MAKALAH
Oleh :
AL-ULUM TERPADU
MEDAN
2022
Kata pengantar
Alhamdulillah, puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah Ta’ala. atas
limpahan rahmat dan karunia-Nya sehingga makalah yang berjudul, “PERAN
MANAJER KEUANGAN DAN AKTUALISASI SYARI’AH ” dapat saya
selesaikan dengan baik. Saya berharap makalah ini dapat menambah pengetahuan
dan pengalaman bagi pembaca tentang pelanggaran atau kesalahan apa saja yang
biasa terjadi dalam bahasa keseharian yang bisa kita pelajari. Begitu pula atas
limpahan kesehatan dan kesempatan yang Allah SWT karuniai kepada kami
sehingga makalah ini dapat kami susun melalui beberapa sumber yakni melalui
kajian pustaka maupun melalui media internet.
Pada kesempatan ini, saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak
yang telah memberikan saya semangat dan motivasi dalam pembuatan tugas
makalah ini. Kepada kedua orang tua kami yang telah memberikan banyak
kontribusi bagi kami, dosen kami, Rizky Ridhani Sirait S.Ak M.Ak dan juga
kepada teman-teman seperjuangan yang membantu kami dalam berbagai hal.
Harapan saya , informasi dan materi yang terdapat dalam makalah ini dapat
bermanfaat bagi pembaca. Tiada yang sempurna di dunia, melainkan Allah SWT.
Tuhan Yang Maha Sempurna, karena itu saya memohon kritik dan saran yang
membangun bagi perbaikan makalah saya selanjutnya.
A.Latar belakang
Sebelum lebih jauh membahas mengenai peran manajer keuangan dalam
perusahaan, terlebih dahulu akan dibahas pengertian tentang keuangan
perusahaan. Manajemen keuangan adalah keseluruhan keputusan dan aktivitas
yang menyangkut usaha untuk memperoleh dana dan mengalokasikan dana
tersebut berdasarkan perencanaan, analisis dan pengendalian sesuai dengan
prinsip manajemen yang menuntut agar dalam memperoleh dan mengalokasikan
dana tersebut harus mempertimbangkan efisiensi (daya guna) dan efektivitas
(hasil guna).
Manajemen keuangan membicarakan pengelolaan keuangan yang pada
dasarnya dapat dilakukan bukan hanya oleh perusahaan, namun juga oleh
perorangan, keluarga, maupun pemerintah. Penerapan konsep atau teori keuangan
untuk pengambilan keputusan keuangan pada level individu disebut personal
finance. Teori keuangan yang diterapkan pada konteks perusahaan dikenal dengan
keuangan perusahaan (corporate finance) yang secara umum disebut manajemen
keuangan (finance management). Karena latar belakang inilah akhirnya penulis
berkeinginan untuk mengambil tema dalam makalah yang akan penulis susun,
dengan judul Manajer Keuangan dan Aktualisasi Syariah
B.Rumusan masalah
Dalam makalah ini penulis akan membahas mengenai :
1. Makna Manajemen Keuangan?
2. Apa Tujuan dan Fungsi Manajemen Keuangan ?
3. Bagaimana Cara Manajemen Keuangan Memperoleh Dana ?
C.Tujuan masalah
Adapun tujuan dari pembuatan makalah ini adalah :
1. Untuk mengetahui makna Manajemen Keuanga
2. Untuk mengetahui apa sajaTujuan dan Fungsi Manajemen Keuangan
3. Untuk mengetahui Bagaimana Cara Manajemen Keuangan Memperoleh Dana
D.Manfaat masalah
Manfaat dari penulisan makalah ini adalah sebagai berikut :
1.Manfaat bagi penulis dalam penulisan makalah ini adalah untuk menambah ilmu
pengetahuan dan wawasan mengenai manajer keuangan dan aktualisasi syariah
pada tujuan perusahaan;
2. Manfaat bagi pembaca dalam penulisan makalah ini yaitu sebagai acuan atau
sarana untuk lebih megetahui tentang manajer keuangan dan aktualisasi syariah
pada tujuan perusahaan, serta sebagai salah satu referensi dalam sistematika
penulisan makalah.
Bab II
PEMBAHASAN
A.Konsep manajemen keuangan
1.Makna Manajemen Keuangan
Manajemen keuangan merupakan keseluruhan kegiatan perusahaan yang
berhubungan dengan usaha untuk mendapatkan dana yang diperlukan dengan
biaya minimal dan syarat-syarat yang paling menguntungkan beserta usaha untuk
menggunakan dana tersebut seefisien mungkin.
Manajemen keuangan berbicara tentang cara mempergunakan dan
menempatkan dana yang ada. Manajemen keuangan memiliki tiga kegiatan utama,
yaitu:
1. perolehan dana, yaitu aktivitas yang bertujuan untuk memperoleh sumber
dana, baik berasal dari internal perus ahaan maupun bersumber dari
eksternal perusahaan.
2. penggunaan dana, suatu kegiatan dalam menggunakan atau
menginvestasikan dana yang ada pada berbagai bentuk aset;
3. pengelolaan aset (aktiva), yaitu kegiatan yang dilakukan setelah dana
diperoleh dan telah diinvestasikan atau dialokasikan ke dalam bentuk aset
(aktiva), dana harus dikelola secara efektif dan efisien. Fungsi
pengambilan keputusan manajemen keuangan adalah keputusan tentang
pendanaan, investasi, dan manajemen aset.
2. Tujuan dan Fungsi Manajemen Keuangan
Manajemen keuangan bertujuan memaksimalkan nilai dari perusahaan.
Dengan demikian, manajemen harus bisa menekan perputaran uang yang tidak
perlu, yang dapat merugikan perusahaan.
Adapun fungsi manajemen keuangan, yaitu sebagai berikut.
a.Investment Decision (Keputusan Investasi)
Fungsi keputusan ini mempelajari berbagai kegiatan, yaitu:
1) investasi berarti penanaman modal pada aset real atau aset finansial (surat
berharga);
2) dalam keputusan investasi, manajemen harus memutuskan bentuk dana
yang ada akan diinvestasikan;
3) membeli aset dan mengelolanya ataukah bermain dengan surat berharga;
4) keputusan ini sangat strategis yang sangat berpengaruh secara langsung
terhadap besar kecilnya rentabilitas investasi serta aliran dana perusahaan
pada masa mendatang.
b. Financing Decision (Fungsi Pendanaan)
Fungsi pendanaan ini mempelajari berbagai sumber dana perusahaan yang
bisa diperoleh, baik berupa penambahan modal maupun utang.
Fungsi ini memerhatikan sumber dana dengan biaya seminimal mungkin
dan syarat yangbisa menguntungkan, baik berasal dari internal perusahaan
maupun sumber dana yang berasal dari luar perusahaan (eksternal).
C. Deviden Decision (Keputusan Deviden)
Dalam fungsi ini, keputusan biasanya menyangkut hal-hal seperti:
1) besaran persentase laba yang akan dibagikan kepada pemilik dalam bentuk kas;
2) tingkat stabilitas deviden yang akan dibagikan oleh manajemen;
3) stock devidend (dividen saham);
4) stock split (pemecahan saham);
5) penarikan saham yang telah beredar.
Secara mendetail, beberapa hal yang dilakukan oleh manajemen keuangan, yaitu
sebagai berikut.
a. Perencanaan atas keuangan, manajemen keuangan menyusun rencana
pemasukan serta pengeluaraan dana dan aktivitas yang lain pada periode tertentu.
b. Penganggaran keuangan perusahaan, yaitu tindak lanjut atas perencanaan
keuangan dengan menyusun lebih detail lagi semua pengeluaran dan pemasukan
perusahaan.
c. Pengelolaan keuangan, yaitu mempergunakan dana yang ada dalam perusahaan
untuk memaksimalkannya dengan berbagai cara yang bisa ditempuh.
d. Pencarian sumber dana, yaitu berusaha mencari sumber dana perusahaan yang
akan digunakan kegiatan operasional perusahaan.
e. Penyimpanan keuangan, yaitu menyimpan untuk mengamankan dana
perusahaan yang telah dikumpulkan.
f. Pengendalian atas keuangan, yaitu mengevaluasi dan memperbaiki sistem
keuangan yang ada dalam perusahaan yang dianggap belum mumpuni.
g. Melakukan pemeriksaan keuangan, internal audit atas laporan keuangan
perusahaan dilakukan oleh manajemen keuangan untuk memastikan tidak adanya
penyimpangan yang merugikan.
h. Pelaporan keuangan perusahaan, yaitu menyediakan informasi keuangan
tentang kondisi kekinian keuangan perusahaan yang bisa dijadikan bahan evaluasi
nantinya.
Fungsi manajemen keuangan jika dikaitkan dengan hal tersebut, yaitu
pengawasan terhadap biaya; penetapan kebijakan harga; peramalan laba pada
masa mendatang; pengukuran biaya untuk modal kerja.
Dalam menjalankan fungsi pendanaan (financing), manajemen keuangan
harus terus mencari berbagai alternatif sumber pendanaan untuk kemudian
dianalisis. Dari hasil analisis tersebut menghasilkan keputusan alternatif sumber
pendanaan ataupun kombinasi sumber dana yang nantinya akan dipilih. Dengan
demikian, manajemen keuangan harus mengambil sebuah keputusan pendanaan
(financing decision).
Fungsi lain manajemen keuangan adalah:
a. penggunaan atau pengalokasian dana, yaitu mengambil sebuah keputusan
investasi ataupun pemilihan alternatif investasi;
b. perolehan dana yang juga sering disebut sebagai fungsi mencari sumber
pendanaan, yaitu mengambil sebuah keputusan pendanaan atau pemilihan
alternatif pendanaan (financing decision)
1 2
Berkala : 1.Ketepatan waktu dalam pengajuan
rkp kepada dewan pengawas untuk
1. Menyelenggarakan penyusunan disetujui dan ditandatangani.
rencana kerja dan anggaran perusahaan 2.Tingkat keluhan mengenai
(RKAP) yang terkait dengan kebijakan akuntansi.
pengelolaan keuangan perusahaan, 3.Tingkat kesalahan laporan
SDM dan hubungan dengan lingkaran keuangan bulanan yang diperiksa
2.Menyelenggarakan dan 4. Ketepatan waktu penyerahan
merencanakan kebijakan akuntansi laporan keuangan bulanan
perusahaan 5.Kinerja karyawan terkontrol
3.Memeriksa laporan keuangan 6.Aset tetap terkontrol
bulanan yang dibuat oleh supervisor
4.Memeriksa laporan keuangan
tahunan yang dibuat oleh supervisor
keuangan
5.Memeriksa laporan tahunan aktivitas
karyawan
6.Mengontrol aset tetap yang dipegang
oleh staf umum.
DAFTAR PUSTAKA
Husen Sobana, H. D. (2018). Manajemen Keuangan Syariah.
https://www.academia.edu/37578075/
Manajer_Keuangan_dan_Aktualisasi_Syariah_pada_Tujuan_Perusahaan