Anda di halaman 1dari 20

KELOMPOK 6

CRANE
ANGGOTA KELOMPOK :

01 HARIO BARA’ PADANG (220213197)

02 OFNIEL JUSEM PONGBATU

03 YUSUF PAKUMPANGAN ( 220213225)

04 ENOS PABARA (220213271)

05. AMSAL MANDA’ TODING


(220213227)
1.PENGERTIAN CRANE

CRANE 2.FUNGSI CRANE

3.BAGIAN UTAMA DARI CRANE

4.TIPE / JENIS –JENIS CRANE


PENGERTIAN DAN FUNGSI CRANE

1. PEGERTIAN CRANE
Crane adalah salah satu pesawat pengangkat dan pemindah
material.

2. FUNGSI CRANE
Biasanya alat berat satu ini digunakan untuk memindahkan suatu
barang dalam jumlah yang banyak dan berat. Alat satu ini
memiliki bentuk yang panjang dan kemampuan mengangkat
sangat kuat. Mampu berputar sampai 360 derajat dengan
jangkauan hingga puluhan meter. Biasanya alat ini sering
sekali digunakan dalam pekerjaan proyek, perbengkelan,
industri, pelabuhan, pergudangan dan masih banyak lainnya.
3.BAGIAN UTAMA DARI CRANE

1. Lengan Crane atau Jib


Bagian pertama yaitu jib atau lengan crane. Dimana komponen ini merupakan salah satu bagian yang mempunyai
kemampuan berputar sebesar 360 derajat dengan fungsi sebagai tempat kabel sling dalam mengangkat beban atau
material.
Jib sendiri biasanya terdiri dari elemen-elemen besi tersusun menjadi satu bagian rangka batang. Oleh karena itu,
pemasangan jib harus sesuai dengan kebutuhan dan persyaratan, entah itu dari panjang standar maupun maksimalnya.
BAGIAN UTAMA DARI CRANE

2 . Counter Weight
Bagian selanjutnya yaitu counter weight. Komponen satu ini digunakan untuk
keseimbangan dari working arm. Bagian ujungnya biasanya ditambahkan counter
weight yang terbuat dari beton dengan beban sesuai kebutuhan crane. Semakin besar
beban crane, maka akan semakin besar pula beban pada counter weight.

3. Hoist
Pada pembahasan sebelumnya sudah pernah dijelaskan bahwa hoist termasuk ke dalam salah satu
komponen alat berat crane. Fungsi hoist sendiri yaitu untuk membawa beban ataupun material
secara vertikal.
4. rolley
Sementara trolley merupakan kebalikan dari hoist. Dimana komponen ini mempunyai fungsi
membawa beban ataupun material secara horizontal.
5. Sling
Sling ialah sebuah bagian dari Crane yang merupakan kabel baja dengan fungsi sebagai pengait
antara crane dengan beban atau material Untuk panjang sling sendiri dapat disesuaikan dengan
kebutuhan dari alat berat.
BAGIAN UTAMA DARI CRANE

6. Operator’s Cab
Operator’s cab ialah bagian yang berguna sebagai tempat mengoperasikan
crane. Di dalamnya terdapat berbagai macam alat seperti tuas serta panel
pengendali alat berat.
7.Mast
Komponen selanjutnya yaitu ada mast. Mast berguna untuk mengatur ketinggian dari
lengan atau working arm dengan bantuan dari tenaga hidrolik sehingga menggerakkan
hoist ke arah vertikal.
8. Base Section
Base section ialah bagian paling dasar dari sebuah alat berat crane. Tentunya bagian ini berada
di bagian paling bawah dan tertanam. Umumnya komponen tersebut terbuat dari beton yang
sangat berat karena berguna untuk menahan beban dari material ataupun alat berat.

9.Slewing Unit
Seperti sudah kami singgung sebelumnya, crane ialah salah satu jenis alat
berat yang mampu berputar 360 derajat. Dimana perputaran tersebut
tentunya akan terjadi berkat adanya bagian slewing unit. Pada intinya,
slewing unit berguna untuk memutar working arm 360 derajat.
BAGIAN UTAMA DARI CRANE

 10. Climbing Frame

Karena letak operator’s cab cukup tinggi, maka dibutuhkan adanya akses
masuk ke dalamnya. Oleh karena itu, adanya climbing frame ini membantu
operator ketika hendak masuk ke dalam operator’s cab.

11. Tower Top


Kemudian selanjutnya yaitu ada tower top. Dimana tower top sendiri dapat diartikan sebagai
bagian atau komponen paling tinggi dan berada di puncak
alat berat.
12 Collar Frame
Bagian bagian terakhir pada crane yaitu collar frame. Collar frame mempunyai fungsi sebagai
pengaman jika telah terjadi batas free standing, terdiri dari
sabuk pengaman yang dikaitkan atau dipasang pada bangunan, dimana setiap zom masing-
masing section atau sambungan.
4. TIPE ATAU JENIS CRANE

1. Tower Crane
Tower Crane adalah salah satu jenis crane yang biasa digunakan dalam proyek konstruksi
bangunan. Dalam pembangunan suatu gedung tinggi alat berat ini sangatlah dibutuhkan
demi mempermudah proses pembangunan. Tinggi tower crane adalah 70-80 meter dan
dilengkapi dengan daya angkat material berat hingga lebih dari 20 ton.
Memiliki bentuk yang tinggi besar, membuat pemasangan tower crane memakan banyak waktu. Pengaturan untuk menggunakan tower
crane adalah tetap berada di tempat crane itu
ditancapkan. Dasar dari tower ini terbuat dari beton dan untuk proses penancapannya
menggunakan baut besar berkualitas tinggi.
TIPE ATAU JENIS CRANE

2. Truk Crane

Untuk jenis selanjutnya, yakni Truk Crane atau Mobile Crane. Tipe yang satu ini berada di atas
mobil truk dan memiliki fleksibilitas untuk bergerak menuju barang yang akan diangkut.
Tentunya berbeda dengan tower crane yang hanya ditancapkan saja.
Truk crane dapat dibawa langsung ke lokasi proyek konstruksi tanpa menggunakan kendaraan
pengangkut. Meskipun berada di atas mobil truk, crane ini dapat beroperasi seperti jenis lainnya dan dapat berputar 360
derajat.
TIPE ATAU JENIS CRANE

3. Hydraulic Crane
Hydraulic Crane adalah salah satu jenis crane yang hanya dapat digunakan pada skala
perbengkelan ataupun pergudangan. Untuk tipe ini, memiliki struktur yang cukup sederhana
namun tidak fleksibel untuk berpindah dari satu titik ke titik lainnya. Dalam hal jangkauannya
sendiri juga terbatas, hydraulic crane tidak memiliki jangkauan yang panjang dan hanya mampu berputar hingga 180 derajat.
TIPE ATAU JENIS CRANE

4. Crawler Crane
Selanjutnya ada crawler crane, alat ini termasuk ke dalam salah satu alat konstruksi yang
mampu mengangkut barang berat sekaligus memiliki jangkauan pengangkutan. Crawler crane adalah jenis crane yang
banyak digunakan pada proyek pembangunan dengan jangkauan
tidak begitu panjang. Pada rodanya dilengkapi dengan rantai yang memungkinkan crane
melakukan perpindahan saat digunakan pada berbagai medan.
TIPE ATAU JENIS CRANE

5. Hoist Crane
Faktanya, crane adalah mesin yang tak selalu beroperasi di daratan melainkan dapat dipasang
pada langit-langit seperti hoist crane ini. Alat ini biasanya digunakan pada perbengkelan dan
pergudangan. Crane hoist ini memiliki komponen khusus pada bagian kanan kirinya. Rel yang
ada berguna sebagai jalur hoist crane agar dapat bergerak maju mundur secara horizontal
TIPE ATAU JENIS CRANE

6. Crane Kereta Api


Untuk crane jenis ini biasanya digunakan untuk mengangkut material pada pembangunan
ataupun perbaikan jalur kereta api. Selain itu, crane kereta api ini dilengkapi dengan ban
khusus yang dapat membuatnya berjalan di atas jalur rel kereta. Ban tersebut biasanya
memiliki nama yakni roda flensa. Memang crane jenis ini sangat jarang dijumpai bukan?
TIPE ATAU JENIS CRANE
7. Crane Terapung
Pada umumnya, crane adalah mesin yang tidak hanya dapat digunakan di daratan ataupun dipasang
di atas langit-langit. Namun, alat ini juga dapat beroperasi di atas lautan. Berfungsi dalam
membantu proyek konstruksi pembangunan jembatan atau pelabuhan. Crane jenis satu ini
memiliki suatu kelebihan yaitu memiliki kapasitas pengangkutan yang sangat besar hingga lebih 9000 ton. Bahkan crane ini
dapat mengangkat sebuah kapal yang tenggelam di bawah laut.
TIPE ATAU JENIS CRANE

8. Telescopic Handler Crane


Crane teleskopik biasanya digunakan untuk proyek pada batu bara, untuk memasang rangka baja
di bagian atas dan masih banyak fungsi lainnya. Crane jenis ini memiliki bagian yang terbuat dari
forklift pada ujung bomnya. Selain itu, juga memiliki outscget pada bagian alasnya. Crane ini
tentunya dapat berputar hingga 360 derajat.
TIPE ATAU JENIS CRANE

9. Crane Pelabuhan
Untuk jenis selanjutnya yaitu crane pelabuhan. Terdengar dari namanya, tentu Anda sudah
dapat mengira bahwa alat ini pastinya dipergunakan sebagai alat bantu yang ada di pelabuhan. Yaps, itu betul, biasanya alat
ini digunakan untuk bongkar muat pada kapal yang baru datang di pelabuhan.
TIPE ATAU JENIS CRANE

10. Crane Udara


Mendengar namanya saja, pasti sudah membuat Anda terbayang bahwa crane jenis satu ini
bergerak di udara. Pikiran tersebut tentunya benar, alat satu ini memiliki sebutan yakni
sky crane. Memiliki bentuk serupa dengan helikopter dan biasanya digunakan untuk
mencapai target yang jangkauannya sulit. Dilengkapi dengan kabel, hal inilah yang digunakan
untuk menggantungkan beban yang diambilnya.
TIPE ATAU JENIS CRANE

11. Level Luffing Crane


Level luffing crane adalah salah satu jenis crane yang biasanya berada di area pelabuhan. Crane ini memiliki penopang
berengsel yang akan bergerak naik turun. Gerakan naik turun ini yang
membuat lengan pada crane bergerak ke dalam dan ke luar. Biasanya digunakan untuk
menempatkan kontainer atau untuk menurunkan muatan yang ada pada kapal
THANK
YOU

Anda mungkin juga menyukai