H2O
Small uncharged Ethanol
polar molecules Dapat berdifusi, tetapi lambat
Glycerol
Asam amino
Larger uncharged
polar molecules Glukosa Dapat berdifusi, tetapi sangat lambat
Nucleotides
H+, Na+
Ion-ion HCO3-, K+
Tidak dapat berdifusi impermeabel
Ca2+, Cl-
Transpor Aktif
◦ Transpor aktif primer
◦ Transpor aktif sekunder
Transpor Pasif vs Transpor Aktif
Transpor Pasif
Suhu
Semakin tinggi suhu, laju difusi semakin cepat
Massa zat
Semakin besar penyebaran massa partikel, semakin lambat laju difusi
Luas permukaan
Semakin luas permukaan membrane yang tersedia, laju difusi semakin
cepat
Jarak
Semakin jauh jarak tempat terjadinya difusi, semakin lama waktu yang
dibutuhkan
Osmosis
Osmosis yaitu perpindahan molekul pelarut (misalnya air) dari larutan berkonsentrasi tinggi
(hipertonik) ke larutan berkonsentrasi rendah (hipotonik) melalui membran semipermeable
Hasil osmosis adalah larutan seimbang (isotonik)
Berlangsung terus menerus hingga terjadi keseimbangan konsentrasi
1) Endosmosis
Endosmosis adalah masuknya air ke dalam sel ketika larutan dalam sel bersifat hipertonik
terhadap larutan di luar sel. Endosmosis mengakibatkan pembengkakan (turgid) pada sel
tumbuhan dan robek (lisis) pada sel hewan.
2) Eksosmosis
Eksosmosis adalah keluarnya air keluar sel ketika larutan dalam sel bersifat hipotonik
terhadap larutan di luar sel. Eksosmosis mengakibatkan pelepasan membrane (plasmolysis)
pada sel tumbuhan dan mengkerut (krenasi) pada sel hewan akibat dehidrasi
Contoh peristiwa
osmosis pada
kehidupan sehari-hari
Transpor Aktif
Proses perpindahan molekul dari konsentrasi rendah menuju konsentrasi tinggi dan
membutuhkan energi untuk keluar dan masuknya ion atau molekul melalui membran sel.
Transpor ini berjalan melawan gradient konsentrasi dan dipengaruhi oleh muatan listrik
didalam dan luar sel.
Muatan listrik : Na+ K- dan Cl-
Sumber energi : ATP dan ADP
contoh : pompa natrium-kalium, transpor glukosa melalui membran sel
Transpor aktif dibedakan menjadi dua, yaitu transpor aktif primer dan sekunder.
Transpor aktif terdiri atas dua tahap yaitu:
Transpor aktif primer (ATP–DRIVEN)
◦ Melibatkan suatu pompa yang secara aktif menghasilkan ion H+ untuk melawan
gradient konsentrasi
◦ Contoh pompa sodium Na+ dan potassium K+.
Pompa Na+ - K+
Molekul besar seperti protein dan polisakarida memiliki mekanisme yang berbeda dalam
melewati membran plasma.
Melibatkan pembentukan vesikel dg cara endositosis dan eksositosis.
Berdasarkan ukuran vesikelnya, endositosis dibedakan atas pinositosis dan fagositosis
yang dibantu oleh reseptor
Pada eksositosis, vesikel transpor bergerak menuju membran plasma bergabung dgn
membran plasma dan melepaskan senyawa yang dikandungnya
Pada endositosis, molekul besar memasuki sel melalui vesikel yg terbentuk pada
membran plasma dan tumbuh ke arah bagian dalam sel.
Eksositosis
Transpor molekul dari dalam sel ke luar sel dengan cara menggabungkan vasikel
dengan membran sel
Eksositosis digunakan untuk sekresi protein seperti hormon (insulin), serum protein,
matriks ekstraseluler (kolagen).
Vesikel bermembran yang mengandung molekul besar mengalami fusi dengan
membran plasma dan melepaskan isinya keluar sel
Endositosis
Transpor molekul dari luar ke dalam sel dengan cara membentuk vasikel baru dari
membran plasma.
Endositosis terbagi menjadi tiga:
Fagositosis: molekul yang dimasukkan berupa senyawa padat misalnya bakteri
Pinositosis: molekul yang dimasukkan berupa larutan.
Endositosis dimediasi reseptor molekul yang dimasukkan sebelumnya berikata dengan
reseptor yang ada pada permukaan sel
Sebagian kecil luas membran plasma terbenam kedalam membentuk kantong. Begitu
kantong ini semakin dalam kantong ini terjepit, membentuk vasikula yang berisi materi
yang terdapat diluar selnya.
Terima kasih