KEPERAWATAN BENCANA

Pencegahan dan Mitigasi, serta

Kesiapsiagaan
 PENGKAJIAN
Kerentanan wilayah/daerah terhadap resiko
Pengkajian pengetahuan dan pemahaman tentang risiko bencana dan
pencegahan
Pengkajian kerentanan keluarga/komunitas terhadap risiko dan dampak bencana

INTERVENSI
Pendkes tentang risiko bencana dan cara pencegahan
Simulasi tanggap bencana: evakuasi atau penyelamatan
Sosialisasi Kesiapsiagaan Keluarga menghadapi bencana “KATANA” (Keluarga
Tanggap Bencana): menentukan titik kumpul, mempersiapkan tas siaga bencana.
 FASE TANGGAP BENCANA
 Pengkajian
Korban Jiwa: luka-luka, trauma
TRIASE
Rapid Assesment: ABCD

 Intervensi
sesuai kebutuhan: kebutuhan dasar ABCD, kebutuhan fisik dan
psikologis
 Contoh Soal Kasus
1. Pada pukul 12 siang, masyarakat disekitar pintu air Katulampa Bogor, melihat
ketinggian air sudah melebihi angka normal, sehingga diperkirakan antara 6 s.d
8 jam, akan terjadi bencana banjir didaerah Jakarta dan sekitarnya. Masyarakat
sekitar berinisiatif untuk menelpon saudara mereka yang tinggal dibantaran kali
Ciliwung untuk bersiap-siap terhadap kemungkinan terjadinya banjir.

Apakah upaya yang dilakukan oleh masyarakat sekitar bendungan Katulampa?

A. Mitigasi Struktural
B. Mitigasi Non Struktural
C. Kesiapsiagaan menghadapi bencana
D. Pelatihan dan Simulasi
E. Komunikasi bencana
Lanj...
2. Provinsi S, terletak di daerah zona Lempeng Barat Indonesia, yang
berisiko mengalami gempa tektonik. Dinas kesehatan setempat
melakukan upaya penyuluhan dan simulasi persiapan menghadapi
ancaman gempa tektonik.

Apakah materi penyuluhan yang harus diberikan kepada masyarakat?

A. Upaya pertolongan pertama pada anggota keluarga korban gempa
B. Upaya penyelamatan harta benda keluarga saat terjadi gempa
C. Upaya melarikan diri dari daerah bencana secepatnya
D. Upaya menyediakan makanan pokok dalam jumlah banyak dirumah
E. Upaya pertolongan pada hewan ternak yang menjadi korban gempa