PENDIDIKAN KETERAMPILAN HIDUP SEHAT

(PKHS)

Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Timur

Seksi Kesehatan Keluarga
2019
KETERAMPILAN HIDUP ATAU KECAKAPAN HIDUP
(LIFE SKILL)

Berbagai kemampuan untuk dapat

beradaptasi atau berperilaku positif, yang
memungkinkan seseorang untuk
menghadapi berbagai tuntutan atau
tantangan dalam hidupnya secara efektif
(WHO)
 JENIS-JENIS LIFE SKILL
1. Kecakapan Personal (Personal Skill) yang mencakup
kemampuan mengenal diri (self awareness) dan
kemampuan berpikir rasional (thinking skill)

2. Kecakapan sosial (social skill)

3. Kecakapan akademik (academic skill)

4. Kecakapan vokasional (vocational skill)

(Kemdiknas, 2003)
 10 KETERAMPILAN DASAR
1. Kesadaran diri (self awareness)
2. Berempati (emphaty)
3. Pengambilan keputusan (decision making)
4. Pemecahan masalah (problem solving)
5. Berpikir kritis (critical thinking)
6. Berpikir kreatif (creative thinking)
7. Berkomunikasi efektif (effective communication)
8. Hubungan antar pribadi (interpersonal Relationship)
9. Mengatasi emosi (emotional management)
10. Mengatasi stress (stress management)
Kesadaran Diri (Self Awareness)
 Kemampuan untuk mengenal diri sendiri karakter,
kekuatan, kelemahan, keinginan dan ketidakinginan.

 Remaja harus mengembangkan potensi ini  berada

pada masa transisi, mudah terpengaruh, mengikuti
atau meniru hal-hal yang sedang trend.

 Dibutuhkan kemampuan kesadaran diri (pembelajaran

reflektif), menganalisis diri, menilai dan mengantisipasi
tantangan masa depan.
Kesadaran Diri (Self Awareness)

 Jika tidak berkembang  remaja menjadi cengeng

(tidak mandiri, lemah semangat), menyalahkan orang
lain jika dia gagal, meragukan diri sendiri, tenggelam
dalam kesalahan, gagal memanfaatkan kesempatan.

Target pengembangan psikososial ini adalah

KEMANDIRIAN DAN INTEGRITAS DIRI
Empati (Empathy)
 Kemampuan untuk memposisikan perasaan orang lain pada
diri sendiri.

 Dapat membantu seseorang untuk bisa menerima satu sama

lain, saling menolong, dan memberi semangat kepada sesama.

 Harus dikembangkan  remaja cenderung mementingkan

diri sendiri kurang peduli terhadap lingkungan

Taget pengembangan potensi psikososial ini adalah

MAMPU MEMAHAMI ORANG LAIN SEHINGGA
DAPAT HIDUP BERKELOMPOK.
Pengambilan Keputusan (Decision Making)
 Merupakan kemampuan untuk menentukan pilihan
yang tepat secara konstruktif dari berbagai alternatif
yang ada.

 Harus dikembangkan karena remaja masih perlu

dibantu untuk mengambil keputusan yang tepat

Target pengembangan kompetensi ini adalah:

KEMAMPUAN MENGAMBIL KEPUTUSAN YANG
TEPAT
Pemecahan Masalah (Problem Solving)
 Suatu kemampuan yang memungkinkan seseorang
dapat menyelesaikan permasalahan secara konstruktif.
 Yang diperlukan  kemampuan menguraikan informasi
/permasalahan, menghubungkan permasalahan dengan
hal-hal yang relevan  ide baru penyelesaian masalah.
 Jika tidak dikembangkan remaja menjadi frustrasi,
putus asa atau asal-asalan dalam nenentukan langkah.

Target pengembangan kompetensi ini adalah MAMPU

MENGHADAPI BERBAGAI PERMASALAHAN
DENGAN CARA YANG TEPAT DAN CEPAT.
Berpikir Kritis (Critical Thinking)
 Merupakan kemampuan untuk menganalisis informasi
dan pengalaman-pengalaman secara objektif

 Jika tidak dikembangkan remaja sulit memahami

sebuah fakta dengan benar.

Target pengembangan kompetensi ini adalah

KEMAMPUAN MENGANALISIS
SITUASI/MASALAH
BERPIKIR KREATIF (CREATIVE THINKING)
 Merupakan kemampuan membuat ide baru dengan
menganalisis informasi dan berbagai pengalaman, untuk
menciptakan sesuatu yang berbeda.
 Jika tidak dikembangkan  remaja tidak produktif,
cenderung meniru dan malas.

Target pengembangan psikososial ini adalah MAMPU

BERINOVASI UNTUK MENEMUKAN IDE-IDE
BARU
Komunikasi Efektif (Effective Communication)
 Merupakan kemampuan untuk menyampaikan gagasan
sehingga dimengerti oleh orang lain
 Jika tidak dikembangkan remaja mengalami kegagalan
berkomunikasi dengan pihak lain  kurang baiknya
hubungan pribadi, tidak nyaman, merasa kesepian.

Target komunikasi efektif ini adalah KEMAMPUAN

MENYAMPAIKAN PESAN YANG DAPAT
DIPAHAMI DAN MEMBINA HUBUNGAN BAIK
Hubungan Interpersonal (Interpersonal Relationship)
 Kemampuan yang dapat menolong kita berinteraksi dengan
sesama secara positif dan harmonis.
 Meningkatkan rasa percaya diri dan keyakinan dalam
melakukan interaksi yang menyenangkan
 Jika tidak dikembangkangkan remaja merasa terkucil dan
sulit mencari teman

Targetnya adalah KEMAMPUAN BERINTERAKSI

POSITIF DENGAN ORANG LAIN
Pengendalian Emosi (Emotional Management)
 Merupakan suatu kemampuan untuk meredam gejolak
emosi sehingga bermanifestasi dalam perilaku yang
terkendali.
 Harus dikembangkan karena remaja masih bersifat
emosional  mampu mengontrol emosi, mengendalikan
diri
 Jika tidak b erkembang  remaja mudah marah,
agresif, tidak tenang dan mudah tersinggung

Targetnya adalah KEMAMPUAN UNTUK

MEREDAM GEJOLAK EMOSI DAN MELATIH
PENGUNGKAPAN EMOSI SECARA POSITIF
Mengatasi Stress (Stress Management)
 Merupakan kemampuan pengenalan sumber yang
menyebabkan stress dalam kehidupan, bagaimana efeknya
dan cara mengontrol diri terhadap stress.
 Remaja rentan menghadapi kesulitan dan kegagalan
 Jika tidak berkembang mereka menjadi lamban, pasif,
tidak termotivasi dan tidak berdaya

Targetnya adalah KETEGARAN (RESILIENSI)

Dengan 10 Kompetensi sosial ini,
remaja diharapkan mampu
mengatasi pengaruh lingkungan
(terutama teman sebaya) 
terhindar dari perilaku berisiko
Perlunya Pendidikan Keterampilan Hidup Sehat
Saat ini, anak-anak dan remaja kita dihadapkan pada
berbagai situasi dan kondisi yang merupakan masalah yang
dapat mengancam kesehatan dan kesejahteraan mereka,
yaitu antara lain:
1. Bahaya merokok

2. Penyalahgunaan narkoba

3. Kekerasan, baik fisik maupun mental

4. Perkosaan dan exploitasi seksual

5. Berbagai macam konflik

6. Ketimpangan gender

7. Masalah-masalah lingkungan

8. Masalah-masalah kesehatan reproduksi

9. Perilaku seks bebas

10. Kehamilan remaja/kehamilan tak diinginkan dan aborsi

11. Penyakit infeksi menular seksual (IMS) termasuk

HIV/AIDS.