Temulawak (Curcuma xhantorhizza, Roxb.) Terhadap Tinggi Badan Dan Berat Badan Untuk Mencegah Stunting Pada Murid Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Al-Ikhlas Kec. Medan Amplas, Kota Medan Tahun 2022 Variabel :
• Dependent : Tinggi badan dan Berat badan
murid PAUD • Independent : Konsumsi Minuman Esktrak Rimpang Temulawak (Curcuma xhantorhizza, Roxb.) 5W 1H 1. What : Apa yang masalah akan dikaji ? 2. Why : Mengapa harus dilakukan penelitian ? 3. Where : Dimana penelitian dilakukan ? 4. When : Kapan penelitian dilakukan ? 5. Whom : Siapa yang akan diteliti ? 6. How : Bagaimana cara kerja penelitian yang akan dilaksanakan ? 1. What : Apa yang masalah akan dikaji ?
Jawaban : Masalah yang akan dikaji
adalah mengetahui apakah ada pengaruh dari pengkonsumsian minuman buatan ekstrak rimpang Temulawak (Curcuma xhantorriza, Roxb.) untuk meningkatkan tinggi badan dan berat badan pada murid Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Al-Ikhlas, Kec. Medan Amplas, Kota Medan. 2. Why : Mengapa harus dilakukan penelitian?
Jawaban : Mempersiapkan generasi emas tahun 2045 bukan
hal yang mudah. Di tahun 2022, stunting masih menjadi masalah gizi nomor 1 bagi bayi dan anak dibawah usia dua tahun di Indonesia. Kondisi tersebut harus segera dientaskan karena dapat mengganggu momentum generasi emas Indonesia 2045. Kemenkes, BKKBN dan Instansi lain nya telah memiliki rencana dan upaya untuk bersama mencegah dan memberantas stunting di Indonesia. Selaku mahasiswa tentunya kita juga memiliki potensi untuk melakukan pencegahan terhadap stunting. Maka dari itu saya tertarik untuk berkontribusi dan melakukan penelitian terkait pencegahan stunting menggunakan minuman buatan ekstrak rimpang Temulawak (Curcuma xhantorriza, Roxb.) 3. Where : Dimana penelitian dilakukan?
Jawaban : Penelitian dilakukan di
Sekolah Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Al-Ikhlas Jl. Garu I No. 188, Kel. Sitirejo III, Kec. Medan Amplas, Kota Medan, Provinsi Sumatera Utara 4. When : Kapan penelitian dilakukan?
Jawaban : Penelitian dilakukan di
mulai dari awal sampai dengan akhir bulan Desember tahun 2022 5. Whom : Siapa yang akan diteliti?
Jawaban : Para murid Sekolah
Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Al- Ikhlas, Kec. Medan Amplas, Kota Medan. 6. How : Bagaimana cara kerja penelitian yang akan dilaksanakan ?
Penelitian dilaksanakan dengan cara berikut :
1. Datang ke PAUD Al-Ikhlas selama 2x dalam seminggu (hari Senin dan Kamis) selama 4 minggu 2. Melakukan pengukuran TB dan BB terlebih dahulu di setiap awal penelitian 3. Setelah itu melakukan edukasi tentang tujuan dan manfaat minuman yang akan diberikan 4. Memberikan minuman ekstrak rimpang Temulawak selama 8x (masa penelitian) 5. Memantau secara berkesinambungan angka TB dan BB murid selama 4 minggu penelitian Sumber : 1. Arafah, Kaidah 5w + 1H dalam penulisan proposal penelitian, 2019. 2. BKKBN, Antisipasi generasi stunting guna mencapai Indonesia emas 2045, 2021. 3. Wisnu AS, Angka stunting masih tinggi konsumsi suplemen bisa jadi pilihan, 2021. 4. Ega Reviera Vida, Literatur review; Pengaruh bayam hijau terhadap panjang badanm rasio kepala, dan aliran darah pada Zebrafish stunting, 2021. 5. Ontika Salampessy, Pengaruh ekstrak temulawak terhadap mortalitas larva naymuk, 2018.