Anda di halaman 1dari 12

MATERI IPS KELAS 8

Konflik dan Integrasi dalam Kehidupan Sosial

Konflik Sosial Integrasi Diskusi


Mr. Joe N Nedy Sosial
TUJUAN PEMBELAJARAN:
Menjelaskan Pengertian Konflik
Menjelaskan Faktor-faktor Penyebab, Akibat, dan Cara Menangani
Konflik Menjelaskan Integrasi Sosial

Junaedi.pml@gmail.com facebook.com/Joe N Nedy Instagram.com/joe_n_edy


Konflik menurut Ahli
2 Pendapat Ahli tentang Konflik

Menurut Kartono

Menurut Robert M.Z. Lawang


Konflik adalah perjuangan untuk memperoleh hal-
Konflik merupakan proses sosial yang bersifat antagonistik dan
hal yang langka, seperti nilai, status, terkadang tidak bisa diserasikan karena dua belah pihak yang
kekuasaan,
dan sebagainya dengan tujuan tidak hanya berkonflik memiliki tujuan, sikap, dan struktur nilai yang berbeda,
memperoleh keuntungan, yang tercermin dalam berbagai bentuk perilaku perlawanan, baik
yang halus, terkontrol, tersembunyi, tidak langsung, terkamuflase
menundukkan pesaingnya. tetapi juga untuk
maupun yang terbuka dalam bentuk tindakan kekerasan.

Konflik dan Integrasi Sosial | www.desbud.id 2


Faktor Penyebab Konflik
4 faktor penyebab konflik

Perbedaan pendirian dan perasaan akan sesuatu hal atau


lingkungan yang nyata ini dapat menjadi faktor penyebab
Perbedaan Individu konflik sosial. Sebab, dalam menjalani hubungan sosial,
seseorang tidak selalu sejalan dengan kelompoknya.

Perbedaan-perbedaan budaya yang dapat mendatangkan


konflik sosial, sebab kriteria tentang sopan-tidak sopan,
Perbedaan Latar Belakang Kebudayaan pantas-tidak pantas, atau bahkan berguna atau tidak
bergunanya sesuatu baik itu benda fisik maupun nonfisik
bisa berbeda-beda.
Manusia memiliki perasaan, maupun latar
pendirian,
belakang kebudayaan yang berbeda-beda. Dalam waktu
yang bersamaan, masing-masing orang atau kelompok
Perbedaan Kepentingan memiliki kepentingan yang berbeda-beda. Kadang-
kadang orang dapat melakukan hal yang sama, tetapi
untuk tujuan yang berbeda-beda.
Perundang-undangan atau peraturan yang sifatnya
mengubah kebiasaan masyarakat biasanya dilakukan
Perubahan-Perubahan Nilai yang Cepat melalui berbagai kajian terlebih dahulu. Hal ini dilakukan
supaya masyarakat tidak kaget dengan perubahan yang
tiba-tiba terjadi.

Konflik dan Integrasi Sosial | www.desbud.id 3


Meningkatnya Solidaritas
Akibat Konflik
1
Sesama Anggota Terdapat 5 akibat terjadinya Konflik
Terjadinya Kelompok
konflik dengan kelompok lain justru
dapat meningkatan solidaritas sesama anggota
kelompok (in-group solidarity) yang sedang Retaknya Hubungan
mengalami konflik 2 Antarindividu atau Kelompok
dengan kelompok lain.
Konflik yang terjadi antarindividu atau
antarkelompok dapat menimbulkan
Terjadinya Perubahan keretakan hubungan. Keretakan tersebut
3 dapat terjadi sementara ataupun permanen.
Kepribadian para
Individu
Perubahan kepribadian dapat terjadi pada
kedua belah pihak yang mengalami konflik.
Kedua belah pihak dapat saling menyesuaikan Rusaknya Harta Benda dan
atau justru masing-masing mempertahankan 4 Bahkan Hilangnya Nyawa
kebenaran yang Manusia
diyakini. Konflik yang berujung pada kekerasan fisik
dapat menyebabkan kerusakan dan hilangnya
Akomodasi, Dominasi atau nyawa manusia
5
Penaklukan
Terjadinya Akomodasi, Dominasi, Bahkan
Penaklukan Salah Satu Pihak yang Terlibat
dalam Pertikaian Konflik dan Integrasi Sosial | www.desbud.id 4
Cara Menangani Konflik
Menghindar
1 Kadang orang merasa tidak ada manfaatnya melanjutkan konflik dengan orang atau kelompok lain. Hal
ini mungkin disebabkan keyakinan bahwa dia tidak akan menang menghadapi konflik.

Memaksakan Kehendak
2 Terdapat individu atau kelompok yang memandang bahwa pendapatnya atau idenya paling benar. Oleh
karena itu, dengan segala cara, konflik harus berakhir dengan kemenangan di pihaknya.

Menyesuaikan Kepada Keinginan Orang Lain


3 Terdapat individu yang ingin diterima dan disukai orang lain. Ia merasa bahwa konflik harus dihindari
demi keserasian (harmoni) dan ia yakin bahwa konflik tidak dapat dibicarakan jika merusak hubungan
baik.

4 Tawar Menawar
Dalam proses tawar-menawar, individu akan mengorbankan sebagian tujuannya dan meminta
lawan konflik mengorbankan sebagian tujuannya juga.

5 Kolaborasi
Kolaborasi memandang konflik sebagai masalah yang harus diselesaikan. Atas dasar itu, dicarilah cara-
cara untuk mencari cara mengurangi ketegangan kedua belah pihak.
Konflik dan Integrasi Sosial | www.desbud.id
Integrasi
Sosial Integrasi sosial adalah proses penyesuaian unsur-unsur yang
berbeda dalam masyarakat sehingga menjadi satu kesatuan.

Menurut Baton, integrasi adalah suatu pola hubungan yang


mengakui adanya perbedaan ras dalam masyarakat, tetapi tidak
memberikan fungsi penting pada perbedaan ras tersebut.

Konflik dan Integrasi Sosial | www.desbud.id 6


Syarat-syarat Integrasi Sosial

Masyarakat berhasil menciptakan kesepakatan


(konsensus) bersama mengenai nilai dan
norma.

Anggota masyarakat merasa bahwa mereka


berhasil
saling mengisi kebutuhan-kebutuhan mereka.

Nilai dan norma sosial itu berlaku cukup lama


dan
dijalankan secara konsisten.

Konflik dan Integrasi Sosial | www.desbud.id 7


Faktor yang Mempengaruhi
4 icons and items

Homogenitas kelompok Besar Mobilitas Efektifitas


kecilnya geografis komunikasi
Pada masyarakat yang Jumlah anggota kelompok Semakin sering anggota suatu Semakin efektif komunikasi,
homogenitasnya rendah memengaruhi cepat masyarakat datang dan pergi, semakin cepat pula integrasi
integrasi sangat mudah tercapai, lambatnya integrasi karena semakin besar pengaruhnya anggota-anggota masyarakat
demikian juga sebaliknya. membutuhkan penyesuaian di bagi proses integrasi. tercapai.
antara anggota.

Konflik dan Integrasi Sosial | www.desbud.id 8


Bentuk-bentuk Integrasi Sosial
-

Integrasi normatif
Integrasi yang terjadi akibat adanya norma-norma yang berlaku di masyarakat.

Contoh: masyarakat Indonesia dipersatukan dengan semboyan Bhineka Tunggal Ika.

Integrasi fungsional
Integrasi yang terbentuk sebagai akibat adanya fungsifungsi tertentu dalam masyrakat.

Contoh, Indonesia yang terdiri dari berbagai suku mengintegrasikan dirinya dengan melihat fungsi masing-masing:
suku Bugis melaut, Jawa bertani, Minang pandai berdagang.

Integrasi koersif
Integrasi yang dilakukan dengan cara paksaan. Hal ini biasanya dilakukan bila diyakini banyaknya akibat negatif
jika integrasi tidak dilakukan, atau pihak yang diajak untuk melakukan integrasi sosial enggan melakukan/
mencerna integrasi.

Konflik dan Integrasi Sosial | www.desbud.id 9


Proses Integrasi Sosial
Perbedaan 2 proses integrasi sosial

Asimilasi
Akulturasi
Asimilasi adalah bertemunya dua kebudayaan atau lebih yang
saling memengaruhi sehingga memunculkan kebudayaan Akulturasi adalah proses sosial yang terjadi bila kelompok
baru dengan meninggalkan sifat asli tiap-tiap kebudayaan. sosial dengan kebudayaan Tertentu dihadapkan pada
kebudayaan asing (baru) sehingga kebudayaan asing (baru)
diserap/diterima dan diolah dalam kebudayaan sendiri tanpa
meninggalkan sifat asli kebudayaan penerima.

Konflik dan Integrasi Sosial | www.desbud.id 10


Faktor Pendorong Integrasi Sosial
7 Faktor Pendorong yang mempengaruhi Integrasi Sosial

Adanya Kesempatan Adanya sikap


kesamaan yang terbuka dari
dalam seimbang golongan yang
unsur- dalam bidang berkuasa.
unsur
ekonomi.
kebudayaan. Adanya tolerasnsi
terhadap
Adanya
kebudayaan yang sikap positif
Adanya berbeda. terhadap Adanya
musuh kebudayaan perkawinan
lain.
bersama dari campur
luar. (amalgamasi)
.

Meskipun terdapat potensi konflik karena keberagaman yang ada,


hendaknya kita memperkecil potensi tersebut dengan mengamalkan
sila ke-3 yaitu Persatuan Indonesia.

Konflik dan Integrasi Sosial | www.desbud.id 11


DAFTAR PUSTAKA

Buku Ilmu Pengetahuan Sosial SMP/MTs Kelas VIII Kurikulum 2013 Edisi Revisi
2017

Ilmu Pengetahuan Sosial | www.desbud.id 12

Anda mungkin juga menyukai