psidium guajava linn )  buah
-Katuk (Saurapus androgynus merr)  dauni
-Kemangi (Ocimumbasilleum for macitratum backer)  seluruh tanaman
-Kunyit (curcuma domestica)  rimpang
-Ketapang (Terminalia cattapa linn)  biji
-Murbei (morus indica linn)  daun
-Lapas (Ocinum sanctum linn)  daun
-Pegagan ( )  daun
-Sarang semut
-Seledri (Apium graveolens linn ) Your
Place seluruh
Picturetanaman
Here
-Semangka (Citrullus vulgaris )  buah
-Temulawak (curcuma xanthorrhiza)  rimpang
-Turi merah (sesbania grandiflora linn)  bunga /daun
-Wortel

Anda mungkin juga menyukai