Oleh :
Saktya Rini Hastuti, S.TP
Dewan Pengurus
Lembaga Konsumen Yogyakarta
Perlindungan Konsumen :
(2) Pelaku usaha dilarang memperdagangkan barang yang rusak, cacat atau
bekas, dan tercemar tanpa memberikan informasi secara lengkap dan benar
atas barang tersebut.
(4) Pelaku uasaha yang melakukan pelanggaran pada ayat (1) dan ayat (2)
dilarang memperdagangkan barang dan/atau jasa tersebut serta wajib
menariknya dari peredaran.
Dalam UU No 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
Pasal 104
(1) Pengamanan sediaan farmasi dan alat kesehatan diselenggarakan
untuk melindungi masyarakat dari bahaya yang disebabkan oleh
penggunaan sediaan farmasi dan alat kesehatan yang tidak
memenuhi persyaratan mutu dan/atau keamanan dan/atau
khasiat/kemanfaatan.
1. Bersikap kritis terhadap barang dan jasa yang ditawarkan, termasuk kritis
terhadap iklan Jamu yang ada di media massa/elektronik
2. Berani untuk menyatakan tidak terhadap tawaran yang diberikan ke kita
3. Teliti sebelum membeli sebuah produk, apalagi produk Jamu/obat herbal
: apa kandungannya, apa manfaatnya, apakah efek samping bagi kita
4. Baca label kemasan Produk Jamu/Herbal dengan baik dan cermat
5. Periksa kembali dengan cermat, apakah kita memang benar-benar
membutuhkan Produk Jamu/obat herbal yang akan kita beli, ataukah
sekedar berkeinginan karena terbujuk oleh iklan atau rayuan penjualnya
6. Rasional dalam penggunaan Produk Jamu/Obat herbal
Potensi usaha jamu
Lanjutan potensi jamu
Lanjutan potensi jamu
Catatan :