Anda di halaman 1dari 23

BATAS-BATAS WILAYAH

INDONESIA
KELOMPOK 5
Anggota Kelompok
1. Adinata Satwika / 03
2. Alwi Ikhsan H. / 05
3. Andika Niko D. / 07
4. Dinda Shafa N. / 16
5. Nugraheni / 25
6. Tita Rizki W. / 33
7. Yoga Satria F. / 36
Batas Wilayah
• Wilayah perairan yang ada pada negara Indonesia, luasnya
bisa mencapai ⅔ dari keseluruhan luas wilayah daratan yang
ada. Oleh sebab itu, dengan adanya batasan wilayah, negara
Indonesia dapat menjaga kekayaan laut yang ada serta
memiliki peran penting dalam menjadi batasan bagi berbagai
negara lainnya yang bersinggungan.

• Pada umumnya, dalam mencari tahu batas wilayah negara


Indonesia dapat dilakukan dengan melihat garis bujur dan
garis lintangnya. Jika dilihat secara astronomis, negara
Indonesia berada pada 6 derajat lintang utara dan 11 derajat
lintang selatan sampai berada di antara 92 derajat bujur timur
sampai 141 derajat bujur timur (6LU – 11LS dan 95BT –
141BT).
Pembagian Batas Wilayah
1. Batas Bagian Barat
Batas wilayah bagian barat Indonesia berbatasan dengan
Samudra Hindia dan perairan negara India (di Laut Andaman dan
Samudra Hindia). Untuk daratan, tidak ada negara yang
berbatasan langsung

2. Batas Bagian Timur


Indonesia pada perairan berbatasan dengan Samudra Pasifik
dan negara Republik Palau (di Samudra Pasifik) dan pada
daratan dengan negara Papua Nugini Wilayah Indonesia di
timur, yaitu Provinsi Papua berbatasan dengan wilayah Papua
Nugini sebelah barat
3. Batas Bagian Utara
Indonesia berbatasan dengan Malaysia d daratan, tepatnya di sebelah utara Pulau
Kalimantan. Perairan Indonesia sebelah utara berbatasan dengan laut lima negara,
yaitu:
1) Malaysia (di Selat Malaka, Laut Tiongkok Selatan, danLaut Sulawesi),
2) Singapura (di Selat Malaka dan Selat Batam),
3) Thailand (di Laut Andaman dan Selat Malaka),
4) Vietnam (di Laut Tiongkok Selatan),
5) Filipina (di Laut Tiongkok Selatan dan Laut Sulawesi).

4. Batas Bagian Selatan


Di sisi selatan, Indonesia pada perairan berbatasan dengan Samudra Hindia, perairan
Australia (di Samudra Hindia), dan perairan Timor Leste (di Laut Timor dan Laut
Flores). Di daratan berbatasan dengan Timor Leste. Provinsi Nusa Tenggara Timur
.
adalah provinsi Indonesia yang berbatasan langsung dengan wilayah Timor Leste.
Batas Laut
Batas laut pada negara Indonesia dapat dibagi menjadi tiga jenis menurut
hasil konvensi hukum laut internasional yang sudah disepakati oleh
Perserikatan Bangsa Bangsa atau PBB yang dilakukan pada tahun 1982.
• Batas Teritorial.
Batas laut pertama yang ada di negara Indonesia adalah batas teritorial yang
merupakan batas yang dihitung dari sebuah garis dasar serta memiliki jarak
12 mil ke arah laut.
• Batas landas kontinental
batas landas kontinental yang diatur di dalam Konvensi Hukum Laut pada
tahun 1982 pasal 78 hingga 85. Dalam pasal 78l, dasar laut serta tanah yang
berada di bawahnya hingga jarak 200 mil laut yang dimulai dari garis pangkal
dimana laut teritorial tersebut diukur.
• Batas Zona Ekonomi Eksklusif atau ZEE
Batas zona ekonomi eksklusif yang merupakan batas negara yang ditarik 200 mil
dari asal garis dasar ke arah laut lepas atau laut bebas saat air laut surut.

Batas Daratan
• Batas daratan sebelah utara negara Indonesia terdiri dari Malaysia, Filipina, Singapura,
serta Laut Cina Selatan.
• Batas daratan sebelah selatan negara Indonesia terdiri dari Timor Leste, Australia, serta
Samudera Hindia.
• Batas daratan sebelah barat negara Indonesia terdiri dari Samudera Hindia.
• Batas daratan sebelah timur negara Indonesia terdiri dari Papua Nugini serta Samudera
Pasifik
Batas Udara
Batas udara pada negara Indonesia mengikuti batas kedaulatan negara yang
ada di darat maupun di laut. Batas udara yang ada ini ditetapkan berdasarkan
perkembangan hukum internasional yang berlaku.
Luas dan Letak Negara
Indonesia
Luas wilayah negara Indonesia adalah 5.193.250 km2. Luas wilayah
tersebut juga meliputi kedalamnya daratan serta lautan.
Luas daratan pada negara Indonesia sendiri adalah 1/919.440 km2
yang terdiri dari setidaknya 17.580 pulau yang tersebar luas.
Negara Indonesia terbentang sepanjang 3.977 mil, serta memiliki luas
lautan hingga 3.273.810 km2.
Lautan yang dimiliki oleh negara Indonesia memiliki batas 12 mil laut
dengan zona ekonomi eksklusif yaitu 200 mil.
01 Letak Geografis

Secara geografis, negara Indonesia terletak di antara dua benua serta dua
samudera. Kedua benua tersebut, yaitu Benua Asia serta Benua Australia.
Negara Indonesia juga terletak pada antara dua samudera yang terdiri dari
Saudera Hindia dan juga Samudera Pasifik.
Dengan letak geografis yang ada, negara Indonesia dipengaruhi oleh angin
muson barat serta angin muson timur yang menyebabkan negara Indonesia
hanya memiliki dua musim. Kedua musim tersebut terdiri dari musim hujan
dan juga musim kemarau.
02 Letak Astronomis
Secara Astronomis, negara Indonesia terletak pada derajat Lintang Utara atau LU
hingga 11 derajat Lintang Selatan atau LS serta 95 derajat Bujur Timur atau BT
hingga 144 derajat Bujur Timur atau BT. Karena letak astronomisnya tersebut,
membuat Indonesia memiliki iklim tropis.
Wilayah negara Indonesia yang paling utara terletak pada 6 derajat Lintang Utara
atau LU, yang berlokasi di Pulau We. Sedangkan, wilayah negara Indonesia yang
paling selatan terletak pada 11 derajat Lintang Selatan atau LS, yang berlokasi di
Pulau Rote.
Wilayah negara Indonesia yang paling timur terletak pada 141 derajat Bujur Timur
atau BT, yang berlokasi di Kota Merauke. Sedangkan, wilayah negara Indonesia
yang paling barat terletak pada 95 derajat Bujur Timur atau BT, yang berlokasi di
Kota Sabang.
03 Letak Geologis
Secara geologis, negara Indonesia dapat dibagi menjadi tiga bagian yaitu, jalur pegunungan, lempeng, serta
dangkalan. Letak geologis sendiri merupakan letak sebuah wilayah yang didasari oleh jenis batuan yang ada
pada permukaan bumi. Berikut merupakan letak geologis dari negara Indonesia.
Negara Indonesia terletak pada dua jalur pegunungan muda dunia, yang terbagi menjadi 2, yaitu:
• Sebelah barat dari negara Indonesia merupakan Sirkum Mediterania.
• Sebelah timur dari negara Indonesia merupakan Sirkum Pasifik.
Negara Indonesia terletak pada pertemuan tiga lempeng, yang terdiri dari:
• Pada bagian utara dari negara Indonesia yang berbatasan dengan tameng Asia yang hingga saat ini
mengalami perluasan hingga dikenal dengan Lempeng Asia.
• Pada bagian barat serta selatan dari negara Indonesia yang berbatasan dengan benua Gondwana India, dasar
Samudera Hindia, Australia, serta perluasan yang sering dikenal dengan sebutan Lempeng Indo Australia.
• Pada bagian timur dari negara Indonesia yang berlokas di dasar Samudera Pasifik.
Negara Indonesia terletak pada tiga dangkalan, yang terdiri dari:
• Dangkalan Sunda
• Dangkalan Sahul
• Laut Pertengahan Australia Asiatik
04 Letak Geomorfologis
Secara geomorfologis yang merupakan letak negara Indonesia berdasarkan
bentuk permukaan buminya. Beberapa contoh yang termasuk ke
dalam letak geomorfologis adalah, dataran rendah, dataran tinggi,
pegunungan, dan masih banyak lagi.
05 Letak Maritim

Letak maritim merupakan letak dari suatu tempat yang dilihat atau
ditinjau berdasarkan sudut kelautan yang ada. Letak maritim
negara Indonesia sendiri adalah pada bagian timur Indonesia
dikelilingi oleh Samudera Pasifik, pada bagian selatan Indonesia
dikelilingi oleh Samudera Hindia, sedangkan pada bagian utara
Indonesia terletak pada laut Cina Selatan.
Gambar Negara Indonesia
Dampak Positif dan
Negatif Letak Indonesia
Karena letaknya yang strategis, letak negara Indonesia memiliki
dampak positif serta dampak negatif yang digunakan sebagai
jalur perdagangan dunia, simak informasi berikut.
Dampak Positif
01 02 03
Dampak positif yang pertama, karena Dampak positif yang kedua, karena letaknya Dampak positif yang ketiga, karena
letaknya yang strategis dapat yang strategis negara Indonesia merupakan letaknya yang strategis negara
menyebabkan negara Indonesia mudah tempat pertemuan arus yang seringkali Indonesia kaya akan berbagai
melakukan perdagangan ke negara lain. membawa banyak mikroorganisme plankton flora, fauna, suku, bangsa,
Dengan begitu, hasil produksi dari di dalam laut. Hal tersebut yang budaya, serta etnis di
Indonesia dapat dengan mudah menyebabkan kegiatan perikanan di dalamnya. Dengan begitu,
dipasarkan, begitu pula sebaliknya Indonesia berjalan lancar, karena keragaman yang ada seringkali
dimana negara Indonesia dapat dengan mikroorganisme plankton tersebut menarik perhatian turis dan
mudah melakukan impor barang yang merupakan makanan ikan. Selain itu, karena menjadi salah satu modal untuk
ada dari berbagai negara. wilayah perairannya yang luas, SDA atau pengembangan potensi
sumber daya alam yang ada seperti ikan, pariwisata yang ada di
kerang, serta bahan tambang yang ada Indonesia.
seperti minyak bumi berlimbah di Indonesia.
Dampak Negatif
01 02
Dampak negatif yang pertama, karena Dampak negatif yang kedua, karena
merupakan sebuah negara kepulauan merupakan sebuah negara kepulauan
pengawasan teritorial yang ada menjadi akan sulit untuk mengawasi keamanan
sulit. Hal ini dikarenakan, Indonesia di negara Indonesia. Selain itu, hal ini
sebagai negara kepulauan terdiri dari seringkali dimanfaatkan oleh berbagai
begitu banyak pulau di dalamnya. oknum tidak bertanggung jawab untuk
Dengan begitu, pemerintah akan melakukan penyelundupan serta tindak
kesulitan dalam melakukan pengawasan kejahatan karena pintu masuk melalui
terhadap seluruh wilayah yang menjadi laut yang mudah dimasuki.
teritorial di Indonesia.
Pengaruh Letak Indonesia
Karena memiliki lokasi yang strategis, lokasi negara Indonesia juga mempengaruhi kehidupan masyarakat yang
ada didalamnya. Pengaruhnya tersebut bisa berdampak secara langsung pada berbagai sektor kegiatan, seperti
ekonomi, transportasi, serta komunikasi masyarakat. Berbagai dampak tersebut dipengaruhi dengan adanya faktor
iklim, geostrategis, serta kondisi tanah pada negara Indonesia sendiri.

Seperti yang kita ketahui, negara Indonesia memiliki iklim tropis, yang membuat negara Indonesia mendapat
sinar matahari sepanjang tahun dengan jumlah yang hampir sama setiap harinya. Selain itu, karena terletak diantara
dua benua yaitu Benua Asia dan Benua Australia, negara Indonesia memiliki pola angin yang selalu berganti secara
teratur, yaitu enam bulan sekali, yang dibagi menjadi dua, yaitu angin musim barat dan juga angin musim timur.

Selain itu, secara umum negara Indonesia hanya memiliki dua musim saja yaitu, musim kemarau dan musim
penghujan yang biasanya berganti secara teratur, yaitu enam bulan sekali.

Berikut ini penjelasan lengkap mengenai pengaruh dari letak negara Indonesia terhadap berbagai kegiatan manusia.
01
Ekonomi
Yang pertama dari pengaruh dari letak negara Indonesia adalah kegiatan ekonomi.
Dimana dengan suburnya tanah, maka dapat dengan mudah berbagai macam tanaman
tumbuh dengan baik di negara Indonesia. Selain itu, di Indonesia juga memiliki curah
hujan serta penyinaran matahari yang mencukupi, sehingga berbagai faktor tersebut
mendukung tanaman tumbuh dengan baik sehingga para petani dapat memproduksi
panen.
Selain itu, dengan kondisi iklim yang tidak terlalu sulit untuk ditebak serta strategis
berperan besar terhadap ekonomi yang ada di negara Indonesia. Hal ini dikarenakan,
dapat menghasilkan hasil bumi yang melimpah sehingga dapat dijadikan sebagai
sumber ekonomi bagi sebagian besar orang.
02
Transportasi
Yang kedua dari pengaruh dari letak negara Indonesia adalah kegiatan transportasi. Dimana karena lokasinya
yang terletak di antara dua benua serta diapit oleh dua Samudera, membuat kegiatan transportasi yang ada
sangat dibutuhkan.
Posisi negara Indonesia yang ada tersebut memberikan keuntungan bagi perusahaan yang berada di bidang
hubungan perdagangan Internasional. Hal ini dikarenakan, lokasi negara Indonesia yang dapat diibaratkan
sebagai persimpangan pada lalu lintas yang ada pada perdagangan Internasional, sehingga sudah dipastikan
bahwa perdagangan Internasional yang terjadi akan melewati negara Indonesia terlebih dahulu dalam
berbagai bentuk baik darat, laut, serta utara.
Karena lokasi yang strategis tersebut, dapat menguntungkan sistem transportasi yang ada dimana dapat
menghubungkan berbagai bangsa yang ada di antara kedua benua tersebut.
03
Komunikasi
Yang ketiga dari pengaruh dari letak negara Indonesia adalah kegiatan komunikasi. Seperti yang kita ketahui,
negara Indonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki berbagai budaya, suku, dan ras yang
mempengaruhi pada penghasilan budaya yang digunakan menjadi beragam.
Seperti contohnya, pada Pulau Sumatera sendiri saja terdapat beberapa bahasa, seperti bahasa Aceh, bahasa
Minang, bahasa Batak, bahasa Melayu, serta bahaya Lampung. Pada Pulau Jawa terdapat bahasa Sunda
serta bahasa Jawa. Pada Pulau Kalimantan terdapat bahasa Dayak dan bahasa Banjar.
Bahasa yang ada tersebut dapat dijadikan sebagai identitas suatu bangsa dan menjadi sarana komunikasi yang
sudah ada sejak lama, hal ini membuat keberagaman pada negara Indonesia yang merupakan salah satu
kekayaan yang wajib dibanggakan oleh masyarakat Indonesia.
SEKIAN DARI KELOMPOK
KAMI
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai