FARMASI
Sirkulasi
Peredaran
Darah Jantung
Janin
Here we go
KELOMPOK 1
Farida Hawitri Dicko. D Alodiya
Foramen Ovale
01 Duktus Arteriosus 02
Merupakan lubang sementara di antara serambi kiri dan serambi kanan
yang memungkinkan sebagian darah masuk dari vena cava inferior
Bothalli
Merupakan saluran yang terdapat antara
menyeberang ke serambi kiri. Alasan pengalihan ini adalah darah tidak
perlu lagi melewati paru-paru karena telah teroksigenisasi .
arteri pulmonalis dan aorta.
03 04
Duktus Venosus Arantii Vena Umbilikal
Memanjang dari tali pusar menuju ke bagian bawah hati dan
Menghubungkan antara vena umbilikal dengan vena cava
membawa darah yang mengandung oksigen dan sari makanan.
inferior. Pada titik ini darah bercampur dengan darah yang
Ia memiliki cabang yang bertemu dengan vena porta dan masuk
telah diambil oksigennya yang kembali dari tubuh bagian
ke hati.
bawah.
Komponen atau organ yang terlibat dalam pembuluh darah janin.
Dalam sistem peredaran darah janin tidak hanya melibatkan pembuluh
darah saja tetapi juga melibatkan organ tubuh janin di antaranya sebagai
berikut:
● Plasenta
Tempat terjadinya pertukaran darah bersih dengan yang kotor.
● Umbilikalis
Mengalirkan darah dari plasenta ke janin dan dari janin ke plasenta.
● Hati
Terdapatnya percabangan antara vena porta dengan duktus venosusarantii.
● Jantung
Terdapatnya foramen ovale yang langsung menyalurkan darah dari atrium dekstra ke atrium sinistra.
● Paru-paru
Terdapatnya duktus arteriosus bothalli.
Mekanisme Peredaran
Darah Janin.
Darah janin didapat dari Ibu dan dialirkan dari Ibu ke janin melalui plasenta untuk kemudian
diteruskan ke seluruh tubuh janin melalui vena yang terdapat di umbilikus. Peredaran darah
janin digambarkan langsung sebagai berikut :
Keterangan gambar :
vena cava inferior atrium kanan foramen ova atrium kiri ventrikel kiri