Anda di halaman 1dari 23

PENGANTAR AKUNTANSI -1

LDOo
DOSEN PENGAMPU :
Dr. YUNIORITA INDAH HANDAYANI, SE,
MBA
NIDN : 0012056702
NIP : 196705122005012001
HP : 08124984456
Akuntansi dan
Lingkungan Bisnis
MATERI TATAP MUKA 1

ALLPPT.com _ Free PowerPoint Templates, Diagrams and Charts


Definisi Akuntansi
 Akuntansi adalah bahasa bisnis karena akuntansi menyediakan
informasi keuangan dan non keuangan bagi manajer perusahaan,
pemilik perusahaan, investor, pemerintah dan pihak-pihak lain yang
terkait dengan perusahaan (Sasongko, 2016).
 Akuntansi adalah seni pencatatan, penggolongan, peringkasan dan
pelaporan transaksi yang bersifat keuangan yang terjadi dalam
suatu perusahaan (Suwarjono, 2002)
 Menurut American Accounting Association Akuntansi (dalam
Sasongko, 2016) adalah proses mengidentifikasi, mengukur dan
melaporkan informasi ekonomi untuk memungkinkan adanya
penilaian dan keputusan yang jelas dan tegas bagi pihak yang
menggunakan informasi tersebut.
 Proses Akuntansi akan menghasilkan informasi
Laporan Keuangan yang sangat berguna bagi para
pemakai informasi keuangan.
 Laporan Keuangan berupa:
 Laporan Posisi Keuangan
 Laporan Laba Rugi
 Laporan Perubahan Modal
Siapa Pengguna Laporan Keuangan?
Individu: masyarakat umum menggunakan informasi akuntansi
untuk kepentingan tertentu, misalnya melakukan investasi atau mau
menyewa atau membeli rumah.
Pemodal / Investor: investor membutuhkan informasi akuntansi
mengenai posisi keuangan suatu perusahaan untuk mengetahui
prospek perusahaan dimasa mendatang.
Kreditor: bank dan para rekanan membutuhkan informasi akuntansi
untuk menilai kemampuan perusahaan dalam memenuhi pembayaran
sesuai penjadwalan.
Siapa Pengguna Laporan Keuangan?

Badan Pemerintah: seperti Kantor Pajak sangat berkepentingan


untuk mengetahui pelaporan perpajakan dari suatu perusahaan atau
perorangan.
Manajemen: pimpinan perusahaan merupakan pihak yang paling
banyak membutuhkan informasi akuntansi untuk pengambilan suatu
keputusan.
Akuntansi Nir Laba, Organisasi Nir Laba , seperti rumah sakit,
badan-badan pemerintah dan sekolah-sekolah yang beroperasi
dengan tujuan bukan untuk mencari laba juga menggunakan informasi
akuntansi sebagaimana yang dilakukan oleh lembaga-lembaga lainnya.
Akuntansi Keuangan dan Akuntansi Manajemen

Dari sisi pemakai informasi akuntansi dapat dibedakan menjadi dua


bagian pemakai yaitu pengguna internal dan pengguna eksternal,
sehingga informasi akuntansi terbedakan antara Akuntansi Keuangan
dan Akuntansi Manajemen.
 Akuntansi Keuangan merupakan informasi akuntansi yang
memberikan informasi pada pihak-pihak di luar perusahaan yang
bukan merupakan bagian dari manajemen perusahaan. Misalnya para
kreditur, pemerintah, masyarakat dan investor.
 Akuntansi Manajemen merupakan informasi akuntansi yang
memberikan informasi pada pihak-pihak pengambil keputusan
internal perusahaan atau organisasi.
Profesi Akuntansi
 Akuntan Publik (Akuntan Eksternal) : akuntan independen yang
memberikan jasa-jasanya dengan mendapatkan honorarium
tertentu. Lingkup pekerjaannya meliputi jasa pemeriksaan,
konsultan perpajakan, konsultan manajemen dan akuntansi.
 Akuntan Manajemen (Akuntan Internal): akuntan yang bekerja
pada suatu perusahaan. Lingkup pekerjaannya meliputi menyusun
sistem akuntansi, menyusun laporan keuangan, menyusun
anggaran, menangani perpajakan, melakukan pemeriksaan internal.
 Akuntan Pendidik: akuntan yang mempunyai sebagai pendidik yang
melakukan tugas mengajar, menyusun kurikulum pendidikan
akuntansi dan melakukan penelitian di bidang akuntansi
 Akuntan Pemerintah: akuntan yang bekerja pada badan-badan
pemerintah.
Jenis Perusahaan dan Bentuk Badan Usaha

Perusahaan Persh. Perorangan


Jasa

Perusahaan Dagang Perusahaan Persekutuan

Perusahaan Manufaktur Perusahaan Perseroan


3
Perbedaan Bentuk Badan Usaha
Keterangan Perusahaan Persekutuan Perseroan Terbatas
Perorangan
Pemilik Hanya 1 orang Dua orang atau lebih Pemegang Saham
(bertindak sebagai
pemilik dan
manajer)
Badan hukum Tidak berbadan berbadan hukum berbadan hukum
hukum
Umur organisasi Dibatasi oleh pilihan Dibatasi oleh pilihan Tidak terbatas
pemilik atau pemilik atau
kematian kematian

Kewajiban Pribadi Pemilik secara Sekutu secara Para pemegang


pemilik atas utang pribadi bertanggung pribadi bertanggung saham tidak
perusahaan jawab jawab, kecuali bertanggung jawab
sekutu pasif secara pribadi.
Perusahaan Jasa
Perusahaan yang memberikan jasa atau
pelayanan kepada masyarakat. Pengguna jasanya
disebut pelanggan atau customer.
Contoh perusahaan jasa: salon, bengkel, laundry,
Go-Jek dan lain lain), Servis HP/ barang
elektronik, perusahaan jasa konstruksi,
perusahaan angkutan, PT. KAI, travel, klinik
kecantikan, dan lain- lain
Contoh Perusahaan Jasa
Perusahaan Dagang
• Perusahaan yang menjalankan aktivitas
membeli barang dalam partai besar
kemudian menjual kembali dengan harga yang
lebih tinggi. Contoh : Toko kelontong,
perusahaan retail seperti Indomart, Toko
Bahan bangunan, toko buku,Online shop, dll
Perusahaan Dagang
Perusahaan Manufaktur
• Perusahaan yang mengolah bahan Baku menjadi produk jadi
melalui proses produksi.
• Contoh: pabrik keramik, pabrik semen, perusahaan roti,
pabrik peralatan rumah tangga (mebel), perusahaan
konfeksi, dsb.
Perusahaan Manufaktur
Konsep-Konsep dan Prinsip
Akuntansi
Konsep Entitas
Konsep Keseimbangan
Prinsip Keandalan
Prinsip Biaya
Konsep-Konsep dan Prinsip Akuntansi

Konsep Entitas: merupakan pemisahan antara suatu organisasi


atau kesatuan usaha dengan dengan organisasi atau kesatuan
usaha lainnya dan individu-individu, sehingga menjadikan suatu
unit ekonomi yang terpisah.
Konsep Kesinambungan: merupakan konsep yang
mengasumsikan/menganggap bahwa suatu entitas akan terus
melakukan usahanya secara terus menerus sampai masa yang
tidak dapat ditentukan.
Konsep-Konsep dan Prinsip Akuntansi
Prinsip Keandalan : merupakan prinsip yang mengandalkan data
yang dapat dibuktikan, ditelusuri kebenarannya, dan dapat
dikonfirmasikan oleh siapapun yang independen. Oleh karena itu
pencatatan akuntansi hendaklah didasarkan pada data-data dari
suatu aktivitas kegiatan usaha berdasarkan bukti-bukti yang
obyektif
Prinsip Biaya : Prinsip Biaya merupakan prinsip yang menyatakan
bahwa aktiva dan jasa yang diperoleh dicatat menurut harga
aktualnya (nilai historis) walaupun si pembeli yakin bahwa harga
yang dibayarkan itu didapatkan hasil tawar menawar tetapi
barang tersebut harus dicatat dengan harga yang benar-benar
terjadi dan dibayarkan pada saat mendapatkannya atau
terjadinya transaksi tersebut
MACAM MACAM BUKTI TRANSAKASI

• Nota Kontan: Bukti pembayaran atau dokumen pembayaran yang dikeluarkan oleh penjual
kepada pembeli sebagai bukti transaksi atas penjualan barang secara tunai.
• Nota Kredit: Bukti transaksi penerimaan barang yang telah dijual atau pengambilan barang.
Nota kredit yang dikeluarkan oleh penjual ini berfungsi sebagai alat persetujuan dari penjual
atas permohonan pengurangan harga yang diminta oleh pembeli karena barang yang diterima
mengalami kerusakan atau tidak sesuai dengan apa yang dipesan oleh pembeli.
• Nota Debet: Dokumen transaksi sebagai permintaan pengurangan harga kepada pihak penjual
atau bukti yang berisi informasi yang menyatakan tentang pengiriman kembali barang yang
tidak sesuai dengan pesanan (rusak).
• Faktur: Pernyataan tertulis mengenai barang yang telah dijual, baik dalam jumlah dan
harganya. Faktur dikeluarkan oleh penjual kepada pembeli. Salah satu fungsi dari faktur adalah
sebagai bahan pertimbangan pembeli dalam meneliti kembali akan barang-barang yang telah
dibelinya.
• Bukti Memoranum : bukti transaksi yang dibuat oleh pimpinan atau orang yang berwenang
dalam perusaahaan untuk kejadian-kejadian di internal perusahaan. Contok memo untuk
mambayarkan gaji pegawai
MACAM MACAM BUKTI TRANSAKASI
• Kwitansi: Bukti transakasi pada saat penerimaan uang. Kwitansi dibuat oleh orang yang
menerima uang dan iserahkan kepada orang yang melakukan pembayaran.
• Cek: perintah pembayaran dari orang yang mempunyai rekening di bank. Cek merupakan
perintah kepada bank untuk membayarkan sejumlah uang kepada oarng yang membawa cek
tersebut atau orang yang namanya tertulis pada cek tersebut.
• Bilyet Giro: surat perintah untuk memindahkan sejumlah uang dari rekening nasabah suatu
bank ke rekening penerima yang namanya tertulis dalam surat tersebut .
• Rekening Koran: Bukti mutasi kas di bank yang dibuat oleh bank untuk para nasabahnya.
• Bukti Setoran bank: Catatan transaksi (slip setoran) yang disediakan oleh pihak bank untuk
digunakan pada saat atau setiap melakukan setoran uang ke bank, seperti untuk investasi.
• Bukti Kas Masuk: bukti transaksi tertulis terkait penerimaan uang (kas) yang disertai oleh
buktinya. Bukti tersebut biasanya hanya digunakan oleh pihak internal perusahaan sekaligus
sebagai data pengarsipan.
• Bukti Kas Keluar: adalah bukti transaksi terkait pengeluaran kas maupun pembayaran. Kas
biasanya dikeluarkan untuk membayar biaya perlengkapan, peralatan, dan segala hal yang
dibutuhkan oleh kantor. B
Insert the Sub Title of Your Presentation

Anda mungkin juga menyukai