b. Tubulus seminiferous
Pada bagian dalam testis terdapat saluran-saluran halus yang disebut
saluran penghasil sperma (tubulus seminiferus).
Pada jaringan epithelium terdapat :
sperma sehingga disebut kantung semen, menghasilkan getah berwarna kekuningan yang
kaya akan nutrisi bagi sperma dan bersifat alkali.
b. Kelenjer prostat
Kelenjer prostat melingkari bagian atas uretra dan terletak dibagian
bawah kandung kemih.
Kelenjar prostat, merupakan suatu kelenjar yang terdiri dari 30-50
kelenjar yang terbagi atas 4 lobus yaitu:
•Lobus posterior
•Lobus lateral
•Lobus anterior
•Lobus media Fungsi Prostat:
Menambah cairan alkalis pada cairan seminalis yang berguna untuk
menlindungi spermatozoa terhadap sifat asam yang terapat pada uretra
dan vagina.
c. Kelenjer Cowper
Merupakan kelenjer yang salurannya langsung menuju uretra.
Kelenjer cowper mengahasilkan getah yang bersifat alkali.
2. Uterus
Merupakan Jaringan otot yang kuat, terletak di pelvis minor diantara
kandung kemih dan rektum. Dinding belakang dan depan dan bagian atas
tertutup peritonium, sedangkan bagian bawah berhubungan dengan
kandung kemih.
Dinding uterus terdiri dari tiga lapisan :
1. Peritonium (Perimetrium)
2. Lapisan otot
3. Endometrium
3. Tuba Fallopii
Fungsi utama tuba yaitu:
Menangkap ovum saat yang dilepaskan saat ovulasi
Saluran dari spermatozoa ovum dan hasil konsepsi
Tempat terjadinya konsepsi
Tempat pertumbuhan dan perkembangan hasil konsepsi sampai
membentuk blastula yang siap mengadakan inplantasi (penanaman)
4. Ovarium
Merupakan kelenjar berbentuk buah kenari terletak kiri dan kanan uterus
di bawah tuba uterina dan terikat di sebelah belakang oleh ligamentum
latum uterus. Ovarium yang disebut juga indung telur, mempunyai 3
fungsi:
1. Memproduksi ovum
2. Memproduksi hormone estrogen
3. Memproduksi progesteron.
Memasuki pubertas yaitu sekitar usia 13-16 tahun dimulai pertumbuhan
folikel primordial ovarium yang mengeluarkan hormon estrogen.