Anda di halaman 1dari 29

MentorPetunjuk Teknis

Penilaian Kinerja Kepala Madrasah


PMA Nomor 58 Tahun 2017 Penilaian Kinerja Kepala Madrasah

Pengertian
Penilaian Kinerja Kepala Madrasah (PKKM) merupakan proses pengumpulan, pengolahan,
analisis, dan interpretasi data yang dikerjakan oleh kepala madrasah pada setiap indikator
pemenuhan standar.

Tujuan
1. Menjaring informasi bahan pengambilan keputusan dalam penetapan efektif atau kurang
efektifnya kinerja kepala madrasah;
2. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas kinerja kepala madrasah;
3. Menghimpun informasi sebagai dasar untuk pengembangan keprofesian berkelanjutan
4. Menjamin objektivitas pembinaan kepala madrasah melalui sistem pengukuran dan
pemetaan kinerja kepala madrasah;
5. Menyediakan informasi sebagai dasar dalam sistem peningkatan promosi dan karier kepala
madrasah serta bentuk penghargaan lainnya.
6. Menentukan nilai kinerja kepala madrasah sebagai dasar untuk penetapan angka kredit dan
pengembangan keprofesioan berkelanjutan.

2
PMA Nomor 58 Tahun 2017 Penilaian Kinerja Kepala Madrasah

Manfaat
1. Kepala madrasah dapat mengetahui nilai kinerjanya selama melaksanakan tugas sebagai
kepala madrasah dan menjadikan acuan untuk meningkatkan keprofesiannya secara
mandiri maupun melalui sistem pembinaan.
2. Kepala madrasah dapat menggunakan hasil penilaian kinerja untuk merumuskan dan
menyusun Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan.
3. Kantor Wilayah Kementerian Agama Propinsi dan Kantor Kementerian Agama
kabupaten/kota dapat menggunakan hasil penilaian kinerja kepala madrasah sebagai dasar
untuk menghimpun informasi, menentukan kebutuhan peningkatan kompetensi, data profil
kinerja kepala madrasah di wilayahnya.
4. Kantor Kementerian Agama RI memperoleh data dan pemetaan mutu kinerja kepala
madrasah secara nasional.

3
PMA Nomor 58 Tahun 2017 Periode Penilaian dan Penilai Kinerja Kepala Madrasah

Periode Penilaian Kinerja Kepala Madrasah

1. Penilaian Tahunan (dilaksanakan pada tahun pertama s.d. tahun ketiga masa
jabatan)
 Dilakukan oleh Pengawas Sekolah pada Madrasah
2. Penilaian Empat Tahunan (Penilaian Akhir Periode Jabatan)
Dilakukan oleh Tim Penilai yang terdiri:
a. Kepala Bidang Pendidikan Madrasah/Pendis Kanwil Kemenag
b. Kasi Pendidikan Madrasah/Pendis Kankemenag Kab./Kota
c. Pengawas Sekolah pada Madrasah
d. Guru
e. Tenaga Kependidikan
f. Komite Madrasah

4
PMA Nomor 58 Tahun 2017 Penilaian Kinerja Kepala Madrasah

Ruang Lingkup Penilaian Kinerja Kepala Madrasah


1. Usaha Pengembangan Madrasah;
2. Pelaksanaan tugas manajerial;
3. Pelaksanaan tugas pengembangan kewirausahaan;
4. Pelaksanaan tugas supervisi pada guru dan tenaga kependidikan;
5. Hasil Kerja Kepala Madrasah (dinilai hanya pada periode akhir jabatan)

5
PMA Nomor 58 Tahun 2017 Penilaian Kinerja Kepala Madrasah

Periode dan Komponen Penilaian


1. Penilaian Kinerja Tahunan
a. Penilaian tahunan merupakan penilaian yang dilaksanakan secara periodik setiap tahun
dan secara berkala diatur sesuai dengan pengangkatan sebagai kepala madrasah
b. Penilaian dilakukan oleh pengawas madrasah yang ditunjuk oleh Kanwil Kemenag
Propinsi/Kantor Kemenag Kab./Kota.
c. Komponen penilaian tahunan
No Komponen Jml. Tugas Utama Jml. Indikator
Kinerja
1 Pengembangan Madrasah 7 25
2 Manajerial 10 41
3 Kewirausahaan 5 18
4 Supervisi 3 11
Jumlah 25 95

6
PMA Nomor 58 Tahun 2017 Penilaian Kinerja Kepala Madrasah

Periode dan Komponen Penilaian


2. Penilaian Kinerja Empat Tahunan
a. Penilaian ini dilaksanakan secara periodik setiap 4 (empat) tahun, sejak seorang kepala
madrasah diangkat sebagai kepala madrasah.
b. Penilaian kinerja 4 (empat) tahunan dilaksanakan oleh atasan langsung dengan
membentuk tim penilai yang terdiri unsur (1) Kanwil, (2) Kankemenag, (3) pengawas
madrasah, (4) guru, (5) tenaga kependidikan, dan (6) komite madrasah.
c. Komponen Penilaian
Selain Komponen Penilaian Kinerja Tahunan ditambah komponen penilaian Hasil Kerja
Kepala Madrasah berikut ini,
No Komponen Jml. Kriteria Jml. Indikator
1 Prestasi Peserta Didik 1 2
2 Prestasi Pendidik 1 2
3 Prestasi Madrasah 1 2
4 Prestasi Kepala Madrasah 1 6
Jumlah 4 12

7
PMA Nomor 58 Tahun 2017 Instrumen Penilaian Kinerja Kepala Madrasah

KOMPETENSI TUGAS UTAMA/UNSUR TUGAS UTAMA


Pengembangan 1.1 Mengembangkan madrasah sesuai dengan kebutuhan.
Madrasah Mengelola perubahan dan pengembangan madrasah menuju
1.2 organisasi pembelajar yang efektif.
Mengelola hubungan antara madrasah dan masyarakat dalam
1.3 rangka pencarian dukungan ide, sumber belajar, dan pembiayaan.

Mengelola proses pencapaian 8 SNP sesuai dengan arahan dan


1.4 tujuan Pendidikan nasional
Mengelola unit layanan khusus madrasah dalam mendukung
1.5 kegiatan pembelajaran dan kegiatan peserta didik di madrasah.

Mengelola sistem informasi madrasah dalam mendukung


1.6 penyusunan program dan pengambilan keputusan.

Memanfaatkan kemajuan teknologi informasi bagi peningkatan


1.7 pembelajaran dan manajemen madrasah

8
PMA Nomor 58 Tahun 2017 Instrumen Penilaian Kinerja Kepala Madrasah
KOMPETENSI TUGAS UTAMA/UNSUR TUGAS UTAMA
Manajerial 2.1 Menyusun perencanaan madrasah untuk berbagai tingkatan perencanaan.
Memimpin madrasah dalam rangka pendayagunaan sumber daya madrasah
2.2 secara optimal.
Menciptakan budaya dan iklim madrasah yang kondusif dan inovatif bagi
2.3 pembelajaran peserta didik.
Mengelola guru dan staf dalam rangka pendayagunaan sumber daya manusia
2.4 secara optimal.

Mengelola sarana dan prasarana madrasah dalam rangka pendayagunaan secara


2.5 optimal
Mengelola peserta didik dalam rangka penerimaan peserta didik baru, dan
2.6 penempatan dan pengembangan kapasitas peserta didik
Mengelola pengembangan kurikulum dan kegiatan pembelajaran sesuai dengan
2.7 arah dan tujuan pendidikan nasional
Mengelola keuangan madrasah sesuai dengan prinsip pengelolaan yang
2.8 akuntabel, transparan, dan efisien
Mengelola ketatausahaan madrasah dalam mendukung pencapaian tujuan
2.9 madrasah
Melakukan monitoring, evaluasi, dan pelaporan pelaksanaan program kegiatan
2.10 madrasah dengan prosedur yang tepat, serta merencanakan tindak lanjutnya.

9
PMA Nomor 58 Tahun 2017 Instrumen Penilaian Kinerja Kepala Madrasah

KOMPETENSI TUGAS UTAMA/UNSUR TUGAS UTAMA


Kewirausahaan Menciptakan inovasi yang bermanfaat dan tepat bagi
3.1 pengembangan madrasah
Bekerja keras untuk mencapai keberhasilan madrasah sebagai
3.2 organisasi pembelajaran yang efektif

Memiliki motivasi yang kuat untuk sukses dalam melaksanakan


3.3 tugas pokok dan fungsinya sebagai pemimpin madrasah

Pantang menyerah dan selalu mencari solusi terbaik dalam


3.4 menghadapi kendala yang dihadapi madrasah

Memiliki naluri kewirausahaan dalam mengelola kegiatan


3.5 produksi/jasa madrasah sebagai sumber pembelajaran peserta
didik

10
PMA Nomor 58 Tahun 2017 Instrumen Penilaian Kinerja Kepala Madrasah

KOMPETENSI TUGAS UTAMA/UNSUR TUGAS UTAMA


Supervisi Menyusun program supervisi akademik dalam rangka peningkatan
4.1 profesionalisme guru
Melaksanakan supervisi akademik terhadap guru dengan
4.2 menggunakan pendekatan dan teknik supervisi yang tepat.

Menilai dan menindaklanjuti kegiatan supervisi akademik dalam


4.3 rangka peningkatan profesionalisme guru.

Menyusun program supervisi akademik dalam rangka peningkatan


4.1 profesionalisme guru

11
PMA Nomor 58 Tahun 2017 Instrumen Penilaian Kinerja Kepala Madrasah

Hasil Kerja Kepala


Madrasah Indikator Hasil Kerja Kepala Madrasah
Prestasi Peserta 1.1 Prestasi akademik peserta didik
Didik
1.2 Prestasi non akademik peserta didik
Prestasi Pendidik 2.1 Prestasi akademik pendidik
Prestasi akademik dan non akademik pendidik dan tenaga
2.2 kependidikan

Prestasi Madrasah 3.1 Kelebihan prestasi akademik peserta didik dari madrasah lain
Pengahargaan non akademik peserta didik yang diterima di
3.2 madrasah

12
PMA Nomor 58 Tahun 2017 Instrumen Penilaian Kinerja Kepala Madrasah

Hasil Kerja Kepala


Indikator Hasil Kerja Kepala Madrasah
Madrasah
Prestasi Kepala 4.1 Ijasah yang dimiliki oleh kepala madrasah
Madrasah
Pendidikan dan pelatihan yang pernah diikuti oleh kepala madrasah
4.2
Penguasaan ICT kepala madrasah
4.3
Prestasi (akademik maupun non akademik) yang diraih oleh kepala
4.4 madrasah
Kegiatan penelitian kependidikan yang telah dilakukan oleh kepala
4.5 madrasah
Kegiatan pelibatan masyarakat (komite madrasah) dalam
4.6 mendukung program madrasah
Kegiatan kemitraan dengan stakeholder pendidikan dalam
4.7 meningkatkan kompetensi guru madrasah.

13
PMA Nomor 58 Tahun 2017 Perangkat Penilaian Kinerja Kepala Madrasah

Perangkat Penilaian Kinerja Kepala Madrasah

1. Juknis Penilaian Kinerja Kepala Madrasah


2. Perangkat Administrasi Penilaian Kinerja Kepala Madrasah
a. Data Penilaian (Identitas dll)
b. Instrumen Penilaian (digunakan untuk menilai kinerja kepala madrasah)
c. Format Rekapitulasi Hasil Penilaian (bukti fisik hasil penilian kinerja kamad)

14
PMA Nomor 58 Tahun 2017 Contoh Instrumen Penilaian Kinerja Kepala Madrasah

HASIL
  BUKTI
NO TUGAS DATA KINERJA OTENTIK
  UTAMA/UNSUR
TUGAS UTAMA
INDIKATOR KERJA YANG
DIHARAPKAN KUALITAS
  KINERJA 1 2 3 4

 
1. USAHA PENGEMBANGAN MADRASAH
Mengembangkan
1 1.1 Mampu menggembangkan Dokumen          
madrasah
. sesuai struktur organisasi yang struktur
dengan
1 sesuai dengan kebutuhan madrasah
kebutuhan. program
 

1.2 Mampu menempatkan Dokumen          


personalia yang sesuai uraian tugas
dengan kebutuhan personalia di
  madrasah
1.3 Mampu mengembangkan Pedoman dan          
pedoman dan prosedur prosedur kerja
kerja organisasi madrasah organisasi
  madrasah
1 = bukti yang sangat terbatas dan kurang meyakinkan 2 = bukti yang kurang lengkap dan cukup meyakinkan
3 = bukti yang lengkap dan cukup meyakinkan 4 = bukti yang lengkap dan sangat meyakinkan

15
PMA Nomor 58 Tahun 2017 Prosedur Penilaian Kinerja Kepala Madrasah

Prosedur Penilaian Kinerja Kepala Madrasah


1. Persiapan
2. Pelaksanaan Penilaian
3. Perhitungan dan Penentuan Nilai Kinerja

16
PMA Nomor 58 Tahun 2017 Prosedur Penilaian Kinerja Kepala Madrasah

1. Persiapan
a. Kanwil Kemenag Propinsi membentuk tim penilai tahunan dan empat
tahunan.

b. Kanwil Kemenag Propinsi memberikan pemberitahuan tertulis kepada


kepala madrasah yang akan dinilai

c. Kepala madrasah yang dinilai mempersiapkan data dan kelengkapan


dokumen yang diperlukan

d. Tim penilai melakukan penelitian terhadap perangkat penilaian,


kelengkapan dokumen, keabsahan bukti-bukti.

17
2.PMA Nomor 58 Tahun
Pelaksanaan 2017 Prosedur Penilaian Kinerja Kepala Madrasah
Penilaian
a. Penilaian kinerja dihadiri oleh kepala madrasah yang dinilai dan tim penilai;
b. Penilaian dilaksanakan di madrasah tempat kepala madrasah bertugas;
c. Penilaian diawali dengan sambutan selamat datang dari Kepala Madrasah
dilanjutkan pemaparan laporan kinerja kepala madrasah pada komponen-
komponen penilaian; (mak. 10 menit)
d. Sambutan Ketua Tim.
e. Tim Penilai melakukan konfirmasi dan meminta penjelasan atas laporan
kinerja baik tertulis maupun lisan;
f. Tim Penilai melakukan pengamatan dan pencatatan bukti-bukti yang ada di
lingkungan madrasah;
g. Penilai melakukan penilaian terhadap setiap komponen penilaian dengan
mengkonfirmasi keabsahan bukti, mencatat semua bukti, mencermati
semua bukti, dan menetapkan skor pada setiap indikator.
h. Penutup
18
PMA Nomor 58 Tahun 2017 Prosedur Penilaian Kinerja Kepala Madrasah

3. Perhitungan dan Penentuan Nilai Kinerja


a. Nilai Kinerja Tahunan (NKT)

b. Nilai Kinerja pada Tahun ke Empat oleh Setiap Penilai

19
PMA Nomor 58 Tahun 2017 Prosedur Penilaian Kinerja Kepala Madrasah

3. Perhitungan dan Penentuan Nilai Kinerja


c. Nilai Kinerja pada Tahun Keempat

20
PMA Nomor 58 Tahun 2017 Prosedur Penilaian Kinerja Kepala Madrasah

3. Perhitungan dan Penentuan Nilai Kinerja


d. Nilai Kinerja Kepala Madrasah

21
PMA Nomor 58 Tahun 2017 Penilaian Kinerja Kepala Madrasah

Penyebutan Nilai Kinerja Kepala Madrasah

Nilai Kinerja Kategori/Sebutan


91 – 100 Amat Baik
76 – 90 Baik
61 – 75 Cukup
51 – 60 Sedang
Kurang dari 51 Kurang

22
PMA Nomor 58 Tahun 2017 Penilaian Kinerja Kepala Madrasah

Proporsi Skor Penilai


1. Pengawas : 41%
2. Kepala Bidang : 22 %
3. Kasi Kankemenag : 15%
4. Guru : 7%
5. Tenaga Kependidikan : 7%
6. Komite Madrasah : 7%

23
Ketentuan Peralihan

• Kepala madrasah yang pada tahun 2019 menjabat kurang dari


4 (empat) tahun, maka pada akhir tahun 2019 dilakukan
penilaian kinerja tahunan tanpa memperhatikan penilaian
kinerja tahun-tahun sebelumnya
• Kepala madrasah yang pada tahun 2019 menjabat selama 4
(empat) tahun, maka tahun 2019 dilaksanakan penilaian
kinerja empat tahunan tanpa memperhatikan penilaian
kinerja tahun-tahun sebelumnya. Hasil penilaian kinerja
empat tahunan tersebut menjadi bahan pertimbangan untuk
penugasan kepala madrasah pada periode kedua.
lanjutan
• Kepala madrasah yang pada tahun 2019 menjabat lebih dari 4
(empat) tahun dan kurang dari 8 (delapan) tahun, maka
diberlakukan ketentuan sebagai berikut:
• Tahun 2019 dilaksanakan penilaian kinerja empat tahunan.
• Jika hasil penilaian kinerja empat tahunan tersebut berpredikat
minimal “baik” maka kepala madrasah tersebut dapat
melanjutkan masa jabatnnya, dan akan dinilai kinerja tahunan
pada tahun-tahun berikutnya sampai dengan penilaian kinerja
empat tahunan di akhir masa jabatan 8 (delapan) tahun.
• Jika hasil penilaian kinerja empat tahunan tersebut berpredikat
“kurang” atau “sedang” atau “cukup”, maka kepala madrasah
tersebut diberhentikan dari jabatannya.
lanjutan
• Kepala madrasah yang pada tahun 2019 menjabat selama 8 (delapan)
tahun, maka tahun 2019 dilaksanakan penilaian kinerja empat tahunan
tanpa memperhatikan penilaian kinerja tahun-tahun sebelumnya. Hasil
penilaian kinerja empat tahunan tersebut menjadi bahan pertimbangan
untuk penugasan kepala madrasah pada periode ketiga.
• Kepala madrasah yang pada tahun 2019 menjabat lebih dari 8 (delapan)
tahun dan kurang dari 12 (dua belas) tahun, maka diberlakukan
ketentuan sebagai berikut.
• Tahun 2019 dilaksanakan penilaian kinerja empat tahunan.
• Jika hasil penilaian kinerja empat tahunan tersebut berpredikat
minimal “baik” maka kepala madrasah tersebut dapat melanjutkan
masa jabatnnya, dan akan dinilai kinerja tahunan pada tahun-tahun
berikutnya sampai dengan uji kompetensi khusus di akhir masa
jabatan 12 (dua belas) tahun.
lanjutan
• Jika hasil penilaian kinerja empat tahunan tersebut berpredikat “kurang” atau
“sedang” atau “cukup”, maka kepala madrasah tersebut diberhentikan dari
jabatannya.
• Kepala madrasah pada madrasah yang diselenggarakan pemerintah pada
tahun 2019 menjabat lebih dari atau sama dengan 12 (dua belas) tahun, maka
tahun 2019 dilaksanakan uji kompetensi khusus. Hasil uji kompetensi khusus
tersebut menjadi bahan pertimbangan untuk penugasan kepala madrasah
pada periode keempat.
• Uji kompetensi khsusus sebagaimana pada angka (6) dilaksanakan oleh Kanwil
Kementerian Agama provinsi dengan materi uji kompetensi adalah sebagai
berikut.
• Pengetahuan dan pengamalan agama Islam;
• Wawasan kebangsaan;
• Pemahaman dan penerapan 5 (lima) kompetensi kepala madrasah;
lanjutan
• Seleksi substansi kepala madrasah melalui karya tulis
ilmiah yang didalamnya mencerminkan tentang: (1)
kemampuan pemecahan masalah, (2) kepemimpinan,
dan (3) kemampuan dalam pengambilan keputusan

• Uji kompetensi khusus sebagaimana pada angka (6) dan


(7) dilaksanakan dengan metode: (1) wawancara, (2) tes
tertulis, (3) penyusunan makalah, dan (4) presentasi.
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai