Anda di halaman 1dari 16

1

SOSIALISASI IZIN
UNDIAN GRATIS BERHADIAH
(UGB)
OLEH : KABID DAYASOS DINSOS KAB. SRAGEN
Drs. CATUR EDHY MEIYANTO, MM
2

Undian Gratis Berhadiah (UGB) :


Adalah suatu undian yang diselenggarkan secara
cuma-cuma dan digabungkan/dikaitkan dengan
perbuatan lain (promosi, produk barang/jasa).
3

TUJUAN

 Terhimpunnya dana Usaha Kesejahteraan Sosial (UKS).


 Terselenggarnya Undian Gratis Berhadiah secara tertib dan
sesuai dengan ketentuan perundang-undangan.
 Terhimpunnya pajak atas hadiah sebagai kontribusi negara.
 Terlindunginya masyarakat dari dampak penipuan berkedok
Undian Gratis Berhadiah.
4

DASAR HUKUM

1. Undang-undang Nomor 22 Tahun 1954 tentang Undian.


2. Undang-undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan
Konsumen.
3. Undang-undang Nomor 11 Tahun 2009 tentang Kesejahtraan
Sosial.
4. Peraturan Pemerintah Nomor 132 Tahun 2000 tentang Pajak
Penghasilan atas Pajak Undian.
5

5. Peraturan Menteri Sosial Nomor 22 Tahun 2015 tentang


Perubahan atas Peraturan Menteri Sosial Nomor 11
Tahun 2015 tentang Standart Standart Operasional
Prosedur Pelayanan Izin Undian Gratis Berhadiah dan
Pengumpulan Uang atau Barang dengan sistem Online.
6. Peraturan Menteri Sosial Nomor 4 Tahun 2021 tentang
Undian Gratis Berhadiah.
7. Peraturan Menteri Sosial Nomor 8 Tahun 2021 tentang
Penyelenggaraan Pengumpulan Uang atau Barang.
6

PENYELENGGARAAN UGB
Penyelenggaraan UGB dilakukan oleh : organisasi berbadan hukum.
Penyelenggara UGB harus memiliki :
a. Akta pendirian yang dibuat notaris.
b. Terdaftar di Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia.
c. Surat izin usaha atau nomor induk berusaha.
d. Nomor pokok wajib pajak.
e. Surat keterangan domisili.
7

Penyelenggaraan UGB dilaksanakan dengan


tahapan :
a. Permohonan izin;
b. Penetapan izin promosi;
c. Promosi penyelenggaraan UGB;
d. Penetapan pemberian izin UGB;
e. Penyegelan UGB;
f. Penentuan pemenang; dan
g. Pelaporan.
8

PERMOHONAN IZIN
Dilakukan dengan cara penyelenggara UGB menginput/mengisi
kolom aplikasi meliputi :
a. Nama organisasi penyelenggara UGB;
b. Alamat jelas organisasi penyelenggara UGB;
c. Nama pemohon dan jabatan pada organisasi penyelenggara
UGB;
d. Jenis barang/jasa yang dipromosikan;
e. Nama program UGB;
f. Mekanisme dan teknis penyelenggaraan UGB.
9

g. Wilayah penyelenggaraan UGB;


h. Jangka waktu promosi;
i. Jangka waktu penyelenggaraan UGB;
j. Tempat dan tanggal penyegelan;
k. Tanggal batas klaim dalam hal penyelenggaraan UGB
langsung;
l. Tempat dan tanggal penetuan pemenang;
m. Tempat dan tanggal pengesahan pemenang;
n. Daftar dan hadiah dijelaskan secara lengkap dan rinci
mengenai jenis, jumlah, merk/tipe dan tahun pembuatan;
o. Cara penentuan pemenang UGB; dan
p. Cara pengumuman pemenang.
10

KEWAJIBAN
PENYELENGGARA UGB
a. Membayar biaya permohonan izin dan biaya izin promosi penyelenggaraan
UGB;
b. Menyetor dana usaha kesejahteraan sebagai dana hibah langsung dalam
negeri dalam bentuk uang ke rekening hibah a.n. Kemensos melalui nomor
virtual account paling sedikit 10% dari total nilai hadiah sebelum izin promosi
diterbitkan;
c. Mencantumkan nomor izin promosi dan quick response code pada media
promosi;
d. Mempublikasikan penyelenggaraan UGB melalui media promosi;
e. Menyelenggarakan UGB sebagaimana ditetapkan dalam keputusan
pemberian izin UGB;
11

f. Wajib pungut dan setor ke kas negara atas pajak hadiah pemenang undian
penyelenggaraan UGB;
g. Menyampaikan laporan tertulis hasil penyelenggaraan UGB secara manual
dan atau dalam jaringan paling lambat 30 hari kerja sejak penentuan
pemenang bagi UGB tidak langsung atau berakhirnya batas klaim bagi
UGB langsung;
h. Mengumumkan daftar pemenang dalam waktu paling lambat 30 hari
kalender sejak dilakukan penentuan atau pengesahan pemenang melalui
media cetak, elektronik dan atau dalam jaringan;
i. Menyerahkan HTT dan atau HTDP kepada Kemensos, Dinas Sosial Provinsi
atau Dinas Sosial Kabupaten/Kota sesuai dengan kewenangan;
j. Menyerahkan HTT dan atau HTDP paling lembat 30 hari kalender sejak
penentuan pemenang dan pengesahan atau penetapan pemenang untuk
UGB tidak langsung dan setelah berakhirmya batas klaim untuk UGB
langsung.
12

PELAPORAN
Pelaporan dilakukan oleh penyelenggara UGB kepada :
a. Menteri melalui pejabat eselon I yang tugas dan
fungsinya di bidang penyelenggaraan UGB;
b. Kepala satuan kerja organisasi pemerintah daerah
provinsi yang membidangi urusan sosial;
c. Pelaporan memuat proses penyelenggaraan UGB,
dengan melampirkan :
13

d. Akta berita acara yang dibuat dah disahkan oleh


Notaris mengenai pemenang UGB;
e. Daftar nama pemenang UGB;
f. Salinan bukti setor pajak yang tertera nomor
transaksi penerimaan negara;
g. Tanda bukti penerima hadiah dilampirkan salinan
kartu tanda penduduk/identitas diri dari pemenang;
h. Dokumentasi penyelenggaraan UGB dan penyerahan
hadiah kepada pemenang.
14

LARANGAN
Permohonan izin UGB tidak diberikan kepada :
Penyelenggara yang mempromosikan barang/jasa :
1. Obat-obatan dan makanan suplemen;
2. Alat kesehatan dan pelayanan kesehatan;
3. Susu formula untuk bayi di bawah 1 (satu) tahun;
4. Rokok dan minuman keras yang membahayakan kesehatan
dan keselamatan jiwa.
15

SANKSI
Penyelenggara UGB yang tidak melaksanakan kewajiban
dikenanakan sanksi administrasi. Sanksi adminitrasi
berupa :
a. Teguran secara tertulis;
b. Penangguhan izin;
c. Penolakan izin;
d. Pencabutan izin.
16

Anda mungkin juga menyukai