Anda di halaman 1dari 52

PENGELOLAAN KELAS IBU

NI MADE AYU KEMALA DEWI, SKM. M.Kes


HOW TO SPEECH STIMULATION,,,,
TUJUAN UMUM PEMBELAJARAN

Pada akhir sesi, peserta mampu


melakukan pengelolaan Kelas Ibu, baik
Kelas Ibu Hamil maupun Kelas Ibu Balita
dalam upaya meningkatkan
pemanfaatan Buku KIA

3
TUJUAN KHUSUS PEMBELAJARAN

Setelah mengikuti materi ini, peserta


mampu:
 Melakukan pengelolaan umum Kelas Ibu
 Melakukan pengelolaan pelaksanaan

Kelas Ibu Hamil


 Melakukan pengelolaan pelaksanaan

Kelas Ibu Balita

4
PENGERTIAN KELAS IBU
Merupakan kegiatan terencana sesuai kebutuhan untuk
membahas materi Buku KIA secara diskusi dlm kelompok &
tukar pengalaman antara ibu yg difasilitasi petugas
kesehatan

KELAS IBU HAMIL


Kegiatan bagi ibu hamil, berdiskusi & tukar pengalaman utk meningkatkan
pengetahuan & keterampilan ttg kehamilan, persalinan, perawatan nifas &
perawatan bayi baru lahir melalui praktek dgn menggunakan Buku KIA yg
difasilitasi petugas kesehatan

KELAS IBU BALITA


Kegiatan bagi ibu yg mempunyai anak usia 0-5 thn berdiskusi & tukar
pengalaman utk meningkatkan pengetahuan & keterampilan ttg
pemenuhan pelayanan kesehatan, gizi & stimulasi tumbuh kembang anak dgn
menggunakan Buku KIA yg difasilitasi petugas kesehatan
TUJUAN KELAS IBU

Meningkatkan pengetahuan,
merubah sikap dan perilaku ibu
tentang kesehatan ibu hamil, bersalin
dan nifas serta
tumbuh kembang balita yg optimal
TUJUAN KHUSUS KELAS IBU HAMIL

1. Meningkatnya interaksi dan berbagi pengalaman


antar peserta
2. Meningkatnya pemahaman, perubahan sikap
dan perilaku ibu hamil tentang :
 Pemeriksaan kehamilan agar ibu dan janin sehat ,
 Persalinan aman, nifas nyaman, ibu selamat, bayi
sehat
 Pencegahan penyakit, komplikasi kehamilan,
persalinan dan nifas, agar ibu dan bayi sehat
 Perawatan bayi baru lahir agar tumbuh kembang
optimal
 Aktivitas fisik dan senam ibu hamil
TUJUAN KHUSUS KELAS IBU BALITA
1. Meningkatnya interaksi dan berbagi pengalaman
antar peserta
2. Meningkatnya pemahaman, perubahan sikap dan
perilaku ibu balita tentang :
 kesadaran pemberian ASI secara eksklusif
 pengetahuan ibu akan pentingnya imunisasi
 keterampilan ibu dalam pembeian MP-ASI & gizi
seimbang
 kemampuan ibu memantau pertumbuhan &
melaksanakan stimulisasi perkembangan
 pengetahuan ibu cara merawat gigi & cuci tangan yg
benar
 pengetahuan ibu ttg penyakit terbanyak, cara
pencegahan & perawatan
MANFAAT
KELAS IBU HAMIL KELAS IBU BALITA
Bagi Ibu dan Keluarga Bagi Ibu dan Keluarga
1. Sarana untuk mendapat teman & 1. Sarana untuk mendapatkan teman &
bertanya bertanya
2. Memperoleh informasi penting 2. Memperoleh informasi penting ttg
3. Membantu dalam menjalankan tumbuh kembang, imunisasi, gizi &
kehamilan, menghadapi persalinan & perawatan bayi & anak balita serta
nifas dengan aman, nyaman, sehat & penyakit yg sering ditemukan pada
selamat bayi & anak balita
3. Mempermudah untuk mendapatkan
Bagi Petugas Kesehatan akte kelahiran bagi bayi baru lahir
4. Lebih mengetahui masalah Bagi Petugas Kesehatan
kesehatan ibu hamil & keluarganya 4. Lebih mengetahui masalah
5. Lebih dekat dengan ibu hamil, kesehatan balita & keluarganya
keluarganya serta masyarakat 5. Lebih dekat dengan ibu balita,
keluarganya serta masyarakat
TAHAPAN PENGELOLAAN KELAS IBU
P Penilaian kebutuhan dalam
E masyarakat, termasuk
R pemilihan materi yang
S dibutuhkan
I
A
P
A Pembentukan Tim
N

Sosialisasi kepada Masyarakat

Pelaksanaan Kelas Ibu


Pelaksanaan

Monitoring dan Evaluasi


Monitoring dan Pelaksanaan Kelas Ibu
Evaluasi
KONSEP KELAS IBU
 Menggunakan Buku KIA sebagai referensi utama
 Buku KIA adalah referensi utama untuk dibaca
dan dibahas dalam Kelas Ibu
 Pendekatan belajar orang dewasa
 Metode
Partisipatif interaktif disertai praktek.
seperti: ceramah, tanya-jawab, peragaan-praktek (posisi
menyusui, membuat menu bergizi, stimulasi
perkembangan), curah pendapat, penugasan dan
simulasi PHBS
PENGELOLAAN KELAS IBU

Persiapan
1 A. Organisasi Pelaksana
B. Pengkajian Kebutuhan Data Dasar dan Analisa
Situasi
C. Perencanaan Pelaksanaan Kelas Ibu

2 Pelaksanaan
A. Pelatihan Fasilitator
B. Sosialisasi Kader/PKK/Tenaga Sukarela lainnya
C. Promosi Kelas Ibu Hamil dan Kelas Ibu Balita
D. Pelaksanaan Kegiatan Kelas Ibu Hamil & Kelas Ibu Balita

3 Pemantauan dan
Evaluasi
1
PERSIAPAN …….
Organisasi Pelaksana
Penanggung jawab : Kepala Puskesmas.
Pelaksana : Bidan koordinator dan bidan terlatih kelas ibu
Penggerak : Kepala desa, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat,
kader, dan PKK

Pengkajian Kebutuhan Data Dasar & Analisis Situasi


A. Mengumpulkan data sekunder untuk mendapatkan gambaran
umum dan khusus tentang kebutuhan warga/masyarakat dalam
pengetahuan kesehatan ibu hamil sebagai upaya kemandirian
untuk menjaga kesehatan ibu hamil
B. Data yang dikumpulkan: data sasaran, cakupan program, fasilitas,
ketenagaan, Desa Siaga, kader, ketersediaan Buku KIA

Membuat Perencanaan untuk


A. Pertemuan organisasi pelaksana
B. Pelatihan petugas kesehatan
C. Penyeliaan, pemantauan dan evaluasi
D. Promosi
2 PELAKSANAAN …….
Pelatihan Fasilitator
dilaksanakan secara berjenjang di tingkat Kabupaten/Kota
dan Puskesmas atau melalui on the job training

Sosialisasi Kader/PKK/Tenaga Sukarela lainnya


Tujuan : Meningkatkan peran kader/PKK/tenaga sukarela dalam
pelaksanaan Kelas Ibu Hamil/Kelas Ibu Balita

Promosi Kelas Ibu


agar lebih dikenal, difahami dan menjadi kebutuhan ibu hamil dan
ibu balita, suami dan keluarga, melalui : lembar info, pamflet, CD, dsb

Pelaksanaan Kegiatan Kelas Ibu Hamil & Kelas Ibu Balita


Untuk menjamin pelaksanaan Kelas Ibu Hamil dan Kelas Ibu Balita
berjalan dengan baik, berkualitas dan sesuai dengan rencana.
3
PEMANTAUAN DAN EVALUASI …
Monitoring / Pemantauan
untuk menjamin pelaksanaan Kelas Ibu Hamil & Kelas Ibu Balita
berjalan dengan baik, berkualitas dan sesuai dengan rencana

Evaluasi
dilaksanakan setelah kegiatan berjalan dlm suatu periode tertentu
Tujuan :
 Mengevaluasi hasil penyelenggaraan Kelas Ibu Hamil dan Kelas
Ibu Balita
 Mengidentifikasi masukan positif dalam pelaksanaan kelas ibu
hamil dan kelas ibu balita serta kemungkinan
pengembangannya.
 Mengidentifikasi permasalahan/hambatan dalam pelaksanaan
kegiatan Kelas Ibu Hamil dan Kelas Ibu Balita serta upaya
pemecahannya.
 Menyusun rencana tindak lanjut untuk tahun berikutnya
3
INDIKATOR
KEBERHASILAN
 Indikator Input
• Persentase tenaga kesehatan terlatih sebagai fasilitator Kelas Ibu
• Persentase kader yang terlibat dalam penyelenggaraan Kelas Ibu
• Kelengkapan sarana dan prasarana Kelas Ibu
• Tersedianya anggaran untuk pelaksanaan kelas ibu
 Indikator Proses
• Fasilitator: manajemen waktu, penggunaan variasi metode
pembelajaran, bahasan penyampaian, penggunaan alat bantu,
kemampuan melibatkan peserta, informasi Buku KIA
• Peserta: frekuensi kehadiran, keaktifan bertanya dan berdiskusi,
hasil pra dan pasca kuesioner Kelas Ibu Penyelenggaraan: tempat,
sarana, waktu
 Indikator Output
• Persentase peningkatan jumlah ibu hamil dan ibu balita yang
memiliki Buku KIA
KEKHUSUSAN
KELAS IBU HAMIL – KELAS IBU BALITA
PESERTA
KELAS IBU HAMIL KELAS IBU BALITA
Ibu hamil dari awal kehamilan Ibu yg mempunyai balita usia
• Umur kehamilan < 20 minggu antara 0–5 tahun, dgn
 aktivitas fisik pengelompokan:
• Umur kehamilan >20 minggu • Balita usia 0-1 tahun
 aktivitas fisik & senam hamil • Balita usia 1-2 tahun
Jumlah maksimal 10 orang per • Balita usia 2-5 tahun
kelas Jumlah maksimal 15 orang per
Diharapkan suami / keluarga kelompok
ikut untuk 1 kali pertemuan Diharapkan suami/ keluarga ikut
dalam kegiatan
KEKHUSUSAN
KELAS IBU HAMIL – KELAS IBU BALITA
WAKTU & TEMPAT PELAKSANAAN
KELAS IBU HAMIL KELAS IBU BALITA
Dilaksanakan minimal 4 kali Dilaksanakan 1 bulan sekali.
pertemuan dengan lama Materi dipilih berdasarkan
pertemuan 2 – 2,5 jam. kebutuhan & jika perlu ditambah
sesuai masalah kesehatan anak
Di RS, RB, Puskesmas, setempat.
Polindes, Posyandu, Desa, dll Setiap materi 30 - 60 menit atau
sesuai situasi setempat disesuaikan kondisi di tempat.
Sebaiknya tidak terlalu jauh dari Di RS, Klinik, Puskesmas,
rumah peserta. Poskesdes, Posyandu, Balai
Desa, Dusun, dll.
Berintegrasi dgn PAUD & BKB.
KEKHUSUSAN
KELAS IBU HAMIL – KELAS IBU BALITA
MATERI KELAS IBU BALITA
Kelompok bayi 0 – 1 tahun
KELAS IBU HAMIL Modul 1: Pemberian ASI
Modul 2: Pemberian Imunisasi
2 lembar balik:
Modul 3: Pemberian MP-ASI usia 6-12 bln
Lembar balik I : 4 materi Modul 4: Tumbuh kembang bayi
1. Pemeriksaan kehamilan agar ibu Modul 5: Penyakit terbanyak pada bayi
& janin sehat Kelompok Anak usia 1 – 2 tahun
2. Persalinan aman, nifas nyaman, Modul 1: Merawat gigi anak
ibu & bayi selamat Modul 2: MP-ASI untuk anak umur 1–2 thn
3. Pencegahan penyakit, gangguan Modul 3: Tumbuh Kembang usia 1–2 thn
gizi & komplikasi Modul 4: Penyakit pada anak
4. kehamilan agar ibu & bayi sehat
Modul 5: Permainan anak
5. Perawatan bayi agar tumbuh
Kelompok Anak usia 2 – 5 tahun
kembang optimal
Modul 1: Tumbuh kembang usia 2-5 thn
Lembar balik II : 1 materi Modul 2: Pencegahan kecelakaan
Aktivitas Fisik Ibu Hamil Modul 3: Gizi seimbang
Modul 4: Penyakit pada anak
Modul 5: Obat pertolongan pertama
Modul 6: Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
KEKHUSUSAN
KELAS IBU HAMIL – KELAS IBU BALITA
SARANA PRASARANA
KELAS IBU HAMIL KELAS IBU BALITA
‐ Pedoman Pelaksanaan Kelas ‐ Pedoman Pelaksanaan Kelas Ibu
Ibu Hamil Balita
‐ Pegangan Fasilitator Kelas Ibu ‐ Pegangan Fasilitator Kelas Ibu
Hamil Balita
‐ Lembar Balik Kelas Ibu Hamil ‐ Lembar Balik Kelas Ibu Balita
‐ Stiker P4K ‐ Pedoman Kader Seri Kes Anak
‐ Alat peraga (KB kit, boneka, -Alat peraga (boneka, alat tulis, Alat
food model, metode kangguru, Permainan Edukatif/ Skrining Kit
dll) SDIDTK, food model dll)
‐ Tikar/ karpet (matras) -VCD Stimulasi Tumbuh Kembang
‐ VCD senam hamil
KEKHUSUSAN
KELAS IBU HAMIL – KELAS IBU BALITA
PROSES

KELAS IBU HAMIL KELAS IBU BALITA


Penyajian materi : Penyajian materi :
• Pertemuan 1 (Materi 1) Modul A (usia 0-1 tahun) : 5 materi
• Pertemuan 2 (Materi 2)
Modul B (usia 1-2 tahun) : 5 materi
• Pertemuan 3 (Materi 3)
• Pertemuan 4 (Materi 4)
Modul C (usia 2-5 tahun) : 6 materi
• Materi 5 pd setiap akhir sesi

Jumlah kali pertemuan minimal Jumlah kali pertemuan minimal


4x selama hamil & materinya 1x setiap bulan
disesuaikan dgn kebutuhan & materinya sesuai kesepakatan
CONTOH JADWALPERTEMUAN

KELAS IBU HAMIL


MATERI METODE WAKTU ALAT BANTU
Penjelasan Umum & perkenalan 5 mnt Buku KIA
Evaluasi awal pertemuan 10 mnt Kuesioner
Curah pendapat ttg materi pertemuan 10 mnt Lembar balik
Materi Kelas Ibu Hamil Ceramah 75 mnt Buku KIA, lembar balik,
(sesuai materi setiap pertemuan) tanya food model, stiker P4K
Evaluasi harian pertemuan jawab 10 mnt Kuesioner
Kesimpulan 5 mnt Buku KIA
Aktivitas Fisik / senam ibu hamil 15 mnt Lembar balik/CD
CONTOH JADWALPERTEMUAN

KELAS IBU BALITA


MATERI METODE WAKTU ALAT BANTU
Penjelasan Umum & perkenalan 5 mnt Buku KIA
Evaluasi awal pertemuan 10 mnt Kuesioner
Curah pendapat ttg materi pertemuan 10 mnt Lembar balik
Ceramah
Materi Kelas Ibu Balita 30 mnt Buku KIA, lembar balik,
tanya
(sesuai materi setiap pertemuan) food model, skrining kit
jawab
Evaluasi harian pertemuan 10 mnt Kuesioner
Kesimpulan 5 mnt Buku KIA
Simulasi pemantauan perkembangan 10 mnt VCD SDIDTK
STRATEGI PELAKSANAAN KELAS IBU HAMIL

1. Prioritaskan bagi daerah dengan cakupan program masih


rendah
2. Peningkatan komitmen Penanggung jawab dan pengelola
program KIA di semua tingkatan
3. Peningkatan SDM dalam pelaksanaan Kelas Ibu Hamil
4. Pemberdayaan masyarakat dalam pelaksanaan Kelas Ibu Hamil
5. Pengembangan materi sesuai dengan masalah spesifik daerah
6. Tersedianya kecukupan anggaran/dana pelaksanaan melalui
pendanaan pemerintah daerah, swasta, dan donor yang
terintegrasi dengan dana BOK maupun ADD untuk
operasionalisasi Kelas Ibu Hamil
7. Tingkatkan Pemantauan dan evaluasi
STRATEGI PELAKSANAAN KELAS IBU BALITA
1.Semua fasilitas pelayanan pelayanan KIA sebaiknya
melaksanakan Kelas Ibu Balita
2.Peningkatan komitmen penanggung jawab & pengelola program
KIA di semua tingkatan
3.Peningkatan SDM dlm pelaksanaan Kelas Ibu Balita
4.Pelaksanaan Kelas Ibu Balita dapat dilakukan secara terintegrasi
dgn BKB, PAUD, Posyandu maka perlu kerjasama lintas sektor
5.Pemberdayaan masyarakat dlm pelaksanaan Kelas Ibu Balita
termasuk dlm penyediaan sarana & prasarana
6.Pengembangan materi sesuai dgn masalah spesifik daerah
7.Penyiapan anggaran/dana pelaksanaan melalui pendanaan
pemerintah daerah, swasta & donor yg terintegrasi dgn dana BOK
maupun ADD utk operasionalisasi Kelas Ibu Balita
8.Pemantauan & evaluasi
MONITORING
 Bertujuan melihat perkembangan, pencapaian &
masalah pelaksanaan Kelas Ibu (KIH & KIB)
 Sebagai bahan acuan perbaikan & pengembangan
Kelas Ibu (KIH & KIB) berikutnya
 Dilakukan secara berkala & berjenjang mulai dari Desa,
Puskesmas, Kabupaten/Kota dan Provinsi.
 Monitoring di tingkat Prov dan Kab/Kota dilakukan
minimal 3 bln sekali.
Hal-hal yg dimonitor :
 Peserta (kehadiran, minat peserta, keaktifan)
 Sarana prasarana (tempat, fasilitas belajar)
 Fasilitator (persiapan, penyampaian materi,
penggunaan alat bantu, membangun suasana belajar
aktif)
 Waktu (ketepatan waktu, efektif ) 26
INDIKATOR KELAS IBU HAMIL
INPUT PROSES OUTPUT

1. Jumlah petugas 1. Jumlah fasilitator yg 1. Cakupan K1


kesehatan sebagai melaksanakan kelas 2. Cakupan K4
fasilitator Kelas Ibu ibu hamil
3. % ibu/keluarga
Hamil 2. Jumlah kelas ibu Hamil dengan
2. Tersedianya 3. % ibu hamil yg Perencanaan
anggaran mengikuti Kelas Ibu Persalinan
pelaksanaan Kelas Hamil 4. Cakupan Pn
Ibu Hamil
4. % suami /anggota 5. Cakupan Kf
3. Kelengkapan sarana keluarga yg hadir
dan prasarana Kelas mengikuti Kelas Ibu 6. Cakupan Kn
Ibu Hamil (Jumlah Hamil
Pedoman dan paket
5. Jumlah kader yg
Kelas Ibu)
terlibat dalam
penyelenggaraan Kelas
Ibu Hamil
INDIKATOR KELAS IBU BALITA
INPUT PROSES OUTPUT
• % petugas kes • Jumlah Fasilitator • % bayi mendapat ASI
sbg fasilitator yg melaksanakan eksklusif (6 bulan)
Kelas Ibu Balita Kelas Ibu Balita • % bayi mendapat
• Anggaran yg • Jumlah Kelas Ibu Imunisasi lengkap
tersedia utk Balita • % bayi mendapat Vit A
penyelenggaraan • % Ibu Balita yg • % bayi ditimbang 8x/th
• % bayi mendapat
Kelas Ibu Balita mengikuti Kelas
• Kelengkapan pelayanan SDIDTK
Ibu Balita (per klp
4x/th
sarana dan umur)
• % balita umur 1-2 th
prasarana Kelas • % suami /anggota
mendapat Vit A
Ibu Balita keluarga yg hadir • % balita ditimbang
mengikuti Kelas 8x/th
Ibu Balita • % balita mendapat
• Jumlah kader yg pelayanan SDIDTK
terlibat dalam 4x/th
penyelenggaraan • % balita umur 2-5 th
Kelas Ibu Balita mendapat Vit A
• % balita ditimbang
4x/th
EVALUASI

 Evaluasi dilakukan oleh pelaksana (Bidan/Bikor)


setiap selesai pertemuan Kelas Ibu ( KIH / KIB )
 DinKes Kab/Kota serta Dinkes Prov melakukan
evaluasi bersama setiap 1 kali setahun.
Tujuan Evaluasi :
 Menilai peningkatan kemampuan ibu hamil & ibu
balita pada akhir pertemuan
 Menilai kemampuan fasilitator Pelaksanaan
Kelas Ibu ( KIH / KIB )
 Indikator keberhasilan

29
PENCATATAN DAN PELAPORAN
 Pencatatan : buku KIA, notulen, input e
kohort kia
 PELAPORAN secara berkala dan berjenjang
 Pelaporan oleh bidan/pelaksana dilakukan
setiap selesai pertemuan atau setiap
angkatan pelaksanaan Kelas Ibu
 Kab/Kota dan Prov pelaporan disusun setiap
3 bulan sekali dan laporan tahunan.

30
PELAPORAN DI TINGKAT PELAKSANA

Pelaporan dilakukan oleh bidan/pelaksana


setiap selesai pertemuan atau setiap
angkatan pelaksanaan Kelas Ibu ( KIH / KIB )
Isi laporan :
 Waktu pelaksanaan
 Jumlah peserta
 Proses pertemuan
 Masalah dan hasil capaian pelaksanaan
 Hasil evaluasi
CONTOH FORMAT PELAPORAN BIDAN DESA
CONTOH PELAPORAN PELAKSANAAN KELAS IBU BALITA

LAPORAN PELAKSANAAN KELAS IBU BALITA


Tanggal :
Tempat :
Kelompok Umur :
Jumlah peserta :
Materi :
Fasilitator :
Narasumber : (jika ada)
Proses & Hasil peretemuan:

Permasalahan:

Hasil evaluasi:

Kesimpulan:
PELAPORAN DI TINGKAT PUSKESMAS

Pelaporan oleh bidan koordinator/RS ke


Dinas Kesehatan Kabupaten
Isi laporan :
1. Jumlah fasilitator yg melaksanakan Kelas
Ibu ( KIH / KIB )
2. Jumlah Kelas Ibu ( KIH / KIB)
3. Jumlah ibu hamil yg mengikuti KIH &
jumlah ibu balita yg mengikuti KIB
4. Jumlah suami /anggota keluarga yg hadir
mengikuti KIH / KIB
34
FOTO-FOTO PELAKSANAAN KELAS IBU HAMIL
FOTO-FOTO PELAKSANAAN KELAS IBU BALITA
CONTOH PELAKSANAAN KEGIATAN KELAS IBU BALITA

 Di Posyandu,
pada meja penyuluhan
atau awal/setelah selesai kegiatan

KELOMPOK KELAS IBU BALITA


JORONG BULUKASOK

 Pada saat PAUD, anak-anak berkumpul untuk


mendapat materi PAUD dan para ibu melaksanakan
kelas Ibu Balita.
 Terintegrasi dengan BKB. Materinya digabungkan
dan dijadwalkan sesuai umur anak.
 Dijadwalkan tersendiri di RS, Klinik, Puskesmas,
Poskesdes, Balai Desa, Dusun, dll.
 Memanfaatkan kelompok2 sosial: arisan, pengajian
PENGEMBANGAN KEGIATAN POSYANDU
TERINTEGRASI
POSYANDU INTEGRASI
LANGKAH POSYANDU-PAUD-BKB

PELAYANAN PELAKSANA PELAYANAN PELAKSANA

PERTAMA PENDAFTARAN KADER PENDAFTARAN KADER

KEDUA PENIMBANGAN & KADER PENIMBANGAN KADER


PENGUKURAN & PENGUKURAN

KETIGA PENGISIAN KMS KADER PENCATATAN & KADER,


(PENCATATAN) DETEKSI PENDIDIK PAUD
PERKEMBANGAN

KEEMPAT PENYULUHAN KADER KELAS IBU KADER,


BALITA/ PET KES, PLKB
BKB

KELIMA PELAYANAN PET. KES, PLKB YANKES, TERAPI/ KADER,


KESEHATAN & KADER STIMULASI PET KES, PLKB
PERKEMBANGAN
n t o h
PENGINTEGRASIAN KELAS IBU BALITA
o
C PADA KEGIATAN POSYANDU-PAUD-BKB (1)
MEJA 2
MEJA 1
MASUK Penimbangan &
Pendaftaran
Pengukuran

MEJA 4
MEJA 3
Penyuluhan /
Pencatatan & Deteksi
Kelas Ibu Balita / Perkembangan
BKB

MEJA 5
TAMAN Pelayanan Kes,
BERMAIN Terapi & Stimulasi
dan PMT
KELUAR
PENGINTEGRASIAN BAYI/BALITA
DATANG
Contoh
KELAS IBU BALITA
PADA KEGIATAN
MEJA I PENDAFTARAN
POSYANDU-PAUD-BKB (2)
MEJA II
PENIMBANGAN

MEJA III PENCATATAN

MEJA IV
PENYULUHAN / KELAS IBU BALITA / BKB

MEJA V
PELAY.KESEHATAN

IMUNISASI DETEKSI
PERKEMBANGAN
BAYI/BALITA
PULANG

RUJUK
PENUGASAN
TUGAS KELOMPOK
 Peserta dibagi atas 4 kelompok, masing-masing
kelompok terdiri dari 5 orang
 Masing-masing kelompok membahas 1 kasus
yang dibagikan oleh fasilitator selama 20 menit,
dan diketik dalam bentuk power point
 Masing-masing kelompok memaparkan hasil
pembahasan kelompok selama masing-masing
10 menit dan setiap peserta dapat mengajukan
pertanyaan/ tanya jawab tentang hal yang belum
dipahami.
JAWABAN
KASUS 1
Saudara seorang bidan koordinator yang sudah dilatih
sebagai fasilitator kelas ibu di Puskesmas Sehat.
Jumlah penduduknya pada tahun 2014 sebanyak
74.500 dengan sasaran ibu hamil 1.262, sasaran ibu
bersalin 1.204, sasaran bayi 1.147, dan sasaran anak
balita 5.864.
Puskesmas ini terdiri dari 12 desa dengan jumlah
Posyandu sebanyak 36 dan jumlah kader sebanyak 70
orang.
Puskesmas Sehat mempunyai 2 orang dokter, 3 bidan
di Puskesmas, 12 bidan desa dan 4 BPM
KASUS 2
Saudara seorang bidan desa yang sudah dilatih
sebagai fasilitator kelas ibu di Puskesmas Sehat.
Saat ini jumlah ibu hamil yang sudah terdata sebanyak
30 orang dengan ibu hamil dengan usia kehamilan
kurang dari 12 minggu sebanyak 12 orang, ibu hamil
dengan usia kehamilan kurang dari 24 minggu
sebanyak 9 orang dan ibu hamil dengan usia
kehamilan lebih dari 24 minggu sebanyak 9 orang.
Sementara, jumlah bayi (0-1 tahun) yang terdata
sebanyak 25 orang, anak usia 1-2 tahun sebanyak 23
orang, dan anak usia 2-5 tahun sebanyak 60 orang.
Sebagai seorang bidan desa Wana Sari yang sudah
dilatih sebagai fasilitator kelas ibu
KASUS 3
Hari ini, jumlah ibu hamil yang datang melakukan
pelayanan antenatal ke Puskesmas Cerdas sebanyak
40 orang dengan ibu hamil dengan usia kehamilan
kurang dari 12 minggu sebanyak 18 orang, ibu hamil
dengan usia kehamilan kurang dari 24 minggu
sebanyak 12 orang dan ibu hamil dengan usia
kehamilan lebih dari 24 minggu sebanyak 10 orang.
Sebagai seorang bidan puskesmas yang sudah dilatih
fasilitator kelas ibu ,apa yang akan Saudara lakukan
untuk pengembangan kelas ibu hamil di Puskesmas?
KASUS 4
Di desa wilayah Puskesmas Cerdas, Saat ini jumlah
bayi (0-1 tahun) yang terdata sebanyak 30 orang, anak
usia 1-2 tahun sebanyak 27 orang, dan anak usia 2-5
tahun sebanyak 80 orang.
Di desa tersebut terdapat 1 BKB- 2 PAUD.
Saudara seorang bidan desa yang sudah dilatih
sebagai fasilitator kelas ibu.
Saudara ingin mengembangkan kelas ibu balita di desa
Saudara. Apa yang akan Saudara lakukan?
TITLE AND CONTENT LAYOUT WITH LIST
 Click to edit Master text styles
 Second level
 Third level
 Fourth level
 Fifth level
TITLE AND CONTENT LAYOUT WITH
CHART
6

0
Category 1 Category 2 Category 3 Category 4

Series 1 Series 2 Series 3


TWO CONTENT LAYOUT WITH TABLE
Class Group A Group B  First bullet point here
Class 1 82 85  Second bullet point here
Class 2 76 88  Third bullet point here
Class 3 84 90
TWO CONTENT LAYOUT WITH
SMARTART
 First bullet point here
 Second bullet point here Group A
• Task 1
 Third bullet point here • Task 2

Group B
• Task 1
• Task 2

Group C
• Task 1
• Task 2

Anda mungkin juga menyukai