Perubahan Sosial
Kelompok 3
1
Click to edit
ANGGOTA Master title
KELOMPOK 3 style
Rikhel Sakinah M
2210833008
2 2
Pengertian Perubahan Sosial
Click
P e r u b to
a h a nedit
s o s i aMaster
l a d a l a h b etitle
n t u k pstyle
eralihan yang merubah tata kehidupan masyarakat
yang berlangsung terus menerus karena sifat sosial yang dinamis dan bisa terus berubah.
3 3
Teori Perubahan
Click to edit Master title styleSosial
1 . Te o r i E v o l u s i ( E v o l u t i o n T h e o r y )
Te o r i i n i p a d a d a s a r n y a b e r p i j a k p a d a p e r u b a h a n y a n g m e m e r l u k a n p r o s e s y a n g c u k u p
panjang.
Macam macam teori tentang evolusi:
a. U n i l i n e a r T h e o r i e s o f E v o l u t i o n Te o r i i n i b e r p e n d a p a t b a h w a m a n u s i a d a n m a s y a r a k a t
termasuk kebudayaannya akan mengalami perkembangan sesuai dengan tahapan-
tahapan tertentu dari bentuk yang sederhana ke bentuk yang kompleks dan akhirnya
s e m p u r n a . P e l o p o r t e o r i i n i a n t a r a l a i n A u g u s t e C o m t e d a n H e r b e r t S p e n c e r.
b. U n i v e r s a l T h e o r i e s o f E v o l u t i o n Te o r i i n i m e n y a t a k a n b a h w a p e r k e m b a n g a n m a s y a r a k a t
tidak perlu melalui tahap-tahap tertentu yang tetap. Kebudayaan manusia telah
m e n g i k u t i s u a t u g a r i s e v o l u s i t e r t e n t u . M e n u r u t H e r b e r t S p e n c e r, p r i n s i p t e o r i i n i a d a l a h
bahwa masyarakat merupakan hasil perkembangan dari kelompok homogen menjadi
kelompok yang heterogen.
c. c . M u l t i l i n e d T h e o r i e s o f E v o l u t i o n Te o r i i n i l e b i h m e n e k a n k a n p a d a p e n e l i t i a n t e r h a d a p
tahap tahap perkembangan tertentu dalam evolusi masyarakat. Misalnya mengadakan
penelitian tentang perubahan sistem mata pencaharian dari sistem berburu ke sistem
pertanian menetap dengan menggunakan pemupukan dan pengairan.
4 4
• 2. Teori Konflik ( Conflict Theory )
3. Teori Fungsionalis ( Functionalist Theory ) Perubahan sosial tidak lepas dari hubungan antara unsurunsur
kebudayaan dalam masyarakat. Apabila perubahan ‘itu’ ternyata bermanfaat, maka perubahan itu bersifat fungsional
dan akhirnya diterima oleh masyarakat, tetapi apabila terbukti disfungsional atau tidak bermanfaat, perubahan akan
ditolak.
Pandangan Teori Fungsionalis adalah sebagai berikut:
e. Setiap masyarakat relatif bersifat stabil.
f. Setiap komponen masyarakat biasanya menunjang kestabilan masyarakat.
g. Setiap masyarakat biasanya relatif terintegrasi.
h. Kestabilan sosial sangat tergantung pada kesepakatan bersama (konsensus) di kalangan anggota kelompok
masyarakat. 5 5
4. Teori Siklis ( Cyclical Theory ) b. Teori Pitirim A. Sorokin (1889-1968) Semua peradaban
Click to edit
Menurut Master
teori ini title
kebangkitan danstyle besar berada dalam siklus tiga sistem kebudayaan yang
berputar tanpa akhir. • Kebudayaan ideasional, yaitu
kemunduran suatu kebudayaan atau
kehidupan sosial merupakan hal yang kebudayaan yang didasari oleh nilai-nilai dan kepercayaan
wajar dan tidak dapat dihindari. terhadap kekuatan supranatural. 1. • Kebudayaan
idealistis, yaitu kebudayaan di mana kepercayaan
beberapa bentuk Teori Siklis terhadap unsur adikodrati (supranatural) dan rasionalitas
yang berdasarkan fakta bergabung dalam menciptakan
masyarakat ideal. 2. • Kebudayaan sensasi, yaitu
a. Teori Oswald Spengler (1880-1936) kebudayaan di mana sensasi merupakan tolok ukur dari
b. Teori Pitirim A. Sorokin (1889-1968) kenyataan dan tujuan hidup.
Difusi adalah proses Akulturasi adalah proses Akomodasi adalah proses perubahan
penyebaran berbagai unsur perubahan sosial yang sosial yang menunjukan keseimbangan
pembentuk sosial dan terjadi karena masuknya dalam hubungan sosial antar golongan
kebudayaan, yakni berupa ide, suatu kebudayaan asing yang berkaitan dengan norma atau nilai
keyakinan, dan hal lainnya. ke dalam sekelompok yang berlaku di masyarakat.
Penyebaran ini bisa dilakukan masyarakat, sehingga
dari individu ke individu atau unsur budaya asing itu
kelompok yang lebih besar dari diterima dan disesuaikan
itu. Proses difusi kemudian dengan kebudayaan asli
dibagi menjadi dua, yakni difusi masyarakat tertentu
intramasyarakat dan difusi
antarmasyarakat. 7 7
Faktor Pendorong Perubahan Sosial
Click
1. Adanya to edit
Penemuan Baru Master title style
Adanya penemuan baru dalam sebuah komunitas tertentu akan membawa perubahan pada sosial tersebut karena adanya budaya baru
yang bisa menggantikan budaya lama atau mencampurnya menjadi satu kesatuan.
2. Pengaruh Jumlah Penduduk
Jumlah penduduk dapat mempengaruhi perubahan sosial karena dapat struktur atau tatanan masyarakat pada suatu komunitas.
3. Munculnya Konflik
Konflik, pertarungan, atau pertentangan sangat wajar terjadi pada sebuah sosial tertentu. Konflik pada suatu sosial bisa saja terjadi
karena adanya kemajemukan atau munculnya mayoritas dan minoritas dalam sebuah komunitas tertentu.
4. Terjadi Revolusi
Revolusi atau pemberontakan juga bisa mempengaruhi terjadinya perubahan sosial karena fenomena ini menjadi tanda adanya hal baru
yang harus dilakukan. Misalnya karena telah terjadi perang atau bencana alam.
5. Keterbukaan Pada Lapisan Masyarakat
Keterbukaan pada lapisan masyarakat bisa menjadi faktor terjadinya perubahan sosial karena kehadiran tipe masyarakat sangat
berpengaruh dalam merespon sesuatu hal yang baru.
6. Motivasi Berprestasi
Masyarakat yang memiliki motivasi untuk berprestasi berarti memiliki keinginan untuk maju dan berkembang. Maka hal ini dapat membuat
suatu komunitas lebih terbuka dan openmind pada hal-hal baru karena memiliki kesadaran untuk berubah menjadi lebih baik.
7. Sistem Pendidikan Maju
Berbicara tentang perubahan sosial maka tidak bisa dijauhkan dari faktor pendidikan yang berperan penting dalam terjadinya perubahan
sosial.
8 8
Contoh-contoh Perubahan Sosial
Click to edit Master title style
1. Segi komunikasi
Dari segi komunikasi,dahulu manusia hanya memanfaatkan surat atau telepon umum. Lalu ada pager yang dipakai
untuk mengirim dan menerima pesan pendek. Kini ada smartphone yang membuat komunikasi lebih mudah dan
cepat.
2. Segi Pendidikan
Segi pendidikan juga berpengaruh. Salah satunya adalah mencari sumber ilmu pengetahuan di website tertentu. Yang
dimana sebelumnya manusia mencari sumber ilmu di buku,kini mereka bisa mencarinya tanpa harus membeli atau
meminjamnya dari perpustakaan.
3. Segi Bahasa dan Sikap
Mayoritas masyarakat Indonesia pada zaman dahulu hanya mengandalkan bahasa daerah untuk komunikasi langsung
antarsesama. Kini,banyak masyarakat yang menguasai 2 bahasa,bahkan lebih dari itu. Selain bahasa daerah dan
bahasa Indonesia, banyak masyarakat yang mulai menguasai berbagai bahasa dari negara lain seperti bahasa Inggris,
bahasa Perancis, dan lain sebagainya.
4. Segi Kebebasan Berpendapat
Masyarakat Indonesia pada zaman dahulu,yaitu di era sebelum reformasi belum merasakan sebebas sekarang.
Sebagai contoh,adanya kritikan terhadap pemerintah yang dulunya dibelenggu,kini diperbolehkan sesuai batasannya.
Berita dan media informasi juga boleh meliput tentang pemerintah,baik dari sisi positif maupun sisi negatif.
5. Segi Pakaian
Sebelumnya hampir seluruh masyarakat menggunakan pakaian adat. Namun seiring perkembangan dan kemajuan,
masyarakat secara perlahan mulai meninggalkan pakaian adat dan memakai pakaian yang jadi trend. Pakaian adat
hanya digunakan di acara tertentu. 9 9
Dampak Positif dan Dampak Negatif
Click to edit Master title style
>Dampak Positif Perubahan Sosial
1. Perkembangan teknologi yang pesat
2. Industrialisasi cepat
3. Demokrasi dan partisipasi aktif dalam politik
4. Mobilitas menjadi lebih mudah
5. Kesetaraan Gender
6. Kesadaran akan HAM
7. Pola pikir terbuka ( open mind )
8. Tenaga kerja profesional semakin banyak
9. Munculnya banyak lapangan kerja baru
>Dampak Negatif Perubahan Sosial
1. Budaya konsumtif ( e - commerce )
2. Kesenjangan sosial akan semakin terlihat
3. Penyimpangan sosial akibat internet
4. Sopan dan santun semakin turun
5. Tidak ada batas negara dengan adanya internet ( cinta tanah air jadi turun ) 1010
Click to edit Master title style
Thank You
11