Anda di halaman 1dari 16

PROMOSI K3 BAGI PEKERJA (KELOMPOK 6)

PENYAKIT
METABOLIK PADA
PEKERJA
ANGGOTA KELOMPOK :
ANDRIYANA P.R MANDAGI 19111101119
EUGENE J. MANGGARIBET 19111101057
DEFINISI PENYAKIT METABOLIK
(SINDROM METABOLIK)

EPIDEMIOLOGI

PEMBAHASAN ETIOLOGI

PENYAKIT METABOLIK FAKTOR RISIKO

EVALUASI KLINIS

PENATALAKSANAAN
Definisi
Sindrom metabolik adalah
gangguan metabolisme yang
terkait dengan adanya kondisi
hipertensi, hiperglikemia, dan
asam urat.
Sindrom Metabolik lanjutan!
adalah seseorang
dengan memiliki • Peningkatan
sedikitnya 3 kriteria tekananan darah
berikut : • Peningkatakan
• Obesitas abdominal glukosa darah puasa
• Peningkatan Kadar
trigliserida darah
• Penurunan kadar
kolesterol HDL
EPIDEMIOLOGI
WHO tahun 2018 disebutkan
bahwa penyakit tidak menular
(PTM) telah menyebabkan
kematian sebesar 71% dari
kematian global atau sekitar 41
juta orang per tahun.
EPIDEMIOLOGI
Prevalensi PTM di Indonesia
mengalami peningkatan
seperti: kanker, strok, penyakit
ginjal kronis, diabetes dan
hipertensi.

Riset Kesehatan Dasar tahun


2018 telah melaporkan bahwa
terdapat peningkatan jika
dibandingkan dengan tahun
2013.
EPIDEMIOLOGI
Sekitar 160 juta pekerja
menjadi sakit karena bahaya di
tempat kerja, dan sekitar 2,34
juta meninggal akibat penyakit
dan kecelakaan yang
berhubungan dengan
pekerjaan.
EPIDEMIOLOGI
Prevalensi kasus sindrom metabolik
pada pekerja adalah 21,98%, dengan
jenis kelamin terbanyak adalah laki-
laki, rerata usia pekerja 49 tahun,
dan kelompok usia terbanyak adalah
usia > 50 tahun.

Asupan karbohidrat yang berlebih


berkaitan dengan risiko sindrom
metabolik. Aktivitas fisik yang
rendah berhubungan dengan risiko
sindrom metabolik.
EPIDEMIOLOGI
Faktor determinan yang memiliki
hubungan bermakna terhadap
kejadian pra-SM adalah:
• Umur
• Kegemukan
• Jenis Kelamin
• Tingkat pendapatan
ETIOLOGI
Penyebab Sindrom Metabolik belum dapat diketahui secara pasti.

Resistensi insulin mempunyai korelasi dengan timbunan lemak


viseral.

Hubungan antara resistensi insulin dan penyakit kardiovaskular


diduga dimediasi oleh terjadinya stres oksidatif
FAKTOR RESIKO

OBESITAS USIA JENIS KELAMIN ETNIS

IMT 18,5-20,9 Individu dengan Sindrom Semisal pada


kg/m’2 memiliki usia 20-29 thn metabolik banyak etnis India,
resiko 0,9-9% sekitar 11%, dan di temukan pada Amerika Latin.
mengalami pada usia 60-69 wanita
sindrom thn menjadi 45%.
metabolik.
FAKTOR RESIKO

AKTIVITAS BB SAAT GENETIK PERUBAHAN


FISK LAHIR HORMONAL

Rendahnya Berat badan lahir Gen sebagai Hormon memiliki


kurang dari 2.500g pengaruh yang
aktivitas fisik faktor yang
memiliki resiko cukup kuat dalam
merupakan salah menentukan
terjadinya sindrom penambahan berat
satu faktor risiko 40%-70%
metabolik pada badan dan
terjadinya sindrom distribusi lemak
saat dewasa sebesar obesitas.(
metabolik 1,8 kali.
di dalam tubuh.
EVALUASI KLINIS
ASUPAN
individu yang dicurigai mengalami PEMERIKSAAN
MAKANAN
Sindrom Metabolik hendaklah FISIK
SEHARI-HARI
dilakukan evaluasi klinis

AKTIFITAS
PEMERIKSAAN
ANAMNESIA FISIK SEHARI-
LABORATORIUM
HARI.
LATIHAN FISIK
Latihan fisik terbukti dapat menurunkan kadar
PENATALAKSANAAN lipid dan resistensi insulin didalam otot rangka.

Berdasarkan studi klinis,


penatalaksanaan agresif DIET
terhadap komponen-komponen
Bukti-bukti dari suatu studi besar menunjukkan bahwa diet
Sindrom Metabolik dapat
rendah sodium dapat membantu mempertahankan
mencegah atau memperlambat
penurunkan tekanan darah.
onset diabetes, hipertensi dan
penyakit kardiovaskular.
EDUKASI
sindrom metabolik juga diobati dengan perubahan gaya
hidup menjadi gaya hidup yang lebih sehat, serta
menurunkan berat badan yang berlebihan.
FARMAKOTERAPI
PENATALAKSANAAN Penggunaan aspirin dan statin dapat menurunkan
kadar C-reactive protein dan memperbaiki profil
Berdasarkan studi klinis, lipid
penatalaksanaan agresif
terhadap komponen-komponen
Sindrom Metabolik dapat
PENCEGAHAN
mencegah atau memperlambat
onset diabetes, hipertensi dan Bahwa intervensi gaya hidup yang ketat pada pasien
penyakit kardiovaskular. prediabetes dapat menghambat progresivitas terjadinya
diabetes lebih dari 50%
TERIMA KASIH!
Semoga Anda bisa belajar hal yang baru.

Anda mungkin juga menyukai