By :Saptijanto • Kalau kita bicara kualitas atau mutu, apa yang membedakan barang yang satu dengan yang lain? 1. tahan banting, tidak mudah rusak, 2 modelnya bagus, elok kalau dilihat, 3 enak kalau dipakai
• Kalau manusia apa yang dinilai ?
Ahlak, perilaku,atitude, intelektual dll • Akhir –akhir ini seringkali kualitas hidup semakin kurang diperhatikan lagi :,kemerosotan moral, kejahatan dimana-mana,perceraian, sudah dianggap hal yang wajar, berbohong sudah lumrah. Kejadian 21:22-34 • (25) Tetapi Abraham menyesali Abimelekh tentang sebuah sumur yang telah dirampas oleh hamba-hamba Abimelekh. • (26) Jawab Abimelekh: "Aku tidak tahu, siapa yang melakukan hal itu; lagi tidak kauberitahukan kepadaku, dan sampai hari ini belum pula kudengar." Sumur adalah sumber kehidupan • Tidak mudah untuk membuatnya,butuh biaya,pengorbanan,waktu dan tenaga. • Apa yang akan terjadi ketika sumur itu dirampas?- ngamuk-ngelabrak-dendam,sumpah serapah dll
Bagaimana dengan kita ?
Apa reaksi Abraham ? • (27) Lalu Abraham mengambil domba dan lembu dan memberikan semuanya itu kepada Abimelekh, kemudian kedua orang itu mengadakan perjanjian. • (28)Tetapi Abraham memisahkan tujuh anak domba betina dari domba-domba itu. • (29)Lalu kata Abimelekh kepada Abraham: "Untuk apakah ketujuh anak domba yang kaupisahkan ini?" • (30)Jawabnya: "Ketujuh anak domba ini harus kauterima dari tanganku untuk menjadi tanda bukti bagiku, bahwa akulah yang menggali sumur ini." • 31Sebab itu orang menyebutkan tempat itu Bersyeba, karena kedua orang itu telah bersumpah di sana. Abraham malah memberi tujuh anak domba Bagaimanakah caranya punya sikap hidup seperti itu? • Sadari kita ini anak-anak kerajaan Sorga,yang sudah ditebus oleh darah Kristus yang mahal,pola berpikir kita tidak boleh sama,dengan dunia, prinsip hidup orang dunia jangan mempengaruhi diri kita • Tujuan hidup kita untuk memuliakan Tuhan Tingkatkan IQ,EQ,SQ : 2 korintus 4:16 IQ: Pembaharuan budi (Roma 12:2) EQ : Pembaharuan Emosi ( Galatia 5:22-23) SQ: Pembaharuan Spiritual/ pengenalan akan Tuhan( kolose 2:2)
(Matius 5:20) Maka Aku berkata
kepadamu:Jika hidup keagamaanmu tidak lebih benar dari pada hidup keagamaan ahli-ahli Taurat dan orang- orang Farisi,sesungguhnya kamu tidak akan masuk kedalam kerajaan Sorga IQ : yaitu kecerdasan yang terbentuk atas proses pembelajaran dan pengalaman hidup. IQ : menggambarkan kemampuan seseorang dalam berpikir, mengolah, menguasai lingkungan, dan bertindak secara terarah. • EQ adalah kemampuan seseorang untuk menerima, menilai, mengelola, dan mengontrol emosi dirinya dan orang-orang di sekitarnya. • Kecerdasan emosional ini juga berbicara tentang perasaan diri sendiri dan orang lain, empati, cinta, motivasi, serta kemampuan menanggapi berbagai situasi yang ada.
• SQ sebagai kecerdasan untuk mengembangkan kapasitas seseorang dalam
mencari makna, visi, dan nilai hidupnya. • Dengan memiliki kecerdasan spiritual yang tinggi, seseorang bisa bermimpi dan berusaha keras untuk menggapainya. • SQ mendorong seseorang untuk mengeksplorasi dirinya agar bisa menemukan dan mengembangkan potensi terbaik hingga akhirnya hidup pun menjadi lebih bermakna. Tokoh Daniel
Daniel disebutkan memiliki “excellence spirit,
knowledge, and understanding to interpret dreams…” (Daniel 5: 11 ESV) dan “excellent wisdom” (ayat 14 ESV). Daniel 5:10-12 • Karena perkataan raja dan para pembesarnya itu masuklah permaisuri ke dalam ruang perjamuan; berkatalah ia: "Ya raja, kekallah hidup tuanku! Janganlah pikiran-pikiran tuanku menggelisahkan tuanku dan janganlah menjadi pucat; sebab dalam kerajaan tuanku ada seorang yang penuh dengan roh para dewa yang kudus! Dalam zaman ayah tuanku ada terdapat pada orang itu kecerahan, akal budi dan hikmat yang seperti hikmat para dewa. Ia telah diangkat oleh raja Nebukadnezar, ayah tuanku menjadi kepala orang-orang berilmu, para ahli jampi, para Kasdim dan para ahli nujum,karena pada orang itu terdapat roh yang luar biasa dan pengetahuan dan akal budi, sehingga dapat menerangkan mimpi, menyingkapkan hal-hal yang tersembunyi dan menguraikan kekusutan, yakni pada Daniel yang dinamai Beltsazar oleh raja. Baiklah sekarang Daniel dipanggil dan ia akan memberitahukan maknanya!" AMSAL 22 : 29 CAKAP = BERKUALITAS Apa untungnya kalau kita memiliki kualitas hidup yang berkualitas? Dikasihi Allah dan juga manusia Jadi sokoguru / teladan hidup Jadi berkat bagi sesama kita Dipercaya lebih Mendapatkan promosi Allah dimuliakan dalam hidup kita
• 2 Korintus 4:16 :Sebab itu kami tidak tawar hati,tetapi
meskipun manusia lahiriah kami semakin merosot,namun manusia batiniah kami dibaharui dari sehari ke sehari •Kita seringkali menginginkan menjadi baik, tetapi tidak mau berusaha lebih lagi untuk menjadi versi terbaik dari diri kita sendiri. MUSUH DARI •Bisa juga kita mengerjakan segala sesuatu asal-asalan hanya karena kita BERKUALITAS tidak menyukai atasan kita atau pekerjaan yang kita lakukan. Padahal, salah satu bentuk memiliki spirit of excellence adalah menguasai dan melatih diri kita agar terus memberikan yang terbaik. •Musuh excellence adalah kemalasan; kenyamanan; sesuatu yang instan. Kita mau cepat jadi kaya, mau cepat naik tangga sosial. Padahal lewat proses itulah karakter kita terbentuk. •Untuk menjadi orang yang excellence kita harus berada di atas-rata. Itu artinya juga bahwa kita harus melakukan effort di atas rata-rata. (Matius 5 : 41) KESIMPULAN Kesimpulan • Kita harus berbeda cara hidup orang percaya pada Kristus dengan yang tidak mengenal Tuhan, kita ini garam dunia,terang dunia, Anak-anak kerajaan Allah • Tunjukan sikap teladan kita,tingkah laku,atitude, dengan cara belajar dari Firman- Nya, supaya Allah dimuliakan dalam hidup kita