Bandingkan dengan nilai untuk dan db = n-2 = 13 atau . Diperoleh hasil , sehingga dapat disimpulkan kita
menerima yang dapat diartikan adanya hubungan yang erat antara X dan Y. Sehingga, semakin tinggi nilai
kompetensi maka semakin tinggi pula kinerja pegawainya.
Tabel t hitung
Koefisien Determinasi
Koefisien determinasi adalah sebuah koefisien yang memperlihatkan besarnya variasi variabel tak bebas
(criterion) yang ditimbulkan oleh variabel bebas (predictor).
Koefisien determinasi didefinisikan sebagai kuadrat dari koefisien korelsi dikali 100%. Sehingga untuk
hasil analisis kasus yang sedang dihadapi, nilai koefisien determinasi adalah .
Nilai koefisien determinasi di atas dapat diartikan bahwa 38,5% variasi kinerja pegawai dapat
ditimbulkan/dijelaskan oleh kompetensi pegawai.
Dengan pengertian lain, dengan mengontrol predictor lain yang juga berhubungan dengan variabel
kinerja pegawai, maka dapat disimpulkan bahwa pengaruh variabel kompetensi terhadap variabel kinerja
pegawai sebesar 38,5%.
Aplikasi SPSS untuk
Analisis Regresi Sederhana
Persamaan regresi
Persamaaan regresi :
Uji linieritas dan signifikansi persamaan regresi
Uji Linieritas
Input data:
definisikan variabel x dan y pada Data View
Isikan data x dan y ke Variabel View
Pada layar Data View pilih Analyze
Pilih Compare means dan klik Means
Pindahkan variabel kinerja ke kotak Dependent dan variable kompetensi ke kotak Independent
kemudian klik Options.
Klik Test for linearity
Klik Continue
Klik Ok
Uji signifikansi outputnya sudah bisa dilihat pada saat menentukan persamaan regresi seperti yang sudah
dijelaskan sebelumnya.
Output : uji linieritas