Bismillah membangun generasi khaira ummah

A Choolifah School

KASUS FRAUD PADA LAPORAN KEUANGAN

PT. TPS FOOD SEJAHTERA (AISA)
Disusun oleh :
Noerani Fausiyah 49402000035
Noor Alifah 49402000036
Noris Agustya Nurila 49402000037
Rangga Eka Andrian 49402000038
Rindo Berlian Putra 49402000039
Riza Dikta Khoirina 49402000040

PROGRAM STUDI D-III AKUNTANSI

fe.unissula.ac.id Learn Islamically, Globally and Digital Friendly

 Bismillah membangun generasi khaira ummah
A Choolifah School

TEORI AUDIT
Secara umum auditing merupakan proses untuk memperoleh dan mengevaluasi bukti secara
objektif mengenai suatu pernyataan tentang kegiatan ataupun kejadian ekonomi yang memiliki tujuan
untuk menetapkan tingkat kesesuaian antara pernyataan- pernyataan tersebut dengan kriteria yang telah
ditetapkan oleh pihak organisasi dan menyampaikan hasil akhir kepada pihak berkepentingan.

Menurut Sukrisno Agoes (2018;4) mendefinisikan Auditing adalah suatu pemeriksaan yang
dilakukan secara kritis dan sistematis oleh pihak yang independen, terhadap laporan keuangan yang
telah disusun oleh manajemen beserta catatan – catatan pembukuan dan bukti – bukti pendukungnya,
dengan tujuan untuk dapat memberikan pendapat mengenai kewajaran laporan keuangan tersebut.

fe.unissula.ac.id Learn Islamically, Globally and Digital Friendly

 Bismillah membangun generasi khaira ummah
A Choolifah School

TEORI PIUTANG
Piutang merupakan salah satu unsur dari aktiva lancar dalam neraca perusahaan yang timbul
akibat adanya penjualan barang dan jasa atas pemberian kredit terhadap debitur yang pembayarannya
pada umumnya diberikan tempo 30 hari sampai dengan 90 hari. Piutang merupakan tuntutan kepada
pihak lain yang berupa uang, barang – barang atau jasa – jasa yang dijual secara kredit.

Menurut Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No. 43, menyatakan bahwa piutang
adalah jenis pembiayaan dalam bentuk pembelian dan atau pengalihan piutang atau tagihan jangka
pendek suatu perusahaan yang berasal dari transaksi usaha. Menurut Ikatan Akuntansi Indonesia
dalam Pernyataan Standar Akuntansi Indonesia (PSAK) No. 9, Piutang adalah piutang usaha meliputi
piutang yang timbul akibat penjualan produk atau penyerahan jasa dalam rangka kegiatan usaha
normal perusahaan.
fe.unissula.ac.id Learn Islamically, Globally and Digital Friendly
 Bismillah membangun generasi khaira ummah
A Choolifah School

TEORI PENGUJIAN PIUTANG

1. Pengujian Pengendalian

Pengujian pengendalian adalah suatu prosedur audit yang dirancang untuk mengevaluasi efektivitas
operasi pengendalian dalam mencegah, atau mendeteksi dan mengoreksi kesalahan material pada tingkat asersi.

Pengendalian intern adalah suatu proses yang dijalankan oleh dewan komisaris, manajemen, perosnil lain
yang di desain untuk memberikan keyakinan memadai tentang pencapaian tiga golongan tujuan (SA Seksi 319
par 06), meliputi :

• Keandalan informasi keuangan

• Kepatuhan terhadap hukum dan peraturan yang berlaku

• Efektivitas dan efisiensi operasi

fe.unissula.ac.id Learn Islamically, Globally and Digital Friendly

 Bismillah membangun generasi khaira ummah
A Choolifah School

2. Pengujian Substantif

Pengujian substantif merupakan prosedur – prosedur pengauditan yang dibuat oleh auditor untuk
menguji atau mendeteksi kesalahan salah saji material yang mempengaruhi langsung kebenaran dari
saldo – saldo dalam laporan keuangan. Prosedur pengujian substantif yaitu :
• Prosedur audit awal
• Prosedur analitik
• Prosedur audit terhadap transaksi rinci
• Pengujian terhadap saldo akun rinci
• Verifikasi penyajian dan pengungkapan

fe.unissula.ac.id Learn Islamically, Globally and Digital Friendly

 Bismillah membangun generasi khaira ummah
A Choolifah School

INTI KASUS
Kasus yang terjadi pada PT. TPS Food Sejahtera Tbk (AISA) yaitu perkara dugaan pemalsuan
laporan keuangan dengan terdakwa mantan direksi PT. TPS Food Sejahtera Tbk (AISA) Joko
Mogoginta dan Budhi Istanto jadi anomali di tengah ketatnya regulasi soal pasar modal.
Dalam persidangan diketahui Joko Mogoginta dan Budhi Istanto memberikan informasi yang
tidak benar hingga sampai melakukan rekayasa laporan keuangan dengan meningkatkan
piutang enam perusahaan. Rekayasa fundamental perusahaan yang dilakukan Joko Mogoginta
dan Budhi Istanto turut melambungkan harga saham PT. TPS Food Sejahtera Tbk (AISA).
Pada Juli 2018 PT. TPS Food Sejahtera dibekukan bursa berkat rentetan masalah yang
dihadapinya.

fe.unissula.ac.id Learn Islamically, Globally and Digital Friendly

 Bismillah membangun generasi khaira ummah
A Choolifah School

PENYEBAB TERJADINYA KASUS

Penyebab terjadinya kasus fraud piutang pada laporan keuangan PT. TPS Food Sejahtera
Tbk (AISA) yaitu adanya kelemahan pengendalian intern bagian akuntansi sehingga
terjadi peluang dimana terdakwa Joko Mogoginta dan Budhi Istanto melakukan rekayasa
laporan keuangan dengan meningkatkan piutang enam perusahaan distributor guna
mengesankan peningkatan penjualan AISA. Sehingga, secara fundamental kinerja
perseroan dapat terlihat baik dan tidak tanggung – tanggung total nilai piutang yang
digelembungkan sekitar Rp 3 Triliun. Rekayasa fundamental perusahaan yang dilakukan
turut melambungkan harga saham perseroan dengan harga Rp 2.360 per lembar

fe.unissula.ac.id Learn Islamically, Globally and Digital Friendly

 Bismillah membangun generasi khaira ummah
A Choolifah School

LANGKAH – LANGKAH PENGUJIAN

Pengujian Pengendalian

Pengujian pengendalian adalah pengujian yang dilaksanakan terhadap rancangan dan pelaksanaan suatu
kebijakan atau prosedur struktur pengendalian internal. Pengujian pengendalian dilakukan untuk menilai
efektivitas keijakan atau prosedur pengendalian untuk mendeteksi dan mencegah salah saji material dalam
suatu asersi laporan keuangan.
Oleh karena itu, pengujian pengendalian memfokuskan pada tiga hal berikut :
1. Bagaimana pengendalian diterapkan
2. Sudahkah pengendalian diterapkan secara konsisten sepanjang tahun ?
3. Siapa yang menerapkan pengujian pengendalian ?

fe.unissula.ac.id Learn Islamically, Globally and Digital Friendly

 Bismillah membangun generasi khaira ummah
A Choolifah School

Terdapat empat prosedur untuk melaksanakan pengujian pengendalian, yaitu :

1. Pengajuan pertanyaan kepada para karyawan klien
 Dalam kasus ini, auditor mengajukan beberapa pertanyaan kepada beberapa karyawan klien yang berhubungan dengan
keuangan/ piutang seputar pengelolaan laporan keuangan dan pemisahan fungsi dalam perusahaan tersebut.

2. Pengamatan terhadap karyawan klien dalam melaksanakan tugasnya

 Setelah melakukan wawancara terhadap beberapa karyawan yang bersangkutan, auditor melakukan pengamatan secara
langsung terhadap pelaksanaan operasional kantor terutama dalam mengelola keuangan dan penjualan.

3. Melakukan inspeksi terhadap dokumen, catatan, dan laporan untuk memastikan bahwa dokumen, catatan, dan
laporan tersebut telah :
 Lengkap
 Dibandingkan secara tepat dengan dokumen lain
 Ditandatangani sebagaimana mestinya.

4. Mengulang kembali pelaksanaan pengendalian oleh auditor

fe.unissula.ac.id Learn Islamically, Globally and Digital Friendly

 Bismillah membangun generasi khaira ummah
A Choolifah School

Dalam menentukan risiko pengendalian untuk asersi, auditor perlu :

1. Mengidentifikasi salah saji potensial yang dapat terjadi untuk asersi tersebut.

Identifikasi salah saji potensial dapat dilakukan atas kelompok-kelompok transaksi dan atas saldo-saldo
akun, walaupun pada dasarnya keduanya saling terkait. Misalnya identifikasi salah saji potensi atas transaksi
pembelian kredit, dan atas akun yang terkait seperti seperti akun hutang dagang dan persediaan atau pembelian.

 Dalam kasus ini, auditor harus mengidentifikasi akun-akun yang saling terkait antara lain, akun hutang
dagang, piutang dagang, penjualan kredit, pembelian kredit, dan persediaan.

2. Mengidentifikasi pengendalian yang dapat mencegah atau mendeteksi salah saji.

Dilakukan untuk mencegah atau mendeteksi salah saji potensial. Hal ini dapat dicocokan dengan
pengendalian yang diidentifikasi oleh auditor pada saat memahami dan mengevaluasi kebijakan struktur
pengendalian intern.

fe.unissula.ac.id Learn Islamically, Globally and Digital Friendly

 Bismillah membangun generasi khaira ummah
A Choolifah School

3. Menghimpun bukti dari pengujian pengendalian apakah rancangan dan operasi pengendalian relevan
adalah efektif.

Didasarkan pada hasil kedua identifikasi yang telah dilakukan. Pengujian yang akan dilakukan tentunya
setelah mempertimbangkan jenis bukti yang diinginkan, dan biaya pengujian tersebut.

4. Menentukan risiko pengendalian

Proses penilaian tentang efektivitas suatu perusahaan dalam mencegah dan mendeteksi salah saji material
dalam penyusunan laporan keuangan.

fe.unissula.ac.id Learn Islamically, Globally and Digital Friendly

 Bismillah membangun generasi khaira ummah
A Choolifah School

Pengujian Substantif

Auditor harus menghimpun bukti yang cukup untuk memperoleh dasar yang memadai untuk menyatakan
pendapat atas laporan keuangan. Pengujian substantif menyediakan bukti mengenai kewajaran setiap asersi
laporan keuangan yang signifikan. Program Pengujian Substantif Terhadap Piutang Usaha berisi prosedur audit
yang dirancang untuk mencapai tujuan audit seperti yang telah diuraikan di atas. Berbagai prosedur audit
dilaksanakan dalam lima tahap, yaitu:
Prosedur Audit Awal
Sebelum membuktikan apakah saldo piutang yang dicantumkan oleh klien di dalam neracanya sesuai dengan
saldo piutang usaha yang benar-benar ada pada tanggal neraca, auditor menempuh prosedur audit awal dengan cara
melakukan rekonsiliasi antara informasi piutang usaha yang dicantumkan di neraca dengan catatan akuntansi yang
mendukungnya. Auditor melakukan 6 prosedur audit berikut ini dalam melakukan rekonsiliasi informasi piutang
usaha di neraca dengan catatan akuntansi yang bersangkutan:

fe.unissula.ac.id Learn Islamically, Globally and Digital Friendly

 Bismillah membangun generasi khaira ummah
A Choolifah School

• Unsur saldo piutang usaha yang tercantum di neraca ke saldo akun piutang usaha yang bersangkutan di
dalam buku besar.

• Hitung kembali saldo akun piutang usaha di dalam buku besar.

• Lakukan review terhadap mutasi luar biasa dalam jumlah dan sumbe posting dalam akun Piutang Usaha
dan akun Cadangan Kerugian Piutang Usaha.

• Usut saldo awal akun Piutang Usaha dan akun Cadangan Kerugian Piutang ke kertas kerja tahun yang
lalu.

• Usut postingan pendebitan akun Piutang Usaha ke dalam jurnal yang bersangkutan.

• Lakukan rekonsiliasi akun kontrol piutang usaha dalam buku besar ke buku pembantu piutang usaha.

fe.unissula.ac.id Learn Islamically, Globally and Digital Friendly

 Bismillah membangun generasi khaira ummah
A Choolifah School

Prosedur Analitik

Pada tahap awal pengujian substantif terhadap piutang usaha, pengujian analitik dimaksudkan untuk
membantu auditor dalam memahami bisnis klien dan dalam menemukan bidang yang memerlukan audit
lebih intensif. Untuk itu, auditor melakukan perhitungan berbagai ratio. Ratio yang telah dihitung tersebut
kemudian dibandingkan dengan harapan dapat membantu auditor untuk mengungkapkan: peristiwa atau
transaksi yang tidak bisa, perubahan akuntansi, perubahan usaha, fluktuasi acak, atau salah saji.

fe.unissula.ac.id Learn Islamically, Globally and Digital Friendly

 Bismillah membangun generasi khaira ummah
A Choolifah School

Prosedur Audit Terhadap Transaksi Rinci

Keandalan saldo piutang usaha sangat ditentukan oleh keterjadian transaksi berikut ini yang didebit dan
dikredit ke dalam akun Piutang Usaha:

1. Transaksi penjualan kredit

2. Transaksi retur penjualan

3. Transaksi penghapusan piutang usaha

4. Transaksi penerimaan piutang usaha

fe.unissula.ac.id Learn Islamically, Globally and Digital Friendly

 Bismillah membangun generasi khaira ummah
A Choolifah School

Pengujian Terhadap Saldo Akun Rinci

Keberadaan, kelengkapan, hak kepemilikan atas piutang usaha yang dicantumkan di neraca dibuktikan
oleh auditor dengan mengirimkan surat konfirmasi kepada debitur. Ada tiga tahap yang harus ditempuh
oleh auditor dalam mengirimkan surat konfirmasi kepada debitur :

1. Tentukan metode, saat, dan luas konfirmasi yang akan dilaksanakan.

2. Pilih debitur yang akan dikirimi surat konfirmasi.

3. Kirimkan surat konfirmasi.

fe.unissula.ac.id Learn Islamically, Globally and Digital Friendly

 Bismillah membangun generasi khaira ummah
A Choolifah School

Keandalan saldo akun Piutang Usaha ditentukan pula oleh ketepatan pisah batas yang digunakan untuk
mencatat berbagai transaksi tersebut. Auditor melakukan pengujian sibstantif terhadap transaksi rincian yang
mendebit dan mengkredit akun Piutang Usaha dan pengujian pisah batas yang digunakan untuk mencatat
transaksi yang berkaitan dengan akun tersebut.

• Periksa sampel transaksi yang tercatat dalam akun piutang usaha ke dokumen yang mendukung timbulnya
transaksi tersebut.

• Periksa pendebitan akun piutang ke dokumen pendukung: faktur penjualan, laporan pengiriman barang,
dan order penjualan.

• Periksa pengkreditan akun piutang ke dokumen pendukung: bukti kas masuk, memo kredit untuk retur
penjualan atau penghapusan piutang.

fe.unissula.ac.id Learn Islamically, Globally and Digital Friendly

 Bismillah membangun generasi khaira ummah
A Choolifah School

• Lakukan verifikasi pisah batas (cutoff) transaksi penjualan dan retur penjualan

• Periksa dokumen yang mendukung timbulnya piutang usaha dalam minggu terakhir tahun yang
diaudit dan minggu pertama setelah tanggal neraca.

• Periksa dokumen yang mendukung berkurangnya piutang usaha dalam minggu terakhir tahun yang
diaudit dan minggu pertama setelah tanggal neraca.

• Lakukan verifikasi pisah batas (cutoff) transaksi penerimaan kas.

fe.unissula.ac.id Learn Islamically, Globally and Digital Friendly

 Bismillah membangun generasi khaira ummah
A Choolifah School

Penyajian dan Pengungkapan Akun Dalam Laporan Keuangan

1. Prosedur audit terhadap penyajian dan pengungkapan piutang usaha adalah:

2. Periksa klasifikasi piutang ke dalam kelompok aktiva lancar dan aktiva tidak lancar.

3. Periksa klasifikasi piutang ke dalam kelompok piutang usaha dan piutang nonusaha.

4. Tentukan kecukupan pengungkapan dan akuntansi untuk transaksi antar pihak yang memiliki
hubungan istimewa, piutang yang digadaikan, piutang yang telah dianjakkan ke perusahaan anjak
piutang.

fe.unissula.ac.id Learn Islamically, Globally and Digital Friendly

 Bismillah membangun generasi khaira ummah
A Choolifah School

UPAYA PENYELESAIAN

Dalam penyelesaian kasus fraud pada laporan keuangan PT. TPS Food Sejahtera Tbk (AISA),
Jaksa Penuntut Umum dalam sidang tersebut menuntut terdakwa tujuh tahun penjara dan
denda maksimum Rp 2 Miliar subsider kurungan penjara selama enam bulan. Tuntutan itu
lebih rendah dari dakwaan yang mengenakan Joko Mogoginta dan Budi Istanto dengan
Undang – Undang No. 8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal. Artinya jika keduanya terbukti
bersalah akan dikenakan hukuman kurungan paling lama 10 tahun dan denda paling banyak
Rp 15 Miliar.

fe.unissula.ac.id Learn Islamically, Globally and Digital Friendly

 Bismillah membangun generasi khaira ummah
A Choolifah School

TERIMA KASIH

fe.unissula.ac.id Learn Islamically, Globally and Digital Friendly