Anda di halaman 1dari 34

NOTASI

GAMBAR
Yunita Syafitri Rambe, ST, MT
Judul Gambar
■ Tulisan judul gambar tingg 8mm,
tulisan skala tinggi 3mm. Huruf
capital, lurus, tidak berbuntut
■ Tebal huruf untuk judul
memakai drawing pen 0,5 atau
pinsil 3B, untuk skala memakai
drawing pen
0,1 atau pensil HB

Lingkaran berdiameter 14mm

Huruf yang menyatakan kelompok
gambar
– A =adalah kependekan dari
Arsitektur
– S = Struktural
Skala Batang

■ Letaknya ada dibawah judul


gambar
■ Tebal batang sebesar 6mm
■ Huruf setinggi 3mm, ditulis
dengan drawing pen 0,1 atau
pensil B
Potongan

■ Diameter Lingkungan sebesar


12mm
■ Tinggi huruf proporsional
lingkaran
■ Garis potongan lebih tebal
daripada garis arsiran
Dimensi Linier
Pada Denah

■ Jarak antar dua titik


dinyatakan dalam satuan
meter dengan dua decimal
dibelakang titik
■ Huruf dan garis ditulis
drawing pen 0,1 atau pensil
B

Huruf setinggi 3mm
Dimensi Linier
Pada Potongan

■ Ketinggian dinyatakan dalam


satuan meter dengan dua
decimal dibelakang titik
■ Huruf dan garis ditulis
drawing pen 0,1 atau
pensil B

Huruf setinggi 3mm
Dimensi Linier
Dimensi Radial

■ Huruf dan garis ditulis drawing


pen 0,1 atau pensil B
■ Huruf setinggi 3mm
Keterangan Bahan

■ Mulai dari titik bulat, ditarik garis


dengan kemiringan 45, lalu
diteruskan dengan garis horizontal
sedemikian rupa sampai batas
tertentu
■ Huruf dan garis ditulis dengan
drawing pen 0,1 atau pensil B
■ Huruf seinggi 3mm
Legenda

■ Keterangan huruf
“LEGENDA” adalah 8mm
ditulis dengan drawing pen
0,5 atau pensil 3B
■ Ketinggian huruf yang
menyatakan keterangan
6mm ditulis dengan
drawing pen 0,3 atau
pensil 2B
Arah Utara

■ Diletakkan di sebelah kanan judul


gambar
■ Diamet
er

lingkara
■ n
sebesar
18mm
Huruf U setinggi 5mm
Selalu menghadap keatas atau
miring, tidak boleh menghadap
kebawah
Arah Kiblat

■ Diletakkan disebelah kanan judul


gambar yang mengidentifikasikan ruang
dengan fungsi musholla atau masjid
■ Diameter lingkaran sebesar 18mm
■ Kemiringan kiblat disesuaikan dengan
lokasinya, arah utara tetap keatas
Garis Pemotong Gambar
■ Dipakai jika akan memotong
gambar
■ Lebih tebal dari garis arsiran

Garis Batas Gambar


■ Biasanya dipakai jika akan
memotong gambar dan
meneruskannya kembali pada
kertas lain atau tidak diteruskan
■ Lebih tebal daripada garis arsiran
Notasi Bahan
Notasi Bahan
Notasi Bahan
Kelengkapan Gambar Rencana Tapak
Konten Notasi Informasi Presentasi 1:500 Presentasi 1:200 Presentasi
Minimal yang Skala Lebih
HARUS Besar
Proyeksi tampak atas tapak, ada
• Arah Utara menunjuk sisi • Bayangan pada semua • Bayangan pada semua
yang terlihat adalah atap atas bangunan yang ada baik bangunan yang ada baik
bangunan dengan kertas, atau kalau rancang bangunan hasil desain bangunan hasil desain
elemen‐ elemen tapak. an tidak menghadap ke maupun bangunan maupun bangunan
Termasuk di dalamnya: Utara, eksisting. eksisting.
bangunan rancangan, ada notasi arah Utara seb • Render/arsir material • Render/arsir material
enarnya. untuk menunjukkan untuk menunjukkan
‐bangunan eksisting, jalan perbedaan material alam perbedaan material alam
akses, trotoir, selokan, • Garis dan angka kontur re
pohon, perkerasan, kayasa/ kontur desain. (softscape) dan material (softscape) dan material
jembatan dan sebagainya • Notasi arah lalu lintas. rancangan (hardscape). rancangan (hardscape).
• Legenda yang menunjukka Bisa dilakukan sebagian Bisa dilakukan sebagian
n nama bangunan atau seluruhnya. atau seluruhnya.
dan/atau fitur tapak yang • Pola dan jalur sirkulasi
penting. sekunder, tersier, jalur
• Judul Gambar emergensi terlihat
• Skala angka ATAU skala
b atang
• Notasi Potongan Tapak
• Notasi Tampak Tapak
Kelengkapan Gambar Potongan Tapak
Konten Notasi Informasi Presentasi 1:500 Presentasi Presentasi
Minimal yang 1:200/1:250 1:100
HARUS
Gambar Potongan ada
• Garis dan angka kontur re • Garis outline bangunan te • Garis outline bangunan • Garis outline
bangunan dan tapak kayasa/ kontur desain. rpotong lebih tebal terpotong lebih tebal bangunan terpotong
sekelilingnya. Terlihat • Notasi yang menunjukkan • Garis tanah atau elemen • Garis tanah atau elemen lebih tebal
tampak bagian dalam nama bangunan dan/atau tapak yang terpotong lebih tapak yang terpotong • Garis tanah atau
bangunan dan elemen‐ fitur tapak yang penting. tebal lebih tebal elemen tapak yang
elemen tapak yang • Judul Gambar • tampak objek dibelakang • tampak objek dibelakang terpotong lebih tebal
terpotong: kontur, Jalan, • Skala angka ATAU skala objek terpotong tidak objek terpotong terlihat • tampak objek
perkerasan dan drainase dan b atang terlihat • arsir tekstur permukaan dibelakang objek
sebagainya. Tujuannya tanah terpotong terlihat
adalah memperlihatkan • Arsir tekstur
hubungan antara interior permukaan tanah
bangunan dengan tapak.
Kelengkapan Gambar Tampak Tapak
Konten Notasi Informasi Presentasi 1:500 Presentasi Presentasi
Minimal yang 1:200/1:250 1:100
HARUS
Gambar Tampak bangunan ada
• Garis dan angka kontur re • Outline bangunan lebih • Outline bangunan lebih • Outline bangunan
atau beberapa bangunan dan kayasa/ kontur desain. tebal dibanding tampak tebal dibanding tampak lebih tebal
tapak sekelilingnya. Terlihat • Notasi yang menunjukkan tapak tapak dibanding tampak
tampak bangunan nama bangunan dan/atau • Permukaan tanah lebih • Permukaan tanah lebih tapak
dan elemen‐ elemen fitur tapak yang penting. tebal tebal dan diberi arsir • Permukaan tanah
tapak: kontur, Jalan, • Judul Gambar • Penggambaran Kusen tekstur tanah lebih tebal dan diberi
perkerasan dan drainase, • Skala angka ATAU skala hanya satu garis • Penggambaran Kusen arsir tekstur tanah
dinding penahan tanah b atang • Bayangan untuk lebih dari satu garis • Penggambaran
dan sebagainya. Tujuannya memperlihatkan efek • Bayangan untuk Kusen lebih dari
adalah memperlihatkan spasial pada tampak memperlihatkan efek satu garis
hubungan antara tampak bangunan spasial pada tampak • Bayangan untuk
bangunan dengan tapak. bangunan memperlihatkan
• Arsir tekstur bahan efek spasial pada
penutup atap tampak bangunan
• Arsir tekstur bahan
penutup atap dan
objek‐ objek utama.
Kelengkapan Gambar Rencana Lantai Dasar (Ground Plan)
Konten Notasi Informasi Minimal yang Presentasi Presentasi Presentasi 1:50
HARUS ada 1:200/1:250 1:100
Proyeksi ortogonal • Garis dan angka kontur rekayasa/ kontur • Dinding terpotong • Dinding terpotong
desain jika ada.
potongan satu meter di diblok hitam diblok hitam •• Dinding
Outline bangunan
terpotong
atas lantai dasar setiap • Garis dan angka kontur rekayasa/kontur desain
jika ada
• Kolom struktur dan • Kolom struktur dan
bangunan. • Notasi garis sempadan depan, samping, belakang kolom praktis diblok kolom praktis diblok material dinding
berupa garis putus-putus hitam hitam
• Peil atau ketinggian permukaan ruang-ruang • Kusen tidak • Kusen tidak campurantebal,
ber‐outline anti air dan
arsir
utama dalam satuan cm atau yang disepakati. tergambar, tergambar, hanya (termasuk bila ada
• Nama ruangan. hanya notasi bukaan notasi bukaan • Kolom struktur dan kolom
• Notasi outline bangunan atau
dengan satu garis sebagai dengan satu garis sebagainya).
ruang bawah tanah berupa garis putis‐ putus arsir material kolom.
• Notasi outline proyeksi atap atau lantai di simbol material kaca. sebagai simbol
atasnya yang bidangnya lebih besar (misalnya • Gambar tangga material kaca. praktis beroutlilne
ada balkon, dans ebagainya) berupa garis terdapat notasi • Gambar tangga tebal,
putus‐ putus. naik/turun, lengkap terdapat notasi
• Notasi arah lalu lintas dengan notasi potong. naik/turun, lengkap • digambarkan
Semua kusen
• Notasi kemiringan ramp jika ada. dengan notasi digambarkan lengkap.
• Notasi gambar Potongan dan Notasi gambar • Material kaca
potong.
Tampak digambarkan.
• Notasi grid struktur utama: notasi horizontal
menggunakan angka, notasi vertikal • Pola
danlantai
floor‐pada
drain.ruang‐
menggunakan huruf.
• Notasi radius dan arah bukaan pintu.
notasialiran
• Arah naik/turun, lengkap
air pada toilet
• Notasi tangga dan ramp jika ada.
• Notasi proyeksi batas ruang kosong atau void
• Dimensi lebar jalan akses utama, radius putar • Gambar tangga terdapat
• Dimensi horizontal dan dimensi vertikal.
• Arah Utara area kamar
dengan mandi.
notasi potong.
• Judul Gambar
• gambar furniture utama
• Skala angka ATAU skala batang
yang fix, gambar fixture
Kelengkapan Gambar Denah
Konten Notasi Informasi Minimal yang Presentasi Presentasi Presentasi 1:50
HARUS ada 1:200/1:250 1:100
Proyeksi ortogonal • Peil atau ketinggian permukaan ruang-ruang • Dinding terpotong • Dinding terpotong • Dinding terpotong
potongan satu meter di utama dalam satuan cm atau yang disepakati diblok hitam diblok hitam ‐Kolom ber‐outline tebal, arsir
atas lantai setiap • Nama ruangan material dinding
• Notasi outline bangunan atau ruang bawah tanah
• Kolom struktur dan struktur dan kolom
bangunan. berupa garis putus-putus kolom praktis diblok praktis diblok hitam (termasuk bila ada
hitam • Kusen tidak campuran anti air dan
• Notasi outline proyeksi atap atau lantai di
atasnya yang bidangnya lebih besar (misalnya • Kusen tidak tergambar, hanya sebagainya).
ada balkon, dans ebagainya) berupa garis tergambar, notasi bukaan • Kolom struktur dan kolom
putus‐ putus. hanya notasi bukaan dengan satu garis praktis beroutlilne tebal,
• Notasi gambar Potongan dan Notasi gambar arsir material kolom.
dengan satu garis sebagai sebagai simbol
Tampak • Semua kusen
• Notasi grid struktur utama: notasi horizontal simbol material kaca. material kaca.
• Gambar tangga digambarkan lengkap.
menggunakan angka, notasi vertikal • Gambar tangga
• Material kaca
menggunakan huruf. terdapat notasi terdapat notasi digambarkan
• Notasi radius dan arah bukaan pintu. naik/turun, lengkap naik/turun, lengkap
• Notasi tangga dan ramp jika ada. • Pola lantai pada ruang‐
dengan notasi potong. dengan notasi ruang utama dan toilet
• Notasi proyeksi batas ruang kosong atau void
• Dimensi horizontal dan dimensi vertikal.
potong. digambarkan.
• Arah Utara • Arah aliran air pada toilet
• Judul Gambar
• Skala angka ATAU skala batang dan floor drain.
• Gambar‐tangga terdapat
notasi naik/turun, lengkap
dengan notasi potong.
• gambar furniture utama
yang fix, gambar fixture
area kamar mandi.
Kelengkapan Gambar Denah Besmen
Konten Notasi Informasi Minimal yang Presentasi Presentasi Presentasi 1:50
HARUS ada 1:200/1:250 1:100
Proyeksi ortogonal • Dinding terpotong • Dinding terpotong • Dinding terpotong
• Peil atau ketinggian permukaan ruang‐
potongan satu meter di ruang diblok hitam diblok hitam ber‐outline tebal, arsir
atas lantai besmen di utama dalam satuan cm atau yang • Kolom struktur dan • Kolom struktur dan material dinding
setiap bangunan. disepakati. kolom praktis diblok kolom praktis diblok (termasuk bila ada
• Nama ruangan. hitam hitam campuran anti air dan
• Gambar tangga • Gambar tangga sebagainya).
• Notasi gambar Potongan ‐Notasi grid
struktur utama: notasi horizontal terdapat notasi terdapat notasi • Kolom struktur dan
naik/turun, lengkap naik/turun, lengkap kolom praktis
menggunakan angka, notasi vertikal
dengan notasi potong. dengan notasi beroutlilne tebal, arsir
menggunakan huruf.
potong. material kolom.
• Notasi radius dan arah bukaan pintu.
• Notasi tangga dan ramp jika ada. • Pola lantai pada ruang‐
ruang utama dan toilet
• Notasi proyeksi batas ruang kosong atau
void digambarkan.
• Notasi arah lalu lintas kendaraan • Arah aliran air pada
• Keterangan jumlah parkir kendaraan toilet dan floor‐drain.
• Dimensi horizontal dan dimensi vertikal. • Gambar tangga terdapat
• Arah Utara notasi naik/turun,
• Judul Gambar lengkap dengan notasi
• Skala angka ATAU skala batang potong.
• Gambar furniture utama
yang fix, gambar fixture
area kamar mandi.
Contoh Standar Kelengkapan Gambar
Denah
Contoh Standar Kelengkapan Gambar
Denah
Contoh Standar Kelengkapan Gambar
Denah
Contoh Standar Kelengkapan Gambar
Denah
Kelengkapan Gambar Potongan
Konten Notasi Presentasi 1:200/1:250 Presentasi 1:100 Presentasi 1:50
Informasi
Minimal yang
HARUS ada
Batas potong 1/3 dari lebar • Peil atau ketinggia a.ATAP: a.ATAP: • Dinding terpotong
bangunan terpendek di sisi n permukaan lantai • Struktur atap plat, balok diblok hitam. • Struktur atap plat, balok diblok
• Struktur atap outline saja diblok hitam. hitam. ber outline tebal,
kiri dan kanan atau sampai ruang‐ ruang
arsir
‐ material dinding
pada saluran air pada utama dalam satu b.LANGIT_LANGIT: • Struktur atap outline saja diblok (termasuk bila ada
bangunan. Bagian ruang an cm atau yang hitam.
disepakati. b.LANGIT_LANG campuran anti air
dalam bangunan yang dan sebagainya).
terpotong • Nama ruangan. IT:
tergambarkan dengan lebih • Notasi gambar • Kolom struktur dan
Detail jika ada • Langit‐langit hanya garis langit‐langit kolom praktis
tipis. Bagian tampak
• Notasi grid struktur beroutlilne tebal,
bangunan jika terkena bidang
utama: notasi arsir material
potong horizontal • Langit‐langit kolom.
digambarkan dengan lebih menggunakan • Pola lantai pada
tipis. Tidak memotong angka. saja tergambar, struktur langit‐ langit
tidak tergambar. ruang‐ ruang utama
pada bagian kolom Tidak • Dimensi horizontal c.DINDING dan toilet
memotong pada bagian dan vertikal. Letak
• Dinding terpotong diblok hitam hanya garis • digambarkan.
Arah aliran air pada
balok Garis potongan dimensi vertikal
d.KOLOM
dimungkinkan tidak linier. bisa di sebelah
kanan atau kiri • Kolom struktur dan kolom praktis
Jika dalam gambar denah diblok • Gambar tangga
gambar. toilet dan floor
ada tangga, maka salah satu hitam. Kolom tergambar sebagai ‐
gambar potongan HARUS • Judul Gambar naik/turun, lengkap
tampak. langit‐langit
memotong tangga. • Skala angka ATAU
e.PELAT LANTAI & BALOK
skala batang drain.
• Pelat lantai diblok hitam potong.
• Balok terpotong diblok hitam. Balok terdapat notasi
melintang tergambar sebagai tampak
• tidak menggambarkan pondasi. saja tergambar,
Kelengkapan Gambar Potongan Prinsip
Konten Notasi Presentasi 1:50 Presentasi 1:20
Informasi
Minimal yang
HARUS ada
Gambar yang • Peil atau ketinggian a.ATAP a.ATAP
menjelaskan sistem permukaan lantai • outline sistem struktur utama dan pendukung (beton) • outline sistem struktur utama dan pendukung (beton)
utama dalam satuan • outline rangka atap (baja, kayu, bamboo) berikut dengan • outline rangka atap (baja, kayu, bamboo) berikut dengan
salah satu bagian
cm atau yang penutup atap penutup atap
bangunan yang paling • outline sistem penyaluran air hujan (talang, jika ada) • outline sistem penyaluran air hujan (talang, jika ada)
penting, hubungan disepakati.
• Nama ruangan. • Outline sistem insulasi‐keterangan material dan ukuran • Outline sistem insulasi‐keterangan material dan ukuran
antara sistem bagian yang penting bagian yang penting
• Notasi gambar Detail
struktur, utilitas dan b.LANGIT_LANGIT: b.LANGIT_LANG
jika ada
desain ruang dalam dan • Struktur dan pentupu langit‐langit tergambar IT:
• Dimensi horizontal • Struktur dan pentupu langit langit tergambar keterangan
ruang luar, hubungan dan vertikal. Letak
• keterangan material dan ukuran sistem langit langit beserta
‐ material dan ukuran sistem‐langit‐ langit beserta

penutupnya. penutupnya.
antara sistem atap, dimensi vertikal bisa
dinding,kolom, balok, c.DINDING c.DINDIN
di sebelah kanan atau • Dinding terpotong dengan arsir material •G Dinding terpotong dengan arsir material
lantai dan sistem kiri gambar. • keterangan material dan ukuran dinding beserta insulasinya • keterangan material dan ukuran dinding beserta
struktur bawah. Skala • Semua keterangan (jika ada).
HARUS lebih besar insulasinya (jika ada).
elemen‐elemen d.PELAT LANTAI & BALOK d.PELAT LANTAI & BALOK
dari gambar Potongan penting terutama • Pelat lantai diarsir material, lengkap dengan lapisan‐ lapisan • Pelat lantai diarsir material, lengkap dengan lapisan‐
sistem struktur, penutup dan finishingnya lapisan penutup dan finishingnya
utilitas yang • Balok terpotong diarsir material . Balok melintang tergambar • Balok terpotong diarsir material . Balok melintang
tergambar. sebagai tampak tergambar sebagai tampak
• Judul Gambar • tidak menggambarkan pondasi. Gambar potongan prinsip • tidak menggambarkan pondasi. Gambar potongan prinsip
• Skala angka hanya sampai pada pelat lantai dan balok paling bawah. hanya sampai pada pelat lantai dan
• keterangan material dan ukuran pelat lantai dan balok. • balok palingmaterial
bawah. dan ukuran pelat lantai dan balok.
ATAU keterangan
e.LAINNYA
skala batang
• balkon dan dinding parapet diarsir material d.LAINNYA
• Dinding sekunder (secondary skin) digambarkan semua • balkon dan dinding parapet diarsir
sistem rangka dan penutupnya. material
• keterangan material dan ukuran. • Dinding sekunder (secondary skin) digambarkan semua
sistem rangka dan penutupnya.
Contoh Standar Kelengkapan Gambar Potongan
Contoh Standar Kelengkapan Gambar Potongan
Contoh Standar Kelengkapan Gambar Potongan
Kelengkapan Gambar Potongan
Konten Notasi Presentasi 1:200/1:250 Presentasi 1:100 Presentasi 1:50
Informasi
Minimal yang
HARUS ada
Representasi ortogonal dari • Judul Gambar • Render bayangan untuk • Render bayangan untuk • Render bayangan
desain. Menggambarkan • Skala angka ATAU menggambarkan komposisi spasial. menggambarkan komposisi untuk
sosok desain bangunan skala batang • Outline bangunan dan permukaan spasial. menggambarkan
tanah dibuat lebih tebal dari semua • Outline bangunan dan komposisi spasial.
lengkap dengan komposisi
spasialnya. Batas gambar garis pada gambar permukaan
• Outline bangunan
permukaan tanah dan
tampak setidaknya hingga tanah dibuat lebih tebal dari
semua garis pada gambar
selokan drainase di sisi kiri dibuat lebih
dan kanan bangunan. • Figur manusia, pohon, semua garistebal
padadari
kendaraan
untuk menggambarkan skala dan •gambar
Figur manusia, pohon,
konteks
• Render tekstur material kendaraan untuk skala
menggambarkan
• Material kaca tidak di‐render
menggunakan skematik tiga garis
dan konteks
tetapi dengan teknik gradasi. • Render tekstur
• Kusen digambarkan dengan sat material
ugaris.
• Material kaca tidak
di‐render
menggunakan
skematik tiga garis
tetapi dengan teknik
gradasi.
• Kusen digambarkan
dengan garis rangkap.
Contoh Standar Kelengkapan Gambar Tampak
Contoh Standar Kelengkapan Gambar Tampak
TH EN
E D

Anda mungkin juga menyukai