Anda di halaman 1dari 7

Menghidupkan Nurani dengan

Berpikir Kritis
Kelompok 3 :
Muhammad Fati F
Aldy Agustian
Sendy
Herman
Muhammad Eko S
Naufal Annas
Kelas : 12 IPS 1
Perintah Berpikir Kritis
Q. S. Ali Imran 190-191

َ ‫ين يَ ْذ ُكر‬
‫ُون ٱهَّلل َ قِ ٰيَ ًۭما‬ ِ َ‫ت ُأِّل ۟ولِى ٱَأْل ْل ٰب‬
َ ‫ ٱلَّ ِذ‬۱۹‫ب ە‬ ِ َ‫ٱختِ ٰل‬
ِ َ‫ف ٱلَّ ْي ِل َوٱلنَّه‬
ٍ ۢ َ‫ار َل َءا ٰي‬ ِ ْ‫ت َوٱَأْلر‬
ْ ‫ض َو‬ ِ ‫س ٰ َم ٰ َو‬ ِ ‫ِإ َّن فِى َخ ْل‬
َّ ‫ق ٱل‬
َ َ‫ت ٰهَ َذا ٰبَ ِطاًۭل ُسب ٰ َْحن‬
‫ك فَقِنَا‬ ِ ْ‫ت َوٱَأْلر‬
َ ‫ض َربَّنَا َما َخلَ ْق‬ ِ ‫س ٰ َم ٰ َو‬ ِ ‫ُون ِفى َخ ْل‬
َّ ‫ق ٱل‬ َ ‫َوقُعُو ۭ ًدا َو َعلَ ٰى ُجنُوبِ ِه ْم َويَتَفَ َّكر‬

ِ َّ‫اب ٱلن‬
۱۹۱ ‫ار‬ َ ‫َع َذ‬

Artinya :

“Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya


malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal, (yaitu)
orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam
keadan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi
(seraya berkata): "Ya Tuhan Kami, Tiadalah Engkau menciptakan ini dengan
sia-sia, Maha suci Engkau, Maka peliharalah Kami dari siksa neraka.”
Asbabun Nuzul
At-Tabari dan Ibnu Abi Hatim meriwayatkan dari Ibnu Abas r.a.,bahwa
orang-orang Quraisy mendatangi kaum Yahudi dan bertanya,”Bukti-bukti
kebenaran apakah yang dibawa Musa kepadamu?” Dijawab, “Tongkatnya dan
tangannya yang putih bersinar bagi yang memandangnya”.

Kemudian mereka mendatangi kaum Nasrani dan menanyakan,


“Bagaimana halnya dengan Isa?” Dijawab, “Isa menyembuhkan mata yang buta
sejak lahir dan penyakit sopak serta menghidupkan orang yang sudah mati.”

Selanjutnya mereka mendatangi Rasulullah saw. dan berkata, “Mintalah


dari Tuhanmu agar bukit safa itu jadi emas untuk kami.” Maka Nabi berdoa, dan
turunlah ayat ini (Q.S. ²li 'Imran/3:190-191), mengajak mereka memikirkan langit
dan bumi tentang kejadiannya, hal-hal yang menakjubkan di dalamnya, seperti
bintang-bintang, bulan,dan matahari serta peredarannya, laut, gunung-gunung,
pohon-pohon, buah-buahan, binatang-binatang, dan sebagainya.
Hakekat Berpikir Kritis
 Dari Abu Ya’la yaitu Syaddad Ibnu Aus r.a dari Nabi saw. Beliau
bersabda; “orang yang cerdas ialah orang yang mampu
mengintropeksi dirinya dansuka beramal untuk kehidupannya
setelah mati. Sedangkan orang yang lemah ialah orang yang
selalu mengikuti hawa nafsunya dan berharap kepada Allah
dengan harapan kosong”(HR At-Tirmidzi dan beliau berkata:
Hadis Hassan)
 Dan dari Abu Hurairah ra. yang berkata bahwa Rasulullah saw.
bersabda: “Bersegeralah kalian beamal sebelum datangnya
tujuh perkara yaitu: Apa yang kalian tunggu selain kemiskinan,
atau kekayaan yang menyombongkan, atau sakit yang merusak
tubuh, atau tua yang melemahkan, atau kematian yang cepat,
atau dajjal, maka ia adalah seburuk-buruknya makhluk yang
dinantikan ataukah kiamat, padahal hari kiamat itu adalah saat
yang tebesar bencananya serta yang terpahit dideritanya?”(HR.
At-Tirmidzi dan beliau berkata: Hadis Hasan)
Manfaat Berpikir Kritis
 Dapat menangkap makna dan hikmah dibalik semua ciptaan
Allah SWT.
 Dapat mengoptimalkan pemanfaatan alam untuk kepentingan
umat manusia
 Menemukan jawaban dari misteri penciptaan alam (melalui
penelitian)
 Dapat mengambil inspirasi dari semua ciptaan Allah Swt. dalam
mengembangkan IPTEKS
 Semakin bertambah keyakinan tentang adanya hari pembalasan
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai