JOB SHEET

Mata kuliah : Asuhan Kebidanan Kehamilan

Semester : III
Prodi : DIII Kebidanan
Pokok bahasan : Pemeriksaan DJJ dan VT
Dosen : Aghsila Hasma Marbun, SST

OBJEKTIF PRILAKU SISWA

Setelah mengikuti kegiatan Praktikum mahasiswa mampu menyiapkan peralatan dan
bahan yang dibutuhkan untukPemeriksaan DJJ dan VT sesuai dengan prosedur.

PETUNJUK
1.Pemeriksaan DJJ dan VT dilakukan oleh mahasiswa secara individu
2.Baca dan pelajari jobsheet yang tersedia
3.Ikutilah petunjuk instruksi
4.Tanyakan pada instruktur/pembimbing jika ada hal-hal yang kurang dimengerti
5.Bekerja dengan hati-Hati
Persiapan Alat :
1.Dopler / Monoral
2.Sarung Tangan
3.Phantom Vagina
4.Lartutan Clorin

Dasar Teori

Denyut jantung janin atau DJJ adalah suatu indikator yang digunakan untuk
memantau kondisi kesehatan janin di dalam kandungan. Denyut jantung janin
umumnya dapat terdengar usia kandungan 16 minggu.

Detak jantung janin normal per menit yaitu sekitar 120-160x/menit Pemeriksaan
denyut jantung janin harus dilakukan pada ibu hamil. Sementara DJJ janin Anda
masih dalam batas normal, sebab masih antara 120-160x/menit

Berdasarkan usia kehamilan denyut jantung janin pertama kali terdeteksi pada usia
kehamilan 6 minggu, yang dapat dideteksi melalui alat ultrasonografi (USG) transvaginal
yang biasanya dikerjakan oleh dokter kandungan.Akan tetapi pada pemeriksaan biasa
dengan menggunakan alat doppler, denyut jantung janin pertama kali dapat didengar
pada usia kehamilan 10 minggu, dan paling sering dideteksi dengan baik pada usia
kehamilan 12 minggu. Kerasnya suara dan kejelasan suara denyut jantung janin
tergantung pada posisi janin dalam rahim, berat badan ibu, dan keakuratan menentukan
HPHT.
Alat Doppler janin adalah perangkat ultrasound genggam yang digunakan untuk
menemukan detak jantung janin. Alat ini akan ditempelkan pada perut ibu (daerah rahim)
yang sebelumnya diolesi gel. Setelah menempel pada perut, alat digeser-geser sampai dia
menemukan tempat yang pas di mana detak jantung dapat dideteksi.

Doppler mengirim dan menerima gelombang suara yang terpantul dari jantung janin.

Kemudian suara ini dikuatkan secara elektronik sehingga Anda dapat mendengar denyut

jantung janin.

Bagaimana jika Anda tidak mendengar / melihat denyut jantung janin?

Jika usia kehamilan sudah 8 minggu atau lebih, namun detak jantung janin tak terdeteksi
pada alat USG, kemungkinan kehamilan ektopik atau keguguran akan dibahas oleh
dokter. Dia akan melakukan tes laboratorium untuk mengukur kadar hCG. Dokter juga
akan menganjurkan USG ulang dalam tiga sampai lima hari kemudian untuk
menyingkirkan kesalahan mungkin terjadi atau kemungkinan kesalahan dalam
penghitungan usia kehamilan (HPHT).

Pemeriksaan denyut jantung janin ini merupakan ceklist rutin pada pemeriksaan
kehamilan. Andapun juga bisa kok membeli alat doppler untuk keperluan di rumah,
namun harus belajar terlebih dahulu bagaimana cara menemukan detak jantung janin
yang tepat

Pemeriksaan Dalam ( Vagina Toucher = VT)

Suatu tindakan untuk menilai pembukaan servix, penipisan seevix, penurunan bagian
terbawah janin, ketuban , kelainan panggung dan kelainan pada jalan lahir

Tujuan

1. untuk menentukan pembukaabn serviks

2. Untuk menilai penipisan serviks
3. Untukm menilai penurunan
4. Untuk menialai persebtasi ( bagian terbawah janin)
5. Untuk menilai penyusupan ( Molase)
6. Untuk menilai keadaan penggul dalam
7. Un tuk menilai ketuban
8. Untuk menilai kelainan jalan lahir
Indikasi dilakukannya VT

1. Mematikan permulaan persalinan

2. Mengaksim perkembnagan persalinan
3. Memetapkan persentasi dan posisi janin
4. Bila ketuban pecah sebelum waktunya
5. Untuk penyelesaian persalinan dan melakukan rujukan
6.Petunjuk partograf WHO setiap 4 jam

Kontra indikasi dilakukannya VT

1. Perdarahan, pasien hamil dengan perdarahan pervagina

2. Plasenta previa
3. Ketuban pecah dini
4. Adanya infeksi daerah genitalia
5. Persalinan preterm

Kapan Dilakulan VT ?

Usia kehamilan 40 minggu merupakan kehamilan cukup bulan. Salah satu cara untuk
mengetahui adanya tanda persalinan adalah dengan melakukan pemeriksaan dalam/VT.
Saat melakukan VT mungkin saja keluar darah namun hanya sedikit. Tetapi jika darah
yang keluar banyak maka hal ini bisa disebabkan oleh beberapa hal seperti sudah terjadi
pembukaan/tanda awal persalinan, plasenta menutupi jalan lahir ataupun infeksi.

Jika darah yang keluar hanya sedikit, langsung berhenti dan gerak janin bayi masih
terasa, anda tidak perlu cemas. Namun jika anda melihat banyak darah dan terus
mengalir, nyeri perut hebat ataupun gerak janin kurang dirasakan sebaiknya anda segera
ke dokter spesialis kandungan agar dilakukan pemeriksaan sehingga dapat ditentukan
tindakan yang tepat. 

Usia kehamilan 40 minggu merupakan kehamilan cukup bulan. Salah satu cara untuk
mengetahui adanya tanda persalinan adalah dengan melakukan pemeriksaan dalam/VT.
Saat melakukan VT mungkin saja keluar darah namun hanya sedikit. Tetapi jika darah
yang keluar banyak maka hal ini bisa disebabkan oleh beberapa hal seperti sudah terjadi
pembukaan/tanda awal persalinan, plasenta menutupi jalan lahir ataupun infeksi.

Jika darah yang keluar hanya sedikit, langsung berhenti dan gerak janin bayi masih
terasa, anda tidak perlu cemas. Namun jika anda melihat banyak darah dan terus
mengalir, nyeri perut hebat ataupun gerak janin kurang dirasakan sebaiknya anda segera
ke dokter spesialis kandungan agar dilakukan pemeriksaan sehingga dapat ditentukan
tindakan yang tepat. 

KESELAMATAN KERJA
1.Lakukan sesuai prosedur
2.Perhatikan keadaan umum pasien
3.Jaga privasi pasien, sehingga klien betul-betul merasa nyaman
4.Letakan semua peralatan pada tempat yang mudah dijangkau
5.Setiap langkah dikerjakan secara sistematis