Anda di halaman 1dari 15

KONSEP MOL

Nur Suprapti_4301414030
1. Massa Atom Relatif (Ar)

E2
ID
SL

Massa atom relatif (Ar) adalah perbandingan massa rata-rata satu atom suatu unsur terhadap
1/12 massa atom 12C atau 1 sma (satuan massa atom) = 1,66 x 10 -24 gram.

Contoh:
Ar H = 1,0080 sma dibulatkan 1

Ar C = 12,01 sma dibulatkan 12


Daftar massa atom relatif (Ar) dapat dilihat dalam tabel periodik.
2. Massa Molekul Relatif (Mr)

E3
ID
SL

Massa molekul relatif (Mr) merupakan bilangan yang menyatakan perbandingan


massa satu molekul suatu senyawa terhadap 1/12 massa atom 12C. Massa molekul realtif
(Mr) sama dengan jumlah massa atom relatif (Ar) dari semua atom penyusunnya.

Contoh:

Mr H2O = (2 x Ar H) + (1 x Ar O)

Mr H2O = (2 x 1) + (1 x 16)

Mr H2O = 18
3. Mol (n)

E4
ID
SL

Satuan internasional untuk atom dan molekul adalah mol. Satu mol
zat adalah jumlah zat yang mengandung partikel elementer sebanyak
bilangan Avogadro (L), yaitu 6,02 x 10 . Jumlah mol dinyatakan
23

dengan lambang n.
Contoh
1. Berapa jumlah partikel yang terkandung dalam

a. 2 mol ion Na

b. 5 mol N2O

2. Berapa mol terdapat di dalam 3,01.10 19


ion Na+

3. Berapa jumlah partikel yang terkandung dalam 4 mol atom Fe


4. Massa Molar

E6
ID
SL
Massa satu mol unsur atau massa satu mol senyawa disebut massa molar. Massa
satu mol unsur sama dengan massa atom relatif (Ar) atom tersebut dalam gram,
sedangkan massa satu mol senyawa sama dengan massa molekul relatif (Mr) senyawa
tersebut dalam gram.

Jadi, massa (gram) = n x Ar atau Mr

Sehingga
Contoh
1. Berapa massa 3 mol NaCl, Bila Ar Na =23 dan Cl = 35,5.

2. Berapa jumlah mol dari 684 gram Al2(SO4)3?

3. Berapakah jumlah mol dari 11 gram CO2. Jika diketahui Ar C =


12 ; Ar O = 16
5. Volum Molar

E8
ID
SL
Volum molar adalah volum satu mol gas. Satu mol gas mengandung 6,02 x
1023 molekul. Berarti, setiap gas yang jumlah molekulnya sama, jumlah molnya
juga sama. Sesuai dengan hukum Avogadro, pada temperatur (T) dan tekanan
(P) yang sama, semua gas dengan volum (V) yang sama mengandung jumlah mol
(n) yang sama.
E9
Penerapan Hukum Avogadro Pada Berbagai Keadaan

ID
SL
a. Keadaan pada Temperatur dan Tekanan Standar (STP = Standard Temperature and Pressure)

Berdasarkan hipotesis Avogadro dan persamaan gas ideal, volum 1 mol setiap gas pada keadaan standar (STP),
yaitu pada P = 1 atm dan T = 00C = 273 K adalah 22,4 liter.

Jadi, volum (liter) = n (mol) x 22,4 (liter/mol)


Sehingga

b. Keadaan pada Temperatur dan Tekanan Bukan Standar

Pada keadaan bukan standar, volum molar dihitung dengan persamaan gas ideal
PV = n R T
Keterangan: P = tekanan (atm) V = Volume (liter) n = mol
R = tetapan gas (0,082 atm mol-1 liter K-1) T = suhu (Kelvin)
0
E1
Penerapan Hukum Avogadro Pada Berbagai Keadaan

ID
SL

c. Keadaan pada Temperatur dan Tekanan Gas Lain yang Diketahui

Pada temperatur dan tekanan sama, gas-gas yang volumnya sama memiliki jumlah mol yang sama, sehingga
perbandingan volum pada temperatur dan suhu yang sama akan sama dengan perbandingan molnya.

Jadi,

dimana:

V1 = volume gas 1

V2 = volume gas 2

n1 = jumlah mol gas 1

n2 = jumlah mol gas 2


Contoh
1. Berapa volume 0,5 mol gas CO2 pada keadaan tetap (STP)?

2. Gas Nitrogen sebanyak 2 mol mempunyai volum 44,8 Liter,


berapa volume 6 mol gas hidrogen?

3. Berapa volume 0,5 mol gas Nitrogen bila diukur pada suhu
370C dan tekanan 1 atm?
2
6. Molaritas (M)

E1
ID
SL
Molaritas menunjukkan jumlah mol zat terlarut dalam volum larutan
Contoh
1. Berapa molaritas larutan bila 0,5 gram NaOH dilarutkan
sampai volum 500 mL? Ar Na = 23, O =16 dan H = 1
2. Berapa molaritas larutan bila dalam 100 mL terdapat 0,5 mol?
3. Berapa mol terdapat di dalam 250 mL larutan 0,1 M?
4. Berapa berat Na2SO4 yang harus ditimbang untuk membuat
500 mL larutan dengan konsentrasi 0,2 M? Ar Na = 23, S =
32, O = 16
5. Berapa mol terdapat dalam 500 mL larutan NaOH 0,25M?
That’s all. Thank you! 
Any Questions?

Anda mungkin juga menyukai