Pengertian Badan Usaha Milik Swasta Badan Usaha Milik Swasta atau BUMS adalah badan usaha yang didirikan pihak swasta dan berorientasi pada profit atau keuntungan. BUMS berperan penting dalam perekonomian Indonesia. Biasanya sebagian besar saham BUMS dipegang oleh swasta Tujuan Badan Usaha Milik Swasta Tujuan BUMS sebagai berikut :: Tujuan utama BUMS ialah untuk memperoleh keuntungan yang maksimal lalu dikelola dan dibagikan kepada seluruh anggota Bertanggungjawab dalam memberikan pelayanan pada masyarakat dalam hal pemenuhan kebutuhan akan barang dan atau jasa. Menjadi lembaga yang bisa menciptakan keadaan dinamis pada perekonomian Negara. Membantu pemerintah dalam hal pengelolaan sumber daya alam serta sumber daya manusia. Membantu pemerintah dalam hal menciptakan kesejahteraan untuk masyarakat. Ciri ciri Badan Usaha Milik Swasta Pemilik badan usaha perseorangan atau persekutuan, bukan milik negara. Pemilik merupakan pemegang kekuasaaan tertinggi Jalannya badan usaha tergantung kebijakan pemilik Dapat memperoleh dan membagikan keuntungan yang diperoleh Seluruh modal dimiliki oleh pihak swasta Dapat menerbitkan saham dan menjualnya kepada masyarakat melalui bursa efek. Laba atau keuntungan sebagian dibagi kepada pemegang saham, dan sebagian yaitu laba yang ditahan Jenis Badan Usaha Milik Swasta Ada 3 jenis BUMS yaitu : 1. Perusahaan Swasta Nasional yaitu perusahaan yang berasal dari pihak masyarakat lokal atau dalam negeri. 2. Perusahaan Swasta Asing Yaitu sebuah perusahaan asing menanamkan modal serta implementasi perusahaannya di Indonesia. 3. Perusahaan Swasta Campuran Yaitu perusaahaan yang modal usahanya didapatkan dari kerjasama antar pengusaha dalam negeri dan pengusaha dari luar negeri. Kelebihan Badan Usaha Milik Swasta Pengelolaannya mudah karena kegiatannya terbatas. Pemilik bebas mengambil keputusan sehingga keputusan cepat dilaksanakan. Seluruh keuntungan menjadi milik pemilik sepenuhnya. Kerahasiaan terjamin. Pajak yang dibayarkan kecil. Biaya pengelolaan murah. Kekurangan Badan Usaha Milik Swasta Tanggung jawab pemilik tidak terbatas. Bila merugi maka kekayaan pribadi menjadi jaminannya. Sumber keuangan terbatas. Kelangsungan usaha kurang terjamin. Kesulitan kepemimpinan dan keorganisasian bila usahanya berkembang pesat. Terima Kasih Banyak
Pendekatan sederhana untuk investasi ekuitas: Panduan pengantar investasi ekuitas untuk memahami apa itu investasi ekuitas, bagaimana cara kerjanya, dan apa strategi utamanya