Rapat Arsitektur SPBE 090822
Rapat Arsitektur SPBE 090822
Halaman 1
Kerangka Kerja
Arsitektur SPBE
dan
Kedudukannya
Dalam Kerangka
Kerja SPBE
Arsitektur Bisnis Arsitektur Data Arsitektur Layanan Arsitektur Aplikasi Arsitektur Teknologi
Prinsip Arsitektur & Kebijakan
Persyaratan Kebutuhandan SPBE
Mode Data
Konseptual Fungsi / Proses Bisnis Aplikasi/Layanan Teknologi
Tujuan / Fungsi
Matrik Layanan / Katalog Interface
KPI per Tujuan Matrix Data / Matrix Teknologi /
Aplikasi Aplikasi
Aplikasi Aplikasi
Diagram Tujuan/
Diagram Komunikasi /
Fungsi/ Layanan Diagram Layanan / Diagram Topologi
Integrasi Aplikasi
Matrix Data / Aplikasi & Data Jaringan Intra
Peta Proses Bisnis Layanan Pemerintah
Terintegrasi
Diagram Konfigurasi
Probis Level 0..n Pusat Data dan DRC
Arsitektur Keamanan
Autentikasi & Keamanan Teknologi
Model Akses Data Diagram Keamanan Data
Otorisasi Aplikasi
Arsitektur Bisnis
Disusun berdasarkan hasil Peta Probis Terintegrasi Provinsi Jawa Barat baik Peta Probis Level Provinsi dan Peta Probis Level
Perangkat Daerah update berdasarkan RPJMD Perubahan 2021
Katalog Tujuan/ Fungsi/ Layanan
Arahan Strategis Peta Relasi Probis
Organisasi
No Misi/Tujuan/ Sasaran Indikator Kinerja Fungsi Layanan Terkait
1 Sasaran 1 Indikator Sasaran 1.1 Pendidikan Layanan Pendidikan 1
Visi dan Misi Layanan Pendidikan 2
Indikator Sasaran 1.2 Kesehatan Layanan Kesehatan 2
Tujuan / Fungsi Layanan Kesehatan 3
Layanan Kesehatan 4
2 Sasaran 2 Indikator Sasaran 2 Fungsi C Layanan C.1
KPI per Tujuan
Katalog Tujuan/
Fungsi/ Layanan Probis Level 0..n
Cross Functional
Peta Proses Bisnis Map
Terintegrasi
Cross Functional
Map
Data
Layanan Kesehatan 3
Fungsi / Proses Bisnis Layanan Kesehatan 4
Entitas data 5 V
Entitas data 6 V
3 Dinas C Fungsi C Layanan C.1
Entitas data 7 V
Matrik Layanan / Entitas data 8 V
Aplikasi Katalog Layanan/ Fungsi/ Proses Bisnis
No Layanan Detail Proses Bisnis Keterangan Diagram Layanan / Aplikasi & Data Aplikasi /
Diagram Layanan / Informasi Ketersediaan Fasilitas
Utama dan Pendukung Terminal
PB-DSHB.JBR.CFM.01.01.02
Pembangunan Gedung Terminal
Aplikasi Terminal (Sedang Dibangun) Service 1
Katalog Entiitas Data Katalog Entitas Data/ Fungsi Matrix Data Vs Aplikasi (CRUD)
/ Fungsi No Fungsi Proses Bisnis Entitas Data Aplikasi
1 Pendidikan Proses Bisnis Pendidikan 1.1 Entitas Data Pendidikan 1 Aplikasi 1 Aplikasi 2 Aplikasi 3 Aplikasi 4 Aplikasi 5 Aplikasi 6
Proses Bisnis Pendidikan 1.2 Entitas data 1 CRUD R
Mode Data
Proses Bisnis Pendidikan 2 Entitas Data Pendidikan 2 Entitas data 2 CRUD
Konseptual Entitas data 3 CRUD
Entitas data 4 R CRUD
Data
2 Kesehatan Proses Bisnis Kesehatan 1 Entitas Data Kesehatan 1 Entitas data 5 CRUD R R
Matrix Data / Entitas Data Kesehatan 3 Entitas data 6 R CRUD
Aplikasi Entitas Data Kesehatan 4 Entitas data 7 CRUD R
3 Fungsi C Proses Bisnis Kesehatan 1 Entitas Data C.1 Entitas data 8 R CRUD
Matrix Data /
Layanan Matrix Data Vs Layanan
Layanan
Layanan 1 Layanan 2 Layanan 3 Layanan 4 Layanan 5 Layanan 6
Entitas data 1 V V
Entitas data 2 V
Entitas data 3 V
Entitas data 4 V V
Data
Entitas data 5 V
Entitas data 6 V
Entitas data 7 V
Entitas data 8 V
Arsitektur Aplikasi - On Going – NEXT PLAN
Disusun berdasarkan hasil Penyusunan Arsitektur Bisnis , Arsitektur Data dan Arsitektur Layanan
Katalog Aplikasi
Pariwisata Transmigrasi
ESDM
Kehutanan Perdagangan
Visi Terwujudnya Jawa Barat Juara Lahir Batin Dengan Inovasi dan Kolaborasi
(1) Membentuk manusia pancasila yang bertaqwa; (2) Melahirkan manusia yang berbudaya, berkualitas, bahagia dan produktif melalui peningkatan pelayanan
publik yang inovatif; (3) Mempercepat pertumbuhan dan pemerataan pembangunan berbasis lingkungan dan tata ruang yang bekelanjutan melalui peningkatan
Misi konektivitas wilayah dan penataan daerah; (4) Meningkatkan produktivitas dan daya saing ekonomi umat yang sejahtera dan adil melalui pemanfaatan teknologi
digital dan kolaborasi dengan pusat-pusat inovasi serta pelaku pembangunan; (5) Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang inovatif dan kepemimpinan yang
kolaboratif antara pemerintahan pusat, provinsi, dan kabupaten/kota
Manajemen
Perencanaan Keuangan Kepegawaian Kinerja Humas
Pariwisata Transmigrasi
ESDM
Kehutanan Perdagangan
Service Domain
Govt Administration Service Public Service e-Govt Development Index
Application Domain
Users
User
Gov’t Business/ Vendors/ Other public Dev’t
s Citizens Academia Tourists payment private
employee professional suppliers institutions partner
gateway sector
Architecture
Health
Business Area – Services to Citizens
Tourism Education Civil registry Land registry
Business Area-Managing the Government
Human Resource management Administrative management
Framework (JEAF)
Core Lines of Business
Version 1.0
Security Justice Transport Inland revenue Social welfare Business management ICT management
E-services
Education Health Finance Payroll Security management Software dev’t tools Search & Reporting External integration
pengembangan enterprise
registration
Tax Others
Asset
management
Others
System & network
management
Others
Performance
management
App & data
integration
architecture di Provinsi Jawa
Barat.
Unstructured Data
Structured Data
Hardware
Infrastructures
DONE
DONE
DONE
HALF INTERSECTION
Architecture Vision adalah arsitektur yang menjelaskan gambaran umum Provinsi Jawa Barat meliputi penjelasan: visi,
misi, model bisnis, dan pemetaan serta sinergi semua lapisan arsitektur di dalam pengembangan Enterprise
Architecture. Architecture Vision pada Provinsi Jawa Barat terdiri dari 7 (tujuh) artifact sebagai berikut:
1. Architecture 1. Architecture Goals 1. Vision, Mission, and 4. Value Chain 5. Business Model Canvas 1. Solution Concept
Principles adalah merupakan tujuan Strategy adalah Diagram adalah (BMC) adalah sebuah Diagram adalah grand
prinsip-prinsip yang ingin artifact yang diagram yang gambaran model bisnis design enterprise
tentang arsitektur dihasilkan dari menjelaskan visi, menggambarkan yang merepresentasikan architecture yang
yang dibangun arsitektur yang misi, dan peta fungsi inti dan strategi dan proses bisnis menyajikan hubungan
sehingga akan akan dibangun strategis Provinsi pendukung yang dalam organisasi. BMC Strategic Plan, Business
menjadi landasan selama periode Jawa Barat. Provinsi saling bersinergi Prov. Jabar memiliki 9 Architecture, Data
pertimbangan waktu tertentu. Jawa Barat telah untuk mewujudkan (sembilan) bagian Architecture, Application
setiap langkah Arsitektur Provinsi menetapkan visi yang visi Provinsi Jawa informasi. Bagian Architecture, Technology
dalam Jawa Barat bersifat jangka Barat. 5 Misi tersebut terdiri dari key Architecture, Services
pengembangan memiliki 4 (empat) panjang dan dapat pembangunan partners, key activities, Architecture dan Security
arsitektur, yaitu tujuan, yaitu memberikan aspirasi, Provinsi Jawa key resources, value Architecture. Hubungan
fleksibilitas, simplifikasi bisnis, motivasi dan Barat diacu propositions, customer ini mengindikasikan
keselarasan, transparansi dan gambaran dari sebagai gambaran relationships, customer dukungan arsitektur yang
kepatuhan realistis akuntabilitas, Organisasi yang fungsi utama yang segment, channels, cost dibutuhkan untuk
dan standarisasi pengelolaan ingin dikembangkan. harus menjadi structure, revenue streams mencapai IKU dan IKD
organisasi dengan (sesuai dengan prioritas
keselarasan TIK RPJMD Provinsi
Jawa Barat 2020- PETA PROBIS & CFM
2024)
Arsitektur Layanan SPBE Provinsi Jawa Barat – (Services Architecture)
Service Architecture adalah arsitektur yang menjelaskan gambaran umum layanan di lingkungan
Provinsi Jawa Barat, baik administrasi pemerintahan maupun layanan publik. Pembahasan
Services Architecture Provinsi Jawa Barat, diawali dengan penjelasan tentang metamodel dari
Architecture Implementation, kemudian dilanjutkan dengan penjelasan terkait masing-masing
artifact yaitu:
Business Architecture adalah arsitektur yang menjelaskan struktur dan interaksi antara strategi bisnis, organisasi, fungsi,
proses bisnis dan kebutuhan informasi, beserta relasinya dengan risiko, key performance indicator, data dan aplikasi.
Business Architecture menghasilkan Business process yang dihubungkan dengan aplikasi, data, risiko, dan KPI di Provinsi
Jawa Barat.
Proses bisnis yang digambarkan berelasi dengan aplikasi, data, risiko, dan KPI. Business Architecture terdiri dari 11
(sebelas) artifact sebagai berikut:
1. Business Principles, merupakan artifact yang menjadi panduan untuk artifact 3. KPI Diagram: Berisi daftar indikator kinerja yang
lain di Business Architecture diimplementasikan di artifact Business process dan digunakan
pada proses bisnis artifact Business process-KPI Matrix
2. Organizational-Actor Catalog, berisi daftar aktor atau pelaksana proses bisnis 4. Business process Diagram, artifact utama di Business Architecture
yang didefinisikan dari artifact Organization Decomposition Diagram, dan yang menghubungkan seluruh komponen yang membentuk suatu
digunakan sebagai aktor di artifact Business process proses bisnis Provinsi Jawa Barat yang di gambarkan sesuai Peta
Proses Bisnis PermenPANRB 19 tahun 2018
Solution Concept Diagram Pemprov. Jabar
Arsitektur SPBE Pemprov Jawa Barat 2021-2023
Mewujudkan layanan Publik dan Administrasi Pemerintahan yang berkualitas dan
berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi
Misi SPBE
Manajemen SPBE
Risiko Perubahan SDM Data Aset TIK Layanan Pengetahuan Keamanan Informasi Audit TIK
Manajemen SPBE
Risiko Perubahan SDM Data Aset TIK Layanan Pengetahuan Keamanan Informasi Audit TIK
Tatakelola SPBE
Penyelenggara SPBE Kebijakan SPBE Pemantauan & Evaluasi SPBE Rencana & Anggaran SPBE
Tatakelola SPBE
Penyelenggara SPBE Kebijakan SPBE Pemantauan & Evaluasi SPBE Rencana & Anggaran SPBE
Arsitektur Layanan Publik
SPBE Pemprov. Jabar
Visi SPBE
Misi SPBE
Manajemen SPBE
Risiko Perubahan SDM Data Aset TIK Layanan Pengetahuan Keamanan Informasi Audit TIK
Tatakelola SPBE
Penyelenggara SPBE Kebijakan SPBE Pemantauan & Evaluasi SPBE Rencana & Anggaran SPBE
Arsitektur Layanan Adpem SPBE Pemprov. Jabar
Visi SPBE
Misi SPBE
Risiko Perubahan SDM Data Aset TIK Layanan Pengetahuan Keamanan Informasi Audit TIK Bidang Pengelolaan Aset Bidang Pengawasan
Tatakelola SPBE
Aset Umum Aset TIK Layanan BinWas Layanan WBS
Penyelenggara SPBE Kebijakan SPBE Pemantauan & Evaluasi SPBE Rencana & Anggaran SPBE
Legislatif Legislatif
PB-JBR.05 PB-JBR.06 PB-JBR.07
Meningkatkan Daya Dukung Mewujudkan Pertumbuhan Mewujudkan
Akademisi / dan Daya Tampung Ekonomi yang Berkualitas dan Good Governance dan
Akademisi /
Profesional Lingkungan Berdaya Saing serta Whole of Government
Profesional
Mengurangi Disparitas
Ekonomi
Media
PB-JBR.12 PB-JBR.13 PB-JBR.14 Media
PROSES PENDUKUNG
Arsitektur Data Pemprov. Jabar
Unit Pengelola TIK bertanggung jawab untuk menerapkan proses TI dan pemanfaatan
4 Tanggung Jawab TI infrastruktur SPBE yang memungkinkan solusi memenuhi persyaratan yang ditentukan
oleh pengguna berdasarkan fungsionalitas, tingkat layanan, biaya, dan waktu pengiriman.
Seluruh Perangkat Daerah senantiasa mencari cara inovatif menggunakan teknologi untuk
5 Inovasi
mendukung layanan publik & administrasi pemerintahan.
PRINSIP ARSITEKTUR DATA
Data adalah aset yang memiliki nilai bagi universitas dan harus dikelola dengan
1 Data adalah Aset
semestinya.
Pengguna memiliki akses ke data yang diperlukan untuk menjalankan tugasnya; oleh
2 Data Dibagikan
karena itu, data harus dapat dibagikan ke seluruh perangkat daerah
3 Data dapat Diakses Data dapat diakses oleh pengguna untuk menjalankan fungsinya
4 Perwalian Data Setiap elemen data memiliki wali data yang bertanggung jawab atas kualitas data.
Data didefinisikan secara konsisten dan definisinya dapat dipahami serta tersedia untuk
5 Kosakata Umum dan Definisi Data
semua pengguna
Aset data memberikan informasi yang tak ternilai bagi pemprov Jabar untuk kebutuhan
6 Data akan dapat Dianalisis pengajaran, penelitian, pengabdian pada masyarakat dan pengambilan keputusan
ketika dikumpulkan, disimpan, dan diakses dengan benar
Semua data dan informasi yang diklasifikasikan sebagai rahasia, sensitif, atau pribadi
1 Keamanan Data dan Informasi
akan dilindungi dari penggunaan dan pengungkapan yang tidak sah