Anda di halaman 1dari 16

Ayat dan Hadits tentang

Manusia dan Alam


Semesta

Muhammad Idlom Dzulqurnain


Pengertian Manusia
OMAR MOHAMMAD AL-TOUMY AL-SYAIBANY
• Manusia adalah mahluk yang paling mulia, manusia adalah mahluk yang
berfikir, dan manusia adalah mahluk yang memiliki 3 dimensi (badan, akal,
dan ruh), manusia dalam pertumbuhannya dipengaruhi faktor keturunan dan
lingkungan.
NICOLAUS D. & A. SUDIARJA
• Manusia adalah bhineka, tetapi tunggal. Bhineka karena ia adalah jasmani dan
rohani akan tetapi tunggal karena jasmani dan rohani merupakan satu barang.
Manusia menurut pandangan agaman Islam adalah
“makhluk Allah SWT yang paling sempurna dan mulia.”

Seperti terkandung dalam surat At-tin ayat 4 :


ٖ‫نس َن ِفيٓ َأح َۡس ِن تَق ِۡويم‬
َٰ ‫خلَقۡنَا ٱلِۡإ‬
َ ۡ‫ل َ َقد‬
• “Sungguh, kami (Allah SWT) telah menciptakan manusia dalam bentuk sebaik-baiknya”.
surat Al-isra’ ayat 70 :
‫خلَقۡنَا تَف ِۡضي ٗلا‬ ٖ ‫عل َٰى ك َ ِث‬
َ ۡ‫ير ِ ّم َّمن‬ ِ َٰ‫ٱلط ِيّب‬
َ ‫ت َو َف َّض ۡلن َٰ ُه ۡم‬ َ ‫َولَقَدۡ ك ََّرمۡـنَا بَ ِنيٓ َء‬
َّ ‫اد َم َو َحـ َم ۡلن َٰ ُه ۡم ِفي ٱلۡبَ ِ ّر َوٱلۡبَح ِۡر َو َر َزقۡن َٰ ُهم ِ ّم َن‬
• “Dan sungguh, kami telah memuliakan anak cucu adam dan kami angkat mereka di darat
dan di laut, dan kami beri mereka rezeki dari yang baik-baik, dan kami lebihkan mereka
di atas banyak makhluk yang kami ciptakan dengan kelebihan yang sempurna”.
Ada tiga kata yang digunakan Al-Qur’an
untuk menunjuk kepada manusia
1. Kata yang terdiri dari huruf alif, nun dan sin ; insan, ins, nas, atau unas
2. Kata basyar
3. Bani adam
1. Insan

• Diambil dari akar kata uns yang berarti jinak, harmonis dan tampak
• Menurut Bint Syathi’ “Al-Qur’an sering memperhadapkan insan dengan jin/jan. Jin
adalah makhluk halus yang tidak tampak, sedang kan manusia adalah makhluk yang
nyata lagi ramah
• Kata Insan digunakan Al-Qur’an untuk menunjuk kepada manusia dengan seluruh
totalitasnya, jiwa dan raga
• Kata anasa disebutkan 2 kali
• Kata Ins disebutkan 3 kali
• Kata insan (isim nakirah) disebutkan 1 kali
• Kata al-insan disebutkan 56 kali
Contoh ayat yang menyebutkan kata al-Insan

َ ‫اع ًدا َأوۡ َقٓاِئ ٗما َفل ََّما ك ََشفۡنَا‬


‫عن ُۡه ُض َّر ُهۥ‬ ِ ‫ج ۢن ِب ِهۦٓ َأوۡ َق‬ َ ِ‫عانَا ل‬ َ ‫ٱلض ُّر َد‬
ُّ ‫نس َن‬ َٰ ‫َوِإ َذا َم َّس ٱلِۡإ‬
١٢ ‫ُون‬ َ ‫ين َما ك َانُوا ْ يَع َۡمل‬ ُ ‫َم َّر كََأن لَّمۡ يَد‬
َ ‫ۡعنَٓا ِإ ل َٰى ُض ّٖر َّم َّس ُهۥۚ كـ َ َٰذلِ َك ُز ِيّ َن لِل ُۡمس ِۡر ِف‬

“Dan apabila manusia ditimpa bahaya dia berdoa kepada Kami dalam keadaan berbaring,
duduk atau berdiri, tetapi setelah Kami hilangkan bahaya itu daripadanya, dia (kembali)
melalui (jalannya yang sesat), seolah-olah dia tidak pernah berdoa kepada Kami untuk
(menghilangkan) bahaya yang telah menimpanya. Begitulah orang-orang yang melampaui
batas itu memandang baik apa yang selalu mereka kerjakan”
2. Basyar
• Kata basyar diambil dari akar kata yang berarti penampakan sesuatu dengan baik dan indah
• Basyarah berarti kulit
• Manusia dinamai basyar karena kulitnya tampak jelas dan berbeda dengan kulit binatang yang
lain
• Al-Qur’an menggunakan kata ini sebanyak 36 kali dalam bentuk mufrod, dan sekali dalam
bentuk mutsanna untuk menunjuk manusia dari sudut lahiriahnya serta persamaannya dengan
manusia seluruhnya
ۖ‫د‬ٞ ‫ٰه َٰو ِح‬ٞ َ ‫ى ِإ ل ََّي َأن ّ ََمٓا ِإ ل َ ُٰهكُمۡ ِإ ل‬ َ ُ‫ر ِ ّمثۡلُكُمۡ ي‬ٞ ‫• ُقلۡ ِإ ن ّ ََمٓا َأنَا۠ بَ َش‬
ٓ ٰ ‫وح‬
“Katakanlah: Sesungguhnya aku ini manusia biasa seperti kamu, yang diwahyukan kepadaku:
"Bahwa sesungguhnya Tuhan kamu itu adalah Tuhan yang Esa“ (Al-Kahf : 110. )
• Banyak ayat Al-Qur’an yang menggunakan kata basyar yang mengisyaratkan bahwa proses
kejadian manusia sebagai basyar melalui tahap-tahap sampai mencapai tahap kedewasaan
Penciptaan manusia
ٖ ‫ط َف ٗة ِفي َق َرا ٖر َّم ِك‬
‫ين‬ ۡ ُ ‫ ثُ ّمَ َج َعلۡن َٰ ُه ن‬١٢ ‫ين‬ ٖ ‫نس َن ِمن ُسلَٰل َ ٖة ِ ّمن ِط‬ َٰ ‫َول َ َقدۡ َخلَقۡنَا ٱلِۡإ‬
‫خلَقۡنَا ٱل ُۡمضۡ َغ َة ِع َٰظ ٗما‬ َ ‫خلَقۡنَا ٱل َۡعل َ َق َة ُمضۡ َغ ٗة َف‬
َ ‫عل َ َق ٗة َف‬ ۡ ُّ ‫ ثُ ّمَ َخلَقۡنَا ٱلن‬١٣
َ ‫ط َف َة‬
١٤ ‫ين‬ َ ‫ۡخلِ ِق‬ َٰ ‫اخ َرۚ َفتَبَ َار َك ٱلل َّ ُه َأح َۡس ُن ٱل‬
َ ‫نش ۡأن َٰ ُه َخلۡقًا َء‬َ ‫َفك ََسوۡنَا ٱل ِۡع َٰظ َم لَح ٗۡما ثُ ّمَ َأ‬

Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari suatu saripati (berasal) dari tanah
Kemudian Kami jadikan saripati itu air mani (yang disimpan) dalam tempat yang kokoh
(rahim)
Kemudian air mani itu Kami jadikan segumpal darah, lalu segumpal darah itu Kami jadikan
segumpal daging, dan segumpal daging itu Kami jadikan tulang belulang, lalu tulang
belulang itu Kami bungkus dengan daging. Kemudian Kami jadikan dia makhluk yang
(berbentuk) lain. Maka Maha sucilah Allah, Pencipta Yang Paling Baik
Potensi biologis manusia

‫ون َشيۡ‍ٔٗا َو َج َع َل لَك ُُم‬ ‫َم‬


َ ُ َ ‫ل‬ ‫ع‬
ۡ ‫ت‬ ‫َا‬ ‫ل‬ ‫م‬
ۡ ُ ‫ك‬ ِ
‫ت‬ ‫ه‬ ‫م‬
َٰ َّ ‫ُأ‬ ‫ون‬
ِ ‫ط‬ ‫ب‬ ‫ن‬
ۢ ِ
‫م‬ ‫ُم‬ ‫ك‬ ‫ج‬ ‫َأ‬
َ َ ُ ّ ‫َوٱلل‬
‫ۡر‬ ‫خ‬ ‫ه‬َ
ُُ ّ
٧٨ ‫ون‬ َ ‫ٱلسم َۡع َوٱ ۡلَأب َٰۡص َر َوٱ ۡلَأفۡ‍ َِٔد َة ل ََعلَّك ُ ۡم تَشۡك ُُر‬
َّ
“Dan Allah mengeluarkan kamu dari perut ibumu dalam keadaan tidak
mengetahui sesuatupun, dan Dia memberi kamu pendengaran, penglihatan
dan hati, agar kamu bersyukur”
Tujuan diciptakannya manusia

٥٦ ‫ون‬
ِ ُ
‫د‬ ُ ‫ب‬ ۡ
‫ع‬ َ ‫ي‬ِ ‫ل‬ ‫اَّل‬ ‫نس‬
َ
‫ِإۡل ِإ‬ ‫ٱ‬‫و‬َ َّ
‫ن‬ ‫ج‬
ِ ۡ
‫ٱل‬ ُ
‫ت‬ ۡ
‫ق‬ َ ‫• َو َما َخل‬
“Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka
mengabdi kepada-Ku”
Fungsi manusia di bumi
ۡ ۡ ‫َأ‬ ْ ُ َ ۖ ٗ َ ۡ ‫َأۡل‬ ِّ َ ٰٓ ۡ َ ۡ ‫• َوِإ‬
‫ض َخلِيفة قال ٓوا تَج َع ُل فِيهَا َمن يُف ِس ُد فِيهَا‬ ِ ‫ر‬ ‫ٱ‬ ‫ي‬ ِ ‫ف‬ ‫ل‬ٞ ‫ع‬
ِ ‫ا‬ ‫ج‬
َ ‫ي‬ ‫ن‬‫ِإ‬ ‫ة‬
ِ َ
‫ك‬ ‫ِئ‬ ‫ل‬ ‫م‬
َ ‫ل‬ِ ‫ل‬ ‫ك‬
َ ُّ ‫ب‬ ‫ر‬
َ ‫ل‬
َ ‫ا‬ ‫ق‬ ‫ذ‬
٣٠ ‫ون‬ َ ۖ َ‫ك ٱل ِّد َمٓا َء َونَ ۡح ُن نُ َسبِّ ُح بِ َحمۡ ِد َك َونُقَ ِّدسُ ل‬
َ ‫ك قَا َل ِإنِّ ٓي َأ ۡعلَ ُم َما اَل تَ ۡعلَ ُم‬ ُ ِ‫َويَ ۡسف‬
“Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para Malaikat: "Sesungguhnya
Aku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi". Mereka berkata:
"Mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan
membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah, padahal kami
senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan mensucikan Engkau?" Tuhan
berfirman: "Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui"
‫‪Hadis tentang penciptaan manusia‬‬
‫• عن عبد هللا بن مسعود رضي هللا عنه قال ‪ :‬حدثنا رسول هللا ﷺ وهو الصادق املصدوق ‪:‬‬
‫إن أحدكم يجمع خلقه في بطن أمه أربعين يوما نطفة‪ ،‬ثم يكون علقة مثل ذلك ثم يكون‬
‫مضغ ة مث ل ذل ك ث م يرس ل إلي ه املل ك فينف خ في ه الروح ويٶم ر بأرب ع كلمات ‪ :‬بكت ب رزق ه‬
‫وأجله وعمله وشقي أو سعيد ‪ ،‬فوهللا الذي ال إله غيره إن أحدكم ليعمل بعمل أهل الجنة‬
‫حتي ما يكون بينه وبينها إال ذراع فيسبق عليه الكتاب فيعمل بعمل أهل النار فيدخلها وإن‬
‫أحدكم ليعمل بعمل أهل النار حتي ما يكون بينه وبينها إال ذراع فيسبق عليه الكتاب فيعمل‬
‫بعمل أهل الجنة فيدخلها (رواه البخاري ومسلم)‬
Hadis tentang penciptaan manusia
Artinya : Dari Abu Abdurrahman Abdullah bin Mas’ud radhiyallahu ‘anhu, dia berkata:
‘Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam telah bercerita kepada kami, dan beliau adalah orang yang benar lagi
dibenarkan: ”Sesungguhnya salah seorang dari kalian dikumpulkan penciptaannya di dalam perut ibunya
selama 40 hari berwujud nuthfah (mani), kemudian menjadi ‘alaqah (gumpalan darah) selama itu juga,
kemudian menjadi mudghah (gumpalan daging) selama itu juga. Kemudian diutus seorang malaikat, lalu dia
meniupkan ruh kepadanya, dan dia (malaikat tadi) diperintah untuk menulis 4 kalimat (perkara): tentang
rezekinya, amalannya, ajalnya dan (apakah) dia termasuk orang yang sengsara atau bahagia.
Demi Allah, Dzat yang tidak ada sesembahan yang haq selain Dia, sesungguhnya salah seorang dari kalian,
benar-benar beramal dengan amalan penduduk jannah (surga) sehingga jarak antara dia dengan jannah itu
tinggal sehasta. Namun dia didahului oleh al kitab (catatan takdirnya) sehingga dia beramal dengan amalan
penduduk neraka, maka diapun masuk ke dalamnya. Dan sunguh, salah seorang dari kalian beramal dengan
amalan penduduk neraka hingga jarak antara dia dengan neraka tinggal satu hasta. Namun dia didahului
oleh catatan takdir, sehingga dia beramal dengan amalan penduduk jannah, maka dia masuk ke
dalamnya.” (HR Al Bukhari dan Muslim)[1]
• [1]  Diriwayatkan oleh Al Bukhari (no. 3208, 3332, 6594, 7454) dan Muslim (no. 2643)
Pengertian alam semesta
Alam semesta mencakup tentang mikrokosmos dan
makrokosmos. Mikrokosmos adalah benda-benda yang
mempunyai ukuran sangat kecil, misalnya atom, elektron, sel,
amuba, dan sebagainya. Sedang makrokosmos adalah benda-
benda yang mempunyai ukuran yang sangat besar, misalnya
bintang, planet, dan galaksi.
Manfaat penciptaan alam semesta

‫ى ِإ ل َى‬ٓ ٰ ‫يعا ثُ ّمَ ٱسۡتَ َو‬ٗ َ‫م‬ِ ‫ج‬ ‫ۡض‬ِ ‫ر‬ ‫َأ‬ ۡ‫• ُه َو ٱل َّ ِذي َخل ََق لَك ُم ّ َما ِفي ٱل‬
٢٩ ‫يم‬ ٞ ِ ‫ل‬‫ع‬َ ‫ء‬
ٍ ‫ي‬
ۡ ‫ش‬ َ ‫ُل‬
ِ ّ ‫ك‬ ‫ب‬
ِ ‫و‬َ ‫ه‬
ُ ‫و‬
َ ۚ ‫ت‬ٖ ‫و‬
ٰ ‫م‬ ‫س‬
َ َٰ َ ‫ۡع‬
َ ‫ب‬‫س‬َ ‫ن‬َ ّ ‫ه‬
ُ ٰ ‫ى‬‫و‬َ ِ
ّ َ ‫ٱلس َمٓا‬
‫س‬ ‫ف‬
َ ‫ء‬ َّ
“Dialah Allah, yang menjadikan segala yang ada di bumi untuk kamu dan
Dia berkehendak (menciptakan) langit, lalu dijadikan-Nya tujuh langit. Dan
Dia Maha Mengetahui segala sesuatu”
َّ ۡ ُ ۡ َّ ٰ ۡ ‫َأۡل‬ ٰ ۡ
‫ار َوٱلفل ِك ٱلتِي‬ ِ َ ‫ه‬ َّ ‫ن‬ ‫ٱل‬ ‫و‬
َ ِ ‫ل‬ ۡ
‫ي‬ ‫ٱل‬ ‫ف‬ ِ َ ‫ل‬ ِ ‫ت‬ ‫ٱخ‬ ‫و‬
َ ِ ‫ض‬ ‫ر‬ ۡ ‫ٱ‬ ‫و‬ َ ََ ‫ت‬ ِ ‫و‬ ‫م‬ ٰ َّ
‫س‬ ‫ٱل‬ ‫ق‬ ِ ‫• ِإ َّن فِي َخ‬
‫ل‬
‫اس َو َمٓا َأن َز َل ٱهَّلل ُ ِم َن ٱل َّس َمٓا ِء ِمن َّم ٖٓاء‬ َ َّ ‫ن‬ ‫ٱل‬ ‫ع‬
ُ َ ‫ف‬ ‫ن‬ َ َ ِ ِ َ ‫تَ ۡج ِري فِي‬
‫ي‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ب‬ ‫ر‬ ۡ
‫ح‬ ‫ب‬‫ٱل‬ ۡ
‫ح‬
ِ َ ٰ
‫ي‬ ‫ٱلر‬
ِّ ‫يف‬
ِ ‫ر‬ ِ ‫ص‬ ۡ َ ‫ت‬ ‫و‬
َ ‫َّة‬
ٖ ‫ب‬ ‫ٓا‬‫د‬َ ‫ل‬
ِّ ‫ك‬ُ ‫ن‬ ‫م‬
ِ ‫ا‬ َ ‫ه‬ ‫ي‬ ِ ‫ف‬ ‫ث‬َّ َ ‫ب‬ ‫و‬
َ ‫ا‬َ ‫ه‬ ِ ‫ت‬ ‫و‬ ۡ ‫م‬َ ‫د‬
َ ‫ع‬ ۡ َ ‫ب‬ ‫ض‬ َ ‫ر‬ ۡ ‫َأۡل‬ ‫ٱ‬ ‫ه‬
ِ ِ ‫ب‬ ‫ا‬َ ‫ي‬‫ح‬ۡ ‫َأ‬َ‫ف‬
١٦٤ ‫ون‬ َ ُ‫ت لِّقَ ۡو ٖم يَ ۡعقِل‬ ‫ي‬
ٖ َ ِ ٰ ٓ ‫أَل‬ ‫ض‬ ‫ر‬ ۡ ‫َأۡل‬ ‫ٱ‬ ‫و‬
َ ِ َ‫ء‬ ‫ٓا‬ ‫م‬ َّ
‫س‬ ‫ٱل‬ ‫ن‬
َ ‫ي‬ ۡ َ ِ َ ُ ‫ب‬
‫ب‬ ‫ر‬ َّ
‫خ‬ ‫س‬ ‫م‬ ۡ
‫ٱل‬ ِ ‫َوٱل َّس َحا‬
“Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, silih bergantinya malam dan siang, bahtera
yang berlayar di laut membawa apa yang berguna bagi manusia, dan apa yang Allah turunkan
dari langit berupa air, lalu dengan air itu Dia hidupkan bumi sesudah mati (kering)-nya dan
Dia sebarkan di bumi itu segala jenis hewan, dan pengisaran angin dan awan yang
dikendalikan antara langit dan bumi; sungguh (terdapat) tanda-tanda (keesaan dan kebesaran
Allah) bagi kaum yang memikirkan”

Anda mungkin juga menyukai