Anda di halaman 1dari 12

Dampak promo

go-food terhadap
perilaku konsumtif
pada Mahasiswa UM

Mc Donaldisasi
ANGGOTA KELOMPOK

Arofa Dinda Paramita Rahmadhini Rizky Saputri

Dinda Putri Younita Tiyas Marta Puspita

Moh. Muktaf Kumaidi Wiannisa Rizky Putri A.


Latar
Belakang
Gojek merupakan salah satu perusahaan berbasis teknologi yang inovatif dan
memberikan dampak besar bagi manusia dalam memenuhi kebutuhannya. Salah
satu layanan yang disediakan yaitu go-food yang merupakan layanan pesan antar
makanan. Banyak sekali tawaran yang disuguhkan seperti adanya promo-promo
yang menarik. Promo dapat menarik minat konsumen untuk melakukan keputusan
pembelian kepada konsumen. Hal tersebut dapat berdampak pada perilaku
konsumtif bahkan sifat hedonisme.

Tujuan dari penelitian ini adalah memberikan gambaran dampak promo Go-food
pada aplikasi gojek terhadap perilaku konsumtif bagi para pengguna terutama
Mahasiswa UM.
Bedasar latar belakang, peneliti tertarik untuk mengetahui apakah promo
penjualan yang disediakan oleh layanan Go-food berdampak terhadap
perilaku konsumtif.

Perbedaan penelitian kami dengan penelitian terdahulu yaitu terletak


pada lokasi dan metode penelitian. Penelitian kami berlokasi di Kota
Malang, Jawa Timur namun penelitian terdahulu tidak menggunakan
lokasi tersebut. Juga, penelitian kami menggunakan metode kualitatif
sedangkan penelitian terdahulu menggunakan metode kuantitatif.
Metode
Penelitian kami menggunakan metode kualitatif dengan Teknik
wawancara semi terstruktur. Fokus Di dalam artikel ini kami
menggunakan teori menurut Aprilia&Hartono, perilaku konsumtif
adalah perilaku individu yang dipengaruhi oleh factor-factor
sosiologis dalam kehidupan yang dituntut untuk mengkonsumsi
secara berlebihan, boros, dan tidak terencana terhadap barang atau
jasa yang kurang atau bahkan tidak perlu. Fokus penelitian kami
adalah pada Mahasiswa Universitas Negeri Malang, Departemen
Sosiologi 2022.
Hasil dan
pembahasan
Hasil penelitian menunjukkan bahwa perilaku konsumtif
terjadi akibat adanya suatu promo pada layanan Go-food
menyebabkan adanya food waste. Salah satu faktor penyebab
food waste karena untuk mengaplikasikan promo menarik pada
layanan, Go-Food menetapkan suatu minimal pembelian yang
harus dicapai. Hal tersebut yang menyebabkan munculnya
perilaku konsumtif.
Membeli makanan yang tidak kita butuhkan atau hanya karena
ingin (seperti ingin mencoba makanan yang sedang viral) juga
merupakan bentuk perilaku konsumtif.
kesimpulan
Dampak dari adanya promo atau berbagai diskon yang
disediakan oleh layanan Go-food dengan minimal
suatu pembelian untuk mendapatkan suatu layanan
antar gratis yaitu membuat para pengguna aplikasi
terutama mahasiswa menjadi berperilaku konsumtif
dan menyebabkan food waste karena membeli
makanan secara berlebihan.
Sekian presentasi dari kelompok
kami. Mohon maaf bila ada
kekurangan, karena yang
berlebihan itu perasaan saya ke
dia.

Anda mungkin juga menyukai