Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

KEUANGAN NEGARA
TENTANG ADMINISTRASI KEUANGAN

DOSEN PENGAMPU:
RISKA AULIA NOOR, S.AB., M.AB

DISUSUN OLEH:
NADYA AULIANY
2101020232

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI PUBLIK


FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS ISLAM KALIMANTAN
MUHAMMAD ARSYAD AL BANJARI 2023
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, puji dan syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT atas limpahan
rahmat dan karunia-Nya sehingga makalah tentang, “Administrasi Keuangan” dapat saya
selesaikan dengan baik. Saya berharap makalah ini dapat menambah pengetahuan dan
pengalaman bagi pembaca. Begitu pula atas limpahan kesehatan dan kesempatan yang Allah
SWT karuniai kepada saya sehingga makalah ini dapat saya susun melalui beberapa sumber
yakni melalui kajian pustaka maupun melalui media internet.
Pada kesempatan ini, saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang
memberikan saya semangat dan motivasi dalam pembuatan tugas makalah ini. Kepada kedua
orang tua saya yang telah memberikan banyak kontribusi bagi saya, dosen pengampu kami,
Ibu Riska Aulia Noor, S.Ab.,M.Ab dan juga kepada teman-teman seperjuagan yang
membantu saya dalam berbagai hal. Harapan saya, informasi dan materi yang terdapat dalam
makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca. Tiada yang sempurna di dunia, melainkan Allah
SWT. Tuhan yang Maha Sempurna, karena itu saya memohon kritik dan saran yang
membangun bagi perbaikan makalah saya selanjutnya.
Demikian makalah ini saya buat, apabila tedapat kesalahan dalam penulisan, ataupun
adanya ketidaksesuaian materi yang saya angkat dalam makalah ini, saya minta maaf. Saya
menerima kritik dan saran seluas-luasnya dari pembaca agar bisa membuat karya makalah
yang baik pada kesempatan berikutnya.
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR……………………………………………………2
DAFTAR ISI…………………………………………………………….3
BAB I PENDAHULUAN………………………………………………4
A. Latar Belakang……………………………………………………4
B. Rumusan Masalah………………………………………………..4
C. Tujuan…………………………………………………………….4
BAB II PEMBAHASAN……………………………………………….5
A. Pengertian Administrasi Keuangan………………………………5
B. Tujuan Administrasi Keuangan…………………………………..5
C. Fungsi Administrasi Keuangan…………………………………..6
D. Prinsip-prinsip Administrasi Keuangan………………………….7
E. Tugas Administrasi Keuangan…………………………………..8
BAB III PENUTUP……………………………………………………9
Kesimpulan…………………………………………………………9
Saran………………………………………………………………..9
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………..10
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Administrasi merupakan berbagai kegiatan yang dilakukan oleh
perusahaan untuk mencapai tujuan yang telah disepakati. Dalam dunia usaha,
setiap perusahaan selalu berusaha untuk dapat tetap bertahan hidup, berkembang
dan mampu bersaing. Dalam hal ini setiap perusahaan harus menerapkan strategi
dan rencana pelaksanaan kegiatan administrasi nya. Kegiatan administrasi tersebut
memerlukan adanya suatu hubungan yang berkaitan satu sama lain.
Keuangan merupakan salah satu hal yang paling penting dalam
perusahaan. Kondisi keuangan harus diatur dan digunakan secara efektif dan
efisien. Oleh karena itu perusahaan harus mengatur jumlah pengeluaran
perusahaan sekecil mungkin untuk membiayai kebutuhan perusahaan. Kegiatan
administasi keuangan harus dilakukan sejalan dengan tujuan perusahaan serta
direncanakan akan diarahkan dan dikendalikan dengan baik diharapakan agar
dapat berperan secara berarti dalam meningkatkan pendapatan.

B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, maka rumusan masalah yang akan dibahas
didalam makalah tentang Administrasi Keuangan ini adalah sebagai berikut:
1. Apa pengertian Administrasi Keuangan?
2. Apa saja tujuan Administasi Keuangan?
3. Apa saja fungsi Administasi Keuangan?
4. Apa saja prinsip-prinsip Administrasi Keuangan?
5. Apa saja tugas Administasi Keuangan?

C. Tujuan
1. Untuk mengetahui apa itu Administasi Keuangan
2. Untuk mengetahui apa saja tujuan dari Administrasi Keuangan
3. Untuk mengetahui fungsi Administrasi Keuangan
4. Untuk mengetahui prinsip-prinsip Administasi Keuangan
5. Untuk mengetahui apa saja tugas Administasi Keuanga
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Administasi Keuangan


Administrasi Keuangan adalah penentuan kebijakan dalam pengadaan dan
penggunaan keuangan untuk mewujudkan organisasi kerja yang berupa perencanaan,
pengaturan, pertanggung jawaban dan pengawasan keuangan. Pelaksanaan
administasi keuangan merupakan suatu proses yang membantu kebijakan segala
pencatatan keluar masuknya uang dalam rangka membiayai kegiatan sekolah.
Kegiatan administrasi keuangan berupa penataan pembukuan keuangan. Bukti
pengeluaran yang sah dan dipertanggung jawabannya.
The Liang Gie, mengatakan administrasi keuangan adalah suatu proses
perencanaan dan penyediaan serta penggunaan uang dalam perusahaan atau
organisasi. Administrasi keuangan merupakan kegiatan dalam bentuk penataan
keuangan, yang mencakup penyusunan sebuah anggaran belanja dan penentuan
sumber dana serta cara pemakaian hingga pembukuan.
Pelaksanaan administrasi keuangan yang baik dapat berdampak positif pada
produktivitas dan suasana kerja dalam sebuah perusahaan. Maka pengelolaan
keuangan disuatu perusahaan akan tertata dengan baik dan dapat menghasilkan output
lebih baik bagi setiap perusahaan.

B. Tujuan Administrasi Keuangan


Tujuan dari diadakannya administrasi keuangan pada dasarnya adalah untuk
memproses serta mengatur keuangan dari sebuah perusahaan agar sistem keuangan
yang terdapat dalam unit perusahaan itu bisa dilakukan dengan baik. Sehingga, hal
tersebut bisa dipertanggungjawabkan seluruh kebenarannya berdasarkan seluruh
ketetapan yang sedang berlaku. Selain itu, administrasi keuangan memiliki tujuan
lain, yaitu:
1. Mempermudah proses pengeluaran dan pemasukan uang pada suatu perusahaan.
2. Mempermudah kegiatan transaksi keuangan, karena setiap transaksi yang
dilakukan bisa ditunjukan dengan bukti yang bisa dipertanggungjawabkan.
3. Mempermudah managernya dalam mengetahui kondisi keuangan perusahaan
dalam kurun waktu tertentu.
C. Fungsi Administrasi Keuangan
Terdapat beberapa fungsi administrasi keuangan dalam sebuah perusahaan, beberapa
diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Investment Function
Dalam hal ini, administrasi keuangan berfungsi sebagai suatu wadah yang
digunakan untuk menyimpan debit ataupun dana perusahaan yang nantinya bisa
digunakan untuk kebutuhan perusahaan. Terdapat dua investasi yang ada dalam
administrasi keuangan yaitu:
a. Long term investment, merupakan aset tertinggi perusahaan yang digunakan
untuk keperluan perusahaan dimasa yang akan datang, seperti tanah, alat
produksi, kas, dll.
b. Short term investment, merupakan aset perusahaan yang memiliki nilai
rendahnya sehingga nilainya bisa habis lebih cepat, seperti utang-piutang,
persediaan, kas, dll.
2. Shopping Function
Fungsi administrasi keuangan pada point ini menandakan bahwa administrasi
keuangan diberikan kepercayaan untuk melakukan pembelanjaan atau debit dari
suatu perusahaan yang berguna untuk kebutuhan perusahaan. Dalam hal ini, staff
administrasi keuangan bisa membelanjakan dana perusahaan dengan sebijak-
bijaknya.
3. Profit Sharing Function
Administrasi keuangan akan diberikan kepercayaan untuk membuat serta
menentukan aturan didalam urusan pembagian keuntungan yang didapatkan oleh
perusahaan.
4. Fundraising Function
Pada umumnya, fungsi yang dimaksud pada point ini adalah menyediakan dana
untuk perusahaan, sehingga perusahaan mampu memenuhi syaratnya. Hal ini bisa
diartikan sebagai mencari investor ataupun sponsor untuk perusahaan ini.
D. Prinsip-prinsip Administrasi Keuangan
1. Konsisten
Konsisten bearti teratur. Sistem kebijakan keuangan harus konsisten dari waktu ke
waktu. Pendekatan yang tidak konsisten terhadap manajemen keuangan
merupakan suatu tanda manipulasi dipengelolaan keuangan.
2. Akuntabilitas
Adalah kewajiban moral/hukum, yang melekat pada inividu kelompok/organisasi
untuk menjelaskan bagaimana dana, peralatan atau kewenangan yang diberikan
pihak ketiga telah digunakan. Prinsip akuntabilitas merupakan bentuk kewajiban
lembaga utnuk mempertanggungjawabkan pengelola keuangannya. Lembaga yang
akuntabel berarti lembaga tersebut bisa menjelaskan penggunaan keseluruhan
dana atau alat, dan kewenangan digunakan.

3. Transparansi
Organisasi yang tidak transparansi menjadi tanda sesuatu hal yang
disembunyikan. Sebab ketidaktransparan mengakibatkan adanya kecurigaan
dalam pengelolaan keuangan organisasi atau lembaga tersebut. Pengeluaran
organisasi ditingkat maupun operasional harus sejalan disesuaikan dengan dana
yang diterima. Kelangsungan hidup (viability) merupakan suatu ukuran tingkat
keamanan dan berkelanjutan keuangan organisasi.
4. Inregritas
Dalam melaksanakan kegiatan operasionalnya, individu yang terlibat harus
mempunyai integritas yang baik. Laporan dan catatan keuangan juga harus dijaga
integritasnya melalui kelengkapan dan keakuratan pencatatan keuangan
5. Pengelolaan
Organisasi harus dapat mengelola dengan baik dana yang telah diperolah dan
menjamin bahwa dana tersebut digunakan untuk mencapai tujuan.
6. Standar Akuntansi
Sistem akuntansi dan keuangan yang digunakan organisasi harus sesuai denga
prinsip dan standar akuntansi yang berlaku umum. Hal ini berarti bahwa setiap
akuntansi diseluruh dunia dapat mengerti sistem yang digunakan organisasi.
E. Tugas Administrasi Keuangan
Seorang staff administrasi keuangan memiliki peran atau tugas khusus dalam suatu
perusahaan, diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Menciptakan Rencana Keuangan
Pada prinsip, rencana keuangan mencakup banyak aspek, termasuk
pendapatan, pembayaran, dan pinjaman yang dibuat secara terstruktur dan
sistematis. Pembuatan draf ini biasanya dilakukan atas dasar hasil laporan
ataupun arsip dari beberapa periodenya.
2. Membuat Laporan Keuangan
Tanggung jawab lainnya dari seorang staff administrasi adalah menyusun
laporan keuangan tahunan. Persiapan dan pelaksanaannya bisa dilakukan
secara bertahap, mulai dari harian, mingguan, bulanan hingga tahunan.
Seluruhnya bisa dilakukan berdasarkan nilai aktivitas atau aliran arus kas yang
masuk, keluar, utang, dll.
3. Mengelola Uang Tunai
Mengelola uang tunai atau modal ini pada umumnya menjadi tanggung jawab
seorang manajemen keuangan. Dalam hal ini, tugas yang harus dilakukan
adalah melaporkan penarikan dana atau setoran, membuka rekening,
menentukan banyaknya jumlah setoran dana, serta mencatat seluruh transaksi
yang berkaitan dengan uang tunai perusahaan.
4. Mengelola Kredit atau Pinjaman
Staff administrasi keuangan juga harus mengelola dalam pinjamam atau kredit
yang menjadi beban suatu perusahaan. Biasanya, hal ini berkaitan dengan
pemberian tagihan dan melakukan pembayaran atau utang-piutang suatu
perusahaan.
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Administrasi adalah proses kerja sama antara dua orang atau lebih berdasarkan
rasionalitas tertentu untuk mencapai tujuan bersama yang telah ditentukan. Sedangkan
keuangan adalah merupakan hasil dari suatu proses pencatatan, yang merupakan suatu
ringkasan dari transaksi-transaksi keuangan yang terjadi selama tahun buku yang
bersangkutan.
Administrasi keuangan meliputi perencanaan, pengguanaan, pencatatan,
laporan dan pertanggung jawaban dana yang dialokasikan untuk menyelenggarakan
pendidikan. Dalam administrasi keuangan ada pemisahan tugas dan biasanya dikelola
oleh bendaharawan yang melakukan pembukuan sesuai dengan aturan yang berlaku,
administrasi keuangan ini ada ditangan urusan administrasi sedangkan bendaharawan
ditunjuk sesuai dengan peraturan yang beraku.

B. Saran
Administrasi keuangan sangat penting untuk diawasi, karena keuangan termasuk hal
yang pokok dalam sebuah perusahaan atau instansi.
DAFTAR PUSTAKA

Kasmir. 2010. Pengantar Manajemen Keuangan. Jakarta: Kencana


Predana Media Group.

Sawir & Agnes 2009. Analisis Kinerja Keuangan dan Perencanaan


Keuangan Perusahaan. Jakarta:PT. Gramedia Pustaka Utama

Silalahi. 2003. Studi tentang Ilmu Administrasi. Bandung: Sinar Baru


Aglesindo

Simbolon et al,. 2004. Dasar-dasar Administrasi Keuangan dan


Manajemen, Jakarta : Ghalia Indonesia

Sitrisno. 2012. Manajemen keuangan Teori, Konsep, dan Aplikasi.


Yogyakarta: Ekomisia

Anda mungkin juga menyukai